Dalam percobaan penentuan stokiometri dengan variasi kontinu menngunakan

volume HCl dan Na yang berbeda-beda. Suhu awal dari masing-masing larutan
dengan volume yang berbeda-beda, tidak terlalu jauh perbedaan antar laerutan yang
satu atau dengan larutan yang la8in atau relatif sama. Hal tersebut disebabkan karena
volume larutan tidak mempengaruhi larutan temperaturnya. Temperaturnya berubah
karena adanya pergeseran konsentrasi. nilai yang tidak terlalu jauh karena kuantita
molar HCl dengan NaOH yang sama
Grafik stokiometri sistem NaOH HCL 1M pada suhu campuran tidak mengalami
peningkatan maupun penurunan dalam tiga kali percobaan dimana volume pada
sistem NaOH HCl berbeda-beda. Suhu campuran pada sistem NaOH HCl 1M
adalah 31 . Hal ini menunjukan bahwa dalam percobaan stokiometri sistem NaOH
HCl 1 M suhu campurannya tidak dipengaruhi oleh perbedaan volume
Percobaan kedua, yaitu stoikiometri asam basa. Menggunakan dua macam larutan
yaitu HCL dan NaOH. Larutan NaOH 0.5 M dan HCL 0.5 M dengan volume
5,10,15,20,25 ml. memilki temperature awal yang sama 280C. setelah dicampur
diperoleh temperature yang konstan yaitu 310C. terddapat peningkatan suhu sebesar
30C. grafik antara volume dan peubahan suhu adalah konstan. Pasangan asam kuat
dengan basa kuat menghasilkan garam. Garam ini bersifat netral sehingga voleme
yang berbeda suhunya tetap. Volume tidak berpengaruh terhadap perubahan suhu.