You are on page 1of 5

ASUHAN KEPERAWATAN LANSIA DENGAN

GANGGUAN MUSKULOSKELETAL (ASTEOPOROSIS)


PADA Ny.M
Pengkajian Individu
A; Identitas

Nama

: Ny. M

Jenis Kelamin

: Perempuan

Umur

: 90 tahun

Agama

: Islam

Status perkawinan

: Kawin

Pendidikan Terakhir

:-

Pekerjaan

:-

Alamat rumah

: Desa Lebo Jaya

Keluarga/orang terdekat

:Anak kandung dan cucu

B; Riwayat Kesehatan
1; Keluhan Utama

Anak Ny.M mengatakan saat ini, ibunya sudah tidak bias mendengar, melihat,
tidak bias bangun sendiri, sakit tulang punggung (bagian bawah), leher,
pinggang, susah meluruskan kakinya, sulit makan, minum, sering kencing dan
sudah tidak bias mengenali orang lain selain keluarganya.
2; Masalah keseheatan keluarga/keturunan

anak Ny.M mengatakan tidak ada riwayat penyakit keturunan tetapi penyakit
Ny.M semata-mata hanya penyakit ketuaan/degeneratif.

C; Kebiasaan Sehari-hari
1; Biologis

MARDIANA ILA(047)Page 1

a; Pola Makan

Frekuensi makanan Ny.M sedikit dan makanan Ny.M tidak pernah


dihabiskan.
b; Pola Minum

Kebiasaan minum Ny.M 2 gelas/hari dan hanya mau minum air putih yang
hangat.
c; Pola Tidur

Pola tidur Ny.M tidak teratur dimana sering terjaga pada malam hari.
d; Pola Eliminasi (BAK/BAB)

Pola eliminasi BAK sering dan BAB jarang/terganggu.


e; Aktivitas Sehari-hari

Ny.M tidak mampu melakukan aktivitas sehari-hari


2; Psikologis

Keadaan emosi Ny.M labil, halusinasi, gangguan sensori, sering bicara sendiri
dan sudah pikun.
3; Sosial
a; Dukungan Keluarga

Keluarga selalu merawat Ny.M dan membantu memenuhi kebutuhan


dasarnya.
b; Hubungan antar keluarga

Ny.M hanya dekat dengan anak-anaknya dan cucunya.

c; Hubungan dengan orang lain

Ny.M sudah tidak dapat berinteraksi dengan orang lain selain anggota
keluarganya.
4; Spiritual/Kultural

Ny.M sudah tidak mampu melaksanakan ibadah sesuai dengan kepercayaannya.


5; Pemeriksaan Fisik
MARDIANA ILA(047)Page 2

a; TTV

Keadaan Umum:
Ny,M tampak kurus, lemah, lesu, susah bergerak, tidak bisa mendengar,
melihat objek, tidak dapat berinteraksi dengan orang lain, takut terhadap
rangsangan dan kerusakan mobilitas fisik.

TD

: 140/90 mmHg

: 120x/menit

: 360C

RR

: 14x/menit

b; Kebersihan Perorangan
1; Kepala
;

Kepala dan rambut


Rambut beruban, tebal, tidak berketombe, kulit kepala bersih, tidak
ada lesi, luka dan tidak berkutu.

Mata
Matanya tidak bisa dibuka dengan sempurna, ada pengapuran pada
pupil (katarak), kelemahan otot bola mata.

Hidung
Lubang hidung simetris, tidak ada upil dan tidak ada polip.

Telinga
Tidak ada serumen tetapi Ny.M sudah tidak dapat mendengar
dengan sempurna.

Mulut
Sudah tidak memiliki gigi, mulut bersih dan tidak ada sariawan.

2; Leher

Tidak ada pembesaran kelenjar, tidak ada benjolan dan tidak ada nyeri
tekan pada leher.
3; Dada/thorax

MARDIANA ILA(047)Page 3

Rongga dada dan tulang belakang tidak simetris, dada tong (barrel
chest)
4; Abdomen

Tidak ada benjolan pada abdomen, ada nyeri tekan pada abdomen, saat
diperkusi terdapat bunyi timpani.
5; Muskuloskeletal

Kekuatan otot lemah, ekstremitas atas dan bawah badrest total, tidak
bias bergerak.
D; Analisis Data

No. Data
1

Masalah

DS:
Anak Ny.M mengatakan saat ini ibunya sudah

1; Nyeri
2; Hambatan mobilitas fisik

tidak bisa mendengar, melihat, tidak bisa


bangun sendiri, sakit tulang punggung (bagian
bawah), leher, pinggang, susah meluruskan
kakinya, sulit makan dan minum, sering
kencing
DO:
Ny.M terlihat

lemah,

lesu

dan

susah

menggerakkan badannya khususnya bagian


ekstremitas, kaki terlipat dan kekuatan otot
lemah.

E; Diagnosa Keperawatan
1; Nyeri berhubungan dengan deformitas tulang dan spasme otot ditandai dengan

nyeri pada saat menggerakkan badannya.


Tujuan

: Setelah dilakukan tindakan keperawatan diharapkan nyeri


berkurang.

MARDIANA ILA(047)Page 4

Kriteria hasil : Klien akan mengekspresikan nyerinya, klien dapat tenang dan
istrahat yang cukup.
Intervensi
a; Pantau tingkat nyeri pada punggung, nyeri terlokalisasi atau menyebar pada

abdomen atau pinggang.


b; Ajarkan pada keluarga klien tentang alternatif lain untuk mengatasi dan

mengurangi rasa nyeri pada Ny.M.


c; Kaji obat-obatan yang dikonsumsi Ny.M untuk mengatasi nyeri.
d; Rencanakan pada klien tentang periode istrahat adekuat dengan berbaring

dalam posisi terlentang selama kurang lebih 15 menit.


2; Hambatan mobilitas fisik berhubungan dengan disfungsi sekunder akibat

perubahan skeletal berhubungan dengan keterbatasan gerak yang dialami Ny.M.


Tujuan

: Setelah dilakukan tindakan keperawatan, diharapkan klien


mampu melakukan mobilitas fisik secara perlahan-lahan.

Kriteria hasil : Klien dapat meningkatkan mobilitas fisik.


Intervensi
a; Kaji tingkat kemampuan klien yang masih ada.
b; Rencanakan tentang pemberian program latihan

Bantu klien jika diperlukan latihan

Ajarkan pentingnya latihan

Dorong latihan dan hindari tekanan pada tulang seperti berjalan

Instruksikan klien untuk latihan selama kurang lebih 30 menit dan


selingi dengan istrahat dengan berbaring selama 15 menit.

MARDIANA ILA(047)Page 5

You might also like