motor DC konvensional yang sangat efisien dan karakteristik mereka membuat

mereka cocok untuk digunakan.

Namun, kelemahan utama mereka adalah bahwa mereka membutuhkan komutator
dan sikat yang tergantung pada pemakaian
dan membutuhkan perawatan. Saat ini teknologi baru mencoba untuk mengganti
komponen tersebut dan mengurangi
permanen biaya pemeliharaan tersebut. Ketika tugas komutator dan sikat
digantikan oleh solidstate
switch, motor bebas perawatan yang diciptakan dan motor baru yang disebut
brushless DC motor
muncul.
Makalah ini menjelaskan motor lain yang menggunakan komutator elektronik
menggantikan mekanik
komutator dan sikat di mesin DC. komutator elektronik ini dibentuk dengan
serangkaian statis
konverter dipasang di sepanjang struktur jembatan yang terhubung antara dua
cincin dan gulungan dari
mesin. Polaritas mesin diperoleh dengan menggunakan dua kuas dalam kontak
dengan dua cincin. Itu
kontrol transistor converter dicapai dengan phototransistors dikendalikan oleh dua
sumber cahaya menggantikan
kuas, sehingga kontak listrik geser antara sikat dan komutator telah dihapus

1. Perkenalan
motor listrik adalah salah satu komponen yang paling penting dan
penggerak industri saat ini. Diperkirakan bahwa lebih dari
lima miliar motor yang dibangun di seluruh dunia setiap tahun [1]. Secara umum,
ada dua jenis motor yaitu AC dan DC. Motor AC
biasanya lebih murah, kasar dan memiliki perawatan yang rendah tapi
sulit untuk mengontrol. Di sisi lain motor DC lebih mahal,
tapi sangat terkendali. Motor DC konvensional
sangat efisien dan karakteristik mereka membuat mereka cocok untuk
digunakan dalam aplikasi yang berbeda. Namun, salah satu kelemahan mereka
adalah

kebutuhan untuk komutator dan sikat, yang tunduk pada korosi

dan membutuhkan perawatan [2].
Hari ini teknologi baru mencoba untuk mengganti komponen ini
dan menghilangkan secara permanen biaya pemeliharaan tersebut.
Ketika tugas komutator dan sikat digantikan oleh solidstate
switch, motor bebas perawatan yang fabrikasi dan
motor baru yang disebut brushless DC motor muncul [3]. brushless DC
motor (BLDC) adalah salah satu jenis motor yang mendapatkan popularitas
cepat. BLDC motor digunakan dalam industri yang berbeda seperti, otomotif,
aerospace, peralatan rumah tangga dan peralatan industri banyak
dan instrumentasi untuk berbagai aplikasi [4]. Yang kecil
motor berukuran dengan rotor eksternal yang banyak digunakan dalam visual
seperti VCR dan peralatan audio seperti tape recorder
dan kaset audio digital (DAT), disk drive komputer (HDD dan
DVD) dan peralatan OA seperti mesin fotokopi [5,6]. Konstruksi
motor BLDC modern yang sangat mirip dengan motor AC, diketahui
sebagai magnet permanen motor sinkron. BLDC motor terjadi
di satu fase [7], dua-fase atau tiga fase konfigurasi [8].
Dari ini, motor tiga fase yang paling populer dan
banyak digunakan. Namun, BLDC motor hanya telah komersial
mungkin sejak tahun 1962 [9].
The BLDC motor setara dengan DC komutator terbalik
bermotor, di mana magnet berputar sementara konduktor tetap
perlengkapan sekolah. Dalam komutator motor DC, polaritas saat terbalik
oleh komutator dan sikat. Namun, di brushless yang
DC motor, pembalikan polaritas dilakukan oleh transistor daya
beralih di sinkronisasi dengan posisi rotor. Karena itu,
BLDC motor sering menggabungkan baik posisi internal atau eksternal
sensor, untuk mengontrol posisi rotor yang sebenarnya, atau posisi ini bisa
terdeteksi tanpa sensor. Keuntungan dari BLDC motor adalah yang

Kinerja tinggi magnet permanen yang memiliki kekuatan superior

density, torsi rasio inersia, efisiensi tinggi dan maintenancefree
operasi [10,11]. Namun, dalam beberapa aplikasi dengan terbatas
ruang, suhu lingkungan yang tinggi atau getaran parah, penggunaan
sensor efek Hall untuk mendeteksi posisi rotor mungkin mengalami potensial
bahaya atau masalah [12,13].
Kerugian utama A BLDC motor adalah biaya yang lebih tinggi, yang
muncul dari dua isu. Pertama, BLDC motor membutuhkan kompleks elektronik
pengendali kecepatan untuk menjalankan disikat motor DC dapat diatur
dengan pengontrol relatif sederhana. Kedua, beberapa kegunaan praktis
belum dikembangkan dengan baik di sektor komersial.
Pada tahun-tahun terakhir, banyak penelitian telah berurusan dengan masalah
pergantian di mesin dc. Sebuah mesin dc khusus tanpa
pole commutating telah berhasil dibangun dan diuji.pada bagian mesin, yang EMFs
commutating diperlukan telah disediakan oleh
sebuah sirkuit elektronik eksternal [14].
Dalam karya ini, minat utama kami adalah pada pengembangan
generasi baru mesin DC, yang dapat digunakan di segala bidang
industri. Mesin ini terdiri dari substitusi mekanik
komutator dan sikat dalam mesin DC oleh elektronik
komutator dibentuk oleh serangkaian konverter dikendalikan
dipasang di sepanjang struktur jembatan yang terhubung antara dua
cincin dan kumparan armatur sehingga mereka menggantikan komutator
segmen. Mari kita mendefinisikan mesin ini sebagai Electronic Komutator
Direktori mesin sekarang yang kita akan menyingkat dengan
(ECDC).
Makalah ini disusun sebagai berikut: deskripsi singkat dari mesin DC
yang disajikan dalam bagian pertama. Bagian kedua 2 menggambarkan
desain ECDC kami; bagian 3 dan 4 menunjukkan masing-masing
transistor dan dioda ukuran dan aplikasi untuk komponen

desain prototipe diproduksi. Akhirnya, perhatian dua bagian terakhir

hasil yang diperoleh dan kesimpulan.
2. Bahan dan metode
2.1. Deskripsi mesin DC
penelitian kami dilakukan pada mesin DC yang tergabung dalam
kasus umum oleh: ns jumlah slot; nc jumlah kumparan;
nseg jumlah segmen di komutator; np nomor
pasang tiang. Mesin ini ditunjukkan pada Gambar. 1.
Arah lapangan harus meninggalkan utara sisi masuk
sisi selatan.
Mesin prototipe kami didasari dengan terlebih dahulu armatur
terdiri dari sepuluh slot: ns = 10, sepuluh kumparan: nc = 10 dan komutator
dibentuk oleh sepuluh segmen boneka nseg = 10; kedua induktor
memiliki dua kutub yang diperoleh oleh dua magnet permanen.
Angker berliku mesin ini ditunjukkan pada Gambar. 2.
10 kumparan yang terhubung antara dua sikat (+ dan?)
dari mesin dalam dua kelompok paralel lima kumparan: (nc / 2) // (nc / 2).
Lima kumparan di masing-masing kelompok yang terhubung dalam seri. struktur ini
dipertahankan, apa pun posisi komutator relatif
untuk dua kuas. Posisi p dari angker komutator
lebih sapu dapat mengambil pi posisi berturut-turut atau pi + P;
1 6 i 6 5 dan saat ini dalam posisi bisa bergerak di kedua arah:
motorik atau pembangkit. Dalam kasus umum, saya bervariasi dalam
Kisaran berikut: 1 6 i 6 n = nseg / 2 dengan nseg: jumlah komutator
segmen.
2.2. ECDC deskripsi desain dan prinsip berfungsi
Bagian ini menjelaskan mesin ECDC kami yang mirip dengan
Mesin DC dijelaskan di bagian pertama. Perubahan yang diberikan relatif
ke mesin DC adalah komutator elektronik
menggantikan komutator mekanik.

Berikut ini, kami menggambarkan komutator elektronik. Terdiri dari

dari satu set n konverter terhubung menggunakan struktur jembatan
reversibel dalam arus dan tegangan. konverter ini terhubung
antara dua cincin dan angker berliku. N konverter
yang merupakan satu set transistor IGBT dengan dioda antiparalel,
sebagai kelompok empat: Ti1, Ti2, T0i1, T0i2 dan 1 6 i 6 n.
Mesin ECDC kami bekerja sebagai berikut:
Ti1 dan Ti2 alimented angker untuk sudut h: posisi pi.
T0i1 dan T0i2 alimented angker untuk sudut h + P: pi + P
posisi sehingga mereka membalikkan arah arus di dinamo
karena medan magnet dibalik.
Kolektor dari Ti1 dan T0i1 transistor terkait dan terintegrasi
untuk cincin terpolarisasi positif dan emitter dari Ti2 dan
T0i2 transistor terkait dan terpadu dengan terpolarisasi negatif
cincin seperti yang ditunjukkan pada Gambar. 3.
Keempat transistor Ti1, T0i1, Ti2, T0i2 dengan dioda antiparalel
membentuk helikopter reversibel dalam arus dan tegangan untuk pasokan
dan pilihan arah arus di armature sesuai dengan posisinya
dalam medan magnet. Dalam setiap setengah putaran (jalan dari utara atau
kutub selatan) armatur, jumlah komponen bertambah
dari 1 sampai n dan sebagainya. Operasi motor dilakukan dengan
transistor. generator beroperasi dengan dioda dan struktur ini
bertindak sebagai penyearah.
Ara. 3 menunjukkan converter dan angker mesin untuk
posisi pi.
Untuk posisi pi kita mengontrol Ti1 dan Ti2, sehingga saat memasuki
angker dari terminal i dan meninggalkan I0 terminal. Untuk pi posisi + P,
kami mengontrol T0i1 dan T0i2. Saat memasuki angker dari
yang I0 terminal dan meninggalkan terminal i.

Untuk mempermudah kontrol transistor kita menggunakan phototransistors

dikendalikan
oleh dua sumber cahaya mengganti dua kuas. setiap IGBT
diperintahkan oleh phototransistor dengan sebutan yang sama
(Gambar. 4). The phototransistors mengontrol IGBT dengan antiparalel
dioda, sehingga kelompok empat transistor: Ti1, T0i1, Ti2, T0i2
membentuk helikopter reversibel dalam arus dan tegangan agar
mesin akan menjadi reversibel: Motor / Generator.
prototipe mesin kami terdiri dari sepuluh segmen komutator
jadi ada sepuluh kemungkinan posisi angker relatif terhadap
induktor. Sepuluh posisi terdiri dari lima posisi pi
dan lima posisi pi + P dengan 1 6 i 6 n = 5 = (nseg / 2); sehingga converter
Nomor adalah 5 dan jumlah IGBT = jumlah phototransistors
= 20 (Gambar. 5).
Ara. 5 menunjukkan diagram lengkap konverter menggantikan
komutator dari mesin untuk posisi yang berbeda yang mungkin dari
angker relatif induktor.
The Ti1 dan T0i1 transistor dengan dioda antiparalel berada
pada sumbu armatur membentuk lingkaran di terpolarisasi positif
cincin (Gambar. 6 dan 7) di mana kolektor dan katoda dari
dioda disolder. The Ti2 dan T0i2 Transistor didistribusikan
atas sumbu angker membentuk lingkaran pada hal yang negatif
cincin terpolarisasi (Gambar. 6 dan 7) di mana emitter dari transistor
dan dioda anoda yang disolder. Dua cincin dan semua transistor
dan dioda bisa menggantikan komutator mekanik.
Kolektor transistor Ti1 dan T0i1 didistribusikan dan
terhubung ke cincin terpolarisasi positif. Emitter transistor
T0i2 dan Ti2 didistribusikan dan terhubung ke terpolarisasi negatif
cincin. Pada setiap komutator segmen fiktif mekanik, kami
pasang emitor dari Ti1 dan kolektor T0i2. Pada segmen

ditempatkan di oposisi, kolektor Ti2 dan T0i1emitter yang terhubung.

Kami telah rinci format penuh pada pandangan meledak dari
konverter, angker dan dua cincin (Gambar. 7a).
Ti1 dan Ti2 memasok angker di posisi pi. T0i1 dan T0i2
memasok angker untuk posisi Pi + P. Kami telah ditarik dalam
Ara. 7b mesin di posisi 1 sehingga T11 dan T12 adalah konduktor
dan semua komponen lainnya diblokir, sebagai soal fakta mereka ditarik oleh garis
terputus. Setelah rotasi angker dari
sudut 2P / nseg: Posisi P2 (dengan nseg: jumlah fiktif
segmen), kami mengontrol transistor T21 dan T22 dan sebagainya.
Ketika kami tiba di posisi P2 + P, kami mengontrol T021 dan
T022 dan sebagainya.
Dalam mesin memiliki komutator mekanik, sikat lebar
sama dengan lebar dari dua segmen komutator sehingga tidak ada diskontinuitas
dari arus dicatat. Untuk mengurangi ke maksimum
busur, dua sikat ditempatkan pada garis netral. Demikian pula, untuk
mesin kami, lebar sel fotolistrik dipilih dengan cara yang
ia mengendalikan dua transistor di setiap sisi sehingga ada akan
tidak ada diskontinuitas dalam arus. Kontinuitas di saat itu
dikelola oleh kontrol transistor berikut sebelum pembukaan yang preseden.
Demikian pula, dua photocells mengendalikan
transistor harus ditempatkan pada garis netral.
Ara. 8 menggambarkan kontrol dari phototransistors: dua kontrol
sel dan transistor Ti1 dan T0i1 ditempatkan pada positivelypolarized yang
cincin dan Ti2 dan T0i2 ditempatkan pada terpolarisasi negativelycincin.
Untuk mempermudah pembuatan dan penggunaan sumber cahaya tunggal
yang mengontrol secara bersamaan transistor yang diinginkan dari dua positif
dan negatif cincin terpolarisasi, kami hanya memutar salah satu dari dua
cincin tetap komponen dari sudut P geometri. Ara. 9 menggambarkan ini

penyederhanaan.
3. Perhitungan
3.1. Perhitungan komponen arus sesuai dengan arus rata-rata
dalam mesin
Rangkaian konverter menggantikan komutator mekanik
terdiri dari jumlah transistor dirancang sebagai nT, total
jumlah dioda dirancang sebagai nD dan jumlah segmen fiksi
komutator mekanik disajikan oleh ND = nT = 2nseg. Kita
memiliki dua komponen yang konduktif untuk setiap posisi
angker relatif terhadap induktor, komponen yang melekat pada positif
cincin dan yang lain untuk cincin negatif. Setiap komponen
konduktif hanya sekali setiap giliran. Ara. 10 menggambarkan bentuk
arus dalam componen sebuah
4. Hasil
Kami menggunakan mesin kami sebagai generator yang digerakkan oleh
asynchronous
motor yang dikendalikan oleh Altivar. Dua logika input: LI1 dan
Li2 diprogram ke dalam Altivar tersebut. LI1 digunakan untuk pilihan
arah 1 dan Li2 untuk arah sebaliknya 2. Demikian pula, seorang
input analog IA1 digunakan untuk memilih kecepatan yang diinginkan. Kami
menggunakan
tachometer dinamo atas pohon untuk memvisualisasikan dan mengukur kecepatan.
Tes dari generator ECDC bertanggung jawab, dengan variasi kecepatan
dalam arah kedua rotasi, ditunjukkan dalam Video 1-3.
Kami menggunakan Amperemeter dan voltmeter untuk mengukur masing-masing
arus dan tegangan dan sebuah osiloskop untuk menggambarkan kecepatan
dan kekuatan mesin kami.
Dalam Gambar. 12a dan 12b kami menggunakan dua cara: gelombang 1 kecepatan
gambar dan bentuk gelombang 2 mesin tegangan output.
Ara. 12a dicetak dari osiloskop digital menunjukkan tegangan

output mesin ECDC kami tanpa komutator mekanik. Itu

tegangan diperoleh antara dua cincin. Kami telah menyebabkan ECDC kami
mesin dengan kecepatan 1.500 rpm sehingga 25 rps yang sesuai dengan
frekuensi F dari 25 Hz dan periode T dari 40 ms. periode baca antara
dua kursor adalah 40 ms. Periode ini berisi 10 gelombang,
yang menjelaskan posisi 10 armatur dibandingkan dengan
induktor: 5 posisi pi dan 5 posisi pi + P dijelaskan pada Gambar. 5.
Ara. 12b menunjukkan nilai rata-rata dari UAV tegangan = 16 V dan
periode gelombang yang sesuai dengan waktu konduksi dari
Komponen: ton = 4 ms diilustrasikan pada Gambar. 10.
Pada Gambar. 13, kami menggunakan dua cara: gelombang 1 menunjukkan output
tegangan dari tachometer dinamo kecepatan Ilustrasi dan arah:
positif akal tegangan 1; tegangan negatif terbalik akal 2. ini
dua arah yang dipilih oleh dua input dari Altivar yang alimented
penggerak motor. Gelombang 2 menggambarkan tegangan output
mesin kami memperoleh di dua cincin ireversibel: positif
dan negatif.
untuk beberapa kami memilih arah 1 dengan input logika 1 (LI1)
detik kemudian kami berhenti selama beberapa detik. Kami mengulangi perintah ini
kedua kalinya, dan kemudian kami dua kali memerintahkan arti 2 oleh
logika masukan 2 (li2). Apapun arah putaran mesin, kami selalu
mendapatkan tegangan positif diamati antara dua cincin.
Pada Gambar. 14, kami menggunakan dua cara: gelombang 1 menunjukkan output
tegangan dari tachometer dinamo menggambarkan nilai-nilai kecepatan yang
berbeda
mulai dari 0 sampai 1500 rpm gelombang 2 yang menggambarkan
tegangan output dari mesin kami diperoleh di dua cincin (Gambar
14).
Untuk beroperasi sebagai generator, seri kami konverter beroperasi
di rectifier ditunjuk PDN dengan fase n yaitu sebesar nseg membagi

2.
5. Kesimpulan
Karya ini tertarik dalam kekuasaan elektronik di tingkat
deskripsi mesin ECDC yang memberikan perbaikan untuk DC dan
mesin BLDC. Kami telah mengusulkan prototipe mesin yang memiliki
menggunakan sebuah komutator elektronik menggantikan komutator mekanik
di mesin DC. komutator elektronik ini dibentuk dengan
serangkaian konverter statis dipasang di sepanjang struktur jembatan yang
terhubung
antara dua cincin dan gulungan mesin.
Kami memberi pertama komponen komutator elektronik sizing di
kasus umum dan yang kedua aplikasi untuk desain komponen
diproduksi prototipe dengan kurva yang menggambarkan. Hasil yang diperoleh
menunjukkan keandalan prototipe kami dengan menggunakan prediksi komutator
elektronik. Dalam penelitian ini, prototipe ECDC
adalah yang pertama yang akan dijelaskan untuk pengetahuan kita. Ini mungkin
mengganti di
masa depan dikenal DC dan BLDC mesin dan menyelesaikan terutama
masalah yang berkaitan dengan tidak hanya komutator mekanik di
Mesin DC tetapi juga drive kompleks dan penggunaan aula sensor
di mesin BLDC. Studi namun masa depan, seperti kesempurnaan
dengan pencetakan dari struktur komponen komutator elektronik
mungkin diperlukan.