You are on page 1of 8

Penyuluhan Kesehatan

Perawatan Fraktur Post Op

Di Susun oleh
Neneng Hayani
Rita Yani

Program studi profesi ners


Stikes mitra lampung
Tahun 2016

SATUAN ACARA PENYULUHAN


Perawatan Fraktur Post Op
Topik

: Perawatan Fraktur Post Op

Hari/Tgl

: Kamis / 22 September 2016

Waktu

: 30 menit

Tempat

: Ruang Rawat Pasien Pesona Alam 2

A. Tujuan
1. Tujuan Intraksional Utama :
Menambah Pengetahuan tentang bagaimana cara perawatan Fraktur Post Op
2. Tujuan Intraksional Khusus :
a. Mampu memahami pengertian fraktur radius
b. Mampu memahami penyebab fraktur
c. Mampu memahami pengertian perawatan post op
d. Mampu menyebutkan kembali tujuan perawatan post op
e. Menyebutkan apa saja yang diperlukan saat perawatan fraktur post op
f. Manyebutkan bagaimana cara perawatan fraktur post op pada Cruris Sinistra 1/3 distal
B. Pokok Bahasan / sub. Pokok bahasan :
a.

Pokok bahasan
Perawatan fraktur post op

b. Sub. Pokok bahasan


Perawatan fraktur post op pada fraktur tertutup Cruris Sinistra 1/3 distal
C. Materi.
1. Mengetahui Pengertian fraktur tertutup Cruris Sinistra 1/3 distal
2. Mengetahui penyebab fraktur
3. Mengetahui pengertian perawatan post op
4. Mengetahui tujuan perawatan post op
5. Mengetahui apa yang diperlukan saat perawatan post op
6. Mengetahui cara perawatan fraktur post op
D. Media yang digunakan : Lembar balik dan leaflet

E. Metode : ceramah, diskusi, dan Tanya jawab


F. Kegiatan pembelajaran :
No
1.

2.

Kegiatan
Pra
kegiatan

Waktu
3 menit

Kegiatan
inti

15menit

Penyuluh

Kegiatan Peserta

Menyiapkan media
Menyediakan
tempat/ruangan

Menyiapkan alat tulis

1. Memberi salam

1.Menjawab salam

2. kegiatan inti :
a. menjelaskan pengetian
fraktur

2.Kegiatan Inti :
a. Menyimak

b.Menjelaskan penyebab
fraktur

b.Menyimak

c.menjelaskan pengertian
perawatan post op

c.Menyimak

d.Menjelaskan yujuan
perawatan post op

d.Menyimak

e.menjelaskan apa yang


diperlukan saat perawatan
post op

e.Menyimak

f.Menjelaskan cara
perawatan post op
f.Menyimak
3.penutup
a.melakukan evaluasi

3.

Penutup

2menit

G. Evaluasi
1. Prosedur

: Post test

2. Jenis

: lisan

1.Memberi salam

3.Penutup
a.Menjawab
1.Menjawab salam

3. Pertanyaan

1. Sebutkan pengertian fraktur radius?


2. Sebutkan apa saja penyebab fraktur?
3. Sebutkan pengertian perawatan post op?
4. Sebutkan tujuan perawatan post op?
5. Sebutkan apa saja yang diperlukan saat perawatan post op?
6. Sebutkan cara perawatan fraktur post op pada radius?
H. Lampiran Materi :
Fraktur adalah terputusnya kontinuitas tulang dan ditentukan sesuai jenis dan luasnya.
(Brunner & Suddarth, Buku Ajar Medikal Bedah, 2002, hal. 2357).
Fraktur radius adalah fraktur yang terjadi pada tulang radius akibat jatuh dan tangan
menyangga dengan siku ekstensi. (Brunner & Suddarth, Buku Ajar Medikal Bedah, 2002,
hal. 2372).
Ada beberapa penyebab fraktur. Diantaranya yaitu :
1. Kekerasan langsung: Kekerasan langsung menyebabkan patah tulang pada
titik terjadinya kekerasan. Fraktur demikian sering bersifat fraktur terbuka dengan garis patah
melintang atau miring.
2. Kekerasan tidak langsung: Kekerasan tidak langsung menyebabkan
patah tulang ditempat yang jauh dari tempat terjadinya kekerasan. Yang patah biasanya
adalah bagian yang paling lemah dalam jalur hantaran vektor kekerasan.
3. Kekerasan akibat tarikan otot: Patah tulang akibat tarikan otot sangat jarang terjadi.
Kekuatan dapat berupa pemuntiran, penekukan, penekukan dan penekanan, kombinasi dari
ketiganya, dan penarikan.
Pengertian perawatan post op adalah penting seperti halnya persiapan preoperatif.
Perawatan post operatif yang kurang sempurna akan menghasilkan ketidakpuasan dan tidak
memenuhi standart operasi.
Tujuan prawatan post op adalah untuk menghilangkan rasa nyeri, sedini mungkin
mengidentifikasi masalah dan mengatasi sedini mungkin.
Yang diperlukan saat perawatan post op adalah
1. Memberi dukungan pada pasien.
2. Menghilangkan rasa nyeri.
3. Antisipasi dan atasi segera komplikasi.

4. Memelihara komunikasi yang baik dengan tim. Komunikasi yang tidak baik merupakan
masalah yang sering menyebabkan kegagalan dalam perawatan post op.
Cara perawatan fraktur post op pada radius adalah
Reduksi
Usaha dan tindakan untuk memanipulasi fragmen tulang yang patah sedapat
mungkin kembali seperti letak asalnya
Cara penanganan secara reduksi :
- Pemasangan gips
Untuk mempertahankan posisi fragmen tulang yang fraktur.
- Reduksi tertutup (closed reduction external fixation)
- Menggunakan gips sebagai fiksasi eksternal untuk memper-tahankan posisi tulang dengan
alat-alat:
skrup, plate, pen, kawat, paku yang dipasang di sisi maupun di dalam tulang. Alat ini
diangkut
kembali setelah 1-12 bulan dengan pembedahan.
-

Debridemen
Untuk mempertahankan/memperbaiki keadaan jaringan lunak sekitar fraktur pada
keadaan luka
sangat parah dan tidak beraturan.

Rehabilitasi
Memulihkan kembali fragmen-fragmen tulang yang patah untuk mengembalikan
fungsi normal.
Perlu dilakukan mobilisasi
Kemandirian bertahap.
Beri posisi yang nyaman pada tulang yang fraktur sesuai anatomi.Posisi anatomi
membuat rasa nyaman dan melancarkan sirkulasi darah. Anjurkan klien untuk imobilisasi
bagian yang sakit dengan tirah baring. Beri therapi Obat sesuai program medik. Anjurkan dan
bantu klien untuk mobilisasi fisik secara bertahap sesuai kemampuan klien dan sesuai
program medik. Mobilisasi dini secara bertahap membantu dalam proses penyembuhan.
Meningkatkan pergerakan sehingga dapat melancarkan aliran darah. Rawat luka
operasi dengan tehnik aseptikuntuk mencegah dan menghambat berkembangbiaknya bakteri.
Tutup daerah luka dengan kasa steril, kasa steril menghambat masuknya kuman dalam luka.

Jaga daerah luka tetap bersih dan kering, luka yang kotor dan basah menjadi media yang baik
bagi perkembangbiakan bakteri.

Diposkan oleh Retno di 17.53 Tidak ada komentar:


Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBagikan ke
Pinterest
Beranda
Langganan: Entri (Atom)

pemkab

Arsip Blog

2013 (1)
o November (1)

SAP Perawatan Fraktur Post Op

Mengenai Saya
Retno
Lihat profil lengkapku
Template Simple. Diberdayakan oleh Blogger.

You might also like