Professional Documents
Culture Documents
Perdarahan pada kulit ( petekie, ekimosis, hematoma ) dan ditempat lain seperti
hematemesis, melena, epistaksis, dan hematuri
Trombositopenia
Hemokonsentrasi
Renjatan / kejang
Derajat I
Derajat II
Derajat III
Derajat IV : Renjatan hebat ( nadi tak teraba, tekanan darah tdk dpt diukur ( Dengue
Syok Sindrom = DSS )
1. Pemasangan Infus
Tujuan pemasangan infuse adalah untuk pemberian cairan melalui
Intravena. Daerah pemasangan infuse yang dianjurkan adalah vena sefalika,
vena mediana kubiti, vena mediana antebrakial, vena radialis
Tindakan kewaspadaan yang perlu diperhatikan pada klien dengan
pemasangan infuse adalah :
lakukan tehnik aseptic pada saat pemasangan infuse
rawat daerah pemasangan infuse setiap hari
ganti set infuse setiap hari
observasi tanda-tanda phlebitis dengan tingkat keparahan
2. Kompres Dingin
Tujuan melakukan kompres dingin adalah untuk mengatsi hipertermi (menurunkan suhu
tubuh).
Daerah pemberian kompres yang disaranjan adalah pada kedua aksila dan kedua
lipat paha.
Hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum melakukan kompres dingin :
berikan penjelasan pada keluarga tentang proses penyakit dan demam yang dialami klien
anjurkan keluarga untuk tidak memberikan selimut tebal pada klien
ukur suhu klien setelah pemberian kompres dingin. Bila suhu lebih dari 400C selain diberikan
antipiretik juga berikan surface cooling
3. Pengambilan darah vena
Tujuan pengambilan darah vena adalah untuk pemeriksaan kimia atau
hematology darah.
4. Pengambilan darah artery
Tujuan pengambilan darah artery adalah pemeriksaabn analisa gas darah
dengan menambahkan heparin didalam darah yang akan diperiksa. Tempat
pengambilan darah artery yang disarankan adalah A. radialis, A. brakialis,
A. dorsalis pedis, A. femoralis.
5. Pemasangan NGT
Pemasangan NGT ditujukan untuk mengeluarkan caoran lambung pada
perdarahan saluran pencernaan atas
6. Uji Tourniquet
Uji tourniquet dilakukan untuk mengetahui adanya perdarahan pada
dibawah kulit. Hasilnya dikatakan positif bila tampak adanya petekie atau
bintik-bintik merah dibawah kulit
Uji tourniquet dilakukan dengan terlebih dahulu menentukan tekanan
darah , selanjutnya tekanan ditetapkan antara sistolik dan diastolic pada alat
pengukuran yang dipasang diatas lengan; tekanan ini diusahakan menetap
selama percobaan. Setelah dilakukan tekanan selama 5 menit, perhatikan bintikbintik merah pada kulit dilengan bawah bagian media pada sepertiga proksimal.
Uji ini dinyatakan positif bila pada 7,85 cm didapat lebih dari 20 bintik-bintik
(WHO, 1975)
Diagnosa keperawatan utama yang dapat ditemukan pada klien dengan DHF :
1. Peningkatan suhu tubuh b/d proses penyakit
2. Neri b/d proses penyakit patologis
3. Gangguan pemenuhan kebutuhan nutrisi: kurang dari kebutuhan tubuh b/d mual,muntah,
anoreksia
4. Gangguan aktifitas b/d kondisi tubuh yang lemah
5. Gangguan pola tidur b/d sakit kepala dan pegal-pegal seluruh tubuh
6. Resiko terjadi perdarahan intraabdominal b/d trombositopenia
7. Gangguan integritas jaringan b/d perdarahan akibat trombositopenia
8. Resiko infeksi b/d tindakan invasive
9. Kurangnya pengetahuan tentang proses penyakit, diet dan perawatan klien denganDHF
b/d kurangnya informasi
10. Syok: hipovolemik b/d peningkatan permeabilitas kapiler: perdarahan