You are on page 1of 10

ASUHAN KEBIDANAN KOMUNITAS DALAM KONTEKS

KELUARGA BP. X DESA SIPANGE GODANG, KECAMATAN SAYURMATINGGI


DATA DAN IDENTIFIKASI

A. Struktur dan sifat keluarga


1. Struktur Keluarga
a. Nama Kepala Keluarga :
b. Umur
:
c. Jenis kelamin
d. Agama
:
e. Pendidikan
:
f. Pekerjaan
:
g. Pendapatan
:
h. Alamat
i. Suku/bangsa
j. Daftar anggota keluarga
No Nama
.
1.
2.
3.
4.
5.

Fajri
Ucok

Hub L/
.
P
KLG
Ana L
k
L
Ana
k

Umu
r

Pen
d

6thn Tk
3hari

Aga
ma
Isla
m
Isla
m

k. Tipe keluarga
l. Genogram
-------

Bp. Alimuddin
35 tahun
: laki-laki
islam
sd
petani
: sipange godang
: batak/indonesia
:
pekerjaa
imunisasi
BC
poli Hep/H DPT DT
n
G
o
iB

:
:
-------

-------------------

KETERANGAN :

: Laki-laki
: Perempuan
------ : garis perkawinan
: Garis keturunan

m. Hubungan antar anggota keluarga


Hubungan antar suami, istri dan anak dari keluarga Bp. A
cukup harmonis, terbukti dengan mereka sangat dekat dan
akrab. Dan hubungan antara keluaraga dan masyarakat juga
terlihat harmonis terbukti dengan sering mengobrol dengan
tetangga dan saling membantu keluarga.
2. Sifat Keluarga
a. Dalam mengambil keputusan yang paling berpengaruh adalah
Bp. A dan Ny. M.
b. Kebiasaan Hidup sehari-hari
Kebiasaan makan keluarga ini adalah 3Xatau lebih dalam
sehari teratur dengan porsi makan satu piring penuh dengan
nasi, sayur, lauk, buah, seperti pisang. Kadang-kadang minum
susu, cara pengolahan makanan diawali dengan mencuci
terlebih dahulu sayuran yang akan dimasak. Menu bervariasi
dalam keadaan hangat dengan menggunakan garam yodium.
Tempat makan yaitu diatas meja makan dengan suasana
santai/tenang. Menggunakan alat makan lengkap dan
disimpan diatas meja dengan tudung saji. Sebelum dan
sesudah makan mencuci tangan dengan air. Tidak ada
makanan pantangan dan juga tidak mengkhususkan suka
pada sesuatu jenis makanan.
Satu keluarga jumlah minum rata-rata 8-9 gelas perhari
berupa air putih dan teh, contoh menu makana keluarga yaitu
nasi, sayur, tempe, ikan, pisang.
3. Kebiasaan Istirahat dan Tidur Keluarga
Keluarga Bp. A mempunyai kebiasaan tidur cukup mulai dari jam
21.00 sampai dengan jam 04.30 WIB pada malam hari dan tidur
siang 1-2 jam.
4. Sarana Hiburan Keluarga
Keluarga Bp. A mempunyai kebiasaan sarana hidup yaitu televisi.
5. Pemanfaatan Waktu Senggang
Keluarga Bp. A mnenggunka waktu luang/senggang mengobrol
dengan tetangga atau menonton TV.

6. Eliminasi
Keluarga Bp. A biasa BAB 1X/hari di WC rumah, BAK 3-4 kali
sehari dan tidak ada keluhan.
B. Faktor keluarga Sosial dan Budaya
1. Penghasilan Keluarga
Penghasilan keluarga yang utama yaitu dari Bp.A sebesar Rp.
1.000.000/bulan. Penghasilan tambahan tidak ada. Pemanfaatan
dana keluarga setiap bulan digunakan untuk kebutuhan seharihari. Pengolahan keuangan oleh ibu.
2. Kegiatan sosial kemasyarakatan
Keluarga Bp. A aktif dalam kegiatan sosial, hubungan anggota
keluarga dangan masyarakat harmonis.
C. Faktor Rumah dan Lingkungan
a. Keluarga Bp.A tinggal dirumah sendiri dimana dinding sudah
permanen (tembok) ukuran rumah 4 x 6, semen, atap rumah
terbuat dari seng, jenis ventilasi berupa pintu, keadaan
vetilasisudah memenuhi syarat kesehatan. Penerapan
menggunakan listrik. Pembagian ruangan adalah 2 kamar tidur,
dapur, ruang tamu, dan ruang makan. Kebersihan ruangan
kurang baik.
b. Perabotan rumah
Alat masak menggunakan kompor minyak, tempat penyimpanan
perabotan dapur diletakkan di rak piring.
c. Sampah
Pembuangan sampah di got, terletak di samping rumah. Jarak
pembuangan sampah dengan air minum < 10 meter.
d. Sumber air
Keluarga Bp. A menggunakan sumber air minum dari mata air
dengan kualitas air jernih dan tidak ada rasa. Ada jamban dari
tempat penampungan air pada radium lebih dari 10 M, air
selokan di sekitar sumber penampungan air.
e. Penampungan air minum
Penampatan air minum ditempatkan di gentong dalam keadaan
terutup.
f. Jamba rumah
Keluarga Bp. A mempunyai jamban sendiri.
g. Pembuangan air limbah
Jenis air limbah yang berasal dari limbah rumah tangga dibuang
diselokan samping rumah.
h. Kandang ternak
Keluarga Bp. A tidak mempunyai kandang ternak.
i. Halaman
Keluarga Bp. A memiliki halaman rumah yang terletak dibagian
depan rumah.
j. Kamar mandi
Keluarga Bp. A mempunyai kamar mandi sendiri.

D. Riwayat Kesehatan Material Psikososial-Spiritual


a. Memenuhi kebutuhan jiwa
Keluarga Bp.A setiap hari merasa nyaman tidak ada gangguan,
masing-masing anggota keluarga merasa senang.
b. Pemenuhan status sosial
Didalam keluarga tidak ada perasaan dikucilkan, tidak ada yang
dibenci dan membenci.
c. Riwayat kesehatan material keluarga
Didalam anggota keluarga tidak ada mengalami gangguan jiwa,
tidak ada yang pernah dirawat ke RS jiwa.
d. Gangguan maternal keluarga
Tidak ada gangguan maternal seperti merasa bersalah, gagal,
kecewa, dan tekanan. Kadang-kadang anaknya marah-marah dan
bertengkar.
e. Penampilan tingkah laku anggota yang menonjol tidak ada.
f. Riwayat spiritual anggota keluarga
Semua anggota keluarga Bp.A taat dalam menjalankan perintah
agama yang di anutnya.
g. Kesadaran keluarga tentang HIV/AIDS
Keluarga Bp.A mengetahui tentang penyakit HIV/ADS.
h. Tentang petugas kesehatan tidak ada masalah.
i. Dana sehat
Keluarga Bp. A tidak mengikuti program dana sehat.
j. Keadaan kesehatan keluarga saat kunjungan dalam keadaan
sehat.
E. Riwayat Kesehatan Keluarga
1. Riwayat kesehatan anggota keluarga
Pada keluarga Bp. A tidak memiliki penyakit tertentu
2. Kebiasaan memeriksakan diri
Pemeriksaan pada waktu sakit saja di bidan di desa tsb.
3. Kesehatan ibu dan anak
a. Riwayat kesehatan yang lalu
No Kehamil Umur
Jumlah
Keluh Cara mengatasi
.
an
kehamilan
pemeriksaan
an
1. V
37 minggu
10 kali
Mual, Makan porsi
munt
sedikit tapi
ah
sering
b. Riwayat persalinan yang lalu
No Persalin Tempat
Penolong
.
an
bersalin
persalinan
1. V
Rumah
Dukun

keluh
an
-

c. Ibu hamil
Tidak ada ibu hamil di keluarga Bp. A
d. Ibu nifas

Proses
persalinan
Spontan

Ket
-

Ada ibu nifas di keluarga Bp. A


e. Ibu menyusui
Terdapat ibu menyusui di keluarga Bp. A
f. Keluarga berencana
PUS pernah memakai alat kontrasepsi
g. Pemeriksaan balita
Keluarga Bp.A mempunyai 2 orang balita, pemeriksaan
dilakukan secara rutin di posyandu. Mempunyai KMS yang di
isi oleh kader. Status imunisasi lengkap. Status gizibalita
cukup. Makanan yang dikuonsumsi Balita adalah makanan
pokok + protein + sayur/buah. Tingkat pertumbuhan balita
normal sesuai umur.
h. Persepsi dan tanggapan keluarga terhadap masalah
Tanggapan keluarga terhadap masalah yang dihadapi selalu
dirundingkan dengan anggota keluarga secara bik-baik
bersama anggota keluarga lain. Bila ada keluarga yang
sakit/tidak sehat dibawa kebidan.
ANALISA DATA
a. Penjajakan kesehatan tahap 1
- Ancaman kesehatan
a. Ibu kurang mengerti tentang asuhan pada Neonatus
b. Ibu kurang mengerti tentang asuhan ibu meneteki( BUTEKI )
c. Kurangnya pengetahuan tentang PHBS di rumah dan di
lingkungan
- Kurang atau tidak sehat
- Situasi krisis
b. Penjajakan kesehatan tahap 2
No
Data
Permasalahan kesehatan
.
1
Ibu kurang mengerti Ibu belum mengetahui secara benar tentang
tentang asuhan
pentingnya asuhan pada Neonatus. Karena
pada Neonatus
keterbatasan biaya dan ketidaktahuan ibu.
2
Ibu kurang mengerti Ibu belum mengetahui secara benar tentang
tantang asuhan ibu pentingnya asuhan pada ibu meneteki
meneteki
3
Kurangnya
Ketidak pengertian keluarga Bp. A tentang
pengetahuan
cara memelihara kebersihan diri,rumah dan
tentang PHBS
lingkungan yang bisa mempengaruhi
dirumah dan
kesehatan.
lingkungan
c. Menentukan Prioritas Masalah
Data-data yang diperoleh pada waktu pengkajian terhadap berbagai
masalah kesehatan yaitu
:
1. Ibu kurang mengerti tentang asuhan pada Neonatus
No
Kriteria
Perhit Sco
Pemecahan Masalah

.
1.

re
Ibu kurang mengerti
tentang asuhan pada
Neonatus
a. Sifat masalah
ancaman
kesehatan
b. Kemungkinan
masalah dapat
diubah dengan
mudah
c. Potensi
masalah untuk
diubah tinggi
d. Menonjolkan
masalah harus
segera
ditangani
Total

2/3x1

2/3

2/2x2

3/3x1

2/2x1

Ketidak tahuan ibu akan pentingnya


asuhan pada Neonatus dan kekurang
mampuannya merawat bayi.sehingga
diberikanlah penyuluhan kepada ibu
dan keluarga tentang asuhan neonatus
1. Menjelaskan kepada ibu pentingnya
mempertahankan suhu tubuh bayi agar
tetap hangat, dengan mengganti popok
bayi setiap basah maupun kotor.
2. Mempraktekkan kepada ibu cara
merawat bayi sehari-hari
3.Mempraktekkan kepada ibu cara
melakukan perawatan tali pusat
4.Menjelaskan kepada ibu dan
keluarga mengenai ASI Eksklusif

4 2/3

2. Ibu kurang mengerti tentang asuhan ibu meneteki


No
Kriteria
.
2. Ibu kurang mengerti
tentang asuhan ibu
meneteki
a. Sifat masalah
ancaman
kesehatan
b. Kemungkinan
masalah dapat
diubah dengan
mudah.
c. Potensi
masalah untuk
diubah tinggi
d. Menonjolkan

Perhit

Sco
re

2/3x1

2/3

1/2x2

3/3x1

0/2x1

Pemecahan Masalah
Kurangnya pengetahuan ibu
tentang asuhan pada ibu
menyusui membuat ibu kurang
mahir menyusui bayinya dan
kurang merawat payudaranya.
Dengan diberikannya
penyuluhan tentang asuhan
ibu meneteki keluarga
menyadari tentang pentingnya
asuhan pada ibu meneteki.

masalah harus
segera
ditangani
Total

2
2

3. Kurangnya pengetahuan tentang


No
Kriteria
Perhit Sco
.
re
3. Kurangnya menjaga
kebersihan( PHBS),
rumah dan
2/3x1 2/3
lingkungan
a. Sifat masalah
1/2x2 1
ancaman
kesehatan
b. Kemungkinan
3/3x1 1
masalah dapat
diubah dengan
0/2x1 0
mudah.
c. Potensi
masalah untuk
diubah tinggi
d. Menonjolkan
masalah harus
segera
ditangani
Total
2 2/3

PHBS dirumah tangga


Pemecahan Masalah
Ketidak pengertian keluarga
tentang cara memelihara
kebersihan diri,rumah dan
lingkungan yang bisa
mempengaruhi kesehatan.
Maka dilakukan lah
penyuluhan mengenai PHBS
dirumah tangga. Agar keluarga
lebih mengerti pentingnya
Perilaku Hidup Bersih dan
Sehat

d.Penentuan Prioritas Masalah


Penentuan prioritas masalah berdasarkan scor tertinggi :
1. Ibu kurang mengerti tentang asuhan pada Neonatus
2. Ibu kurang mengerti tentang asuhan ibu meneteki
22/3
3. Kurangnya pengetahuan tentang PHBS dirumah tangga
22/3

: 4 2/3
:
:

Asuhan kebidanan pada keluarga Bp. A


No
.
1.

Masalah
kebidan
an
Ibu

Tujuan

Setelah dilkukan

Rencana
kebidanan

Implementasi

a. Memberita

a. Tgl 15

Evaluasi

Ibu mengerti dan

kurang
mengert
i
tentang
asuhan
pada
Neonatu
s

penyuluhan
kesehatan
tentang
pentingnya
asuhan pada
Neonatus
diharapkan
Ny.Mmengerti,
memahami:
a. Pentingnya
mempertahan
kan suhu
tubuh bayi
agar tetap
hangat,
b. Cara
merawat bayi
sehari-hari,
c. Cara
melakukan
perawatan
tali pusat
d. mengenai
ASI
Eksklusif

b.

c.

d.

2.

Ibu
kurang
mengert

Setelah
dilakukan
penyuluhan

a.

hkan
kepada
keluarga
tentang
pentingny
a
memperta
hankan
suhu
tubuh bayi
agar tetap
hangat
Memberita
hukan
kepada
keluarga
Bp.A dan
Ny.M
tentang
cara
merawat
bayi
seharihari.
Memberita
hu kepada
keluarga
tentang
cara
melakukan
perawatan
tali pusat
Memberita
hukan
kepada ibu
dan
keluarga
mengenai
Asi
Eksklusif
Memberita
hu kepada
ibu

Februari
2015 pukul
09.00
menjelaskan
kepada Ny.X
tentang
pentingnya
mempertaha
nkan suhu
tubuh bayi
agar tetap
hangat
b. tgl 15
Februari
2015 pukul
10.50
menjelaskan
tentang cara
merawat bayi
sehari-hari.
c. tgl 16
Februari
2015 pukul
09.00
menjelaskan
tentang cara
melakukan
perawatan
tali pusat.
d. Tgl 16
Februari
2015 pukul
10.50
menjelaskan
kepada
keluarga
tentang Asi
Eksklusif
a. Tgl 17
Februari
2015 pukul

mampu
mengungkapkan
penjelasan
tentang :
a. Pentingnya
mempertahank
an suhu tubuh
bayi agar tetap
hangat,
b. Cara merawat
bayi seharihari,
c. Cara
melakukan
perawatan tali
pusat
d. mengenai ASI
Eksklusif

Ibu dan keluarga


mengerti dan
mampu

3.

i
tentang
asuhan
ibu
menete
ki

kesehatan
tentang asuhan
ibu meneteki
diharapkan ibu
dan keluarga
mengerti dan
memahami
tentang:
a. Cara
menyusui
yang
benar
b. Cara
merawat
payudara

keluarga
tentang
cara
menyusui
yang
benar
b. Memberita
hu ibu
dan
keluarga
bagaiman
a cara
merawat
payudara

Kurangn
ya
pengeta
huan
tentang
PHBS
dirumah
tangga

Setelah
dilakukan
penyuluhan
kesehatan
tentang PHBS di
rumah tangga
diharapkan
keluarga Bp.A
mengerti dan
memahami
tentang:
a. Pengertian
tentang
PHBS
b. Cara
menjaga
Kebersiha
n
lingkungan
c. Cara
menjaga
kebersihan
kamar
mandi
d. Cara
menjaga
kebersihan

a. Memberi
tahu
kepada
keluarga
tentang
pengertian
PHBS
b. Memberita
hu kepada
keluarga
tentang
Cara
menjaga
Kebersiha
n
lingkungan
c. Memberi
tahu
kepada
keluarga
tentang
cara
menjaga
kebersihan
kamar
mandi
d. Memberita

09..00
menjelaskan
kepada ibu
dan keluarga
tentang cara
menyusui
yang benar
b. Tgl 18
Februari
2015 pukul
09.00
menjelaskan
kepada ibu
dan keluarga
tentang cara
merawat
payudara
a. Tgl 19
Februari
2015 pukul
09.00
menjelaskan
kepada
keluarga
Bp.A tentang
PHBS
b. Tgl 20
Februari
2015 pukul
09.00
menjelaskan
kepada
keluarga
tentang cara
menjaga
kebersihan
lingkungan
dan ikut
membantu
ibu
membersihka
n lingkungan
rumah

mengungkapkan
penjelasan
tentang asuhan
ibu meneteki
meliputi :
a. Cara
menyusui
yang benar
b. Cara
merawat
payudara

Keluarga
mengerti dan
mampu
mengungkapkan
penjelasan
tentang PHBS
dirumah tangga
meliputi :
a. Pengertian
PHBS
b. Cara
menjaga
kebersihan
lingkungan
c. Cara
menjaga
kebersihan
kamar
mandi
d. Cara
menjaga
kebersihan
rumah

rumah

hu
keluarga
tentang
cara
menjaga
kebersihan
rumah

c. Tgl 21
Februari
2015 pukul
09.00
menjelaskan
kepada
keluarga
Bp.A tentang
cara menjaga
kebersihan
kamar mandi
dan ikut
membantu
ibu
membersihka
n kamar
mandi
d. Tgl 22
Februari
2015 pukul
09.00
menjelaskan
kepada
keluarga
tentang cara
menjaga
kebersihan
rumah dan
ikut
membantu
ibu
membersihka
n rumah

You might also like