You are on page 1of 3

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA


SILABI PRAKTIKUM GEOMATIKA I
No SIL/TSP/SPR123/26

MATA KULIAH
KODE MATA KULIAH
SEMESTER
PROGRAM STUDI
DOSEN PENGAMPU

I.

Revisi : 00

Tgl : 27 Mei 2014

Hal 1 dari 3

: PRAKTIKUM GEOMATIKA I
: SPR 6137
: GASAL
: 1. PENDIDIKAN TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN (S1)
2. TEKNIK SIPIL (D3)
: 1. Dr. SUNAR ROCHMADI
2. ILHAM MARSUDI, M.Kom.
3. INDAH WAHYUNI, M.Pd.
4. NURYADIN EKO RAHARJO, M.Pd.

DISKRIPSI MATA KULIAH


Mata kuliah Praktikum Geomatika I berisi berbagai macam jenis paraktik pengukuran,
yaitu: pengukuran beda tinggi cara trigonometris, pengukuran untuk pemetaan situasi
sederhana, pengukuran jarak dan luas pada peta, pengecekan garis bidak alat
waterpas, pengukuran beda tinggi dengan waterpas, meliputi sipat datar memanjang,
keliling, dan profil.

II. KOMPETENSI YANG DIKEMBANGKAN


1. Pemahaman dan mempraktikkan cara pengukuran dan perhitungan jarak dan
azimuth.
2. Pemahaman dan mempraktikkan cara pengukuran dan perhitungan beda tinggi
dengan alat klinometer, theodolite, dan waterpas.
3. Pemahaman dan mempraktikkan cara pengukuran dan perhitungan jarak dan luas
dengan planimeter.
4. Pemahaman dan mempraktikkan cara pengukuran dan perhitungaan beda tinggi
waterpassing grid.
5. Pemahaman dan mempraktikkan perhitungan hasil praktek pengukuran (data ukur)
dan penggambarannya (plotting)
III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
A. Aspek kognitif dan kecakapan berpikir
1. Menjelaskan pentingnya mempelajari Geomatika
2. Menjelaskan konsep pengukuran tanah, keterkaitannya dengan dunia komputasi
pada era teknologi informasi.
3. Menjelaskan cara pengukuran jarak (terpendek) antara dua titik
4. Menjelaskan arti dan cara pengukukran azimuth
5. Menjelaskan konsep tinggi titik pada permukaan bumi, beda tinggi, baik dengan
klinometer, takhimetri, dan waterpassing, serta cara penggambaran profil melintang
dan memanjang.
6. Menjelaskan cara perhitungan luas dan volume bidang tanah.
B. Aspek psikomotorik
1. Terampil dan teliti dalam menggunakan alat-alat ukur tanah. Mahasiswa dapat
mengukur azimuth sebuah garis
2. Terampil dan teliti dalam menuliskan data hasil ukur tanahnya.
3. Terampil dan teliti dalam menghitung data hasil praktek ukur tanahnya.
4. Terampil dan teliti dalam menggambar (plotting) hasil hitungan data ukur tanahnya.
5. Terampil dan teliti dalam menuliskan data hasil ukur tanahnya.
Dibuat oleh :
Tim Dosen Praktikum
Geomatika PTSP

Diperiksa Oleh:
Dilarang memperbanyak sebagian atau selurruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta

Drs Agus Santosa, MPd

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
SILABI PRAKTIKUM GEOMATIKA I
No SIL/TSP/SPR123/26

Revisi : 00

Tgl : 27 Mei 2014

Hal 2 dari 3

6. Terampil dan teliti dalam penggunaan perangkat lunak dalam proses hitungan dan
penggambarannya.
C. Aspek afektif, kecakapan sosial dan personal
1. Mau memperhatikan standar kebersihan pribadi, lingkungan sosial, kelas tempat
belajar (laboratorium geomatika)
2. Memiliki ketelitian dan kecermatan, serta kreatifitas dalam memilih alat ukur dan
perlengkapannya.
3. Memiliki kecermatan dan ketepatan dalam pengaturan alat, membaca pita ukur,
rambu ukur, bacaan arah horizontal maupun vertikal, dan tinggi alat ukur
(theodolite).
4. Memiliki kecermatan dalam mencatat (recording) saat mengecek bacaan benang
atas dan bawah.
5. Responsif terhadap evaluasi dan saran dari dosen atau teman belajarnya ataupun
kelompok prakteknya.
6. Responsif, kreatif, dan inovatif dalam mengatasi kesulitan-kesulitan karena
keadaan alat ukur dan kondisi tempat praktek.
7. Responsif dan teliti (rinci) dalam meminjam peralatan praktek
8. Tanggung jawab dan disiplin dalam penggunaan alat dan saat mengerjakan tugastugas hasil pengukurannya.
9. Memiliki sikap gotong royong, dan memiliki rasa toleransi (empati) pada sesama
teman, terutama pada kelompoknya.
IV. SUMBER BACAAN
1. Brinker dan Wolf. 1986. Dasar-dasar Pengukuran Tanah, alih bahasa : Djoko
Walijatun, Erlangga, Jakarta.
2. Dugdale, RH. 1986. Ilmu Ukur Tanah, alih bahasa : M. Nur Hasan, Erlangga,
Jakarta.
3. Irvine, William. 1995. Penyigian untuk konstruksi, alih bahasa : Lien Tumewu,
Penerbit ITB, Bandung.
4. Sinaga, Indra. 1977. Pengukuran dan Pemetaan Pekerjaan Konstruksi, Pustaka
Sinar Harapan, Jakarta.
5. Slamet Basuki. 2011. Ilmu Ukur Tanah, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.
V. PENILAIAN
Butir-butir penilaian terdiri dari :
1. Tugas mandiri
2. Ketepatan pengumpulan tugas
3. Partisipasi kehadiran kuliah dan praktek
4. Ujian semester
Tabel penguasaan kompetensi
No.
1
2
3
4
Dibuat oleh :
Tim Dosen Praktikum
Geomatika PTSP

Nilai
A
AB+
B

Syarat
Sedikitnya mahasiswa harus mengumpulkan 86 point
Sedikitnya mahasiswa harus mengumpulkan 80 point
Sedikitnya mahasiswa harus mengumpulkan 75 point
Sedikitnya mahasiswa harus mengumpulkan 71 point
Diperiksa Oleh:
Dilarang memperbanyak sebagian atau selurruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta

Drs Agus Santosa, MPd

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
SILABI PRAKTIKUM GEOMATIKA I
No SIL/TSP/SPR123/26

5
6
7

BC+
C

Revisi : 00

Tgl : 27 Mei 2014

Hal 3 dari 3

Sedikitnya mahasiswa harus mengumpulkan 66 point


Sedikitnya mahasiswa harus mengumpulkan 64 point
Sedikitnya mahasiswa harus mengumpulkan 56 point

SKEMA KERJA
Minggu
ke
1-2

3-7

8-11

12-13

14-16

Dibuat oleh :
Tim Dosen Praktikum
Geomatika PTSP

Kompetensi dasar

Materi dasar

Pemahaman dan
mempraktikkan
pengukuran jarak
dan azimuth

1. Prosedur pengukuran jarak


dua titik
2. Prosedur pelurusan antara
titik-titik
3. Prosedure pengukuran
azimuth garis.

Pemahaman dan
pengukuran beda
tinggi dengan
klinometer,
theodolite dan
waterpas.
Pemahaman dan
mempraktikkan
cara pengukuran
jarak dan luas
berdasaran
koordinat (x,y) dan
dengan alat
planimeter
Pemahaman dan
mempraktikan
pengukuran beda
tinggi waterpasing
grid.

Prosedur pengukuran beda


tinggi dengan alat klinometer,
theodolite, dan waterpas.

Pemahaman dan
mempraktikkan
perhitungan hasil
praktek
pengukuran (data
ukur) dan
penggambarannya
(plotting)

1. Prosedur perhitungan luas


dengan koordinat
2. Prosedur perhitungan luas
dengan planimeter
3. Prosedur perhitungan luas
dengan perangkat lunak.
4. Prosedur penggambaran
profil memanjang dan
melintang.
5. Prosedur penggambaran
(plotting) waterpasing grid.

1. Prosedur perhitungan jarak


2. Prosedur perhitungan luas

1. Prosedur beda tinggi grid

Strategi
prakatek
1. Peragaan
2. Praktek
3.Tanya
jawab
4. Bimbingan
individu

Ref
1, 3, 4

1. Peragaan
2. Praktek
3.Tanya
jawab
4. Bimbingan
individu
1. Peragaan
2. Praktek
3.Tanya
jawab
4. Bimbingan
individu

1, 5

1. Peragaan
2. Praktek
3.Tanya
jawab
4. Bimbingan
individu
1. Peragaan
2. Praktek
3.Tanya
jawab
4. Bimbingan
individu

1, 5

1, 3

2, 3, 5

Diperiksa Oleh:
Dilarang memperbanyak sebagian atau selurruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta

Drs Agus Santosa, MPd

You might also like