PENGKAJIAN KEPERAWATAN KOMUNITAS KERJA

PENGKAJIAN
1. Sejarah Perusahaan
: (tidak terkaji dalam kasus)
2. Lingkungan Fisik :
- Luas Bangunan
: (tidak terkaji dalam kasus)
- Fasilitas
yang : (tidak terkaji dalam kasus)
dimiliki
- Pembagian ruangan : (tidak terkaji dalam kasus)
kerja
- Luas Ruangan Kerja
- Pencahayaan
- Suhu
- Ventilasi
- Pembuangan limbah
3. Sistem
Pelayanan

: (tidak terkaji dalam kasus)

: (tidak terkaji dalam kasus)
: (tidak terkaji dalam kasus)
: (tidak terkaji dalam kasus)
: (tidak terkaji dalam kasus)
: (tidak terkaji dalam kasus)

Kesehatan
4. Lingkungan psikososial
- Hubungan
antara : Bapak A jarang sekali datang ke tempat produksi batik
dan miliknya

pemilik
karyawan
- Hubungan

antara : Tidak adanya toleransi saat bekerja, hal ini dapat terlihat pada

sesama karyawan
- Managemen
masalah
5. Lingkungan biologi
6. Lingkungan Kimia
- Penggunaan

enam karyawan merokok saat bekerja.

: Tidak adanya managemen masalah yang hadapi, seperti nyeri
pundak dirasakan sore setiap selesai mengerjakan pekerjaan.
: (tidak terkaji dalam kasus)
---------------------------------------------------------------------------

bahan Jenis : pewarna batik

kimia
7. APD
- Pelindung kepala

Durasi terpapar : (tidak terkaji dalam kasus)

: Diperlukan, namun tidak terkaji dan tidak digunakan saat

bekerja
- Pelindung wajah dan : Diperlukan, namun tidak terkaji dan tidak digunakan saat
mata
- Pelindung telinga

bekerja
: Diperlukan, namun tidak terkaji dan tidak digunakan saat

- Pelindung tangan

bekerja
: Diperlukan untuk menghindari kontak langsung dengan zat

- Pelindung kaki

kimia, namun tidak terkaji dan tidak digunakan saat bekerja

: Diperlukan untuk melindungi kaki dari benda tajam, namun

- Alat pelindung jatuh

tidak terkaji dan tidak digunakan saat bekerja

: Diperlukan, namun tidak terkaji dan tidak digunakan saat

8. Lingkungan ergonomis

bekerja
---------------------------------------------------------------------------

shift : Tidak ada shift kerja

- Pembagian

kerja
- Alat yang digunakan : (tidak terkaji dalam kasus)
- Tempat duduk yang : (tidak terkaji dalam kasus)
digunakan
- Pelatihan APD
- SOP kerja
9. Kesejahteraan

: Diperlukan namun tidak terkaji dalam kasus

: (tidak terkaji dalam kasus)
---------------------------------------------------------------------------

karyawan
- Ekonomi
- Keamanan
- Rekreasi
- Transportasi
- Komunikasi
KARYAWAN

: (tidak terkaji dalam kasus)

: (tidak terkaji dalam kasus)
: (tidak terkaji dalam kasus)
: (tidak terkaji dalam kasus)
: (tidak terkaji dalam kasus)

Jumlah
Jenis Kelamin

: 10 orang
Laki-laki : 6 orang

Usia
Pembagian Kerja

Perempuan : 4 orang
: (tidak terkaji dalam kasus)
- Pembuatan pola
-

Pewarnaan

Penjemuran

Finishing

ANALISA DATA
Data
Etiologi
DS : dua dari 10 karyawan Tidak ergonomic

Masalah
Penurunan

Bapak A mengeluh low back

berhubungan dengan tidak

pain

ergonomic ditandai dengan

DO : -

pasien mengeluh low back

DS : -

pain
Resiko injury berhubungan

DO : Saat bekerja tidak ada

dengan tidak menggunakan

kesehatan

yang memakai APD

APD
DS : dua klien mengatakan Klien tidak tahu tentang tahu Kurang pengetahuan pemilik
sering batuk dimulai saat tentang PHBS yang benar dan
pertama

kerja

di

home dan

posisi

tubuh

industry. Dua klien mengeluh ergonomic saat bekerja

pekerja

yang berhubungan
rendahnya

batik
dengan
kesadaran

nyeri pundak. Tiga klien

mengeluh

mereka

sering

mengalami job strain dua

pekerja mengalami low back
pain.
DO

merupakan
seluruh

enam
perokok
pekerja

menggunakan
bekerja

APD

pekerja
aktif,
tidak
saat

penerapan PHBS