Professional Documents
Culture Documents
D DENGAN ASMA
DI RT. 2 RW III KELURAHAN GUNUNG ANYAR KECAMATAN GUNUNG ANYAR KOTAMADYA
SURABAYA
A. Pengkajian
I.
Data Umum:
Nama kepala keluarga
: Tn. D
Alamat
Pekerjaan
: Pekerja Pabrik
Pendidikan
: SMA
Nama
J.K
Hubungan dgn
Umur
Pendidikan
Keluarga
Status
Ket.
Imunisasi
1 Ny. S
Ibu
34
SMA
2 An. A.
Anak
SD
Lengkap
3 An. P
Anak
Belum
Belum
Sekolah
lengkap Hepatitis
Genogram :
Campak
Keterangan
: Laki-laki
: Perempuan
: Klien
Keluarga ini berbudaya suku jawa Keluarga sering bersama-sama melihat televisi sebagai kegiatan rekreasi bersama.
II.
Tn. D
Klien mengungkapkan bahwa penyakitnya ini dirasakan sejak umur 5 tahun,
frekuensi
1) Fungsi pernapasan ; pernapasan dada, frekuensi napas 16 x/m, reguler. Klien mengeluh sesak napas dan napas berbunyi kalau cuaca dingin atau
kena debu.
2) Fungsi jantung
3) Fungsi syaraf dan otak ; kesadaran : compos mentis, fungsi syaraf pancaindera : normal, pusing kadang-kadang.
4) Fungsi perkemihan ; normal , tidak ada riwayat kencing batu, minum 8-10 gelas perhari, BAK : normal (5-7 x/hari).
5) Fungsi pencernaan ; kebiasaan BAB 1x/hari (pagi hari) lain-lain tidak ada keluhan.
6) Fungsi pergerakan ; beraktivitas normal, tidak ada keluhan, hanya badan kadang-kadang terasa pegal dan linu diatasi dengan minum jamujamuan.
b. Ny. S
Pada saat dikaji Ny. S tidak mengeluhkan apa-apa tentang kesehatannya. Ny. S mengatakan tidak pernah menderita sakit berat yang mengharuskan dia
di rawat di rumah sakit, ia juga mengatakan bahwa didalam keluarganya tidak memiliki penyakit keturunan. Penyakit yang sering dideritanya adalah
flu dan batuk, untuk menanganinya Ny. S membelikan obat di warung.
c. An. A
Selama ini tidak pernah menderita penyakit berat. Sakit yang sering dialami adalah flu dan batuk dan pada saat ia sakit maka ia akan membelikan obatobat yang ada di warung dan jika belum sembuh maka ia akan pergi ke Puskesmas.
d. An. P
Selama ini tidak pernah menderita sakit berat, sakit yang sering dideritanya adalah batuk pilek yang oleh ibunya akan dibelikan obat di warung dan
apabila tidak sembuh akan dibawa ke puskesmas.
III.
Lingkungan:
Rumah yang dimiliki keluarga ini merupakan rumah permanen, luas rumah keseluruhan + 4 x 8 M2 dengan jumlah kamar yang dimiliki adalah 2 kamar
tidur, 1 ruang tamu, 1 kamar mandi danWC, 1 dapur, serta 1 ruang keluarga yang berfungsi untuk tempat menonton televisi bersama. Pemanfaatan ruang
belum optimal terkessan tidak rapi Pencahayaan didalam rumah ini kurang karena rumah masih tampak gelap pada kamar-kamarnya dan pada bagian
kamar belakang ventilasi kurang karena tidak memiliki jendela, lantai rumah tampak kotor. Air minum yang digunakan oleh keluarga ini adalah air
PDAM yang sudah dimasak. Keluarga ini memiliki tempat tinggal yang tetap dan tidak berpindah-pindah. Seftic tank tersedia dengan closet leher angsa.
Denah Rumah Tn.D
Keterangan :
1
: Teras
: Kamar Tidur
: Ruang Tamu
: Dapur
: Kamar Tidur
IV.
: Kamar Mandi/WC
Struktur keluarga:
Pola komunikasi di dalam keluarga ini terbuka dan didalam keluarga semua anggota keluarga menjalankan fungsinya sebagaimana mestinya. Menurut
Ny. S di dalam keluarganya menganut norma yang berlaku di dalam masyarakat dan adat jawa.
V.
Fungsi keluarga:
a. Fungsi afektif
Menurut Tn.D ia sangat senang karena dapat berkumpul dengan mereka. Keluarga tampak harmonis, saling memperhatikan satu dengan yang lain serta
saling menghargai satu dengan yang lain, apabila ada anggota keluarga lain yang membutuhkan maka anggota keluarga akan membantu sesuai dengan
kemampuan.
b. Fungsi sosialisasi
Hubungan antar anggota keluarga baik, didalam keluarga ini tampak kepedulian anggota keluarga dengan saling tolong menolong dalam melaksanakan
tugas didalam keluarga ini. Keluarga ini juga membina hubungan yang baik dengan tetangga sekitar rumahnya terbukti dengan seringnya tetangga main ke
teras rumahnya untuk berbincang-bincang dengan anggota keluarga.
c. Fungsi perawatan kesehatan
Keluarga mengatakan bahwa yang menjaga kebersihan rumah adalah Ny. S dibantu oleh anak-anaknya secara bergantian. Keluarga mengatakan bahwa
mereka melakukannya karena kebiasaan.
Keluarga mengetahui jika sakit ia harus pergi ke puskesmas karena jarak puskesmas yang ada cukup dekat rumah dengan hanya berjalan kaki maka akan
sampai.
VI.
VII.
Pemeriksaan fisik:
a. Ny. S
Saat dilakukan pengkajian tekanan darah 110/90 mmHg, tidak ada kelainan pada sistem organ.
b. An. A
Pada saat dilakukan pengkajian tidak ada keluhan mengenai kesehatannya. Nadi : 80 x/m, Suhu : 370C
c. An. P
Pada saat dilakukan pengkajian tidak ada keluhan mengenai kesehatannya
Nadi : 84 x/m, Suhu : 36,80C
VIII.
Harapan keluarga:
Keluarga mengharapkan agar petugas dapat membantu mengatasi masalah yang dihadapi oleh keluarganya dan ia mengharapkan dapat membantu
mempercepat kesembuhan bagi penyakit yang sedang dideritanya.
Kesimpulan
Keluarga Tn, D merupakan keluarga dengan keadaan ekonomi cukup. Dimana penghasilan keluarga hanya berasal dari Tn. D, keadaan rumah permanen,
penerangan cukupan, ventilasi kurang optimal dengan lantai yang agak kotor dan cukup lembab. Keluarga kurang mengetahui bagaimana perawatan pada
anggota keluarga yang menderita asma. Didalam rumah ini terdapat MCK milik sendiri. Keluarga mempergunakan air PDAM untuk dikonsumsi sebagai air
minum dengan dimasak terlebih dahulu tentunya. Di dalam keluarga ini Tn.D usia 36 tahun yang menderita asma pada saat dilakukan pengkajian TD :
120/90 mmHg. Ia juga sedang batuk yang sudah terjadi + 1 minggu. Tn.D sudah berobat ke puskesmas tetapi batuknya belum sembuh .
B. Analisa data
Tgl
Data
Masalah perawatan
keluarga
Pengenalan dan
12/2/02Subjektif:
penanganan
dini
keluarga
hanya
atau
mendatangi
keluarga
tempat
mau
berobat
pelayanan
atau
kesehatan
Kebersihan lingkungan
rumah.
Skor
Pembenaran
3/3 x 1 = 1 Adalah kurang/ tidak sehat dan memerlukan
Tidak sehat.
2. Kemungkinan masalah x 2 = 1
dapat diubah.
Sebagian.
dicegah.
Cukup
4. Menonjolnya masalah. x 1 =
Ada masalah tetapi tidak
perlu ditangani
Total skor
Skor
Pembenaran
2/3 x 1 = 2/3 Merupakan ancaman kesehatan karena dapat
Ancaman kesehatan.
2. Kemungkinan masalah
x2=1
dapat diubah.
Sebagian.
dicegah.
Cukup
membersihkan rumah.
4. Menonjolnya masalah. x 1 =
Ada masalah tetapi tidak
perlu ditangani
Total skor
D. Diagnosa keperawatan
1.
2.
E. Intervensi
No.
Diagnosa
keperawatan
1. Resiko cidera
Tujuan
Umum
Setelah di
Kriteria
Standard
Intervensi
Evaluasi
Khusus
Keluarga mampu:
Verbal:
Keluarga mampu:
(perdarahan pada
lakukan pera--
Menyebutkan kem-
kemungkinan pe-
tentang kemungkinan
pembuluh darah di
watan/ kun-
otak) berhubungan
jungan 4x
kinan penyebab
ningkatan tekanan
tekanan darah.
dinya peningkatan
dengan ketidak-
diharapkan
terjadinya pening
darah.
mampuan keluarga
dalam merawat
pu merawat -
Menyebutkan tanda
anggota keluarga
anggota
darah tinggi
menderita
darah.
tekanan darah.
-
Menyebutkan kemung
Menyebutkan tanda
peningkatan tekanan
tanda peningkatan
darah.
tekanan darah.
an tekanan darah.
Menyebutkan akibat
yang bisa terjadi pada
tekanan darah-
Menyebutkan akibat
tinggi.
peningkatan tekanan
darah.
dari peningkatan
tinggi.
tekanan darah.
No.
Diagnosa
keperawatan
Tujuan
Umum
Kriteria
Khusus
Standard
Intervensi
Evaluasi
Konsumsi.
Penderita akan
memeriksakan diri
penderita tekanan
tidak boleh di
darah tinggi.
konsumsi.
Memeriksakan diri ke
Memeriksakan diri
Non verbal:-
secara teratur.
-
5. Obsevarsi kemampuan
secara teratur ke
pelayanan kesehatan.
-
Masakan yang
Mengurangi
dikonsumsi sudah
secara teratur.
konsumsi garam.
Menyediakan
garam).
Menyediakan makan
setiap makanan.
Penderita mau
makanan yang
rendah garam.
No.
Diagnosa
keperawatan
Tujuan
Umum
Keluarga menyedia
Kriteria
Khusus
Standard
Intervensi
2. Resiko terjadinya
penyakit infeksi
Setelah
dilakukan
Keluarga dapat:
-
Menyebutkan
beberapa syarat
ketidakmampuan
Keluarga
rumah sehat.
keluarga dalam
diharapkan -
memelihara
Verbal:
Keluarga mampu:
-
Menyebutkan 3 syarat
rumah yang sehat.
Menyebutkan 2 dari 3
Menyebutkan kem-
mampu
bersih.
lingkungan rumah
memelihara
lingkungan rumah
yang sehat
lingkungan
rumah.
rumah yang -
sehat.
lingkungan rumah
Membersihkan rumah
terutama kamar.
-
Membersihkan
lingkungan rumah
secara teratur.
setiap hari.
-
Membersihkan kamar
jendela.
5. Anjurkan kepada keluarga untuk tetap
menjaga kebersihan lingkungan rumah.
F. Implementasi.
G. No.
H. Pelaksanaan
DP
I. II 1. Menjelaskan kepada keluarga dampak yang bisa muncul akibat rumah yang
kurang bersih dan sirkulasi udara tidak lancar serta ruangan yang kurang
sinar matahari, antara lain:
-
Napas berbunyi
3. Menjelaskan kepada keluarga dampak yang bisa terjadi akibat dari penyakit
asma yaitu:
-
Susah bernapas.
Kelemahan fisik
dicegah dengan:
-
5.
Q. Evaluasi
Ny. D mengatakan bahwa ia sudah membersihkan kamar, serta menyapu
lantai serta mengepel lantai.
Rumah tampak bersih dan rapi.
U.
- Jendela di buka
O: Y. Masalah teratasi.
V. Z. Rencana perawatan dihentikan.
W.
A:
X.
AA.
P:
1 AB.
- Tn. D mengungkapkan sesak yang dirasakan sudah berkurang.
5/2/ S:-
02 AC.
- Sesak napas tidak ada., batuk berlendir sudah berkurang.
O: AG.
AD.
AH.
AE.
- Menganjurkan kepada keluarga untuk selalu kontrol ke puskesmas/ pusat
A: pelayanan kesehatan secara teratur.
AF.
P:
AI.
AJ.