You are on page 1of 12

10/21/2013

SISTEM TATA UDARA


DALAM BANGUNAN

TATA UDARA DALAM BANGUNAN


Dua Faktor pertimbangan penting dalam
perencanaan sistem pengkondisian udara:
1. Ventilasi, untuk menjamin ketersediaan
udara segar yang cukup
2. Orientasi matahari, berkaitan dengan
heat gain dari radiasi matahari

10/21/2013

TATA UDARA DALAM BANGUNAN


Allard (1998), ventilasi memegang peranan
penting, yaitu:
1. untuk menyediakan suatu kualitas udara
ruangan (indoor air quality) yang baik
dalam bangunan, serta
2. tercapainya kenyamanan termal (thermal
comfort) bagi penghuninya.

MUTU UDARA DALAM BANGUNAN


Penyebab menurunnya Mutu Udara di Bangunan,
antara lain:
1. Campuran bahan organik yang mudah menguap, al: gas
methane, cat, serat sintetik
2. Pestisida
3. Flameable matter / bahan mudah terbakar : NO 2, NO,
SO, CO, CO2, H2S
4. Bahan Polutan Alamiah, misal: debu rumah tangga,
serbuk sari bunga
5. Medan elektromagnet
6. Kelembaban Udara

10/21/2013

SISTEM TATA UDARA


Tujuan utama SISTEM TATA UDARA adalah
menyediakan :
1. kualitas udara optimum dalam ruangan (suplai
udara segar)
2. meminimalkan masuknya konsentrasi polutan
(penyebab iritasi, discomfort, membahayakan
kesehatan)
Pada prinsipnya harus dapat memenuhi minimum air
flow rate dan air-change rate. Persyaratan tersebut
berkaitan pula dengan jenis ruang dan macam
aktifitas yang terjadi di dalamnya.

SISTEM TATA UDARA


Fungsi SISTEM TATA UDARA adalah :
1. Mempertahankan suhu dalam ruangan
2. Mempertahankan kelembaban dalam ruangan
Dilakukan melalui proses penyerapan panas dengan
menggunakan zat yang mudah menguap (refrigerant)
Refrigerant atau FREON antara lain:

CCl3FCH4
C2Cl2F3CH4
CCL3FC2H6
C2Cl2F4C2H6

: trichloro mono fluoro Methane


: dichloro difluoro Methane
: trichloro trifluoro Ethane
: dichloro tetrafluoro Ethane

10/21/2013

SISTEM TATA UDARA


Mesin TATA UDARA terdiri dari :
1. Kompresor : memompa/mengalirkan zat
refrigerant ke dalam pipa tembaga berbentuk
kumparan (coil)
2. Kondensor : mengembunkan udara
3. Evaporator : unit pendingin
4. Fan / Blower : meniupkan udara ke sela-sela coil,
shg panas terserap pipa refrigerant. Udara yang
sudah terserap panasnya dihembuskan ke dlm
ruang sbg udara dingin

SISTEM TATA UDARA

10/21/2013

JENIS SISTEM TATA UDARA


1. SISTEM TATA UDARA
LANGSUNG (DIRECT COOLING)
2. SISTEM TATA UDARA TAK
LANGSUNG (INDIRECT
COOLING)

SISTEM TATA UDARA LANGSUNG


Jenis AC yang biasa digunakan:
Window
Split Unit
Package Unit
Pada sistem ini, udara yang didinginkan dengan
refrigerant, disalurkan ke dalam ruang tanpa melalui
saluran udara (ducting)
Digunakan pada bangunan skala relatif kecil
(perumahan, kantor skala kecil)

10/21/2013

AC Window

AC Split Unit

10/21/2013

AC Package Unit

SISTEM TATA UDARA


TAK LANGSUNG
Terdiri atas unit-unit:
1. Air Handling Unit (AHU)
2. Chiller
3. Condenser
4. Cooling Tower
Merupakan sistem tata udara terpusat (AC Central) udara
yang didinginkan dengan refrigerant, disalurkan ke dalm
ruang melalui saluran udara (ducting)
Digunakan pada bangunan kompleks, skala besar
Refrigerant yang digunakan adalah air es (chilled water)

10/21/2013

SISTEM TATA UDARA


TAK LANGSUNG

Air Handling Unit (AHU)


Jenis AHU:
1. Fan Coil Unit
2. Suspended AHU
3. Floor-mounted AHU
4. Built-up AHU

Fungsi AHU:
1.
2.
3.
4.

Mencampur udara balik dari ruangan dg udara luar


pada proporsi tertentu
Mendinginkan udara tersebut sesuai dengan suhu yang
diinginkan
Menyaring udara hingga bersih dari partikel debu
Mengalirkan sejumlah udara dingin ke ruangan yang
emembutuhkan melalui ducting

10/21/2013

Chiller
Jenis Chiller:
1. Air Cooled Chiller
2. Water Cooled Chiller

Fungsi Chiller:
1.

Menghasilkan air es yang digunakan sebgai refrigerant


(zat pendingin)

Condenser

Jenis Condenser:
1. Air Cooled Condenser
2. Water Cooled Condenser
3. Evaporative Condenser

Fungsi Condenser:
1.

Melepas kalor refrigerant ke medium sekelilingnya


(air/udara) agar refrigerant dapat dikondensasikan /
diuapkan kembali ke evaporator

10/21/2013

Cooling Tower
Fungsi Cooling tower:
1.

Sebagai alat penukar


kalor & massa di antara
air & udara, shg air
pendingin kondenser dg
suhu tinggi dapat
diturunkan, selanjutnya
air dapat digunakan
kembali untuk pendingin
kondenser

Cooling Tower

Jenis Cooling Tower:


1. Mechanical Draft / Force Draft
2. Natural Atmospheric Draft / Induce Draft
3. Mechanical & Atmospherics Draft

10

Saluran Udara / Ducting

10/21/2013

Posisi Ducting pada Bangunan

11

10/21/2013

Posisi Ducting pada Bangunan

12

You might also like