First Generation merupakan perintis perkembangan teknologi komunikasi.

Sistem telekomunikasi
yang telah dibangun pada 1G dijadikan sebagai dasar pengembangan teknologi komunikasi
selanjutnya. First Generation dikembangkan sekitar tahun 80 an. Pada generasi ini masih
menggunakan modulasi FM, telepon nirkabel menggunakan stasiun induk (BTS) tunggal untuk
berkomunikasi dengan sebuah terminal tunggal lainnya. Transmisi data yang digunakan masih
bersifat analog yang memiliki kecepatan rendah kemudian sinyal-sinyal percakapan didigitalkan
menggunakan format pemultiplekan divisi waktu (TDM) yang sudah distandarkan dan selalu
berbentuk digital dalam penyaluran selanjutnya dari MSC ke PSTN (Sunomo, 2004:306-307).

1G: Transmisi Analog

1G: Transmisi Analog
Generasi pertama dari jaringan selular terdiri dari sistem transmisi analog untuk suara dan
data. Meskipun better digital systems sekarang tersedia, penting untuk memahami sejarah
WWANs, sehingga bagian-bagian berikut menjelaskan sistem 1G untuk suara dan data.
1G Analog Seluler Jaringan

Sistem selular analog telah digantikan dengan jaringan digital 2G, tetapi Anda mungkin
masih mendengar tentang standar 1G, termasuk yang berikut:
Advanced Mobile Phone System (AMPS) AMPS, juga dikenal sebagai IS-54, adalah
pada band 800MHz, melibatkan beberapa saluran 832 per carrier, dan berasal dari Amerika
Serikat.
Total Access Communication System (TACS) TACS beroperasi di band 900MHz,
menawarkan 1.000 saluran, dan berasal di Inggris.
Jepang Jumlah Sistem Komunikasi Access (JTACS) JTACS bekerja di 800MHz untuk
900MHz band dan itu berasal dari Jepang.
Nordic Mobile Telephone (NMT) Variasi asli NMT adalah 450MHz, menawarkan
beberapa 220 saluran. NMT memiliki cakupan area yang sangat besar, berkat operasi pada
450MHz (Anda mungkin bisa melakukan perjalanan melalui setengah dari Skandinavia dan
masih berada dalam satu sel), tetapi tingkat daya yang begitu kuat bahwa perangkat mobile
yang sangat berat. NMT berasal Denmark, Finlandia, Norwegia, dan Swedia.
Standar 1G lain yang digunakan di Eropa termasuk Jerman dan Austria C-Netz, Swedia

Comvik, NMT-F (versi Perancis dari NMT900), dan Perancis Radiocom 2000 (RC2000).
Sistem radio selular memiliki tiga komponen utama (lihat Gambar ): stasiun transceiver,
switching kantor telepon seluler (MTSO), dan unit mobile (yaitu, telepon). Setiap sel
membutuhkan menara stationa base transceiver yang mentransmisikan sinyal ke dan dari unit
mobile. Masing-masing stasiun transceiver dasar menghubungkan ke MTSO. The MTSO
kemudian interface ke bursa lokal terestrial untuk menyelesaikan panggilan melalui
PSTN. Koneksi dari base transceiver station ke MTSO dapat berupa microwave atau
wireline, dan kemudian biasanya dari MTSO untuk pertukaran lokal ada fasilitas wireline,
tetapi juga bisa berpotensi menjadi microwave. (Bab 2, "Tradisional Transmisi Media,"
membahas berbagai pilihan media secara rinci.)
1. Arsitektur selular analog

[Lihat ukuran penuh gambar]

Ketika unit mobile, itu memancarkan dua angka secara konsisten: nomor identifikasi
elektronik dan nomor telepon yang sebenarnya dari handset. Ini adalahdijemput oleh base
transceiver station, dan tergantung pada tingkat sinyal, mereka dapat menentukan apakah unit
ini baik dalam sel atau transisi dari sel itu. Jika tingkat daya unit mulai melemah dan
tampaknya bahwa unit ini meninggalkan sel, peringatan dinaikkan bahwa query sekitar base
transceiver station untuk melihat mana yang mengambil sinyal yang kuat datang;sebagai unit
melintasi perimeter sel, itu diserahkan ke frekuensi yang berdekatan dalam sel yang
masuk. Unit ponsel tidak bisa tinggal di frekuensi yang sama di antara sel-sel yang
berdekatan karena akan menciptakan gangguan co-channel (yaitu, gangguan antara sel).

1G Wireless Jaringan Data

Data nirkabel awal metode jaringan termasuk CDPD dan radio paket. Teknologi ini
umumnya tidak bagian dari penyebaran baru hari ini karena solusi yang lebih baik sekarang
tersedia. Namun, bagian berikut menutupi mereka sebentar karena Anda mungkin mengalami
bahasa dalam studi Anda dan harus tahu apa artinya.
CDPD

CDPD adalah protokol paket data yang dirancang untuk bekerja lebih AMPS atau sebagai
protokol untuk TDMA. Konsep awal CDPD adalah publik diperkenalkan pada tahun 1992.
CDPD dibayangkan sebagai wilayah yang luas jaringan data mobile yang dapat digunakan
sebagai overlay dengan sistem analog yang ada, standar umum untuk mengambil keuntungan
dari bandwidth yang tidak terpakai di airlink seluler (yaitu, koneksi nirkabel antara penyedia
layanan dan pelanggan mobile). (Bandwidth yang tidak digunakan adalah hasil dari
keheningan dalam percakapan serta momen di saat panggilan sedang menjalani serah terima
antara sel. Periode ini tidak ada aktivitas dapat digunakan untuk membawa paket data dan
karena itu mengambil keuntungan dari bandwidth yang tidak terpakai.) Itu tujuan utama, dan
itu didukung sebagian besar oleh operator jaringan selular besar.
CDPD didefinisikan sebagai connectionless, multiprotocol layanan jaringan yang
menyediakan ekstensi nirkabel jaringan peer ke Internet. Keuntungan terbesar CDPD adalah
bahwa itu dirancang untuk beroperasi sebagai perluasan dari jaringan yang ada (yaitu,
jaringan IP); aplikasi yang dikembangkan untuk CDPD dapat disesuaikan dengan berjalan
pada jaringan berbasis IP. Spesifikasi jaringan lengkap untuk CDPDincluding arsitektur,
airlink, antarmuka jaringan, enkripsi, otentikasi, manajemen jaringan, dan securityis
didefinisikan. Throughput nominal 19.2Kbps, tapi 9.6Kbps lebih umum. CDPD terlihat
seperti TCP / IP, yang memberikan beberapa keuntungan, tetapi tidak memerlukan unit
pelanggan khusus.
Gambar menunjukkan jaringan CDPD. Seorang pengguna ponsel memiliki perangkat
pelanggan CDPD, biasanya modem milik disediakan oleh operator jaringan. Dimasukkan ke
dalam base station adalah elemen seperti CDPD ponsel stasiun data base dan mobile data
sistem intermediate CDPD (yaitu, router). Panggilan suara yangberalih keluar melalui
jaringan telekomunikasi, dan lalu lintas data dikirim melalui jaringan CDPD router.
2. arsitektur jaringan CDPD

[Lihat ukuran penuh gambar]

Packet Radio

Jaringan data packet radio merupakan cabang dari Specialized Mobile Radio (SMR). Mereka
menggunakan lisensi bandwidth dan dibangun khusus untuk data dua arah, tidak untuk
komunikasi suara. Kecepatan data yang didukung oleh packet radio jangkauan hingga
19.2Kbps, tetapi norma adalah 9600bps. Aplikasi terbaik untuk radio paket termasuk sesi
yang pendek, seperti dalam Short Messaging Service (SMS), proses transaksi, dan, dalam
beberapa kasus, e-mail; packet radio bukan solusi untuk transfer file massal atau interaksi
client / server. Aplikasi kunci untuk radio paket termasuk pengiriman, pemrosesan order,
pemesanan penerbangan, jasa keuangan dan perbankan, lotere, akses basis data jauh, pesan,
point-of-sale, dan telemetri.
Dalam konfigurasi jaringan data packet radio yang ditunjukkan pada Gambar , pengguna
akhir memiliki unit ponsel, laptop, dan paket modem eksklusif yang menyediakan akses ke
stasiun paket dasar swasta. Sebuah jaringan paket pribadi tulang punggung, dan mungkin
antarmuka ke jaringan data publik atau digunakan secara pribadi, untuk jaringan perusahaan
perusahaan sendiri.
3. Packet arsitektur jaringan data radio

[Lihat ukuran penuh gambar]

Di antara pilihan paket data Mobitex, jaringan paging dikembangkan oleh Ericsson
( www.ericsson.com ). Ini merupakan standar terbuka untuk data nirkabel berdedikasi dan
menekankan keandalan dan penggunaannya dalam keselamatan-jenis aplikasi. Oleh karena
itu terutama digunakan oleh layanan militer, polisi, pemadam kebakaran, dan
ambulans. Sekitar 150 organisasi sepertimenggunakan Mobitex, yang menawarkan saluran
komunikasi yang sangat handal untuk data di mana komunikasi tidak harus gagal. Mobitex
adalah sistem radio berbatang berdasarkan X.25, awalnya beroperasi pada 8Kbps dan
sekarang berkisar hingga 19.2Kbps, dan itu dibangun menggunakan arsitektur toleran. Ini
adalah packet-switched, narrowband, teknologi data-satunya terutama untuk data pendek
meledak. Ini cocok untuk aplikasi seperti pesan interaktif, e-mail, aplikasi berbasis bentuk
mesin-ke-mesin, telematika / posisi, dan. Saluran Mobitex lebar 12.5KHz. Semua jaringan
Mobitex beroperasi dalam satu dari lima keluarga frekuensi: 80MHz, 160MHz, 400MHz
(umumnya antara 415MHz dan 430 MHz), 800MHz (umumnya antara 820MHz dan
870MHz), atau 900MHz (umumnya antara 895MHz dan 910 MHz). Frekuensi dan saluran
umumnya ditugaskan oleh pemerintah nasional.
Mobitex ditawarkan pada lebih dari 30 jaringan di lima benua, tetapi pada tahun 2005 itu
digunakan terutama di Amerika Serikat dan Kanada. Jaringan Mobitex Eropa layu dalam
menghadapi keberhasilan besar dari GSM. Namun, sekarang dalam revisi utama kelima,
Mobitex terus ditingkatkan dan disempurnakan untuk menuntut penggunaan profesional, dan
Asosiasi Mobitex ( www.mobitex.org ) melaporkan bahwa konferensi 2005 yang merupakan
sukses besar. Peralatan Mobitex sistem, peralatan terminal, dan arsitektur jaringan yang terusmenerus ditingkatkan untuk bertemu dan beradaptasi dengan perubahan kebutuhan
pasar. Roadmap produk rinci meluas lima tahun ke depan dan mencakup sejumlah perangkat
keras dan pengembangan perangkat lunak proyek penting yang akan menghasilkan
peningkatan kinerja, penurunan investasi, dan operasi hemat biaya bagi operator
Mobitex. Mobitex juga digunakan dalam kombinasi dengan GPRS, WLAN (802.11), satelit,

dan CDMA, dan kita melihatproduk baru seperti modem dual-mode, produk gateway, dan
perangkat lunak yang mendukung perkembangan ini. Ada juga beberapa produk Bluetooth
dan aplikasi baru untuk Mobitex.