Salah satu motivator terkenal indonesia Ippho Santosa selalu mengingatkan

peserta seminar tentang makna berbakti.

Di seminar motivasi, terutama di seminar 7 Keajaiban Rezeki, Ippho Santosa

mengajak peserta seminar untuk meraih kesuksesan dan menunjukkan cara-cara
mempercepatnya.
Salah satu penekanannya adalah menghormati ibu. Karena doa Ibu langsung
dijawab oleh Allah. Istilah saya, "Berbakti mengundang rezeki, durhaka
mengundang petaka."

.
Sebagai motivator indonesia Ippho Santosa sangat memberikan penekanan
bahwa kita harus menghilangkan sifat-sifat negatif yang ada dalam diri kita,
yaitu 3D: dengki, dendam, dongkol. Saat kita melihat orang lain sukses, jangan
ada rasa dengki atau iri terhadap mereka. Sekalipun jangan dengki.
Kalau dengki, berarti kita tidak menyukai anugerah Allah terhadap orang itu.
Seolah-olah kita merasa lebih tahu siapa yang berhak mendapat anugerah
tersebut. Repotnya, dengki juga merusak lambung dan pangkreas. Merusak diri.
Belum lagi soal amal, hangus semua. Benar-benar rugi dunia akhirat.

Akan tetapi, hendaknya kita merasa senang. Nah, dengan merasa senang, maka
rezeki dan kesuksesan akan lebih mudah datang kepada kita. Bahkan kesehatan
pun membaik. Amal-amal tetap utuh. Boleh dibilang, untung dunia akhirat.
Sebenar-benar untung. Coba saja.

Nasihat-nasihat dari sang motivator indonesia Ippho Santosa selalu tajam dan
menginspirasi peserta disetiap seminar beliau.