Formal upaya pemerintah untuk merencanakan dan langsung perubahan sosial selalu menjadi

kontroversial. Namun, perhatian umum dan akademik perencanaan memuncak dalam

"perdebatan besar" dari tahun 1930-an dan 1940-an antara pendukung Pemerintah perencanaan
seperti Karl Mannheim. Hudson NY Tugwell, dan Barbara Wootton dan pembela "bebas" pasar
dan laissez-faire seperti Friedrich Hayek dan Ludwig von Mises. Tahun 1950-an perdebatan
tampaknya telah diselesaikan: isu-isu grand keinginan dan kelayakan perencanaan telah
digantikan dengan pertanyaan-pertanyaan yang lebih konkrit mengenai perencanaan tertentu
teknik dan struktur kelembagaan alternatif untuk mencapai tujuan masyarakat. Perencanaan 's
status di masyarakat modern tampak aman: satu-satunya pertanyaan yang tersisa tampaknya.
Yang akan merencanakan, untuk apa tujuan, dalam kondisi apa, dan dengan perangkat apa?
Peristiwa di Britania Raya, Amerika Serikat dan masyarakat Barat lain menunjukkan bahwa
perencanaan 's status adalah kembali dipertanyakan dan bahwa "perdebatan besar" telah pernah
benar-benar berakhir. Perencanaan Nasional upaya telah ditinggalkan di Britania dan Amerika
Serikat; dan agenda umum di kedua negara sekarang berfokus pada deregulasi, privatisasi, zona
urban yang enterprise, dan sejumlah usulan lain untuk parah membatasi peran pemerintah dalam
ekonomi. Perencanaan semakin diserang dalam populer pers, literatur akademis, dan alamat ke
parlemen dan Kongres. Pascasarjana perencanaan enrollments memiliki menurun secara
dramatis. dan penghematan pemerintah di seluruh dunia telah sangat mengurangi pekerjaan
kesempatan untuk profesional perencana di semua tingkat. Di tingkat yang lebih mendasar,
praktisi, mahasiswa, dan akademisi semakin Lihat perencanaan sebagai tidak lebih dari sebuah
cara untuk mencari nafkah, mengabaikan yang potensi untuk melayani sebagai panggilan,
mengisi kehidupan profesional dengan melampaui tujuan.
Dalam lingkungan ini tampaknya penting untuk kembali ke dasar-dasar dan hati-hati memeriksa
kasus dan terhadap perencanaan dalam konteks industri modern. Artikel ini akan kritis
memeriksa empat jenis utama dari argumen yang telah digunakan sebagai sebilah pedang retoris
baik

untuk

mengkritik

dan

mempertahankan

pemerintah

Perencanaan

usaha

dan

mempertimbangkan implikasi dari argumen ini untuk perencanaan pada tahun 1980 dan luar.
Analisis akan mempertimbangkan hanya formal upaya pemerintah di tingkat lokal dan regional
lo mencapai tujuan yang diinginkan dan memecahkan masalah-masalah baru dalam konteks yang
kompleks, atau apa di Britania disebut "kotadan perencanaan negara"dan di Amerika"kota dan
perencanaan daerah." Sebagai hasilnya, argument dipertimbangkan di bawah tidak selalu berlaku

lo perencanaan ekonomi nasional atau untuk perencanaan dilakukan oleh perorangan dan
organisasi. Juga tidak mempertimbangkan apakah argumen hukum untuk perencanaan dalam
konteks tertentu konstitusional atau common-law atau argumen seperti Mannheim, yang telah
sedikit efek pada perdebatan politik kontemporer.
Argumen ekonomi
Kontemporer argumen untuk meninggalkan perencanaan, mengurangi peraturan dan membatasi
ukuran pemerintah umumnya disertai dengan panggilan untuk peningkatan ketergantungan pada
enirepreneurship pribadi dan kekuatan kompetitif pasar. Yaitu. Hal ini sering berpendapat,
peraturan pemerintah dan perencanaan tidak perlu dan sering berbahaya karena mereka menahan
kewirausahaan initiative, menghambat inovasi, dan memaksakan beban keuangan dan
administrasi yang tidak perlu pada ekonomi.
Argumen ini menemukan akar sejarah mereka di dunia Adam Smith, John Stuart Mill dan lainlain tradition. liberal klasik Emphasizing kebebasan individu, ketergantungan pada kekuatan
"impersonal" pasar, dan aturan hukum, penulis ini disebut untuk campur tangan minimal negara
dalam masyarakat ekonomi urusan untuk melindungi kebebasan individu dan mempromosikan
kebebasan memilih dan tindakan. Pada pragmatis Taman mereka berpendapat bahwa pasar
kompetitif dapat diandalkan untuk mengkoordinasikan tindakan individu, memberikan insentif
untuk tindakan individu, dan pasokan barang dan jasa tersebut masyarakat yang
menginginkannya, dalam jumlah keinginan, dengan harga yang sangat bersedia untuk membayar.
Bangunan di Yayasan ini, ekonom neoklasik kontemporer telah menunjukkan matematis pasar
kompetitif mampu di teori PL mengalokasikan sumber daya dalam masyarakat dalam cara yang
efisien. Yaitu dengan diberikan distribusi awal sumber daya, pasar yang dihasilkan alokasi
sumber daya tidak didistribusikan ulang untuk membuat beberapa individu lebih baik tanpa
secara bersamaan membuat orang lain lebih buruk. Namun, alokasi efisien Pareto ini akan terjadi
hanya di pasar yang sangat kompetitif yang memenuhi ketentuan sebagai berikut: (1) sejumlah
besar pembeli dan penjual perdagangan barang-barang yang identik dan Layanan; (2) pembeli
dan penjual memiliki informasi yang cukup untuk pilihan rasional pasar; (3) konsumen pilihan
tidak terpengaruh oleh preferensi dari orang lain; (4) individu mengejar tujuan soliter
memaksimalkan keuntungan; dan (5) mobilitas sempurna ada produksi, tenaga kerja dan
konsumsi.

Keragaman jelas banyak antara pasar di dunia nyata dan ekonom kompetitif pasar ideal
membenarkan serangkaian tindakan pemerintah sepenuhnya konsisten dengan properti pribadi,
individu kebebasan, dan desentralisasi pasar pilihan. Perlu meningkatkan persaingan pasar dan
mempromosikan pilihan konsumen informasi di dunia perusahaan-perusahaan multinasional
besar dan iklan membantu membenarkan massal pembatasan pada kombinasi dalam
pengekangan perdagangan dan larangan iklan menyesatkan. Indikasi Perencanaan usaha di
tingkat nasional di Perancis dan di tempat lain juga dibenarkan sebagai menyediakan informasi
yang diperlukan untuk rasional pasar pilihan. Pengembangan sistem informasi municipal dan
persiapan Prakiraan ekonomi jangka panjang juga dibenarkan sebagai mempromosikan informasi
pasar pilihan terhadap lokasi keputusan yang informasi yang relevan sulit untuk mendapatkan,
pengalaman terbatas, dan kesalahan bisa sangat mahal.
Lebih penting, ekonom klasik maupun neoklasik mengakui bahwa bahkan sangat kompetitif
pasar membutuhkan tindakan pemerintah untuk memperbaiki "kegagalan pasar" melibatkan (1)
umum atau kolektif barang-barang konsumsi; (2) eksternalitas atau efek tumpahan-atas; (3)
tahanan dilema kondisi; dan (4) masalah distribusi.
Barang publik
Barang-barang yang umum didefinisikan oleh dua karakteristik teknis: (I) "bersendi" atau
"nonrivalrous" konsumsi sehingga, setelah diproduksi, mereka dapat dinikmati secara bersamaan
oleh lebih dari satu orang; dan (2) "nonexcludability" atau "nonappropriabilily" sehingga sangat
sulit (dalam beberapa kasus tidak mungkin) untuk menetapkan Properti yang didefinisikan
dengan baik hak atau membatasi akses konsumen. Barang-barang pribadi seperti apel, roti, dan
sebagian