Abu Bakar As Sidiq adalah salah satu sahabat yang paling dekat dengan Rosullullah. Beliau adalah salah satu dari empat Khulafaurrasyidin atau kalifah pertama pengganti Nabi Muhammad SAW. Beliau juga termasuk dalam Assabiqunal Awwalun yaitu orang yang pertama kali masuk Islam. Abu Bakar As Sidiq dilahirkan di Mekkah 2 tahun setelah kelahiran Rasulullah. Nama asli beliau adalah Abdullah ibnu Abi Quhaafah. Disebut Abu Bakar karena melakukan kebaikan paling awal. Disebut as-Sidiq karena beliau terdepan membenarkan Isra dan Miraj Nabi Muhammad SAW. Abu Bakar adalah seorang saudagar yang cukup sukses dan kaya raya. Beliau juga seorang hakim agung yang sangat populer di masanya serta memiliki pendidikan dan kedudukan yang tinggi di masyarakat. Keahlian Abu Bakar lainnya adalah bisa menafsirkan mimpi. Ibaratnya adalah Abu Bakar itu seorang bangsawan dan konglomerat. Ketika Rosullullah akan meninggal, Abu Bakar ditunjuk sebagai imam shalat. Hal ini menjadi petunjuk bagi umat Islam bahwa sepeninggal Nabi, Abu Bakar-lah yang menjadi khalifah menggntikan Nabi mengurus pemerintahan dan umat bukan pengganti sebagai Rosul. Sempat terjadi perselisihan pada kaum Syiah yang tak mau mengakui Abu Bakar sebagai khalifah pertama. Menurut mereka Nabi pernah menunjuk Ali bin Abi Thalib sebagai penggantinya, namun Ali bin Abi Thalib sendiri bersedia baiat atau mengakui Abu Bakar sebagai khalifah sehingga pertentangan bisa diselesaikan dengan damai. Abu Bakar As-Sidiq menjadi khalifah selama 2 tahun 3 bulan. Masa pemerintahannya yang singkat ini banyak terjadi peperangan untuk membela akidah Islam dan meneguhkan asas-asas pemerintahan Islam. Diantara jasa beliau yang paling berharga yaitu : a. Memerangi orang murtad yang terbagi dalam 2 kelompok yaitu: 1) Kelompok yang menolak membayar zakat dan melaksanakan sebagian syiar-syiar Islam 2) Kelompok yang menolak seluruh syiar agama dan mengaku sebagai nabi palsu diantaranya : a) Thulaihah Al-Asadi dari Bani Asad b) Sajah Binti Al-Harits dari Bani Tamim c) Musailamah Al-Kadzdzab dari Bani Hanifah d) Al-Aswad Al-Qathany dari Yaman b. Mengumpulkan Al-Quranul Karim Tatkala terjadi peperangan melawan kaum murtad, banyak para penghafal AlQuran yang syahid, maka pada saat itu Umar bin Khatab mengusulkan dan mendesak Abu Bakar untuk mengumpulkan Al-Quran. Abu Bakar menunjuk Zaid bin Tsabit untuk menulis kembali Al-Quran yang sebelumnya telah tertulis di pelepah kurma, potongan kain dan kulit serta dari para penghafal Quran. c. Memulai Penyebaran Dakwah Islam Beliau mengirim 2 pasukan yaitu : 1) Pasukan Membuka Persia di Irak di bawah Pimpinan Khalid Bin Walid 2) Pasukan membuka Romawi di Syam di bawah pimpinan Abu Ubaidah ibn Al-Jarrah, Yazid bin Abu Sufyan, Amru bin Ash, dan Syurahbil ibn Hasanah
Masa Khalifah Abu BAkar sangat pendek, beliau wafat pada malam selasa tanggal 22 Jumadil Akhir tahun 13 H dalam usia 63 tahun