Professional Documents
Culture Documents
Yun Gemilang
Bandung, 25 August 2016
Polman Bandung
Klasifikasi
Vertikal
Pembuatan Cetakan
Greensand dibentuk
dengan cara
dipadatkan, karena
berpengikat
lempung
Sehingga berbentuk
negatif dari pola /
pattern
Cetakan Pasir
Cetakan berbahan
greensand
Inti berbahan pasir
kering
Pembuatan Inti
Pasir (Refraktori)
Silika (SiO2)
Olivine (Mg2SiO4)
Zircon (ZrSiO4)
Chromite (FeCr2O4)
Schamotte (Al2O3-SiO2)
Silikon karbida (SiC)
Alumina (Al2O3)
Silika (SiO2)
Bj=2,6 gr/cm3
TS=1500 C
Chem=Asam
Paling banyak digunakan
Ketersediaan tinggi
Harga relatif murah
Pemuaian besar
Olivine (Mg2SiO4)
Bj=3,3 gr/cm3
TL=1875 C
Chem=Basa
Digunakan untuk baja cor
(high Mn)
Pemilihan pengikat yang
tepat akibat reaksi kimia
Ekspansi rendah
Zircon (ZrSiO4)
Bj=4,6 gr/cm3
TL=2538 C
Chem=Asam lemah
Ketersediaan sedikit di
alam dibanding Silika
Baja dengan temp tinggi
Tahan terhadap
penetrasi cairan
Pemuaian kecil
Polman Bandung 2016
Chromite (FeCr2O4)
Bj=4,4 gr/cm3
TL=2093 C
Chem=Basa-netral
Digunakan untuk
produksi baja, ukuran
besar.
Tidak mudah bereaksi
dengan cairan
Daya serap panas tinggi,
efek chilled
Polman Bandung 2016
Lempung / Clay
Montmorillonite, or
bentonite clays.
Na bentonite; &
Ca, bentonite.
Kaolinite, or fireclay.
Illite, a clay not
widely used
Na & Ca Bentonit
Menyerap air lebih
banyak
Kekuatan lebih baik
M Alir pasir rendah
Pembongkaran lebih
sulit
Bahan tambah
Menambah
kemampuan dari
cetakan
Karbon-seacoal halus =
memperhalus
permukaan coran
Tepung / starch = bahan
rekat, membantu
kekuatan
Selulosa / serbuk kayu =
antspasi ekspansi pasir,
memudahkan s out
Polman Bandung 2016
Pengadukan
Batch
Kontinu
Metode Reklamasi
Pencucian
Mekanis (scrubbing)
Termal
Metoda dipilih disesuaikan dengan kondisi yang
ada
Mampu bentuk
Ketahanan panas
Ketahanan bentuk (own,assy, cairan logam)
Mampu alir gas
Contoh Sampel
Sampel standar
berukuran 5cm x 5
cm
PENGUJIAN MEKANIS
PENGUJIAN MEKANIS
MENGETAHUI KEMAMPUAN
PASIR TERHADAP GAYA DARI
CAIRAN DAN BEBAN YANG
DITERIMA
MEMUDAHKAN
MENCABUT POLA
KEMAMPUAN CETAKAN
MENGALIRKAN GAS
HASIL PEMBAKARAN
MENGALIRKAN UDARA
PANAS SAAT LOGAM
DITUANG
Perhitungan Permeabilitas
dimana :
Vxh
P=
axtxp
P = Permeabilitas, cm/cm. t
V= volume udara, cm3
h= tinggi pasir uji, cm
a= luas area pasir uji, cm2
t= waktu sebanyak 2000cm3 udara yang
dialirkan, mnt
p= perbedaan tekanan ( ketinggian air ), cm
contoh perhitungan, diketahui :
V= 2000 cm3
h= 5 cm
a= 19.625 cm2
t= 0.5 mnt
p= 8 cm
P = 72 cm/cm. t
KANDUNGAN AIR
TINGGI RENDAH
KANDUNGAN AIR
BERPENGRUH
TERHADAP SIFAT
FISIK, JUGA TERHADAP
UAP SAAT PENUANGAN
Pengujian
Rata -rata
Range
Air %
4.1
3.7 4.5
Mampu Padat %
38
34 42
18.6
16.7 20.5
3.3
3.0 3.6
78
70 86
Air Bentonit
Plastisitas yang optimal didapat dari lempung
saat kandungan air 35-50%
Besar butiran pasir
Bentuk butiran pasir
Sebaran butiran pasir
Mixing / mulling (RPM)
Contoh kasus
Banyaknya cacat yang terjadi akibat rontokan
pasir, terutama benda ukuran kecil
Proses pembuatan telah mengikuti prosedur
Pasir cetak / greensand dicetak baik tanpa
masalah
Coran
Coran dengan rontokan pasir
Data - data
Pemakaian bentonit dan air sesuai standar,
asumsi (adanya sisa bentonit pada pasir lama)
Penggunaan inti yang besar, masuk ke dalam
sistem pasir (perubahan desain)
Kekuatan Tekan
30
25
20
15
10
0
1.00%
3.00%
5.00%
7.00%
Kandungan inti
9.00%
11.00%
Referensi
Terima Kasih