You are on page 1of 4

Kreatifitas dan Nyali

Diantara Perubahan dan Pemuda

Perubahan adalah hal yang tidak dapat dihindari, perubahan juga dapat atau harus
dihindari. Perubahan bukan mengenai harus berubah atau tidak, tetapi lebih menyangkut apa
yang patut berubah dan apa yang tidak baik. Perubahan dalam prespektif kebudayaan yaitu
generalis-particular-generalis-particular.
Hal-hal yang terdapat dikreatifitas adalah rumit dan sulit dipahami, tidak dipikirkan
orang lain, aneh, berguna dan belum pernah dikerjakan orang lain.
Kreatif merupakan suatu pencapaian dengan mengkobinasikan berbagai elemen yang
(tampaknya) tidak berhubungan menjadi kesatuan baru yang mengandung fungsi kegubaab
dari atau estetika. Menurut Psikologi, suatu tanggapan (response) terhadap dalam rangka
penaganan konflik, kepuasan batin dan kepuasan material.
Salah satu menjadi kreatif : kreatifitas bias dilatih atau diajarkan dan setiap orang bisa
menjadi kreatif. Banyak perangkat menjadi kreatif :
-

Kapasitas
: Visual, verbal, matematikal.
Indera
: Rasa, raba, cium, dengar, lihat.
Upaya
:berpikir, berlatih dan membandingkan.
Daya ingat
Informasi/pengetahuan
Badan penelitian, perancang, dan pelatihan creative thinking, bernama interaction

associates dalam terbitnya yang berjudul strategy notebook mendaftar 60 strategi berpikir,
diantaranya adalah eliminasi, klasifikasi, focus, santai, endap, mundur, asumsi, simulasi, uji
coba, manipulasi, interprestasi, dan adaptasi.
Berbagai hal dalam dan sekitar diri kita yang menghambat kreativitas, baik sadar
maupun baik. Hal-hal yang dialami :
-

Stereotyping or prejudie
Sulit mengidentifikasi masalah
Cenderung mempersempit sudut pandang
Sulit melihat masalah dari berbagai sisi
Cenderung mengakibatkan hal sehari-hari

Kepekaan indera yang rendah.

Emotional Blocks, yaitu :


-

Takut ambil resiko


No appatite for chaos
Lebih menghakimi daripada melahirkan ide
Keinginan yang teralu menggebu-gebu
Sering sulit membedakan antara capaian yang realitas dan fantasi.

Cultural Blocks, yaitu :


-

Norma
Nilai-nilai

: hal-hal yang tabu, kesopanan


: harta dan jabatan adalah kesuksesan, humor bukan bagian dari

pemecahan masalah, kritik terbuka adalah penghinaan, cara yang ilmiah itu bagus
sedangkan perasaan dan ontiusi tidak.
Envvirommental Block, yaitu :
-

Lingkungan kerja atau masyarakat yang lour-trust


Pimpinan atau guru yang otoriter
Kekurangan mendukung dalam merealisasikan ide.

Intellectual block, yaitu tidak fleksibel dalam menggunakan alat yang tersedia verbal,
visual, dan matematika. Kreatifitas (apalagi dalam problem-solving) sering diartikan sebagai
bringing chaos into oder, tetapi keadaan kerap membutuhkan kita untuk bringing order into
chaos.
Kreatifitas umunya membutuhkan nyali, karena sering mendorong terjadinya
perubahan berhadap kebiasaan, waktu yang belum tepat, tidak adanya dukungan,
mengundang kontroversi
Setiap keputusan mengandung konsekuensi atau resiko, oleh sebab itu hidup adalah
mengenai bagaimana mengelola konsekwensi dari tindakan kita. Selain hukum alam, tiada
yang pasti dalam hidup kita akan tetapi ketidakpastian dapat menjadi resiko yang tertukar dan
dengan itulah kita melangkah. Nyali dan minoritas, dalam sejarah peradapan manusia hal
yang mudah, oleh karena itu manusia yang bernyali adalah kelompok minoritas.

Nyali, minoritas, dan pemuda, jika kita memiliki cita-cita mulia yang misalkan kita
tergolong minoritas, jangan kecil hati. Banggalah akan diri sendiri karena akan kemungkinan
besar kita akan menjadi pemicu perubahan.

Tugas Filsafat
Kreatifitas dam Nyali

Defita Firdaus
102010290
Kelas : E
Kelompok : E7

Fakultas Kedokteran
Universitas Kristen Krida Wacana

You might also like