You are on page 1of 3

Tabel 4.

9
Matrikulasi dan Refleksi Tiap Siklus
No.
Siklus
I

Identifikasi Masalah
a. Dari
hasil
observasi
materi
sebelumnya
terntang aktifitas dalam
pembelajaran
hanya
16,66%
siswa
yang
mendominasi
kegiatanpembelajaran.
b. Hasil
observasi
pendahuluan
tentang
Penguasaan
aspek
keterampilan sains siswa,
hasilnya masih rendah
- keterampilan
mengamati 42.38%
- berhipotesis 20%
- merencanakan
percobaan
36.67%,
berkomunikasi15,7%
- mengaplikasikan
konsep 41%.

Tindakan

Kondisi Akhir

Masalah yang Belum


Terselesaikan

1. Menyusun rencana pembelajaran a. Hasil observasi aktivitas


1. Ketrampilan siswa
berbasis kegiatan laboratorium
siswa:
mengajukan hipotesis
dan berorientasi peningkatan - Mengamati:68%
masih rendah, hanya
keterampilan proses sains
7,14% siswa yang
- Berhipotesis : 33%
2. Menyiapkan media pembelajaran
dapat menuliskan
- Merencanakan percobaan:
3. Membuat pedoman observasi
dasar dari hipotesis
47,6%
aktivitas siswa siswa yang memuat
yang diajukan.
- Berkomunikasi :44%
aspek keterampilan proses sains
2. Kemampuan
- Mengaplikasi konsep :
4. Membuat lembar observasi guru
merencanakan
23%
yang sesuai dengan model
percobaan masih
b. Hasil Tes:
pembelajaran inkuiri terbimbing
rendah
Keterampilan:
dan metode invitation into inquiry
3.
Kemampuan
- Mengamati :43,75%
5. Melakukan
pengajaran
sesuai - Berhipotesis :73,81
mengkomunikasikan
dengan rencana pembelajaran.
hasil percobaan
- Merencanakan percobaan:
6. Pemberian Tes Keterampilan proses
kedalam bentuk grafik
64,3%
sains
sangat rendah hanya 2
- Berkomunikasi;33,43%
7. Refleksi siklus I
orang siswa yang
- Mengaplikasi konsep:
8. Evaluasi siklus I
mampu mebuat grafik
47,2%
dengan baik(7,14%)
4. Siswa banyak yang
belum bias membaca
alat ukur
5. Masih terdapat
kelompok yang salah
melakukan percobaan
sehingga harus
diulangi dari awal
6. Kemampuan siswa
menerapkan konsep
kalor masih rendah

1. Ketrampilan siswa
mengajukan hipotesis
masih rendah, hanya
7,14% siswa yang dapat
menuliskan dasar dari
hipotesis yang diajukan
2. Kemampuan
merencanakan percobaan
masih rendah
3. Kemampuan
mengkomunikasikan hasil
percobaan kedalam bentuk
grafik sangat rendah
(7,14%)
4. Siswa banyak yang belum
bias membaca alat ukur
5. Masih terdapat kelompok
yang salah melakukan
percobaan sehingga harus
diulangi dari awal
6. Kemampuan siswa
menerapkan konsep kalor
masih rendah
7. Siswa belum diajak untuk
merefleksikan dan
menyimpulkan kegiatan
yang sudah di lakukan
1. Ketrampilan siswa
mengajukan hipotesis
harus diperbaiki
2. Kemampuan

Menyusun rencana pembelajaran


perbaikan
berbasis
kegiatan
laboratorium dan berorientasi
peningkatan keterampilan proses
sains
- Menyiapkan media pembelajaran
Membuat pedoman observasi
aktivitas siswa siswa yang memuat
aspek keterampilan proses sains
- Membuat lembar observasi guru
yang sesuai dengan model
pembelajaran inkuiri terbimbing
dan metode invitation into inquiry
yang sudah di direvisi
- Untuk meningkatkan keterampilan
siswa dalam mengajukan dasar dari
hipotesis yang diajukan , guru
memberikan
PR
mempelajari/merangkum
materi
yang
akan
diajarkan
pada
pertemuan berikutnya
- Melakukan
pengajaran
sesuai
dengan rencana pembelajaran.
- Pemberian Tes Keterampilan proses
sains
- Refleksi siklus II
- Evaluasi siklus II
- Menyusun rencana pembelajaran
perbaikan
berbasis
kegiatan
laboratorium dan berorientasi
peningkatan keterampilan proses

7. Siswa belum diajak


untuk merefleksikan
dan menyimpulkan
kegiatan yang sudah
di lakukan
a. Hasil observasi aktivitas
1. Ketrampilan siswa
siswa:
mengajukan
- Mengamati:85%
hipotesis harus
diperbaiki
- Berhipotesis : 50%
- Merencanakan percobaan: 2. Kemampuan
merencanakan
60,71%
percobaan masih
- Berkomunikasi :75%
harus diperbaiki
- Mengaplikasi konsep :
3.
Kemampuan
55%
mengkomunikasikan
b. Hasil Tes:
hasil percobaan
Keterampilan:
masih kurang,
- Mengamati :56%
4.
Kemampuan siswa
- Berhipotesis :69%
menerapkan
konsep
- Merencanakan percobaan:
kalor
masih
harus
66%
diperbaiki
- Berkomunikasi;59%
5.
Manajemen waktu
a. Mengaplikasi konsep:
dalam
praktikum
61,61%
kurang diperhatikan,
sehingga waktu untuk
melakukan analisis
data jadi lebih sedikit

c. Hasil observasi aktivitas


siswa:
- Mengamati:94%
- Berhipotesis : 78%

1. Aspek keterampilan
proses sains yang
diharapkan meningkat
sudah mengalami

merencanakan percobaan
masih harus diperbaiki
3. Kemampuan
mengkomunikasikan hasil
percobaan kedalam bentuk
grafik masih kurang, 50%
siswa belum bias membuat
grafik
4. Kemampuan siswa
menerapkan konsep kalor
masih harus diperbaiki
5. Manajemen waktu dalam
praktikum kurang
diperhatikan, sehingga
waktu untuk melakukan
analisis data jadi lebih
sedikit

sains
Menyiapkan media pembelajaran
Membuat pedoman observasi
aktivitas siswa siswa yang memuat
aspek keterampilan proses sains
Membuat lembar observasi guru
yang sesuai dengan model
pembelajaran inkuiri terbimbing
dan metode invitation into inquiry
yang sudah di direvisi
Untuk meningkatkan keterampilan
siswa dalam mengajukan dasar dari
hipotesis yang diajukan , guru
memberikan
PR
mempelajari/merangkum
materi
yang
akan
diajarkan
pada
pertemuan berikutnya
Melakukan
pengajaran
sesuai
dengan rencana pembelajaran.
Pemberian Tes Keterampilan proses
sains
Refleksi siklus III
Evaluasi siklus III

Merencanakan percobaan:
peningkatan, sehingga
masalah dianggap
75%
sudah terselesaikan.
- Berkomunikasi :85%
2. Ketercapaian aktivitas
- Mengaplikasi konsep :
keterampilan proses
80,36%
sains dalam melebihi
d. Hasil Tes:
75% dalam kategori
Keterampilan:
sangat baik
- Mengamati :71%
3. Ratarata Hasil tes
- Berhipotesis :78%
keterampilan proses
- Merencanakan percobaan:
sains belebihi 70%
78%
dalam kategori sedang
- Berkomunikasi;76,8%
dan tinggi
e. Mengaplikasi konsep:
4.
Karena semua aspek
81,48%
sudah memenuhi
batas minimal yang
diharapkan maka
tindakan dicukupkan
sampai siklus ini.

You might also like