MGMP PPKn KOTA MAKASSAR

KISI KISI PENULISAN SOAL UJIAN AKHIR SEKOLAH SMP

MATA PELAJARAN PPKn
TAHUN PELAJARAN 2015/2016
No.

Kompetensi Dasar

Materi Pelajaran

Indikator

Sum

Uraian Soal

ber/
1.

Soal

Kunci
jawaban

Kelas
Kur

3.1 Memahami sejarah

dan semangat

No.

a. Perumusan

Menjelaskan sidang BPUPKI 2006

komitmen para

Pancasila sebagai

untuk merumuskaan Dasar

dan

pendiri Negara

Dasar Negara

Negara

K.13
VII

b. Penetapan

Menguraikan hasil sidang

VII/1

Sidang pertama BPUPKI yang membahas tentang

rumusan dasar negara Indonesia dilaksanakan pada
tanggal
a. 29 Mei- 31 Mei 1945
b. 29 Mei- 1 Juni 1945
c. 10 Juli 17 Juli 1945
c. 10 Juli- 16 Juli 1945
Perhatikan tabel berikut
No
1
2
3
4
1. Mr.Muh Mr.Ahmd Sayuti
Mr.Muh.
Melik
Yamin
subarjo
Yamin
2
Mr.
Mr.
Mr.
Ahmad
Supomo
Supomo Supomo
Yani
3
Ir.
Ir.
Ir.
Ir.
Sukarno
Sukarno
Sukarno Sukarno
Tokoh yang mengusulkan konsep dasar Negara pada
sidang BPUPKI terdapat pada kolom :
a. 1
c. 3
b. 2
d. 4

1.

2.

3.

Pancasila

PPKI

sebagai dasar

Pernyataan berikut ini yang bukan merupakan hasil sidang

PPKI tanggal 18 Agustus 1945 adalah

Negara

a.Menbentuk badan legislatif

b. Memilih Presiden dan Wakil Presiden,
c. Mengesahkan UUD Negara Republik Indonesia Tahun
1945

2.

3.2. Memahami
sejarah

c. Semangat
Komitmen
Kebangsaan Para
Pendiri Negara
dalam Perumusan
dan Penetapan
Pancasila
1. Nilai semangat
pendiri negara
2. Komitmen para
pendiri negara
dalam
perumusan dan
penetapan
Pancasila
sebagai dasar
negara
a. Perumusan dan
Penetapan

Mengidentifikasi semangat
komitmen para pendiri
negara dalam merumuskan
dan menetapkan Pancasila
sebagai Dasar Negara

Mendeskripsikan perumusan
dan pengesahan UUD

VII/1

d. Membentuk sebuah Komite Nasional, untuk membantu

Presiden.

VII/1

4.

5.

Semangat cinta tanah air atau sikap seseorang yang

bersedia mengorbankan segala-galanya untuk
mempertahankan bangsanya adalah makna dari
a. Ksatria
c. Patriotisme
b. Nasionalisme
d. Solidaritas

Konsep rancangan Pembukaan UUD 1945 diambil dari

naskah Piagan Jakarta yang dirumuskan oleh .

perumusan dan
pengesahan UUD
Negara Republik
Indonesia Tahun
1945

3.

3.5. Memahami isi

alinea
Pembukaan
Undang-Undang
Dasar Negara
Republik
Indonesia Tahun
1945

Undang-Undang
Negara Republik
Indonesia Tahun
1945

Negara Republik Indonesia

Tahun 1945

b. Arti penting UUD

Negara Republik
Indonesia bagi
Bangsa dan Negara
Indonesia

Mendeskripsikan arti
penting UUD Negara
Republik Indonesia Tahun
1945 bagi Bangsa dan
Negara indonesia

- Makna Alinea
Pembukaan UUD
Negara Republik
Indonesia Tahun
1945
1) Alinea Pertama
2) Alinea Kedua
3) Alinea Ketiga
4) Alinea Keempat

Mendeskripsikan isi alinea

ketiga Pembukaan UUD
Negara Republik Indonesia
Tahun 1945

a.
b.

PPKI
BPUPKI

c. Panitia Ad Hoc
d. Panitian Sembilan

Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun

1945 berisi pola dasar kehidupan bernegara di Indonesia.
Semua peraturan perundang-undangan yang dibuat di
Indonesia tidak boleh bertentangan dengan UndangUndang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945,
hal ini menunjukkan kedudukan UUD NRI Tahun 1945
bagi bangsa Indonesia sebagai
a. Dasar Negara
b. Pedoman Hidup
c. Hukum Nasional
d. Sumber Hukum Tertulis
VII/1 Kemerdekaan bangsa Indonesia didorong oleh motivasi
spiritual yaitu kemerdekaan yang dicapai oleh bangsa
Indonesia merupakan atas berkas rahmat Allah Yang Maha
Kuasa.
Pernyataan ini merupakan makna alinea
a. Alinea pertama
c. Alinea ketiga
b. Alinea kedua
d. Alinea keempat

VII/1

6.

8
- Sikap dan
Komitmen
Mempertahankan

Mengidentifikasi sikap dan

komitmen mempertahankan
Pembukaan UUD Negara

VII/1 Perwujudan isi Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia

Tahun 1945 di lingkungan sekolah dapat ditunjukkan
dengan sikap ...
a. Belajar dengan sungguh-sungguh untuk mewujudkan

4.

3.4. Memahami
norma-norma
yang berlaku
dalam kehidupan
bermasyarakat
dan
Bernegara

Pembukaan UUD
Negara Republik
Indonesia
Tahun 1945

Republik Indonesia Tahun

1945di lingkungan sekolah

a. Pengertian dan
macam-macam
norma
1. Pengertian
norma
2. Macam-macam
norma

Mendeskripsikan pengertian
dan macam-macam norma

tujuan Negara mencerdaskan kehidupan bangsa.

b. Memilih teman yang sesuai dengan agama dan
keyakinannya
c. Menjadi anggota Palang Merah Remaja karena senang
berpetualang
d. Bergotongroyong membersihkan halaman sekolah
VII/1 Perhatikan tabel dibawah ini !
No
1.
2.
3.
4.

Macam norma
Agama
Kesusilaan
Kesopanan
Hukum

Sumber ajaran
Wahyu Tuhan
Hati nurani
Insan kanil
Lembaga

10

Sanksi
Dikucilkan
Penyesalan
Dikucilkan
Dosa

berwenang/negara
Pernyataan yang benar untuk menjelaskan setiap macam
norma yang berlaku dalam masyarakat terdapar pada baris

a. 1

VII/1

b. Arti penting
norma dalam
kehidupan
bermasyarakat
dan bernegara
1. Dalam hidup

Menjelaskan arti penting

norma dalam kehidupan
bermasyarakat dan bernegara

b. 2

c. 3

d. 4

Pengamalan berbagai norma dalam kehidupan setiap

warga negara akan menciptakan .
a. masyarakat yang maju
b. masyarakat yang tertekan
c. masyarakat yang berbudaya
d. masyarakat yang tertib, aman, dan damai

bermasyarakat
2. Dalam hidup
berbangsa dan
bernegara

VII/1

c. Perilaku sesuai
dengan norma
dalam kehidupan
sehari-hari

Mengidentifikasi perilaku
terhadap norma.

Membayar pajak merupakan salah satu bentuk ketaatan

warga negara terhadap norma
a. Agama
c. Kesusilaan
b. Hukum
d. Kesopanan

11

Perhatikan gambar dibawah !

Perilaku tersebut merupakan contoh pelanggaran norma

a. Agama
c. Kesusilaan
b.Hukum
d. Kesopanan

12

5.

3.5. Memahami
karakteristik
daerah tempat
tinggalnya dalam
kerangka NKRI

a. Nilai sejarah
berdiri Negara
Keaatuan
Republik
Indonesia
1) Perjuangan
menuju Negara
Kesatuan
Republik
Indonesia
2) Makna
Proklamasi
Kemerdekaan
17 Agustus
1945
3) Makna Negara
Kesatuan
Republik
Indonesia
(NKRI)
b. Peran Daerah
dalam Kerangkan
NKRI
1). Peran daerah
dalam
perjuangan
kemerdekaan
2). Peran daerah
dalam

Menjelaskan peristiwa

VII

Rengasdengklok

Peristiwa para pemuda memaksa Ir. Soekarno dan Drs.

Moh. Hatta untuk diamankan disuatu tempat dengan .
Tujuanutama pemuda adalah untuk mendesak Soekarno
dan Hatta agar segeramemproklamasikan kemerdekaan
Indonesia. Teempat yang dimaksud adalah
a. Jokyakarta
c. Wonogiri
b. Rengasdengklok
d. Surakarta

Menjelaskan makna

VII/2

proklamasi Kemerdekan RI

Alinea pertama teks proklamasi berbunyi, Kami bangsa

Indonesia menyatakan dengan ini kemerdekaan
Indonesia. Hal itu mengandung makna bahwa
a. kemerdekaan bangsa Indonesia telah dinyatakan dan
diumumkan kepada dunia.
b. Kemerdekaan sudah diterima sebagai hadiah dari
bangsa yang telah menjajah
c. Ir. Sukarno mewakili bangsa Indonesia menyatakan
kemerdekaan Indonesia
VII/2
d. Bangsa Indonesia tidak mau lagi bekerja sama dengan
bangsa lain

Menjelaskan pengertian
otonomi daerah sebagai
peran daerah dalam

Kerangka NKRI saat ini

Menunjukkan bentuk-bentuk

VII/2

13

14

15

Hak, wewenang . dan kewajiban daerah otonom untuk

mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan dan
kepentingan masyarakat setempat sesuai dengan peraturan
perundang-undangan , merupakan pengertian dari
a. Daerah Otonom
c. Desntralisasi
b. Otonomi Daerah
d. Dekonsentrasi
16

6.

3.6 .Memahami
keberagaman
suku, agama,
ras, budaya,
dan gender

kerangka
NKRI saat ini
c. Mempertahankan
Negara Kesatuan
Republik
Indonesia

bela negara

a. Keberagamam
dalam
Masyarakat
Indonesia
b. Arti Penting
Keberagaman
Masyarakat
Indonesia
c. Perilaku
toleransi dalam
masyarakat
terhadap
keberagaman
suku, agama,

Mengidentifikasi
keberagaman yang dapat
terjadi dalam masyarakat
Indonesia berdasarkan factor
penyebabnya.

Pernyataan berikut yang tidak termasuk bentuk upaya bela

Negara adalah
a. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
b. Pelatihan dasar kemiliteran secara wajib
c. Pengabdian sesuai dengan profesi
d. Harus menjadi anggota TNI

Menunjukkan perilaku
toleransi terhadap
bekeragaman agama di
lingkungan masyarakat

VII/2

Keberagaman yang dapat tejadi dalam masyarakat

Indonesia yang disebabkan karena adanya perbedaan
kondisi alam adalah
a. Suku
c. Bahasa
b. Gender
d. Makanan pokok
Pernyataan berikut ini yang tidak termasuk perilaku
toleransi terhadap keberagaman agama dilingkungan
masyarakat adalah
a. Membantu orang yang terkena musibah walupun
berbeda agama
b. Menghargai agama lain yang sedang melaksanakan
ibadah

17

18

ras, budaya,
daan gender

3.7 .Memahami
pengertian dan
makna
Bhinneka
Tunggal Ika

8.

3.1. Memahami nilainilai Pancasila

sebagai dasar
negara dan
pandangan hidup
bangsa

a. Pengertian dan
makna Bhinneka
Tunggal Ika
1. Makna
Persatuan dan
Kesatuan
2. Arti penting
persatuan dan
kesatuan
c. Perwujudan
Persatuan dan
Kesatuan dalam
berbagai
Lingkungan
kehidupan

- Pancasila sebagai
dasar Negara dan
Pandangan Hidup
Bangsa

c. Menyetel radio besar-besar pada saat otang lain

menjalankan ibadahnya
d. Tidak membeda-bedakan antar penganut
agama/ummat beragama
Menjelaskan Makna

VII/1 Ungkapan Bhinneka Tunggal Ika dapat ditemukan dalam

20

Kitab Sutasoma yang ditulis oleh

a. Gajah Mada
c. Mpu Tantular
b. Mr. Muh Yamin
d. Mpu Prapanca

Bhinneka Tunggal Ika

Menjelaskan prinsipprinsip yang berhubungan

dengan
arti dan makna persatuan
Indonesia

- Menjelaskan kedudukan dan

fungsi Pancasila sebagai
dasar Negara dan pandangan
hidup bangsa

19

VIII

Prinsip ini mengharuskan kita mengakui bahwa bangsa

Indonesia merupakan bangsa yang terdiri atas berbagai
suku, bahasa, agama, dan adat kebiasaan yang majemuk.
Hal itu mewajibkan kita bersatu sebagai bangsa
Indonesia merupakan penjelasan dari prinsip
a. Wawasan Nusantara
b. Bhinneka Tunggal Ika
c. Persatuan dan Kesatuan
d. Persatuan Pembangunan

Pancasila sebagai dasar Negara memiliki peranan

yang sangat penting dalam mengatur kehidupan
berbangsa dan bernegara. Kehidupan berbangsa
dan bernegara yang diharapkan adalah.
a. Kehidupan bernegara
b. Prinsip Ketuhanan Yang Maha Esa diwujudkan
dalam paham kedaulatan rakyat
c. Paham kedaulatan hukum yang saling berjalin
satu sama lain
d. Kehidupan masyarakat Indonesia yang
merdeka, bersatu, berdaulat adil dan makmur

Upaya melakasanakan nilai-nilai Pancasila dalam

21

22

- Nilai-nilai
Pancasila sebagai
Dasar Negara dan
Pandangan Hidup
Bangsa

- Membiasakan
Perilaku sesuai
Nilai-nilai
Pancasila
dalam
Berbagai
Kehidupan
9.

3.2. Memahami
fungsi
lembagalembaga
negara dalam
UndangUndang Dasar
Negara

kehidupan berbangsa dan bernegara yang

terdapat pada butir pengamalan sila kelima,
yaitu
a. Mengembangkan sikap adil terhadap sesama
b. Mengembangkan sikap saling mencintai
sesama manusia
c. Mengembangkan rasa kebanggaan
berkebangsaan dan bertanah air Indonesia
d. Bangsa Indonesia menyatakan kepercayaan
dan ketakwaannya terhadap Tuhan Yang Maha
Esa

- Menjelaskan nilai-nilai setiap

sila dalam Pancasila

- Mendeskripsikan perwujudan
nilai-nilai Pancasila di
lingkungan masyarakat

Makna
- Menjelaskan pelaksanaan
kedaulatan
pemilu di Indonesia
rakyat sesuai
dengan UUD
Negara Republik
Indonesia Tahun
1945

23

24

Yang termasuk contoh perilaku sesuai nilai-nilai

Pancasila dalam lingkungan masyarakat adalah
a. Tidak mengganggu orang lain yang sedang
beribadah
b. Taat dan patuh terhadap orang tua
c. Menghargai pendapat teman
d. Mentaati tata tertib sekolah

VIII/
1

Perhatikan gambar
disamping ini !
Berdasarkan gambar diatas orang tua tersebut
sebagai pemilih memiliki hak untuk memberikan
suaranya sesuai dengan kehendak hati nuraninya
tanpa perantara Hal ini sesuai dengan asas pelilu

Republik
Indonesia

Sistem

Tahun 1945

Pemerintahan

Menjelashan hak DPR

sebagai lembaga negara

sesuai dengan
UUD Negara
Republik
Indonesia
Tahun1945

Memahami
Hubungan
Antarlembaga
Negara sesuai
dengan UUD
Negara Republik
Indonesia Tahun
1945

yaitu
a. Langsung
b. Umum

- Menjelaskan tugas dan

wewenang lembaga negara
sesuai UUD Negara
Republik Indonesia Tahun
1945

- Mendeskripsikan sikap positif

terhadap sistem
pemerintahan Indonesia di
lingkungan masyarakat

25

26

27

Hak DPR untuk melakukan penyelidikan mengenai kebijakan

pemerintah yang diduga bertentangan dengan hokum disebut

a. Hak Interpelasi,
c. Hak Budger
b. Hak Angket
d. Hak mengeluarkan pendapat

Mengusulkan pengangkatan hakim agung (anggota

Mahkamah Agung), menjaga dan menegakkan
kehormatan, keluhuran martabat, serta perilaku
hakim. Pernyataan di atas adalah wewenang
dari.
a. MPR
b. DPR
c. DPD
d. Komisi Yudisial ( KY )

Sikap positif
terhadap sistem
pemerintahan
Indonesia

c. Bebas
d.Rahasi

Perhatikan pernyataan berikur!

1. Menjadi pemilih dalam penyelenggaraan pemilihan
umum
2. Mendukung setiap kebijakan demokratis yang
dijalankan pemerintahan
3. Memberikan kritikan tajam dan penolakan terhadap
kebijakan pemerintah
4. Berpartisipasi aktif dalam proses demokratisasi yang
dijalankan pemerintahan.
Yang termasuk sikap positif rakyat dalam pelaksanaan
sistem pemerintahan, adalah
a. 1, 2, dan 3
c. 1, 3, dan 4

b. 1, 2, dan 4

10.

3.3. Memahami tata

urutan peraturan
perundangundangan nasional

Tata Urutan
Peraturan
Perundangundangan di
Indonesia

Mengidentifikasi tata urutan

peraturan perundangundangan menurut UU
No.12 Tahun 2011.

VIII

d. 2 ,3, dan 4
Perhatikan pernyataan berikut !
1
UUD NRI
Tahun
1945
UU
PERPU
PP
PErda
TAP MPR

2
UUD NRI
Tahun
1945
UU
TAP MPR
PP
Perda
Prov
Perda
Kab/Kota

3
UUD NRI
Tahun
1945
TAP MPR
UU/PERPU
PP
Perda Prov

4
UUD NRI
Tahun
1945
TAP MPR
PP
UU
PERPU

Perda
Kab/Kota

Perda

Tata urutan peraturan perundang-undangan menurut UU

No.12 Tahun 2011 ditunjukkan pada kolom
a. 1
c. 3
b. 2
d. 4
Proses
Pembuatan
Peraturan
Perundangundangan
Indonesia

Menjelaskan dasar hukum

perubahan UUD NRI Tahun
1945

Majelis Permusyawaratan Rakyat berwewenang

mengubah dan menetapkan UUD sesuai amanat UUD
NRI Tahun 1945
a. Pasal 1 ( 1 )
c. pasal 3 ( 1 )
b. Pasal 1 ( 2 )
d. pasal 3 ( 2 )

Pernyataan berikut ini yang tidak masuk dalam

proses
pembuatan
undang-undang
apabila
rancangan diusulkan oleh DPR sebagai berikut :
a. DPR mengajukan rancangan undang-undang
secara tertulis kepada Presiden.
b. DPR bersama Presiden dan menteri terkait
membahas rancangan undang-undang

28

29

30

c. Presiden menugasi menteri terkait untuk

membahas rancangan undang-undang
bersama DPR.
d. Apabila rancangan undang-undang disetujui
bersama DPR dan Presiden, selanjutnya
disahkan oleh Presiden menjadi undangundang.

Menjelaskan pembiasan
perilaku tertib berlalu lintas

Undang-Undang No 22 Tahun 2009 tentang Lalu

Lintasmengatur bahwa pengendara kendaraan bermotor
harus memiliki Surat Ijin Mengemudi (SIM). Siswa SMP
tidak dapat memiliki SIM, karena untuk memiliki SIM
minimal berusia
a. 16 uahun
c. 18 tahun
b. 17 tahun
d. 19 tahun

Tana Toraja memiliki kekhasan dan keunikan dalam

tradisi upacara pemakaman yang biasa disebut
a. Ngaben
c. Erong
b. Rambu Tuka
d. Patane

Peradaban awal orangorang Bugis banyak dipengaruhi

juga oleh kehidupan tokoh-tokohnya yang hidup di masa
itu, dan diceritakan dalam karya sastra terbesar di dunia
yaitu
a. La Galigo
c. Sawerigading
b. La Sattumpugi
d. We Cudai

Membiasakan
Perilaku Tertib
Berlalu lintas

11.

3.4

Memahami
norma
dan
kebiasaan antar
daerah
di
Indonesia

Norma dan
kebiasaan
antardaerah di
Indonesia

Menjelaskan kebiasaan
yang berlaku diberbagai
daerah di Indonesia

Menjelaskan peradaban
suku bugis

VIII

31

32

Menghargai
Keberagaman
Norma dan
Kebiasaan
dalam
Lingkungan

Mengidentifikasi bentuk
perilaku menghargai norma
dan kebiasaan yang beragam
dimasyarakat

Bentuk perilaku menghargai norma dan kebiasaan yang

beragam dimasyarakat dapat dilakukan dengan cara
berikut :
a. Sikap menghormati norma dan kebiasaan yang
berbeda
b. Menjunjung tinggi sikap toleransi dan kebersamaan
c. Menjaga kerukunan antar masyarakat.
d. Mengembangkan sikap etnosentrisme

Pancasila memberikan landasan hukum bagi pelaksanaan

HAM di Indonesia. Pelaksanaan hak asasi manusia di
Indonesia ditekankan pada
a. keseimbangan antara hak dan kewajiban
b. mengutamakan hak dari pada kewajiban
c. mengutamakan kewajiban
d. mengutamakan hak

Masyarakat

12.

3.5 Memahami HAM

dalam
UUD
Negara Republik
Indonesian Tahun
1945

Memahami Jaminan Manjelas Hak Asasi

Perlindungan Hak
Manusia sesuai Nilai-Nilai
dan Kewajiban Asasi Pancasila
Manusia dalam
UUD Negara
Republik Indonesia
Tahun 1945.

Hak dan Kewajiban

Asasi Manusia
dalam UUD Negara
Republik Indonesia
Tahun 1945

Menjelaskan hak asasi

Manusia dalam Pembukaan
Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia.

VIII

Setelah bangsa Indonesia merdeka maka rakyat Indonesia

dijamin dan diwujudkan hak politik dan hak ekonomi
atau hak kesejahteraannya. Hak politik termuat dalam
pernyataan bersatu dan berdaulat dan hak ekonomi yaitu
terwujudnya masyarakat adil dan makmur, hal ini merupakan
penjelasan Pembukaan UUD NRI Tahun 1945 alinea
a. Pertama
c. Ketiga
b. Kedua
d. Keempat

Setiap orang wajib menghormati hak asasi manusia

orang lain dalam tertib kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara, ketentuan tersebut tertera
dalam UUD NRI Tahun 1945

33

34

a. 28 I ayat 1
b. 28 I ayat 2
Menghargai dan
Melaksanakan Hak
dan Kewajiban Asasi
Manusia sesuai
UUD Negara
Republik Indonesia
Tahun 1945
13.

3.6. Memahami
makna keberagaman
dalam bingkai
Bhinneka Tunggal Ika

c. 28 J ayat 1
d. 28 J ayat 2

35

Pada Rapat pertama Kongres Pemuda II, Sabtu, 27 36

Oktober 1928 dikemukakan bahwa ada lima
faktor yang bisa memperkuat persatuan
Indonesia yaitu sejarah, bahasa, hokum, adat,
pendidikan, dan kemauan yang dikemukakan
oleh
a. Ki Hajar Dewantoro
c. K.H.Agus salim
b. Mr.A.A.Maramis
d. Mr. Muh yamin
37
Sumpah pemuda dideklarasikan oleh sejumlah
pemuda pada saat Kongres Pemuda tanggal
a. 28 Oktober 1928.
c. 29 Oktober
1928
b. 28 November 1928
d. 29 November
1928

Menunjukkan pasal dalam

UUD NRI Tahun 1945 yang
mengatur tentang
Menghargai Hak Asasi
Manusia

Semangat dan
Menjelaskan nilai
Komitmen Sumpah
kesejarahan Sumpah Pemuda
Pemuda bagi Bangsa
Indonesia
- Nilai Kesejarahan
Sumpah Pemuda

Menjelaskan pelaksanaan
Deklarasi Sumpah Pemuda

VIII

38
Dinamika Gotong
Royong dalam
Masyarakat Indonesia
- Gotong

Menjelaskan semangat
kekeluargaan dan gotong
royong untuk kesejahteraan

Perekonomian disusun sebagai usaha bersama

berdasarkan asas kekeluargaan. Hal ini berarti dalam
kegiatan usaha ekonomi digunakan prinsip kerjasama,

Royong
sesuai dengan pasal 33 ayat 1
untuk
UUD NRI Tahun 1945
Kesejahteraan

14.

3.7. Memahami
unsur-unsur
NKRI

Unsur-Unsur Negara
Kesatuan Republik
Indonesia

Menjelaskan unsur-unsur
terbentuknya negara

saling membantu dalam suasana demokrasi ekonomi

untuk mencapai kesejahteraan bersama secara adil,
penjelasan tersebut sesuai dengan
a. Pasal 31 ayat 1 UUD NRI Tahun 1945
b. Pasal 32 ayat 1 UUD NRI Tahun 1945
c. Pasal 33 ayat 1 UUD NRI Tahun 1945
d. Pasal 34 ayat 1 UUD NRI Tahun 1945
VIII

Perhatikan pernyataan berikut ini!

1. Adanya wilayah
2. Adanya rakyat/penduduk
3. Adanya pemerintahan yang berdaulat
4. Adanya hubungan kerja sama dengan negara lain
5. Adanya pengakuan dan penghormatan dari negara
lain

39

40

Yang merupakan unsur konstitutif berdirinya suatu

negara ditunjukan pada nomor
a. 1, 2, dan 3
c. 3, 4, dan 5
b. 1, 2, dan 4
d..1, 3, dan 5

Arti Penting
Semangat
Persatuan dan
Kesatuan untuk
Memperkuat dan
Memperkokoh
Negara Kesatuan
Republik
Indonesia (NKRI)

Menjelaskan arti Penting

Semangat Persatuan dan
Kesatuan untuk
Memperkuat dan
Memperkokoh Negara
Kesatuan Republik
Indonesia (NKRI) di
lingkungaan masyarakat.

Pernyataan berikut yang tidak termasuk arti

penting semangat persatuan dan kesatuan bagi
masyarakat adalah
a. Kehidupan masyarakat akan tentram dan damai apabila
dalam masyarakat terdapat persatuan kesatuan.
b. Tumbuhnya sikap saling menghormati, bekerjasama
dan gotong royong dalam masyarakat.
c. Menonjolkan sikap sukuisme dan fanatisme yang
berlebih-lebihan
d. Hilangnya konflik yang dapat memecah belah
masyarakat.

15.

3.1. Memahami
dinamika
perwujudan
Pancasila
sebagai dasar
negara dan
pandangan
hidup bangsa

1. Penerapan
Pancasila dari
Masa Ke Masa
a. Masa Orde
Lama
1) Periode
1945
1950
2) Periode
1950 1959
3) Periode
1959 1965
b. Masa Orde
Baru
c. Masa
Reformasi

Mengidentifikasi bentuk
pemberontakan yang
berupaya untuk
mengganti Pancasila
sebagai dasar negara
dan pandangan hidup
bangsa. pada masa orde
lama

Menjelaskan tantangan yang

dihadapi dalam penerapan
Pancasila debagai Dasar
Negara dan pandangan hidup
Bangsa pada masa reformasi

IX

Menjelaskan ciri-ciri idiologi

terbuka
2. Nilai-Nilai
Pancasila
Sesuai dengan
Perkembanga
n Zaman
a. Hakikat

Gerakan-gerakan pemberontakan yang

tujuannya mengganti Pancasila dengan
ideology lainnya pada periode Tahun 19451950 adalah
a. Pemberontakan PKI di Madium
b. Pemberontakan Darul Islam ( DI/TII )
c. Pemberontakan Republik Maluku Selatan
(RMS),
d. Pemerintah Revolusioner Republik
Indonesia (PRRI)

41

42

Pernyataan dibawah ini yang tidak termasuk

tantangan dalam penerapan Pancasila di era
Reformasi adalah
a. Meningkatnya rasa solidaritas antar ummat
43
beragama
b. Lunturnya Persatuan dan kesatuan diantara
sesame warga
c. Semakin merebaknya tawuran antar
pelajar
d. Munculnya pertikaan antar SARA
Pernyataan yang tidak termasuk ciri-ciri
idiologi terbuka adalah
a. nilai-nilai dan cita-citanya tidak
dipaksakan dari luar, melainkan digali dan
diambil dari kekayaan rohani,

Ideologi
Terbuka
b. Kedudukan
Pancasila
sebagai
Ideologi
Terbuka
3. Perwujudan
Nilai-Nilai
Pancasila
dalam
Berbagai
Kehidupan

moral dan budaya masyarakat itu

sendiri.
b. Dasar pembentukannya adalah cita-cita atau
keyakinan ideologis perseorangan atau satu
kelompok orang
c. Dasarnya adalah dari
konsensusmasyarakat, tidak diciptakan
oleh negara, melainkan ditemukan dalam
masyarakat itu sendiri.
d. Dasar pembentukan ideology bukan keyakinan
ideologis sekelompok orang, melainkan hasil
musyawarah dan kesepakatan dari masyarakat sendiri
Menjelaskan Pancasila
sebagai Idiologi terbuka

Mengidentifikasi ciri-ciri
Pancasila sebagai idiologi
terbuka.

Menunjukkan perwujudan

Pancasila dapat disebut sebagai sebuah ideologi terbuka,

karena telah memenuhi tiga dimensi, yaitu ....
a. Dimensi realita, idealisme, dan normatif
b. Dimensi filosofis, budaya, dan fleksibilitas
c. Dimensi konseptual, realita, dan idealisme
d. Dimensi budaya, nilai luhur, dan jiwa bangsa

Berdasarkan dimensi yang dimiliki oleh

Pancasila sebagai ideology terbuka, maka
ideologi Pancasila memiliki ciri-ciri antara
lain
a. Bersifat utopis
b. Bersifat tertutup,
c. Ideologi yang pragmatis,
d. Bukan merupakan suatu doktrin belaka

44

45

46

sila-sila Pancasila dibidang

politik

Menunjukkan perwujudan
sila-sila Pancasila dibidang
Pertahanan dan Keamanan

16.

3.2. Memahami
pokok-pokok
pikiran
terkandung
dalam
Pembukaan
UndangUndang
Dasar Negara
Republik
Indonesia
Tahun 1945

1. Hakikat
Pokok-Pokok
Pikiran
Pembukaan
UndangUndang Dasar
Negara
Republik
Indonesia
Tahun 1945
a. Pokok
pikiran

Menjelaskan makna pokok

pikiran pertama Pembukaan
UUD NRI Tahun 1945

Menjelaskan hubungan
antara pokok pikiran dalam
Pembukaan UUD NR Tahun
1945 dengan sila Pancasila

Demokrasi yang kita kembangkan adalah

demokrasi Pancasila. Suatu demokrasi yang
tumbuh dari tradisi nilai-nilai budaya bangsa,
hal ini merupakan penwujudan Pancasila sila

a. Pertama
c. Ketiga
b. Kedua
d. Keempat

Bentuk partisipasi rakyat dalam pembelaan

negara sudah ada dalam masyarakat, seperti
sistem ronda atau sistem keamanan
lingkungan (Siskamling) yang melibatkan
masyarakat secara bergantian, adalah
perwujudan Pancasila dibidang
a.Politik
c. Budaya
b. Sosial
d. Pertahanan
keamanan
Negara melindungi segenap bangsa Indonesia dan
seluruh tumpah darah Indonesia dengan berdasar atas
persatuan, pernyataan ini merupakan makna pokok
pikiran
a. Pertama
c. Ketiga
b. Kedua
d. Keempat

47

IX

Pokok pikiran keempat merupakan dasar

moral negara yang pada hakikatnya
merupakan suatu penjabaran dari Pancasila
a. sila pertama dan sila kedua .
b. Sila pertama dan ketiga

48

49

pertama
b. Pokok
pikiran
kedua
c. Pokok
pikiran
ketiga
d. Pokok
pikiran
keempat

2. Arti Penting
Pokok-Pokok
Pikiran dalam
Pembukaan
UndangUndang
Dasar Negara
Republik
Indonesia
Tahun 1945

3. Sikap Positif
terhadap
Pokok-Pokok

c. Sila kedua dan kelima

d. Sila ketiga dan kelima

Menjelaskan konsekwensi
kedudukan UUD NRI Tahun
1945 sebagau sumber hokum
tertinggi di Indonesia

Memberikan contoh
perwujudan pokok-pokok
pikiran dalam
Pembukaan UndangUndang Dasar
Negara Republik
Indonesia Tahun 1945
dalam berbagai
lingkungan

Sebagai konsekuensi dari kedudukannya

sebagai sumber hukum tertinggi di Indonesia
maka pokok-pokok pikiran yang terkandung
dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dalam
realisasinya harus
a. Tertutup terhadap pemikiran-pemikiran baru yang
berkembang di masyarakatnya.
b. Menjiwai semua peraturan perundangundangan yang
berlaku di Indonesia,
c. Menjiwai peraturan yang dibuar oleh
lembaga legislatif saja
d. Mengontrol lembaga-lembaga Negara saja
Contoh perwujudan pokok-pokok pikiran dalam
Pembukaan Undang-Undang DasarNegara
Republik Indonesia Tahun 1945 di lingkungan
sekolah
a. Membantu teman yang satu suku saja
b. Ikut serta dalam bekerja kelompok
c. Senang bekerja sendiri
d. Tidak menghargai teman

50

51

17.

3.3. Memahami
aturan hukum
yang berlaku
dalam
kehidupan
bermasyaraka
t
dan

Pikiran dalam
Pembukaan
UndangUndang Dasar
Negara
Republik
Indonesia
Tahun 1945
1. Hakikat
Hukum
a) Pengertian
Hukum

Mengidentifikasi unsurunsur hokum

IX

Perhatikan pernyataan berikut!

1. Peraturan itu dibuat dan ditetapkan oleh

badan-badan resmi yang berwajib
2. Menjamin kepastian hukum bagi golongan
tertentu dalam masyarakat
3. Sanksi terhadap pelanggaran peraturan
tersebut adalah tegas
4. Peraturan itu bersifat memaksa.
Unsur-unsur hukum ditunjukkan oleh nomor

a. 1,2 dan 3
c. 1, 3 dan 4
b. 1,2 dan 4
d. 2,3 dan 4

bernegara

Mengidentifikasi
b) Penggolongan penggolongan hukum
menurut isinya
Hukum

2. Arti Penting

Menjelaskan arti penting

hukum bagi

Berdasarkan isinya, hukum dapat dibagi dalam

a. Hukum objektif dan subjektif
b. Hukum material dan formal
c. Hukum public dan privat
d. Hukum memaksa dan mengatur
Bacalah pernyataan dibawah ini !
Semua orang yang bersalah harus dikenai sanksi sesuai

52

53

54

Hukum dalam
Kehidupan
Bermasyaraka
t dan
Bernegara

masyarakat

dengan perbuatannya. Seperti contoh Pejabat A

dijatuhi hukuman penjara karena terbukti melakukan
tindak pidana korupsi.
Pernyataan diatas berhubungan dengan salah satu
prinsip dan atri pentingnya hukum yaitu
a. Memberikan kepastian hukum bagi warga
Negara
b. Melindungi dan mengayomi hak-hak
warga Negara
c. Memberikan rasa keadilan bagi warga
negara
d. Menciptakan ketertiban dan ketenteraman

Menunjukkan contoh
kepatuhan terhadap hukum
3. Kepatuhan
Terhadap Hukum dalam kehidupan
bermasyarakat dan bernegara
yang Berlaku
dalam
Kehidupan
Bermasyarakat
dan Bernegara

18.

3.4. Memahami
perbedaan
baik dan
buruk dalam
bertutur kata,

Hakikat Bertutur
Kata, Bersikap
dan Berperilaku
Sesuai dengan
Nilai

Menberikan cara bertutur

kata Sesuai dengan
Nilai Pancasila

55

IX

Gambar disamping ini

adalah merupakan wujud kepatuhan
hukum di lingkungan
a. Keluarga.
c. Masyarakat
b. Sekolah
d. Bangsa dan
Negara
Kamu malas sekali belajar sehingga kamu
56
jadi bodoh dan nilai rapornya jelek sekali.
Kata-kata tersebut jika diucapkan kepada
peserta didik akan menimbulkan sakit hati.
Sebaiknya ucapan tersebut dapat di perbaiki

berperilaku
dan
bersikap dan
sesuai
dengan nilainilai
Pancasila.

Pancasila
-Makna Bertutur
Kata Sesuai
dengan Nilai
Pancasila

Mengidentifikasi hal-hal
yang perlu diperhatikan agar
terhindar dari bertutur kata
yang buruk.

Bertutur Kata,
Bersikap dan
Berperilaku
Sesuai dengan
Nilai Pancasila

Menunjukkan contoh
berperilaku,bersikap dan
bertutur kata dilingkungan
pergaulan

seperti ini
a. Kamu lebih baik tinggal dirumah saja tidak
perlu kesekolah karena kamu anak yang
bodoh
b. Walaupun kamu belajar tetap nilaimu akan
seperti itu karena memang kamu malas
c. Andaikan kamu lebih rajin mungkin nilai
rapornya akan lebih baik dari nilai ini
d. Kamu harus belajar keras kalau tidak,
57
nilaimu akan jelek sekali

Hal-hal yang perlu dilakukan agar terhindar

dari tutur kata yang buruk adalah
a. Berpikir sebelum berkata atau
menyampaikan sesuatu kepada orang lain
b. Tidak memikirkan akibat dari kata-kata
yang akan kita ucapkan
c. Memperbanyak pembicaraan yang tidak
bermanfaat
d. Menganggap remeh orang lain
Dalam lingkungan pergaulan , sebagai warga
negara yang baik apalagi sebagai generasi
penerus bangsa harus mengamalkan nilainilai Pancasila. Perilaku dan sikap yang harus
dihindari adalah
a. Tidak menyinggung perasaan orang lain,
b. Memilih teman yang sama derajatnya
c. Bergaul tanpa membeda-bedakan,
d. Tidak menyakiti hati orang lain

58

59

19.

3.5. Memahami
masalahmasalah yang
muncul
dalam
keberagaman
masyarakat
dan cara
pemecahann
ya

1. Permasalahan
Keberagaman
Masyarakat
Indonesia
a. Bentuk Konflik
pada
Masyarakat
Indonesia
b. Penyebab
Konflik dalam
Masyarakat
c. Akibat yang
ditimbulkan dari
Terjadinya
Konflik
2. Upaya
Menyelesaikan
Masalah yang
Muncul dalam
Keberagaman

Menjelaskan pengelompokan
konflik berdasarkan
tingkatannya

Menjelaskan gejala yang

menyebabkan konflik dalam
masyarakat

Menganalisis konflik yang

terjadi dalam masyarakat

IX

Nurul Mutia sebagai peserta didik selalu

membiasakan diri megucapkan salam
sebelum menyanpaikan pendapatnya pada
saat mengikuti proses pembelajaran dikelas,
sikap yang ditunjukkan Nurul Mutia sesuai
dengan Pancasila sila
a. Pertama
c. Ketiga
b. Kedua
d. Keempat
Konflik ideology terjadi karena perbedaan
ideologi dalam masyarakat. Contoh konflik
ideologi adalah.
a. peristiwa G 30 S/PKI
b. Tawuran antar pelajar
c. Bentrokan akibat proses pemilihan umum
d. Demosntrsi anarkhir menolak kebijakan
pemerintah
Salah satu gejala dalam masyarakat yang
memiliki potensi menjadi penyebab konflik
sosial adalah adanya perasaan di mana
kelompok merasa dirinya paling baik, paling
benar, paling hebat dibandingkan dengan
kelompok lain yang disebut
a. Etnosentrisme
b. Hedonism
c. Stereotip
d. Egoisme

Bacalah berita dibawah ini !

59

60

Masyarakat

Tawuran Pecah di Makassar, Dua Tewas

MAKASSAR Aksi tawuran antar warga Jalan
Kelapa Tiga Kelurahan Ballaparang dengan
warga Bara-Barayya Timur, Makassar, Sulawesi
Selatan menelan korban jiwa.
Dalam kejadian itu dua orang dari kelompok
Bara Barayya tewas akibat terkena peluru
senapan angin dan dua lainnya masih dalam
perawatan intensif rumah sakit pelamonia
Makassar.
Informasi yang diperoleh, peristiwa ini dipicu
dendam lama.
Unit Brimob Polrestabes Makassar sudah
bergerak melakukan pengejaran kepada pelaku.
Pengamat Kepolisian Marwan Mas, mngaku
prihatin dengan fenomena perkelahian
kelompok masyarakat yang terus terjadi.Polisi
telah gagal melakukan pencegahan lantaran
minimnya patrol ditempat rawan perkelahian
kelompok.
Hingga mala mini, dilokasi bentrokan Jalan
Kelapa Tiga, sejumlah aparat Kepolisian dan TNI
masih melakukan penjagaan mengantisipasi
adanya penyerangan susulan.

61

62

63

Sumber:
m.okezone.com/read/2014/11/07/340/1062619tawuran-pecah-di-makassarduatewas

Kejadian dalam berita tersebut diatas

termasuk jenis konflik

a. Suku
c. Agama
b. Ras
d. Kelompok

Akibat negatif yang ditimbulkan oleh

kejadian tersebut adalah
a. Hubungan antaranggota kelompok atau
masyarakat semakin kuat
b. Perpecahan dalam masyarakat dan
jatuhnya korban manusia
c. bertambah kuatnya rasa solidaritas
kelompok
d. Bersatunya dua kelompok yang saling
bertikai

Tindakan pengejaran oleh Unit Brimob Polrestabes

Makassar terhadap pelaku dalam pristiwa tersebut termasuk

upaya penyelesaian secara
a. Preventif
b. Represif

c. Kuratif
d. Intensif

Sejumlah aparat Kepolisian dan TNI masih

melakukan penjagaan mengantisipasi adanya
penyerangan susulan, merupakan upaya
penyelesaian secara
c. Preventif
d. Represif

c. Kuratif
d. Intensif

64

20.

3.6. Memahami
konteks
kesejarahan
Negara
Kesatuan
Republik
Indonesia
(NKRI)

1. Perjuangan
mempertahan
kan Negara
Kesatuan
Republik
Indonesia
a. Perjuangan
Fisik
Mempertah
ankan
Negara
Kesatuan
Republik
Indonesia
(NKRI)
b. Perjuangan
Mempertahanka
n Negara
Kesatuan
Republik
Indonesia
Melalui Jalur
Diplomasi

2. Ancaman
terhadap
Negara

Menjelaskan peristiwa
pertempuran di Surabaya
melawa Belanda untuk untuk
mempertahan NKRI

Mengidentifikasi Perjuangan
Mempertahankan Negara
Kesatuan Republik Indonesia
Melalui Jalur Diplomasi

IX

Menjelaskan pengertian
ancaman

Pertempuran Surabaya Tanggal 10 November 1945

65
merupakan pertempuran yang paling dahsyat yang
menelan korban 15.000 orang, peristiwa 10 November ini
diperingati sebagai
a. Hari Pahlawan
c. Hari Kemerdekaan
b. Hari Kebangkitan
d. Hari Kemenangan

Perundingan antara Indonesia dan Belanda di Jawa Barat

pada Tanggal 10-15 November 1946 yang menghasilkan
persetujuan mengenai status kemerdekaan Indonesia
adalah
a. Perjanjian Renville
b. Perjanjian Linggarjati
c. Konferensi Meja Bundar
d. Perundingan Roem-Royen
Suatu hal atau usaha yang bersifat mengubah atau
merombak kebijaksanaan yang dilakukan secara
konsepsional, kriminal, serta politik, adalah pengertian
dari
a. Ancaman
c. Hambatan
b. Tantangan
d. Gangguan
Perhatikan pernyataan berikut !

66

67

68

Kesatuan
Republik
Indonesia Saat
Ini
a. Ancaman dari
Dalam Negeri

1. Peredaran narkoba
2. menjamurnya restoran,
3. perusahaan asing
4. investasi asing,
5. Illegal loging
Ancaman dari luar negeri dibidang ekonomi yang perlu
diwaspadai ditunjukkan pada nomor
a. 1, 2, dan 3
c. 2, 3, dan 4
b. 1, 3, dan 5
d. 2, 3, dan 5

Mengidentifikasi ancaman
dari luar negeri dibidang
ekonomi

b. Ancaman dari
Luar Negeri

Mengidentifikasi ciri-ciri
sikap patriotism sebagai
semangat kebangsaan
dalam
mempertahankan dan
mengisi Kemerdekaan
NKRI
3. Semangat
Kebangsaan
dalam
Mempertahanka
n dan Mengisi
Kemerdekaan
NKRI
a. Makna
Nasionalisme
dan Patriotisme
b. Berperilaku

Menunjukkan perilaku
yang mencerminkan
sikap patriotisme
dalam bidang hukum

Diantara pernyataan berikut ini yang tidak

termasuk ciri-ciri sikap patriotism adalah
a. Rela berkorban untuk kepentingan bangsa
dan negara
b. Memiliki sifat Chauvinisme
c. Tidak kenal menyerah
d. Berjiwa pembaharu

Diantara perilaku dibawah ini manakah yang

tidak menunjukkan mencerminkan sikap
patriotisme dalam bidang hukum
a. Menjunjung tinggi asas pra duga tak
bersalah,
b. Tidak berani menjadi saksi di pengadilan
c. Berani melaporkan kepada pihak yang
berwajib apabila terjadi pelanggaran
hukum,

69

70

Nasionalis dan
Patriotik dalam
Mengisi dan
Mempertahanka
n
Kemerdekaan
NKRI

d. Saling menyadarkan apabila ada yang

melakukan perbuatan yang melanggar
hukum

Makassar, 15 Maret 2016

Guru Mata Pelajaran PPKn
SMP Negeri 40 Makassar
Dra. Ernawati MAS
NIP 196408222007012006