You are on page 1of 24

TUGAS 1B

UKURAN PEMUSATAN DATA


(TENDENSI SENTRAL)

Disusun Oleh:
Haedar/11050514047/2011
Nely Eka Anjarsari/14050514049/2014
Yazirwan Latif Ardyanto/14050514051/2014
Moh. Ali Fauzi/14050514061/2014

Hari/Jam: Selasa/14.50 16.30

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
2016

Tendensi Sentral
A DASAR TEORI
Ukuran pemusatan atau tendensi sentral adalah ukuran dimana distribusi data
mempunyai kecenderungan memusat pada suatu nilai tertentu. Ukuran pemusatan
suatu data dapat ditentukan berdasarkan nilai harapan, estimasi dan prediksi terhadap
nilai tertentu yang mewakili seluruh data. Ukuran ini dapat ditentukan pada data
tunggal (individu) atau data kelompok bergolong. Ukuran pemusatan data (tendensi
sentral)

adalah sebuah ukuran gejala pusat yang digunakan sebagai pengukuran

lokasi dari sebuah distribusi, yang meliputi rata-rata hitung, rata-rata ukur, Rata-rata
harmonic, modus, median, kuartil,desil, dan presentil.
1

Rata-rata hitung
Rata-rata hitung berfungsi untung menghitung data kuantitatif dan dibagi menjadi
dua jenis, yaitu :
a Data tunggal
Merupakan estimasi terhadap nilai tertentu yang mewakili seluruh data. Mean
x (dibaca eks bar) dan dirumuskan sebagai :
Xi
, i = 1, 2, 3,
n

dinotasikan dengan

fi . xi
fi
. xi

Data kelompok
Merupakan data yang dikelompokkan menurut kelas-kelas dengan panjang
kelas tertentu.

fi . xi
fi

= xo + p

fi . ci
fi

(cara coding)

Keterangan:
x
Xi = data ke-i

= rata-rata

Fi = frekuensi
Xo= titik tengah
n = jumlah data
p = panjang kelas
ci = panjang kelas ke-i
2

Rata-rata ukur.
Rata-rata ukur digunakan untuk menghitung data yang berurutan dan memiliki
perbandingan yang sama.
a Data tunggal

U=

log U =

Pt = Po

n x 1 . x 2. x 3 xn

log xi
n

(1+ 100x )

Keterangan:
U = rata rata ukur
Pt = jumlah data
Po = jumlah data
b

Data kelompok

Rata-rata harmonik
a Data tunggal

( fi . logxi )
fi
n

( xi1 )

Data kelompok

H=

H=

fi
fi
( xi )

Modus (Mo)
Modus dari distribusi data adalah nilai yang paling sering terjadi atau nilai dengan
frekuensi terbanyak.
a

Data tunggal

Mo = data yang mempunyai frekuensi terbanyak

Data kelompok

Mo = b +

d
d + d

Dimana :

.p

b = batas bawah
d = selisih frekuensi modus dengan frekuensi

sebelumnya
d = selisih frekuensi modus dengan frekuensi
setelahnya
p = panjang kelas interval
5

Median (Me)
Median didefinisikan sebagai ukuran (data) tengah setelah data diurutkan.
a

Data tunggal

Me = X.

Me =

1
2

n+1
, untuk jumlah data ganjil
2
. ( X.

n
n
+ X.
2
2

+ 1 ), untuk jumlah data genap

Data kelompok (bergolong)

Me = b +

n
F
2
f

( )

.p

Dimana :F = jumlah frekuensi kelas-kelas sebelum kelas median


f = frekuensi kelas median

Kuartil (Q)
I

III

IV

Gambar diatas menunjukkan bahwa kuartil adalah membagi data menjadi


empat bagian sama yang berarti ukuran perempatan data
a

Data tunggal

Q = X.

Q =

1
2

i(n+ 1)
, i = 1, 2, 3 , bila jumlah data ganjil
2

. ( X. 4

+ X. 4

+ 1 ), i = 1, 2, 3 bila jumlah cdata

genap
b

Data kelompok (bergolong)

Q = b +

F
4
f

( )

.p

Desil (D)
Bila quartil membagi data menjadi empat bagian sama maka desil membagi data
menjadi sepuluh bagian sama, dengan demikian terdapat Sembilan nilai desil yaitu
D, D, .. D9.
a

Data tunggal

D = X.

D =

1
2

i(n+ 1)
, i = 1, 2, 3, 9 , bila jumlah data ganjil
10

. ( X. 10

+ X. 10

+ 1 ), i = 1, 2, 3, 9 , bila jumlah

data genap.

Data kelompok (bergolong)

D = L +

F
10
f

( )

.i

Persentil
Persentil membagi data menjadi 100 bagian yang sama. Dengan demikian,
terdapat 99 nilai persentil yaitu P, P, .. P99
a

Data tunggal

P = X.

P =

1
2

i(n+ 1)
, i = 1, 2, 3, 99 , bila jumlah data ganjil
100

. ( X. 100

jumlah data genap.

+ X. 100

+ 1 ), i = 1, 2, 3, 99 , bila

Data kelompok (bergolong)

P = b +

F
100
f

.p

B PERMASALAHAN
1
2
3
4

Menghitung rata-rata hitung, ukur dan harmonik.


Menghitung modus dan median.
Menentukn letak dan nilai 3 kuartil, 5 desil dan 10 presentil.
Perhitungan rata-rata, modus, kuartil, desil dan presentil.

C PEMBAHASAN
Berikut ini adalah nilai hasil ujian dari 100 siswa kelas kontrol di SMK
Negeri Tambelangan, siswa kelas X di SMK Negeri Surabaya, serta kelas control
SMK Negeri 5 Surabaya :
70

76

63

86

90

73

83

90

80

70

60

80

80

83

66

76

66

80

90

90

80

73

86

90

83

73

83

80

80

80

60

73

83

73

80

60

80

80

60

80

73

70

93

76

76

86

80

80

90

70

76

66

80

63

70

83

80

80

80

76

63

73

76

86

80

93

80

80

80

76

76

70

83

76

70

80

80

80

80

84

86

73

66

73

76

76

80

90

80

84

80

76

76

80

80

83

60

80

80

76

Keterangan:
: Nilai tertinggi (Nmax).
: Nilai terendah (Nmin).
Dari data tersebut akan di sederhanakan dengan cara mengelompokkan nilai
yang sama untuk digabungkan, dan hasilnya adalah sebagai berikut:
xi

fi

fixi

70

490

60

300

80

33

2640

73

657

76

15

1140

86

430

66

264

63

189

83

664

93

186

90

630

84

168

Jumlah

100

7758

Dan untuk data kelompok mengambil dari tugas sebelumnya yaitu tugas 1A,
seperti berikut :
Nilai Ujian

fi

60 ~ 64

65 ~ 69

70 ~ 74

16

75 ~ 79

15

80 ~ 84

43

85 ~ 89

90 ~ 94

A. Rata-rata Hitung
1 Data Tunggal
a
x =

x 1 + x 2+ ...+ x12 (70+ 60+80+73+76+ 86+66+ 63+83+93+ 90+84 ) 924


=
=
=77
12
12
12

.
b
c

x =

f i x i = 7758 =
f i 100

Dari sampel yang telah didapatkan dari 100 siswa, kemudian membaginya lagi
menjadi 3 buah sub sampel dan membandingkan hasilnya.
x 1=

x 1 + x 2+ x 3 + x 4 70+60+80+73 283
=
=
=70,75.
4
4
4

x 2=

x 5 + x 6 + x 7+ x 8 76+86+ 66+63 291


=
=
=72,75.
4
4
4

x 3=

x 9 + x 10+ x11 + x12 83+93+90+ 84 350


=
=
=87,50.
4
4
4

Maka nilai dari


2

77,58 .

Data Kelompok

x total=

x 1 + x 2+ x 3 70,75+72,75+87,50 231
=
=
=77 .
3
3
3

Nilai Ujian

fi

xi

fi.xi

60 ~ 64

62

496

65 ~ 69

67

268

70 ~ 74

16

72

1152

75 ~ 79

15

77

1155

80 ~ 84

43

82

3526

85 ~ 89

87

435

90 ~ 94

92

828

Jumlah

100

7860

f i x i = 7860 =78,6
f i 100

x =

x =x o + p

( [ ])
f i ci
fi

Sebelum mencari rata-rata, diperlukan nilai dari variabel xo ; p ; dan ci.

( data ke n+data ke n+1 ) ( data ke .100+ data ke .100+1 ) ( data ke 5


=
=
2
2
x o= terdapat di kelas kelima.
p=5 . Maka tabel akan berbentuk seperti ini:
x o=median=

Nilai
Ujian
60 ~ 64
65 ~ 69
70 ~ 74
75 ~ 79
80 ~ 84
85 ~ 89
90 ~ 94
Jumlah

( [ ])

x =x o + p

f i ci
fi

fi

xi

ci

fi.ci

8
4
16
15
43
5
9
100

62
67
72
77
82
87
92
-

-4
-3
-2
-1
0
1
2
-7

-32
-12
-32
-15
0
5
18
-68

( [ ])

=82+ 5

68
=823,4=78,6 .
100

B. Rata-rata Ukur
1 Data Tunggal
xi

fi

fixi

70

490

60

300

80

33

2640

73

657

76

15

1140

86

430

66

264

63

189

83

664

93

186

90

630

84

168

100

7758

x i=
924

12

Cara 1 : U=12 x 1 . x 2 . ( ) . x 12= 3,88992745869.1022=11,198

Data Kelompok
Nilai Ujian

fi

xi

Log xi

fi.log xi

60 ~ 64

62

1,7923

14,3384

65 ~ 69

67

1,8260

7,3040

70 ~ 74

16

72

1,8573

29,7168

75 ~ 79

15

77

1,8864

28,2960

80 ~ 84

43

82

1,9138

82,2934

85 ~ 89

87

1,9395

9,6975

90 ~ 94

92

1,9637

17,6733

Jumlah

100

189,3194

log U=

( f i log x 1 ) = 189,3194 =1,8931 .


100
fi

U=antilog 10,1537= 78,19. Maka:


f i x i = 7860 =78,6 .
x =
f i 100

C. Rata-rata Harmonik
1 Data Tunggal sebanyak 12 buah (menyatakan banyaknya data yang berbeda nilai
dari total 100 data).
xi

fi

1/xi

70
60
80
73
76
86
66
63
83
93
90

7
5
33
9
15
5
4
3
8
2
7

0,0142
0,0166
0,0125
0,0136
0,0131
0,0116
0,0151
0,0158
0,0120
0,0107
0,0111

84

0,0119

Jumlah

100

0,1582

H=

( x1 )

12
=
0,1582
75.85.

Data Kelompok

H=

fi

fi
xi

()

Nilai Ujian

fi

xi

fi / xi

60 ~ 64

62

0,1290

65 ~ 69

67

0,0597

70 ~ 74

16

72

0,2222

75 ~ 79

15

77

0,1948

80 ~ 84

43

82

0,5243

85 ~ 89

87

0,0574

90 ~ 94

92

0,0978

Jumlah

100

1,2852

100
=77,80.
1,2852

D. Modus
1 Data Tunggal (Mo = 80).
xi

fi

70
60
80
73
76
86

7
5
33
9
15
5

66
63
83
93
90

4
3
8
2
7

84

Data Kelompok
Nilai Ujian

fi

60 ~ 64

65 ~ 69

70 ~ 74

16

75 ~ 79

15

80 ~ 84

43

85 ~ 89

90 ~ 94

Jumlah

100

Kelas modus = kelas kelima ; b=79,5; p=5 ; b1=28 ; b 2=38.


b1
28
Mo=b+ p
=79,5+ 5
=79,5+2,12=81,62.
b1+ b2
28+38

[ ( )]

[(

)]

E. Median
1 Data Tunggal
xi

fi

xi

fi

70
60
80
73
76
86
66
63
83
93
90

7
5
33
9
15
5
4
3
8
2
7

60
63
66
70
73
76
80
83
84
86
90

5
3
4
7
9
15
33
8
2
5
7

84

93

Menjadi

Karena datanya berjumlah 12 (genap), maka menjadi:

Median data ke
2

=78.
({ n2 )+data ke ( n2 +1)}2= data ke 6+2 datake 7 = 76+80
2

Data Kelompok
Nilai Ujian

fi

60 ~ 64

65 ~ 69

70 ~ 74

16

75 ~ 79

15

80 ~ 84

43

85 ~ 89

90 ~ 94

Jumlah

100

( data ke n+ data ke n+1 ) ( data ke .100+ data ke .100+1 ) ( data ke 50+data ke 51


=
=
2
2
2
Terdapat di kelas kelima.
b=79,5; f =43 ; p=5 ; F=8+ 4+16+ 15=43.
M edian=

[(

Me=b+ p

)]

[(

)]

nF
.10043
=79,5+ 5
=79,5+0,813=80,3.
f
43

F. Kuartil
1 Data Tunggal

K 1=data ke 1

xi

fi

60
63
66
70
73
76
80
83
84
86
90

5
3
4
7
9
15
33
8
2
5
7

93

( n+14 )=data ke 1( 12+4 1 )=data ke 134 =data ke 3 14 .

data 3+ ( data ke 4data ke 3 )=66 + (7066 )=67.


n+1
12+1
13
1
K 2=data ke 2
=data ke 2
=data ke 2
=data ke 6 .
4
4
4
2

( )

( )

data 6+ ( data ke 7data ke 6 )=76+ ( 8076 )=78.


12+1
13
3
K 3=datake 3
=data ke 3
=datake 9
4
4
4
data 9+ ( datake 10data ke 9 )=84+ ( 8684 )=85,5.

( )

Data Kelompok
Nilai Ujian

fi

60 ~ 64

65 ~ 69

70 ~ 74

16

75 ~ 79

15

80 ~ 84

43

85 ~ 89

90 ~ 94

Jumlah

100

Kuartil 1
K 1 = (data ke

1
4

100) = data ke 25
= d ata ke 25=terdapat di kelas ketiga .

b=69,5 ; f =16 ; p=5 ; F=8+4=12

K 1=b+ p

=69,5+ [ 5 ( 0,5625 ) ]=69,5


( fF )]=69,5+[ 5( ( 10016)16 )]= 69,5+[ 5( 2516
16 )]
( )

Kuartil 2
2
100) = data ke 50
4
= d ata ke 50=terdapat di kelas kelima.
b=79,5; f =43 ; p=5 ; F=8+ 4+16+ 15=43
K 2 = (data ke

[(

K 1=b+ p

)]

[(

)]

[(

)]

2/4 ( 100 )43


2/4 ( ) F
5043
=79,5+ 5
=79,5+ 5
=79,5+ [ 5 ( 0,162 ) ]=79
f
43
43

Kuartil 3
K 3 = (data ke

3
4

100) = data ke 50

= d ata ke 75=terdapat di kelas kelima.


b=79,5; f =43 ; p=5 ; F=8+ 4+16+ 15=43

[ ( )] [ (

)]

3
3
43
F
(
)
(
)
4
100
4
7543
K 1=b+ p
=79,5+ 5
=79,5+ 5
=79,5+ [ 5 ( 0,744 ) ] =79,5+3,72
f
43
43

[(

)]

G. Desil
1 Data Tunggal

Letak

D i=data ke

xi

fi

60
63
66
70
73
76
80
83
84
86
90

5
3
4
7
9
15
33
8
2
5
7

93

i ( n+1 )
dengani=1,2,3 . 9
10

D 1=data ke

1 ( 100+1 )
10

data ke 10.1

= data ke 10 +(0.1)(data ke-10 data ke-9)


= 66+(0,1)(66-66)
= 66,1
D 2=data ke

2 ( 100+1 )
10

data ke 20.2
= data ke 20 +(0.2)(data ke-20 data ke-19)
= 73+(0,2)(73 -70 )
= 73 + 0.6
= 73.06
D 3=data ke

3 (100+1 )
10

data ke 30.3
= data ke 30 + (0.3)(data ke-30 data ke-29)
= 76 +(0,3)(76 -76)
= 76,3
D 4 =datake

4 ( 100+1 )
10

data ke 40.4
= data ke 40 + (0.4)(data ke-40 data ke-39)
= 76 +(0,3)(76 -76)

= 76,4
D 5=data ke

5 ( 100+1 )
10

data ke 50.5
= data ke 50 + (0.5)(data ke-50 data ke-49)
= 80 +(0,5)(80 -80)
= 80,5

Data Kelompok
Nilai Ujian

fi

60 ~ 64

65 ~ 69

70 ~ 74

16

75 ~ 79

15

80 ~ 84

43

85 ~ 89

90 ~ 94

Jumlah

100

D5=data ke 50 ( n )=data ke 50 ( 100 ) =data ke 50=kelas ke lima .

[ ( )] [ (
{ ( ) F }

D5=b+ p

10
f

=79,5+ 5

{ ( 5 . 100 )43 }
10
43

H. Presentil
1 Data Tunggal
xi

fi

60
63
66
70
73
76
80
83

5
3
4
7
9
15
33
8

)]

[(

=79,5+ 5

)]

5043
=79,5+ [ 5 ( 0,162 ) ] =79,5+0
43

P10=data ke 10
2

84
86
90

2
5
7

93

13
=datake 10 (
=datake 5 ( 1,3 ) =data ke 6 =data6+ ( data ke 7data
( 2+1
)
100
100 )

Data Kelompok
Nilai Ujian

fi

60 ~ 64

65 ~ 69

70 ~ 74

16

75 ~ 79

15

80 ~ 84

43

85 ~ 89

90 ~ 94

Jumlah

100

P10=data ke 30 ( n )=data ke 30 ( 100 ) =datake 30=kelas ke empat


b=74,5; f =15 ; p=5 ; F=8+4 +16=28.

P10=b+ p

=74,5+0,665=75,165
( { /100f }F )]=74,5+[ 5( {30. 10015}/10028 )]=74,5+[5 ( 3028
15 )]
( )

D Data dari SPSS


Statistics
Nilai

Valid

100

Missin
g

Mean

77.5800

Median

80.0000

Mode

80.00

Std. Deviation

7.63323

Variance

58.266

Skewness

-.479

Std. Error of
Skewness

.241

Kurtosis

.158

Std. Error of
Kurtosis

.478

Range

33.00

Minimum

60.00

Maximum

93.00

Sum

7758.00

Perc
entil
es

10

66.0000

20

73.0000

25

73.0000

30

76.0000

40

76.0000

50

80.0000

60

80.0000

70

80.0000

75

80.0000

80

83.0000

90

86.0000

Nilai
Frequen Percent
cy
Valid

Valid Percent Cumulative


Percent

60.00 5

5.0

5.0

5.0

63.00 3

3.0

3.0

8.0

66.00 4

4.0

4.0

12.0

70.00 7

7.0

7.0

19.0

73.00 9

9.0

9.0

28.0

76.00 15

15.0

15.0

43.0

80.00 33

33.0

33.0

76.0

83.00 8

8.0

8.0

84.0

84.00 2

2.0

2.0

86.0

86.00 5

5.0

5.0

91.0

90.00 7

7.0

7.0

98.0

93.00 2

2.0

2.0

100.0

Total

100.0

100.0

100

E KESIMPULAN
Dengan mengerjakan tugas ini, kami dapat memahami pengertian mean, median,
modus, kuartil dan persentil. Kami juga dapat menghitung secara benar nilai rata-rata
(hitung akar dan harmonik) median, modus, kuartil 3, desil 5, dan persentil 10 dari
data yang kami miliki. Dan hasil dari perbandingan antara perhitungan manual dan
SPSS tidak jauh berbeda.

F DAFTAR PUSTAKA
Basuki, Ismet. 2005. Handout 4 Mata Kuliah Statistika ( Print Out Power Point).
Sudjana. 1992. Metoda Statistika. Bandung: Tarsito.

Lampiran
a

Plagiarism Detector
Plagiarism Detector v. 976 - Originality Report:
Analyzed document: 9/13/2016 2:04:55 PM

"1B.docx"
Licensed to: Originality report generated by unregistered Demo version!

Warning: Demo Version - reports are


incomplete!

To get full version, please order the


software:

Relation chart:

Distribution graph:

Comparison Preset: Rewrite. Detected language: English


Top sources of plagiarism:
%3

wrds: 45

Demo mode! Please register!

% 0.7

wrds: 8

Demo mode! Please register!

Processed resources details:


20 - Ok / 16 - Failed
[Show other Sources:]

Important notes:

Wikipedia:

Google Books:

Ghostwriting services:

Anti-cheating:

[not detected]

[not detected]

[not detected]

[not detected]

Excluded Urls:
Included Urls:
Detailed document analysis:
[Incomplete report data! Please purchase the software to get complete

Report!] Warning: Demo Version - reports are incomplete!

To get full version, please order the software:

DASAR TEORIUkuran pemusatan atau tendensi sentral adalah ukuran dimana distribusi data mempunyai
kecenderungan memusat pada suatu nilai tertentu. Ukuran pemusatan suatu data dapat ditentukan
berdasarkan nilai harapan, estimasi dan prediksi terhadap nilai tertentu yang mewakili seluruh data. Ukuran ini
dapat ditentukan pada data tunggal (individu) atau data kelompok bergolong. Ukuran pemusatan data (tendensi
sentral) adalah sebuah ukuran gejala pusat yang digunakan sebagai pengukuran lokasi dari sebuah distribusi,
yang meliputi rata-rata hitung, rata-rata ukur, Rata-rata harmonic, modus, median, kuartil,desil, dan
presentil.Rata-rata hitungRata-rata hitung berfungsi untung menghitung data kuantitatif dan dibagi menjadi dua
jenis, yaitu :Data tunggalMerupakan estimasi terhadap nilai tertentu yang mewakili seluruh data. Mean
dinotasikan dengan (dibaca eks bar) dan dirumuskan sebagai : = , i = 1, 2, 3, . = = Data kelompokMerupakan
data yang dikelompokkan menurut kelas-kelas dengan panjang kelas tertentu. = = xo + p (cara
coding)Keterangan : = rata-rata Xi = data ke-i.Fi = frekuensiXo= titik tengahn = jumlah datap = panjang kelasci
= panjang kelas ke-iRata-rata ukur.Rata-rata ukur digunakan untuk menghitung data yang berurutan dan
memiliki perbandingan yang sama.Data tunggalU = log U = Pt = Po Keterangan : U = rata - rata ukurPt = jumlah
data Po
= jumlah dataData kelompok = Rata-rata harmonikData tunggalH = Data kelompokH = Modus (Mo) Modus dari
distribusi data adalah nilai yang paling sering terjadi atau nilai dengan frekuensi terbanyak.Data tunggalMo =
data yang mempunyai frekuensi terbanyakData kelompokMo = b + . pDimana :b = batas bawahd = selisih
frekuensi modus dengan frekuensi sebelumnyad = selisih frekuensi modus dengan frekuensi setelahnyap =
panjang kelas intervalMedian (Me) Median didefinisikan sebagai ukuran (data) tengah setelah data
diurutkan.Data tunggalMe = X. , untuk jumlah data ganjilMe = . ( X.+ X. + 1 ), untuk jumlah data genapData
kelompok (bergolong)Me = b + . pDimana :F = jumlah frekuensi kelas-kelas sebelum kelas medianf = frekuensi
kelas medianKuartil (Q)IV III II I K K K Gambar diatas menunjukkan bahwa kuartil adalah membagi data
menjadi empat bagian sama yang berarti ukuran perempatan dataData tunggalQ = X. , i = 1, 2, 3 , bila jumlah
data ganjilQ = . ( X. + X. + 1 ), i = 1, 2, 3 bila jumlah cdata genapData kelompok (bergolong)Q = b + . pDesil
(D)Bila quartil membagi data menjadi empat bagian sama maka desil membagi data menjadi sepuluh bagian
sama, dengan demikian terdapat Sembilan nilai desil yaitu D, D, ... D9.Data tunggalD = X. , i = 1, 2, 3, .9 , bila
jumlah data ganjilD = . ( X. + X. + 1 ), i = 1, 2, 3, .9 , bila jumlah data genap.Data kelompok (bergolong)D = L + .
iPersentil Persentil membagi data menjadi 100 bagian yang sama. Dengan demikian, terdapat 99 nilai persentil
yaitu P, P, ... P99Data tunggalP = X. , i = 1, 2, 3, .99 , bila jumlah data ganjilP = . ( X. + X. + 1 ), i = 1, 2, 3, .99 ,
bila jumlah data genap.Data kelompok (bergolong)P = b + . pPERMASALAHAN Menghitung rata-rata hitung,
ukur dan harmonik.Menghitung modus dan median.Menentukn letak dan nilai 3 kuartil, 5 desil dan 10
presentil.Perhitungan rata-rata, modus, kuartil, desil dan presentil.P EMBAHASANBerikut ini adalah nilai hasil
ujian dari 100 siswa kelas kontrol di SMK Negeri Tambelangan, siswa kelas X di SMK Negeri Surabaya, serta
kelas control SMK Negeri 5 Surabaya :70 76 63 86 90 73 83 90 80 70 60 80 80 83 66 76 66 80 90 90 80 73 86
90 83 73 83 80 80 80 60 73 83 73 80 60 80 80 60 80 73 70 93 76 76 86 80 80 90 70 76 66 80 63 70 83 80 80 80
76 63 73 76 86 80 93 80 80 80 76 76 70 83 76 70 80 80 80 80 84 86 73 66 73 76 76 80 90 80 84 80 76 76 80 80
83 60 80 80 76 Keterangan :: Nilai tertinggi (Nmax). : Nilai terendah (Nmin).Dari data tersebut akan di
sederhanakan dengan cara mengelompokkan nilai yang sama untuk digabungkan, dan hasilnya adalah
sebagai berikut:x if if ixi70 7 490 60 5 300 80 33 2640 73 9 657 76 15 1140 86 5 430 66 4 264 63 3 189 83 8
664 93 2 186 90 7 630 84 2 168 Jumlah 100 7758 Dan untuk data kelompok mengambil dari tugas sebelumnya
yaitu tugas 1A, seperti berikut :Nilai Ujianf i60 ~ 64 8 65 ~ 69 4 70 ~ 74 16 75 ~ 79 15 80 ~ 84 43 85 ~ 89 5 90 ~
94 9 A. Rata-rata HitungData Tunggal . .Dari sampel yang telah didapatkan dari 100 siswa, kemudian
membaginya lagi menjadi 3 buah sub sampel dan membandingkan hasilnya. Maka nilai dari .Data

KelompokNilai Ujianf ix if i.xi60 ~ 64 8 62 496 65 ~ 69 4 67 268 70 ~ 74 16 72 1152 75 ~ 79 15 77 1155 80 ~ 84


43 82 3526 85 ~ 89 5 87 435 90 ~ 94 9 92 828 Jumlah 100 - 7860 . Sebelum mencari rata-rata, diperlukan nilai
dari variabel xo ; p ; dan ci. terdapat di kelas kelima.. Maka tabel akan berbentuk seperti ini:Nilai Ujian f ix ic if
i.ci60 ~ 64 8 62 -4 -32 65 ~ 69 4 67 -3 -12 70 ~ 74 16 72 -2 -32 75 ~ 79 15 77 -1 -15 80 ~ 84 43 82 0 0 85 ~ 89 5
87 1 5 90 ~ 94 9 92 2 18 Jumlah 100 - -7 -68 B. Rata-rata UkurData Tunggal x if if ixi70 7 490 60 5 300 80 33
2640 73 9 657 76 15 1140 86 5 430 66 4 264 63 3 189 83 8 664 93 2 186 90 7 630 84 2 168 924 100 7758 Cara
1 : Data KelompokNilai Ujianf ix iLog x if i.log xi60 ~ 64 8 62 1,7923 14,3384 65 ~ 69 4 67 1,8260 7,3040 70 ~
74 16 72 1,8573 29,7168 75 ~ 79 15 77 1,8864 28,2960 80 ~ 84 43 82 1,9138 82,2934 85 ~ 89 5 87 1,9395
9,6975 90 ~ 94 9 92 1,9637 17,6733 Jumlah 100 - - 189,3194 78 ,19. Maka:. C. Rata-rata HarmonikData
Tunggal sebanyak 12 buah (menyatakan banyaknya data yang berbeda nilai dari total 100 data).x if i1/ xi70 7
0,0142 60 5 0,0166 80 33 0,0125 73 9 0,0136 76 15 0,0131 86 5 0,0116 66 4 0,0151 63 3 0,0158 83 8 0,0120
93 2 0,0107 90 7 0,0111 84 2 0,0119 Jumlah 100 0,1582 75.85. Data KelompokNilai Ujianf ix if i / xi60 ~ 64 8 62
0,1290 65 ~ 69 4 67 0,0597 70 ~ 74 16 72 0,2222 75 ~ 79 15 77 0,1948 80 ~ 84 43 82 0, 524385 ~ 89 5 87 0,
057490 ~ 94 9 92 0, 0978Jumlah 100 - 1,2852 D. ModusData Tunggal (Mo = 80).x if i70 7 60 5 80 33 73 9 76 15
86 5 66 4 63 3 83 8 93 2 90 7 84 2 Data KelompokNilai Ujianf i60 ~ 64 8 65 ~ 69 4 70 ~ 74 16 75 ~ 79 15 80 ~
84 43 85 ~ 89 5 90 ~ 94 9 Jumlah 100 Kelas modus = kelas kelima ;E. MedianData Tunggal x if iMenjadi x if i70
7 60 5 60 5 63 3 80 33 66 4 73 9 70 7 76 15 73 9 86 5 76 15 66 4 80 33 63 3 83 8 83 8 84 2 93 2 86 5 90 7 90 7
84 2 93 2 Karena datanya berjumlah 12 (genap), maka menjadi:Median Data KelompokNilai Ujianf i60 ~ 64 8
65 ~ 69 4 70 ~ 74 16 75 ~ 79 15 80 ~ 84 43 85 ~ 89 5 90 ~ 94 9 Jumlah 100 Terdapat di kelas kelima.F.
KuartilData Tunggal x if i60 5 63 3 66 4 70 7 73 9 76 15 80 33 83 8 84 2 86 5 90 7 93 2 Data KelompokNilai
Ujianf i60 ~ 64 8 65 ~ 69 4 70 ~ 74 16 75 ~ 79 15 80 ~ 84 43 85 ~ 89 5 90 ~ 94 9 Jumlah 100 Kuartil 1 = (data ke
100) = data ke 25= d Kuartil 2 = (data ke 100) = data ke 50= d Kuartil 3 = (data ke 100) = data ke 50= d G.
DesilData Tunggal x if i60 5 63 3 66 4 70 7 73 9 76 15 80 33 83 8 84 2 86 5 90 7 93 2 Letak - 10.1 = data ke - 10
+(0.1)(data ke-10 - data ke-9) = 66+(0,1)(66-66) = 66,1 - 20.2 = data ke - 20 +(0.2)(data ke-20 - data ke-19) =
73+ (0,2)(73 -70 ) = 73 + 0.6 = 73.06 - 30.3 = data ke - 30 + (0.3)(data ke-30 - data ke-29) = 76 +(0,3)(76 -76) =
76,3 40.4 = data ke - 40 + (0.4)(data ke-40 - data ke-39) = 76 +(0,3)(76 -76) = 76,4 - 50.5 = data ke - 50 + (0.5)(data
ke-50 - data ke-49) = 80 +(0,5)(80 -80) = 80,5Data KelompokNilai Ujianf i60 ~ 64 8 65 ~ 69 4 70 ~ 74 16 75 ~ 79
15 80 ~ 84 43 85 ~ 89 5 90 ~ 94 9 Jumlah 100 H. PresentilData Tunggal x if i60 5 63 3 66 4 70 7 73 9 76 15 80
33 83 8 84 2 86 5 90 7 93 2 Data KelompokNilai Ujianf i60 ~ 64 8 65 ~ 69 4 70 ~ 74 16 75 ~ 79 15 80 ~ 84 43 85
~ 89 5 90 ~ 94 9 Jumlah 100 Data dari SPSS Statistics Nilai N Valid 100 Missing 0 Mean 77.5800 Median
80.0000 Mode 80.00 Std. Deviation 7.63323 Variance 58.266 Skewness -.479 Std. Error of Skewness .241
Kurtosis .158 Std. Error of Kurtosis .478 Range 33.00 Minimum 60.00 Maximum 93.00 Sum 7758.00 Percentiles
10 66.0000 20 73.0000 25 73.0000 30 76.0000 40 76.0000 50 80.0000 60 80.0000 70 80.0000 75 80.0000 80
83.0000 90 86.0000 Nilai Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid 60.00 5 5.0 5.0 5.0 63.00
3 3.0 3.0 8.0 66.00 4 4.0 4.0 12.0 70.00 7 7.0 7.0 19.0 73.00 9 9.0 9.0 28.0 76.00 15 15.0 15.0 43.0 80.00 33
33.0 33.0 76.0 83.00 8 8.0 8.0 84.0 84.00 2 2.0 2.0 86.0 86.00 5 5.0 5.0 91.0 90.00 7 7.0 7.0 98.0 93.00 2 2.0 2.0
100.0 Total 100 100.0 100.0 KESIMPULAN Dengan mengerjakan tugas ini, kami dapat memahami pengertian
mean, median, modus, kuartil dan persentil. Kami juga dapat menghitung secara benar nilai rata-rata (hitung
akar dan harmonik) median, modus, kuartil 3, desil 5, dan persentil 10 dari data yang kami miliki. Dan hasil
dari perbandingan antara perhitungan manual dan SPSS tidak jauh berbeda.DAFTAR PUSTAKA Basuki ,
Ismet.
2005. Handout 4 Mata Kuliah Statistika ( Print Out Power Point).Sudjana . 1992. Metoda Statistika. Bandung:
Tarsito.

Plagiarism Detector
Your right to know the authenticity!

You might also like