Professional Documents
Culture Documents
2016
TABLE OF CONTENTS.......................................................................2
CHAPTER 1
THEORY......................................................................2
CHAPTER 2
STEPS.........................................................................2
2.1.
STEPS..........................................................................................2
3.1.
MEASUREMENT.............................................................................3
3.2.
STEP OF ANALYZING DISTRIBUTION:..................................................3
3.2.1.
GOODNESS OF FIT TEST.........................................................................3
3.2.2.
PROBABILITY PLOT............................................................................... 4
3.2.3.
DISTRIBUTIONS PARAMTER VALUE......................................................5
REFERENCES.................................................................................. 6
Tujuan Khusus
ukuran
respons
:
:
Pilih ANOVA
One-way, yaitu melakukan perhitungan ANOVA satu arah dengan respon terletak pada
satu kolom dan faktor pada kolom lainnya
One-way (Unstacked), yaitu melakukan perhitungan ANOVA satu arah dengan masingmasing grup terletak pada kolom yang berbeda
Analysis of Means, menampilkan grafik analisis nilai mean dan menampilkan tabel
untuk data dengan distribusi normal, binomial dan poisson
Fully Nested ANOVA, menganalisis fully nested ANOVA dan mengestimasi berbagai
komponen yang ada
General MANOVA, hampir sama dengan Balanced MANOVA, namun dapat digunakan
baik pada balanced data maupun unbalanced data
Test for Equal Variances, melakukan test Bartlett dan Levene untuk mengetahui
equality of variances
Interval Plot, Menghasilkan grafik yang menampilkan variasi dari group mean
Dari keseluruhan fungsi-fungsi yang ada di atas, kita tidak akan membahas semuanya, tetapi hanya akan
membahas beberapa fungsi yang penting.
Contoh eksperimen 1:
Kita ingin mengadakan penelitian mengenai pengaruh persentase berat kapas pada kain terhadap
kekuatan tarik dari kain tersebut. Kita akan mengambil 5 buah level dari persentase berat kapas
yaitu 15, 20, 25, 30, dan 35 persen serta untuk setiap level akan dilakukan 5 kali pengamatan.
Dengan demikian kita membuat hipotesis bahwa:
H0 : 1 = 2 = 3 = 4 = 5
H1 : 1 2 3 4 5
Misalkan kita telah mendapatkan data yang dapat dilihat pada tabel di bawah ini:
% berat
kapas
15
20
25
1
7
12
14
2
7
17
18
Observasi
3
15
12
18
4
11
18
19
5
9
18
19
19
7
25
10
22
11
19
15
23
11
Pada kolom C1 kita masukkan nilai faktor (persen berat kapas) dan pada kolom C2 kita
masukkan nilai observasi.
Perlu diingat bahwa untuk setiap nilai pada C1 harus memiliki nilai pada C2 pada baris
yang sama. Begitu pula sebaliknya.
Klik pada Graphs, kemudian beri tanda v pada Individual value plot dan Boxplots of
Data. Kemudian pilih Residual Plots>Four in one
Klik OK
Dari perhitungan di atas dapat dilihat bahwa nilai F 0 yang sebesar 14,76 adalah jauh lebih
besar daripada nilai F tabel yang sebesar 2,839. Sehingga kita menolak H0 dan menerima
H1.
Dapat dilihat juga bahwa selain memberikan perhitungan ANOVA, Minitab juga dapat
menampilkan nilai mean dan standar deviasi pada setiap level.
Sedangkan untuk melihat penyebaran data per level, kita dapat melihat grafik dotplots
dan boxplots. Kedua jenis grafik ini hampir sama walau ada beberapa perbedaan.
Selain itu MINITAB juga menampilkan residual plot dari respon. Residual plot ini
menggambarkan distribusi data. Normal Probability Plot of the Residual menggambarkan
titik yang dekat atau berhimpitan garis membentuk distribusi normal. Histogram pun
menggambarkan hal yang sama bentuknya yang bell-shaped menunjukan bahwa data
terdistribusi normal. Sedangkan data dianggap semakin baik jika residual versus the fitted
values dan residuan versus the order of the data tidak membentuk pola tertentu.
Contoh eksperimen 2:
Andaikan kita ingin mencoba untuk mengelompokkan satu group pada satu kolom, maka kita dapat
menyusun data tersebut pada Minitab seperti berikut:
Kemudian kita lakukan perhitungan dengan cara yang sama seperti pada perhitungan ANOVA
one-way (Unstacked) dan akan dihasilkan hasil yang sama persis dengan hasil di atas
Pada ANOVA one-way, terdapat beberapa pilihan yang tidak terdapat pada ANOVA one-way
(unstacked), antara lain:
Walpole, R. E., Myers, R. H., Myers, S. L., & Ye, K. (2007). Probability &
Statistics for Engineers & Scientists. London: Pearson Prentice Hall.
Frost, J. (2012, March 8). The Minitab Blog. Retrieved from blog.minitab.com:
http://blog.minitab.com/blog/adventures-in-statistics/how-to-identifythe-distribution-of-your-data-using-minitab