Professional Documents
Culture Documents
47
Setelah beberapa minggu sejak artikel saya yang mengupas sedikit tentang HS dan PW, maka
saya sekarang akan mengupas tuntas tentang perbedaan dan mungkin persamaan antara kedua
belah konsep terbesar di Indonesia.
Dikarenakan beberapa kejadian belakangan ini, maka saya tidak akan menutupi sama sekali
kenyataan yang ada di kedua belah konsep. Jadi, apabila Anda adalah fans berat salah satunya,
saya sarankan untuk tidak membacanya lebih lanjut karena mungkin Anda akan menemukan
kenyataan-kenyataan yang tidak pernah Anda ketahui bahkan bayangkan sebelumnya.
Kenyataan yang terkabur karena perkataan dan tipu muslihat dari pihak yang kurang
bertanggung jawab.
Sebelum saya masuk ke inti artikel saya kali ini, saya ingin mengingatkan kepada Anda bahwa
saya mengenal HS pada tahun akhir 2007 dan PW pada 2008 awal. Saya sempat menjadi orang
kepercayaan Ronald Frank, baik sebagai President Jogja Lair dan sebagai moderator(lalu admin)
forum PW yang cukup fenomenal itu. Setelah setahun lebih memakai konsep PW yang luar biasa
dan setelah saya mengundurkan diri dari dunia PW, saya berkenalan lebih lanjut kepada HS.
https://alphamastermind.wordpress.com/2010/02/28/antara-hs-dan-pw-part-2/#more-213
1/13
9/4/2015
dan setelah saya mengundurkan diri dari dunia PW, saya berkenalan lebih lanjut kepada HS.
Entah kenapa, baru November 2009 saya mengikuti HSMS dan mengenal para instructor HS,
saya merasa sudah seperti saudara sendiri. Mereka sangat baik terhadap seorang Honji yang baru
saja muncul di permukaan HS.
Apa yang akan saya beberkan disini adalah kenyataan yang ada di lapangan, bukan sama sekali
karena saya yang mengada-ada. Kalau Anda berpikiran terbuka dan dewasa, maka saya yakin
Anda akan merasakan indahnya perbedaan, tapi apabila Anda berpikiran menggunakan emosi
seperti seorang wanita (menurut teori yang mengatakan bahwa Pria dikendalikan logika dan
Wanita dikendalikan emosi), maka, hmmm, biar waktu saja yang menjawab.
Baiklah, tanpa berbicara panjang lebar, silahkan Anda menyeruput secangkir kopi dan siapkan
beberapa makanan ringan karena apa yang akan Anda baca akan terasa sedikit lama dan jauh,
tapi saya jamin Anda akan terpuaskan akan dahaga Anda tentang perbedaan yang sering menjadi
pembicaraan banyak orang.
1. Fokus Pembelajaran
A. HS
Ketika Anda mengikuti dan belajar konsep ini, maka Anda akan mendapatkan sedikit sekali
pengertian dan seluk beluk tentang otak wanita. Disini Anda akan dikonsentrasikan kepada diri
Anda sendiri terlebih dahulu tanpa memikirkan tentang wanita Anda. Kalau mengurus diri sendiri
saja belum becus, mana mungkin bisa mengurus wanita (honji).
B. PW
Anda akan banyak sekali menemukan tentang apa sih yang ada di otak wanita dan segala macam
kelakuannya. Jadi apabila Anda memang ingin mengerti banyak tentang wanita, maka Anda
layak mencobanya.
Kesimpulan:
Kalau Anda memang masih hancur total, maka saya sarankan Anda untuk belajar HS terlebih
dahulu, karena konsep ini benar-benar terkonsentrasi pada pengembangan diri Anda terlebih
dahulu daripada memikirkan tentang wanita idaman Anda. Ketika Anda sudah banyak mengerti
dan peka terhadap diri Anda, maka Anda bisa sedikit belajar tentang lawan jenis Anda.
2. Tujuan
A. HS
F3 (Fuck For Free) atau ONS (One Night Stand) sama sekali tidak ada di otak dalam konsep ini.
HS sama sekali menganjurkan hubungan yang sehat dan tidak bercabang. Kalau memang tujuan
Anda hanya Seks, maka Anda tidak perlu belajar HS. Karena Anda bisa mengalokasikan dana
pelatihan Anda untuk pergi ke lokalisasi di kota Anda. Sekali lagi, Self Improvement adalah hal
yang utama di HS.
B. PW
Selama saya belajar konsep ini, tidak ada juga yang menganjurakan Anda untuk menjadi seorang
penjahat kelamin yang bercinta dan membuang benih Anda dimanapun Anda berada. Mindset
sebagai Pria Idaman sangat tidak menganjurkan Anda untuk hanya sekedar ONS.
Kesimpulan :
https://alphamastermind.wordpress.com/2010/02/28/antara-hs-dan-pw-part-2/#more-213
2/13
9/4/2015
Kesimpulan :
Tidak ada konsep di Indonesia yang hanya mengandalkan tehnik untuk sekedar F3 atau ONS saja.
Apabila ada pengguna konsep yang menyalahgunakannya, maka sangat tidak dewasa apabila
Anda menyalahkan sang penemu konsep. Anda akan menyalahkan sang Bomber bom bali
daripada menyalahkan sang penemu bom kala itu bukan?
3. Tehnik
A. HS
Kalau Anda menginginkan tehnik dahsyat atau instant, maka Anda hanya akan menemukan
sedikit di konsep ini. Saya sangat menganjurkan bagi Anda para penggila tehnik dahsyat untuk
tidak mencicipinya karena Anda hanya akan sedikit menemukannya disini. HS akan menciptakan
pribadi yang dengan sendirinya menciptakan tehnik-tehnik orisinil dan tidak manipulatif serta
memakai sekedar topeng dari para pengikut dan penggunanya.
B. PW
Saat saya belajar konsep ini, saya menemukan banyak sekali tehnik-tehnik yang sangat luar biasa
memang. Tehnik dan tips yang diberikan memang sangat segar dan mengejutkan sehingga
terkadang saya tidak percaya. Tapi Anda bisa terjebak dalam indahnya tehnik-tehnik dahsyat
tersebut. Hal ini cukup krusial dan dalam, maka saya akan bahas sampai disini saja. Tentu tidak
ada salahnya Anda mempelajari banyak tehnik juga, bukan? Jadi saya tidak menganjurkan untuk
tidak belajar tehnik, karena terkadang tehnik dahsyat juga diperlukan. Tentunya setelah karakter
Anda sudah terbentuk dengan baik. Percuma saja Anda mempunyai AK47 tapi cara menarik
pelatuk saja Anda tidak bisa.
Kesimpulan:
Saya melihat banyak Pria teman saya yang JADI dan BERHASIL ketika mereka mempelajari HS,
baru kemudian PW, daripada sebaliknya Anda harus pahami bahwa bukan berarti HS jelek, PW
bagus atau sebaliknya. Tapi saya sarankan bagi Anda untuk mencicipi kedua belah konsep dengan
HS sebagai pendahuluannya. Setelah Anda belajar HS dan menguasai diri Anda, barulah Anda
akan semakin gila dengan konsep PW yang tak kalah dahsyatnya. Tapi kalau Anda sudah merasa
cukup dengan HS atau PW saja, itu juga tidak masalah. Atau Anda tertarik oleh MMM yang
mengadaptasi, mencampur dan menambahkan bumbu pelengkap?
4. Tehnik Pelengkap
A. HS
Di HS ada J2, Story Telling, Tango, dsb. Hal ini hanyalah sebagai pelengkap dalam hal Anda
bersosialisasi. Tidak banyak yang akan saya bahas disini.
B. PW
Anda akan mengenal Flirting, Kino, gambit, dsb. Ini juga hanya sebagai bahan pelengkap Anda
dalam berkomunikasi.
Kesimpulan:
Akan Anda dapatkan di pelatihan masing-masing.
5. Sumber Inspirasi (menurut penulis)
A. HS
https://alphamastermind.wordpress.com/2010/02/28/antara-hs-dan-pw-part-2/#more-213
3/13
9/4/2015
A. HS
David de Angelo adalah sumber inspirasi dari konsep ini. Saya tidak berani memastikan, tapi ada
banyak kemiripan antara kedua konsep tersebut. Anda saya sarankan untuk membaca Double
Your Dating dan Attraction isnt a Choice yang sangat luar biasa mengubah pola pikir saya
beberapa tahun yang lalu.
B. PW
Juggler Method memiliki banyak kemiripan dengan konsep ini. Saya belum membaca secara
keseluruhan e-book dari Juggler, tapi saya rasa Anda mungkin perlu membacanya juga untuk
mengenalnya. Terutama e-booknya yang berjudul Juggler Method- How to be a Pick Up
Artist- A Practical Guide 3rd Edition.
Kesimpulan:
Baca saja e-book yang saya sebutkan di atas dan resapi persamaan dan perbedaannya.
6. Glossary
A. HS
Mengadaptasi dan mengubah term PUA luar sehingga terasa lebih fresh dan orisinil. Seperti J2,
tango, P+, ngehit, ngarep, dll.
B. PW
Mengambil mentah-mentah term PUA luar sehingga mudah untuk mengambil contoh dari luar
seperti Kino, IOI, IOD, Flirting, needy, dll.
7. Komunitas
A. HS
Di HS lebih disebut Brotherhood. Persaudaraan yang sangat hangat dan kental telah saya rasakan
disini. Saya merasakan dan mendapatkan pelajaran berharga, yaitu bahwa orang hebat tidak
selalu merasa hebat. Anda akan menemukan sekumpulan yang tersebar di pulau Jawa, seperti TPB
di bandung, SAGA di Solo SAS di Semarang, G-Force di Jakarta dan tentunya, Jogja Venusian
Artists di Jogjakarta. Yang membedakan dengan Lair yang ada di PW adalah, emm, Anda bisa
mengetahui dengan cara menghubungi mereka.
B. PW
Hal yang sedikit berbeda ada di sini. Selain namanya yang menggunakan term PUA luar, yaitu
nama kota dan diikuti kata Lair, di komnitas yang tersebar di seluruh Indonesia ini masih dikenal
dengan istilah AMOG dan Flirting antar anggotanya. Saya tidak tahu tujuan dari AMOG untuk
bercanda atau tidak, tapi ini adalah salah satu perbedaan dari kedua belah komunitas. Kalau
dalam hal saling lempar flirting itu adalah salah satu hal yang sangat seru, tapi ada harus tetap ada
aturannya juga sehingga konitas bisa lebih kompak dan solid. Saya sangat tahu bagaimana
karakter Lair-Lair yang ada di Indonesia dan karakter para anggotanya. Sangat luar biasa gila dan
hangat, baik Malang Lair, Surabaya Lair, Jogja Lair, Palembang Lair, dan Lair-Lair yang lain.
Mereka semua sangat baik pada saya dan saya sangat mengagumi semua anggota Lair yang ada
di Indonesia.
Kesimpulan:
Kalau memang Anda ingin mendapatkan teman-teman seperjuangan yang suportif, saya sangat
menganjurkan Anda untuk bergabung dengan Brotherhood atau Lair terdekat di kota Anda
karena saya yakin teman-teman yang ada di Brotherhhod atau Lair akan dengan senang hati
https://alphamastermind.wordpress.com/2010/02/28/antara-hs-dan-pw-part-2/#more-213
4/13
9/4/2015
karena saya yakin teman-teman yang ada di Brotherhhod atau Lair akan dengan senang hati
membantu Anda
Anda sudah sampai di penghujung artikel ini yang mengulas sedikit-dan-belum-semua tentang HS
dan PW. Saya tidak akan berhenti disini dan akan segera menghadirkan versi yang ketiga yang
mungkin akan membahas lebih dalam tehnik-tehnik yang digunakan oleh kedua belah konsep.
Tentunya bukan materi ekslusif yang hanya ada di masing masing Seminar kedua belah konsep.
Saya berharap agar Anda lebih open minded dan peka terhadap realita-realita yang ada dan tidak
mudah terprovokasi oleh pemberitaan yang kurang bertanggung jawab mengenai perbedaanperbedaan yang ada.
Mengutip dari kata salah satu sahabat saya, Jexx, Orang Indonesia itu sebenarnya pintar dan
cerdas. Tapi yang membuat kurang bisa berkembang adalah ketidakmampuan dalam hal
menerima dan menghargai perbedaan.
Menyenangi dan menyukai serta menghormati perbedaan,
Honji MasterMind
Comments
Roman Pavlyuchenko says:
February 28, 2010 at 8:14 pm
Pertamax..
Wah, sgitu doank Nji, ditunggu bro perbedaan yg spesifik lagi
Reply
Reply
Cross says:
February 28, 2010 at 8:22 pm
wah, SAGA disebut2..
Keren bro tulisannya.. Obyektif,bener2 terasa dari pihak ketiga. Lanjut kang Ditunggu
part3 nya..
Reply
Reply
Kiddo says:
February 28, 2010 at 8:39 pm
Ahhh. tergoda saya untuk berkomentar akan postingan Anda dan tergoda juga saya untuk
mempelajari konsep HS lebih dalam lagi (^^)
https://alphamastermind.wordpress.com/2010/02/28/antara-hs-dan-pw-part-2/#more-213
5/13
9/4/2015
Reply
Nanz says:
February 28, 2010 at 8:42 pm
semoga membuka hati, pikiran, dan perasaan di kedua kubu.
bahwasanya seatu perbedaan bila di kombinasikan akan menjadikan sesuatu yang baru yang
mungkin lebih dahsyat. . .
nice post broo. .
tapi aku masi ngrasa kurang ya?? tambah lagi dong artikel bagian HS VS PW
Reply
Reply
dstarlight says:
February 28, 2010 at 8:55 pm
jadi semangat neh bacanya, perbedaan itu emang menarik
still learning
Ace dstarlight
Reply
Reply
Frost says:
February 28, 2010 at 9:23 pm
Keren brother
membuka pikiran untuk sebuah perbedaan itu memang indah
lanjut part3 segera, sebelum saya membayar ninja(lagi) untuk memaksa anda posting:D
Reply
Honji Andre Balthazar says:
https://alphamastermind.wordpress.com/2010/02/28/antara-hs-dan-pw-part-2/#more-213
6/13
9/4/2015
Reply
Lucifer_calls says:
March 1, 2010 at 9:26 pm
Lucifer_calls absen HADIR!!!
wes suwi dab ora kumpul2 karo cah2 PW, ra weruh piye kabare..
HS malah ra tau weruh Wonten malang ono opo ora yo????
mugo2 sesuk2 iso njalin silaturahmi karo bocah2 PW ugo kenalan marang bocah2 HS sing
jarene luar biasa kuwi..
salam hangat & salam kenal buat MMM (ditunggu gebrakan-nya di dunia Dating Coach
Indonesia)
LC
Malang lair
Reply
https://alphamastermind.wordpress.com/2010/02/28/antara-hs-dan-pw-part-2/#more-213
7/13
9/4/2015
Reply
izayoi says:
March 5, 2010 at 4:56 pm
Venusian Artist (MM) still the best
Reply
Reply
Andra Bank says:
March 23, 2010 at 12:26 am
i see
aku udah baca Part.1 sama Part.2 nya.
aku pernah ber-HS ,, dan sekarang ber-PW.
dan aku setuju semua yang kamu tulis, hon..
PW juga banyak (dan mengutamakan) ngajarin soal FUNDAMENTAL,, tapi emang dasar si
anak PW sendiri yang lebih menyukai bagian TIPS n TRICK.
haha!.. dasar
kayaknya aku mulai suka MMM nih,
Andra Beng
Reply
https://alphamastermind.wordpress.com/2010/02/28/antara-hs-dan-pw-part-2/#more-213
8/13
9/4/2015
Reply
hsmmdm says:
March 26, 2010 at 1:48 am
setelah gw baca.,, beberapa hal terasa sedikit subjektif,., mungkin sumber dan isinya lebih
akurat lagi.,,. ok nice info gan,.,
Reply
Reply
magneto royale says:
March 29, 2010 at 12:03 pm
awalnya kedua konsep baik HS dan PW menganut sistem PUA dan konsentrasi ke teknik,
namun seiring waktu mereka pelan2 berubah menjadi konsep yang baru yang lebih baik .
salah satunya adalah teknik boyfriend destroyer tidak lagi diajarkan
Reply
Reply
iffed says:
March 31, 2010 at 12:20 pm
Walaupun saya cm baca artikel HS dan ikut seminar PW satu kali di Jogja, menurut saya
pengajaran di PW terlalu advance bwt pemula. Sebaiknya diajarkan dulu bagaimana
membangun kepribadian yang kokoh. Tepat sekali apa yg diutarakan Honji. Dan materi PW
terkesan lebih vulgar, berbeda dengan HS yang menjunjung tinggi norma ketimuran.
Di sini mungkin saya ingin menambahkan 2 perbedaan yang sangat kontras ketika saya
berkenalan dengan kedua konsep tersebut:
HS:
https://alphamastermind.wordpress.com/2010/02/28/antara-hs-dan-pw-part-2/#more-213
9/13
9/4/2015
HS:
1. Dilarang keras menembak cewek.
2. Love at first sight is SUCK!
PW:
1. Tembaklah cewek ketika dia benar-benar telah menunjukkan tanda-tanda siap ditembak.
Jangan takut gagal.
2. Love at first sight is REAL!
Dua hal di atas yang menurut saya menjadi perbedaan antara HS dan PW, dan sedikit banyak
memberi pengaruh pemikiran kepada para alumni maupun pengikutnya.
Mohon maaf klo ada salah2 kata.
Murid xRon dan JKL
Iffed Ken
Reply
Yup!
Betul sekali bro. Anda baru baca artikelnya saja sudah bisa bilang begitu, apalagi ikut
Pelatihannya!
Thx for sharing here
Reply
shin says:
April 1, 2010 at 12:53 pm
iya mending bangn karakter diri sendri dulu.. nice post bro
Reply
Reply
Edo says:
June 10, 2010 at 8:48 pm
Yang saya rasakan di HS lebih kental brotherhoodnya,
kalo teknik dan konsep hampir sama tergantung kita sendiri, teknik bisa kita pelajari dari
banyak ebook dan video,
makasih, Jogja Venusian wait me..
Reply
https://alphamastermind.wordpress.com/2010/02/28/antara-hs-dan-pw-part-2/#more-213
10/13
9/4/2015
Deny says:
October 18, 2010 at 10:36 am
Yang jelas kedua konsep tersebut tidak mengajarkan kita untuk menjadi alpha male jika kita
memang bukan seorang yang alpha. Bisa kok jadi cowok yang NICE GUY tetep dapet yang
8 atau yang 9 sekalipun.Kita hanya perlu meng-upgrade personality kita.bukan begitu??
BTW kenapa di HS atau PW masih memakai nama id ya?? sama seperti LOVESYSTEM, ada
Savvoy, 5.0 , Future dsb.
Reply
Reply
yulyanto says:
December 5, 2010 at 12:04 pm
nambah aja honji
juggler ga pake flirting
si juggle masih pake neg. . .
Reply
Reply
Laguna says:
September 20, 2011 at 3:00 am
Mana nih part 3nya!!
Tambahan untuk Honji:
1. Anak Twitter lebih suka HS. Anak Facebook lebih suka PW.
2. HS punya official office sedangkan PW masih underground.
3. Secara penampilan HS lebih keren, tapi sayang isi artikelnya kurang tuntas (kalo mau tuntas
disuruh ikut workshop hehe).
Reply
https://alphamastermind.wordpress.com/2010/02/28/antara-hs-dan-pw-part-2/#more-213
11/13
9/4/2015
12/13
9/4/2015
Aditya says:
November 2, 2012 at 1:22 am
Honji,I am your new fan
Reply
qori says:
November 7, 2012 at 12:34 am
Siapa yang memakai konsep cinta adalah permainan.. berarti dia menentang Kuasa Tuhan
secara Blak.blakan..
Reply
Eko kurnia says:
February 23, 2013 at 12:53 pm
gimana nih cara cari/ join seminar keduanya
cz info xa tertutup bgt
lokasi : Surabaya
Reply
https://alphamastermind.wordpress.com/2010/02/28/antara-hs-dan-pw-part-2/#more-213
13/13