You are on page 1of 5

HALAMAN PENGESAHAN

Karya tulis ini disusun oleh

Nama

: Samdhya Paramatathya Karmmanya

NIM

: 21100112130040

Jurusan/Program Studi : Teknik Geologi Universitas Diponegoro


Judul Seminar

: Metode Pencegahan dan Penanggulangan Gerakan


Massa Tanah dan Batuan Berdasarkan Jenis dan
Mekanisme Gerakan

Telah disetujui dan disahkan oleh Dosen Pembimbing sebagai bagian persyaratan
dalam Kurikulum Program Studi Teknik Geologi Fakultas Teknik Universitas
Diponegoro

Menyetujui,
Tanggal :

Dosen Pembimbing

Anis Kurniasih, S.T., M.T.


NIP 19870927014042001

HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI


SEMINAR UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Sebagai sivitas akademika Universitas Diponegoro, saya yang bertanda tangan di
bawah ini :
Nama

: Samdhya Paramatathya Karmmanya

NIM

: 21100112130040

Jurusan/Program Studi : Teknik Geologi


Fakultas

: Teknik

Jenis Karya

: Seminar

demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada


Universitas Diponegoro Hak Bebas Royalti Noneksklusif (Non-exclusive Royalty
Free Right) atas karya ilmiah saya yang berjudul :
Metode Pencegahan dan Penanggulangan Gerakan Massa Tanah dan Batuan
Berdasarkan Jenis dan Mekanisme Gerakan
beserta perangkat yang ada (jika diperlukan). Dengan Hak Bebas Royalti/Noneksklusif
ini Universitas Diponegoro berhak menyimpan, mengalihmedia/formatkan, mengelola
dalam bentuk pangkalan data (database) merawat dan memublikasikan seminar saya
selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis/pencipta dan sebagai pemilik
Hak Cipta.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.
Dibuat di

: Semarang

Pada Tanggal

: Desember 2015
Yang menyatakan

Samdhya Paramatathya Karmmanya

KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena atas rahmat dan
limpahan-Nya, seminar ini dapat terselesaikan dengan lancar dan sesuai dengan waktu
yang telah ditentukan. Seminar ini berjudul

Metode Pencegahan dan

Penanggulangan Gerakan Massa Tanah dan Batuan Berdasarkan Jenis dan


Mekanisme Gerakan
Sudah banyak buku tentang pergerakan tanah dan batuan dan metode
pencegahan dan penanggulangan yang diterbitkan baik dalam negeri maupun luar
negeri dan setiap tahun ilmu pengetahuan mengenai pergerakan tanah dan batuan selalu
berkembang. Namun seminar ini mencoba merangkum secara menyeluruh terkait
dengan gerakan tanah dan batuan, metode penelitian, cara penanggulangan dan
pencegahan.
Pelaksanaan studi pustaka seminar ini pada akhirnya dapat terselesaikan dengan
baik berkat dukungan dan bantuan dari berbagai pihak. Pada penyusunan seminar ini
terntunya masih terdapat kekurangan oleh sebab itu kritik dan saran sangat diharapkan
agar seminar ini dapat lebih bermanfaat untuk semua orang.

Semarang, Desember 2015

Penulis

ABSTRAK
Indonesia merupakan negara tropis yang memiliki dua musim yaitu musim
penghujan dan musim kemarau. Intensitas hujan yang sangat tinggi dan paparan sinar
matahari dapat membuat batuan menjadi mudah lapuk dan menjadi tanah. Tanah
memiliki sifat mudah tertransport baik oleh air dan angin. Gerakan massa tanah dan
batuan atau sering disebut tanah longsor merupakan istilah umum yang mencakup
berbagai macam gerakan tanah, longsoran atau jatuhan batu yang meluncur ke bawah
yang disebabkan karena terjadinya gangguan kesetimbangan tanah.
Gerakan tanah pada umumnya sangat merugikan manusia karena bersifat
merusak berbagai sarana dan infrastruktur buatan manusia. Untuk meminimalkan
kerugian akibat bencana tersebut maka dilakukan usaha mengenal tanda-tanda yang
mengawali gerakan tanah, atau disebut sebagai mitigasi. Metode penyelidikan gerakan
tanah dan batuan menggunakan metode penyelidikan geoteknik. Metode penyelidikan
geoteknik adalah sebuah metode yang menggabungkan kaidah geologi dengan sipil.
Penyelidikan geoteknik dilakukan dengan dua cara yaitu penyelidikan permukaan dan
penyelidikan bawah permukaan. Penyelidikan bawah permukaan dikelompokkan
menjadi penyelidikan langsung dan penyelidikan tidak langsung. Penanganan gerakan
massa tanah/batuan bersifat pencegahan dan tindakan korektif. Pencegahan
dimaksudkan untuk mengatasi kemungkinan terjadinya gerakan massa tanah atau
batuan, sedangkan tindakan korektif dapat berupa penanggulangan darurat (sementara
dan sederhana) dan penanggulangan permanen.
Studi kasus Desa Beji Kabupaten Banjarnegara termasuk daerah yang memiliki
intensitas hujan tinggi. Sehingga menyebabkan batuan di daerah tersebut menjadi
mudah lapuk dan menjadi lapisan tanah yang tebal dan mudah bergerak. Pertemuan
bidang miring antara tanah yang terletak di permukaan lereng dengan perlapisan
batulempung dan batupasir yang mendasarinya berpotensi menjadi bidang gelincir.
Terjadinya tanah longsor pada jalan raya Desa Beji ini disebabkan karena terjadi erosi
pada kaki lereng oleh aliran air, intensitas hujan yang tinggi dan kemiringan lereng 350650. Dalam hal ini akan dibahas beberapa metode penanggulangan dan pencegahan dari
segi teknis. Dalam menentukan metode penanggulangan juga perlu memperhatikan
faktor aspek sosial.
Kata kunci : Gerakan tanah dan batuan, metode

ABSTRACT
Indonesia is tropical country with two seasons, wet season and dry season. Very
high rainfall intensity and exposure sunlight make rock easy weathered and into soil.
The soil is easy transported by water and wind. The mass movement of soil and rock
is often called the landslide is a generic term that covers a wide range of soil movement,
slide or rock falls that slide downwards due to the disruption of equilibrium soil.
Movement of soil generally is very harm to humans because it is destructive
human's infrastructure and facilities. To minimize losses due to the disaster then an
attempt is made to know the signs soil movement started, or known as mitigation.
Methods of investigation of soil and rock movements use geotechnical investigation.
Geotechnical investigation method is a method that combines geology and civil rules.
Geotechnical investigations do in two ways are investigation of surface and subsurface
investigation. Subsurface investigations are classified into direct investigation and
indirect investigation. Handling the mass movement of soil or rock are preventive and
corrective actions. Preventive meant to overcome possibility of mass movement of soil
or rock, while the corrective action may include emergency response (temporary and
simple) and permanent response.
Study case in Beji village Banjarnegara district includes areas that have high
rain intensity. This is causing the area becomes easy weathered and into the soil layer
is thick and easy to move. Meeting of sloping field of land located on the surface of the
slope with bedding underlying claystone and sandstone potentially a sliding plane.
Landslides on the highway Beji village is due to erosion on foot of the slope by flow
of water, high rainfall intensity and slope 350-650. In this case will discuss some
methods of response and prevention of technical terms. In determining the response
methods also need to take into account the social aspects.
Keyword : Movement of soil and rock, method.

You might also like