Professional Documents
Culture Documents
A. PENGKAJIAN
Data subjektif
1. Identitas klien
Meliputi nama, umur beresiko pada usia ibu hamil < 16 tahunatau > 3a
tahun, alamat, agama, suku bangsa,status perkawinan, pendidikan,
pekerjaan, tanggal MRS, no register diagnose medis
2. Riwayat kesehatan
1) Keluhan utama
Pada ibu hamil dengan partus premature I,,mems sering ditemukan
rasa kaku diperut menyerupai rasa tekanan ntra pelviks dan nyeri pada
pungung bawah (low back pain) mengeluarkan lender pervaginam.
2) Riwayat kesehatan sekarang
Dari ibu mengalami keluhan utama hingga itu datang ke rumah sakit,
dirujuk maupun datang sendiri. Upaya apa saja yang sudah dilakukan
ibu
3) Riwayat kesehatan dahulu
- Kemungkinan ibu menderita DM hipertensi, dan infeksi saluran
-
kencing
Kemungkinan ibu mempunyai riwayat pendarahan trimester
tebal
Muka
Mata
Hidung
Gigi dan mulut
Telinaga
b. Leher
Apakah ada pembesaran kelenjar tiroid atau pembesaran vena
jugularis
c. Dada
- Jantung
: inspeksi , auskultasi, perfusi
- Payudara
: inspeksi, simetris atau tidakm, putin menonjol,
- Paru paru
: inspeksi, perfusi aukultasi
d. Abdommen
Bentuk perut apakah ada pembesaran perutnya, apakah ada bekas
operasi atau tidak
e. Genetalia
Apakah gatal, panas, lembab atau kering ada cairan apa tidak
f. Ekstermitas
Apakah ada edema atau tidak, terdapat variasis atau tidak
6. Pemeriksaan penunjang
1) Pemeriksaan laboratorim
Dara lengkap, kima darah, urinalis, bakteriologi vagina
2) USG
Tebal serviks 2 cm, keadaan air ketuban, CTG (kesejahteraan janin)
CRP (20,7 mg/ml)
B. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Nyeri akut berhubungan dengan agenn injuri , kontraksi otot dan efek obat
obatan
2. Intoleransi aktivitas berhubungan dengan hipersensitivitas otot seluler
tirah baring kelemahan umum
3. Resiko cedera pada janin berhubungan dengan persalinan premature
4. Ansietas berhubungan dengan krisis situasional ancaman yang dirasakan
atau aktual pada diri dan janin
C. INTERVENSI KEPERAWATAN
1. Nyeri akut berhubungan dengan agenn injuri , kontraksi otot dan efek obat
obatan
Tujuan : dalam waktu 2 x 24 jam kilen tidak mengalami nyeri atau nyeri
hilang
Kriteria Hasil :
- Skala nyeri 0
- Tanda tanda vital dalam batas normal
- Klien tidak mengalami gangguan tidur
Intervensi :
1) Berikan posisi nyaman pada klien
R : klien merasa nyaman pada klien dengan posisi sesuai keinginan
2) Ajarkan teknik relaksasi dan distraksi
R : teknik mengurangi rasa nyeri pada klien
3) Observasi skala nyeri
R : mengetahui skala nyeri yang dirasakan klien
4) Observasi tanda tanda vital
R : mengetahui keadaan klien
5) Kolaborasi pemberian analgesik
R : mengurangi nyeri pada klien