Professional Documents
Culture Documents
karena
menyebabkan
transformasi
gen
walaupun
pasangan
padanannormalnya ada. Sebaliknya, kedua sel normal pada gen peneka tumor harus
mengalami kerusakan sebelum transformasi dapaberlangsung sehingga kelompok ini
kadang0kadang disebut onkogen resesif. Genyang mengendalikan apoptosis mungkin
dominan, seperti protoonkogen, atau beerperilaku seperti gen penekan tumor.
3. Gen yang mengatur perbaikan DNA yang rusak, berkaitan dengan karsinogenesis.
Gen yang mempengaruhi DNA memengaruhi proliferasi atau kelangsungan hidup sel
secara
tidak
lagsung
dengan
memngaruhi
kemampuan
organisme
Suatuneoplasma
ganas
memiliki
beberapa
sifat
fenotipik,
Perubahan genetik yang mempermudah tumor progression melibatkan tidak saja gen
pegendali pertumbuhan , tetapi juga gen yanga mengendalikan angiogenesis, invasi
dan metastasis. Sel kanker juga harus melewatkan proses penuaan normal yang
membatasi pembelahan sel.
Enam tanda utama kanker
1.
2.
3.
4.
5.
6.
membran plasma
Transmisi sinyal ditransduksikan melintasi sitosol menuju inti sel melalui
perantara kedua
Induksi dan aktivasi faktor regulatorik inti sel yang memicu transkripsi DNA
Sel masuk kedalam dan mengikuti silus sel yang akhirnya menyebabkan sel
membelah.
mengalami proliferasi. Sebagian faktor pertumbuhan yang dapat larut dibuat oleh satu jenis
sel dan bekerja pada sel sekitarnya unruk merangsan pembelahan ( kerja parakrin ). Namun
banyak sel kanermemperoleh kemampuan untuk tumbuhsendiri karena mampu menyintesis
faktor pertumbuhan yang sama kepada mana sel tersebut responsif. Hal ini terjadi pada
platelet- derived growth factor(PDGF,faktor pertumbuhan yang berasal dari trombosit) dan
trasnforming growth factor (TNF-). Banyak glioblastoma mengeluarka PDGF, dan
sarkoma mengahasilkan TGF-. Lengkung otokrin serupa cukup sering ditemukanpada
banyak jenis kanker . pada banyak kasus gen faktor pertumbuhan itu sendiri tidak berubah
atau mengalamimutasi, tetapi produk onkogen lain (misal RAS) menyebabkna ekspresi
berlebihan gen faktor pertumbuhan. Oleh karena itu,sel dipaksa mengeluarkan sejumlah besar
fsktor pertumbuhan seperti TGF-.
Kelompk berikut dalam rangkaian transduksi sinyal melibatkan reseptor faktor
pertumbuhan, dan telah ditemukan beberapa onkogen yang mengkode reseptor faktor
pertumbuhan. Pada beberapa tumr dapat ditemukan mutasi dan ekspresi
berlebihan
mengalami penguatan. Oleh karena itu RA mutan terperangkap dalam bentuk aktif (terikat
GTP), dan sel didorong untuk percaya bahwa proliferasi harus terus berlanjut. Jadi akibat
mutasi pada protein RAS akan sama dengan kibat mutasi di GAPs yang gagal menahan
protein RAS normal.
Akhirnya, semua jalur transduksi sinyal masuk ke inti sel dan menimbulkan dampak
pada sekumpulan gen responden yang mendorong sel masuk ke silus mitotik. Dapat
terjadiotonomi pertumbuhan akibat mutasi yang mengenai gen yang mengendalikan
transkripsi DNA. Sejumlah onkoprotein, termasuk produk onkogen MYC,MYB, JUN, FOS
dan REL dapat ditemukan diinti sel. Dari gen ini, gen MYC paling sering terlibatpada tumor
manusia. Protoonkogen MYC diekspresikan pada hampir semua sel, dan protein. MYC cepat
mengalami induksi apabila sel yang sedang tidak aktif membelah menerima sinyal untuk
berproliferasi.protein MYS berikatan dengan DNA, menyebabkan aktivasi transkripsional
beberapa gen terkait pertumbuhan, termasuk berbagai kinase dependen siklik ( CDK), yang
produknya mendorong sel masuk ke siklus sel. Pada sel norma kadar MYC turu mendekati
kadar basal saat siklus sel dimulai. Sebaliknya versi onkogenik gen MYC berkaitan dengan
ekspresi gen yang menetap atau berlebihan sehingga proliferasi berlangsung terus-menerus.
Hasil akhir dari semuarangsangan yang mendorong pertumbuhan adalahmasuknya sel
yang semula dalam keadaan tenang kedalam siklus sel. Kanker dapat menjadi otononom
apabila gen yang menggerakkan siklus sel mengalami disregulasi
amplifikasi. Progresi/perjalana teratur sel melalui berbagai fase siklus sel dikendalikan CDK,
setelah CDK diaktifkan oleh pengikatannya ke famili protein lain yang disebut siklin. CDK
ini menyebabkan fosforilasi berbagai protein sasaran yang penting dan diekspresikan secara
konstitutif selama siklus sel, tetapi dalam bentuk inaktif
Gen TP53:
Gen penekan tumor TP53 (dulu p53) adalah suatu gen yang paling sering mengalami
mutasi pada kanker manusia. Gen ini dapat menimbulkan efek antiproliferasi,dan gen ini juga
mengendalikan apoposis