You are on page 1of 61

BROWSE

UPLOAD LIBRARY
of 85
1

KATAPENGANTAR
Alhamdullillah puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan YangMaha Kuasa
atas segala berkat dan anugrah yang telah diberikan kepada penyusun,sehingga
buku Pedoman Pemberian Informasi dan edukasi ke pasien-keluarga ini dapat
selesai .Buku ini merupakan pedoman kerja bagi semua pihak yang terkait dalam
memberikan pelayanan kepada pasien,buku pedoman ini diuraikan tentang
pengertian,ruang lingkup dan tatalaksana dalam memberikan informasi,edukasi atau
pendidikan kesehatan kepada pasien.
Pedoman ini disusun atas kerjasama dan masukan berbagai pihak,sebab itu pada
kesempatan ini penyusun tidak lupa menyampaikan ucapan terima kasih kepada
semua pihak yang ikut berkontribusi atas tersusunnya Buku Pedoman Pemberian
Informasi,edukasi ke pasien dan keluarga.

Penyusun

BAB I
PENDAHULUAN
A.LATAR BELAKANG
Undang-undang dasar negara republic Indonesia tahun 1945 dalam pasal 28 ayat
(1)menyebutkan bahwa setiap orang berhak hidup sejahtera lahir dan
batin,bertempat tinggal dan mendapatkan lingkungan hidup yang baik,sejahtera,
dan sehat,serta berhak memperoleh pelayanan kesehatan.
Undang-undang nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan dalam pasal 3
menyatakan bahwa pembangunan kesehatan bertujuan untuk meningkatkan
kesadaran,kemauan,dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud
derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya,sebagai investasi
bagipembangunan sumber daya manusia yang produktif secara social dan
ekonomis.
Dalam system kesehatan nasional (SKN) 2009 merupakan penyesuaian dari SKN
2004,yang ditetapkan dengan keputusan menteri kesehatan nomor
374/Menkes/SK/V/2009 dinyatakan bahwa salah satu sub system dari SKN adalah
subsistem upaya kesehatan,upaya kesehatan merupakan salah satu unsure dalam
subsistem upaya kesehatan.Sedangkan pelayanan kesehatan yang dimaksud
adalahPelayanan kesehatan meliputi peningkatan pencegahan, pengobatan dan
pemulihan.
Mengacu kepada peraturan perundang-undangan tersebut di atas,kiranya dapat
dinyatakan bahwa di setiap rumah sakit harus dilaksanakan upaya peningkatan
kesehatan,salah satunya melalui upaya promosi kesehatan.

4.C.

Padua
Kmua-i
E:e+i: a.
Pege"+ia
Kmuia-i
#ebuah

proses
penyampaian
pikiran
atau
inormasi
dariseseorang

kepada
orang melalui
suatu
'ara
tertentusehingga

orang
lain
tersebut
mengerti
betul
apa

yangdimaksud
oleh
penyampaian
pikiran(pikiran
atauinormasi$K
omaruddin,

1../, #'hermerhorn
,
>unt
E
&sborn,1../,
Koont?

E
eihri'h,
1..3b$

P"-eKmuia-i
Komunikasi

dapat
eekti
apabila
pesan
diterima

dandimengerti
sebagaimana
dimaksud
oleh
pengirim
pesan,pesan

ditindaklanjuti
dengan
sebuah
perbuatan
olehpenerima
pesan

dan
tidak
ada
hambatan
untuk

hal
itu>ardjana,
266)3
ambar@
Proses

Komunikasi Ternya
ta
%iamengerti
baik -mpan
Baik&h,,,Begitu
ya
Bu,

#ayaPaham
sekarangangguan
Ko m u n i ka t o r Pe
san # a l u r a n K
omunikan
6.

U-u"

Kmuia-i
13 #umber9komu
nikasi

dokter,
pera4at,
admission,

administrasi,
Kasir,
dll323 Isi
pesan$)3 Media9s
aluran

!lektronik,
*isan
dan
Tulisan
3/3 Penerima9ko
munikasi

pasien,
keluarga
pasien,
pera4at,
dokter,

admission,
adm, dll3$
d.

Sum!e"
'
muia+"
#umber


yang
menyampaikan
inormasi
3<

adalah
orangyang
menyampaikan
isi pertanyaannya
kepada
penerima$

>al(hal
yang
menjadi
tanggung
ja4ab

pengirim
pesan
adalahmengirim
pesan
dengan
jelas,

memilih
media
yang
sesuai,
danmeminta
kejelasan apakah

pesan
tersebut
sudah
diterimadengan
baik$

konsil
kedokteran
indonesia,
hal
3
Komunikatoryang

baik
adalah
komunikator
yang
menguasai

materi,

pengetahuannya
yang

luas
dan
dalam
tentang
inormasiyang
disampaikan,

'ara
berbi'aranya
jelas
dan
menjadipendengar
yang

baik
saat
dikonirmasi
oleh
si

penerima
pesankomunikasi3
e.

I-i
*e-a
>a*a

,ag
di-am*aia
Panjang
pendeknya,
kelengkapannya
perlu

disesuaikan
dengan
tujuan
komunikasi,
media
penyampaian,

penerimanya$
:.

Media
Media
berperan
sebagai
jalan

atau
saluran
yang
dilalui
isipernyataan

yang
disampaikan
pengirim
atau
umpan
balik

yangdisampaikan
penerima$
Berita
dapat
berupa
berita

lisan, tertulis,atau
keduanya
sekaligus$
Pada
kesempatan

tertentu,
mediadapat
digunakan
oleh pengirim
yaitu
saat

komunikasiberlan
gsung
atau
tatap
muka
dengan

eek
yang mungkinterj
adi
berupa
perubahan
sikap$

konsil
kedokteran
Indonesia,hal
3Media
yang

digunakan<
melalui
telepon,
menggunakan
lembar
lipat,

buklet,7'd,
peraga
g.

Pee"ima
'
muia

Penerima
berungsi
sebagai
penerima
berita$

%alamkomunikasi
,
peran
pengirim
dan penerima
bergantiansepanja
ng

pembi'araan$
Tanggung
ja4ab
penerimaadalah
konsentrasi
untuk

menerima
pesan
dengan
baik
danmemberikan

umpan
balik
kepada pengirim$
-mpan
baliksangat
penting

sehingga
proses
komunikasi
berlangsung
duaarah

konsil
kedokteran
indonesia,
hal$3
8.

Pem!e"i

'
muia+"
,ag
!ai
Pada
sata

akan
melakukan
prose
umpan
balik,
diperlukan

You might also like