Professional Documents
Culture Documents
atas adalah arteri axillaris, cubiti, radialis dan ulnaris. Perasaan dingin atau baal disebabkan oleh
penurunan aliran arteri.
C. Pengkajian
Adanya penyakit arteri oklusif, lokasi dan beratnya ditegakkan dengan riwayat gejala pada
pasien dan dengan pemeriksaan fisik. Warna dan suhu ekstrimitas dicatat denyut nadi dipalpasi.
Kuku mungkin menebal dan keruh, kulit mengkilap, atropi dan kering dengan pertumbuhan
rambut yang jarang. Diagnosa dibandingkan ektremitas sebelahnya.
D. Evaluasi diagnostic dan Penatalaksanaan
1.
Pemeriksaan aliran utrasonik doper, membantu menegakan aspek kualitatif dan kuantitatif
masalah
2. Oskilometri, mengukur variai volume nadi pada berbagai ekstremitas
3.
Angiografi, untuk menegakan diagnosa penyakit arteri oklusif bila akan dilakukan
pembedahan.
Penatalaksanaan keperawatan pasca operatif, tujuan utama nya adalah menjaga sirkulasi yang
adekuat melalui perbaikan arteri. Denyut nadi ekstremitas yang bersangkutan diperiksa dan
dicatat sesering mungkin dan dibandingkan dengan ekstremitas lainnya. Hilangnya denyut nadi
menunjukan oklusi trombotik pada tandur. Warna san suhu ekstremitas harus dipantau dan setiap
adanya perubahan harus dilaporkan.
Perjalanan penyakit akan menentukan diagnosis apakah penyakit tersebut disebabkan proses
degeneratif, obliteratif, akut atau semi akut. Pada proses degeneratif obliteratif, perjalanan
penyakit dapat diketahui menurut stadium Fontaine. Stadium I menunjukkan keluhan yang tidak
spesifik, seperti kesemutan dan nyeri ringan. Stadium II akan terasa nyeri waktu berjalan dan
hilang bila berhenti. Stadium III pasien akan merasakan nyeri bila diam (rest pain) yang
menunjukkan mulainya proses irreversibel. Pada stadium IV, kerusakan jaringan dapat diamati
dari timbulnya nekrosis dan gangrene.
Penatalaksanaan PAPO berdasar pada prinsip rheologi darah. Salah satunya adalah
menaikkan fleksibitas eritrosit. Eritrosit akan mengalami deformabilitas, yaitu kemampuan
eritrosit untuk menjadi lebih lentur hingga mudah mengalir dalam pembuluh darah yang
diameternya kecil. Terapi PAPO juga mengandung prinsip menurunkan viskositas plasma dan
viskositas umum dari darah. Karena sifat adhesi trombosit cenderung menyebabkan agregasi
trombosit maka terapi juga dengan menurunkan agregasi trombosit tersebut.
PROSES KEPERAWATAN
A. Pengkajian
-