You are on page 1of 4

Kontrol Kualitas

Kontrol kualitas adalah upaya yang dilakukan oleh peneliti pada semua tahapan
proses pengukuran untuk mencapai hasil yang valid (sahih), dan handal (reliable),
dengan harapan diperolehnya hasil pengukuran yang dianggap mendekati
karakteristik populasi penelitian, sehingga dapat diambil kesimpulan yang baik dan
tepat untuk menjawab tujuan penelitian.
Selain dari pada itu bahwa pada setiap pelaksanaan penelitian, senantiasa
diperhadapkan pada kesalahan pengukuran yang terdiri dari kesalahan alpha ()
atau sampling error dan kesalahan betha () atau sistematic error. Dengan
demikian maka tujuan pelaksanaan kontrol kualitas pada penelitian ini ialah, untuk
melakukan

minimalisasi

atau

memperkecil,

bahkan

kalau

memungkinkan

menghlangkan sama sekali kesalahan-kesalahan yang timbul oleh karena kedua


jenis kesalahan tersebut.
Adapun langkah-langkah pelaksanaan kontrol kualitas pada penilaian ini
adalah sebagai berikut:
1. Kesalahan alpha (Sampling error).

Jenis kesalahan ini terdiri dari kesalahan

yang terjadi pada jumlah sampel (ukuran sampel) yang dianggap mewakili
populasinya, dan cara penarikan sampel dari populasinya (samplingtechnics).
a. Jumlah sampel.
Pada penelitian ini jumlah sampel dihitung dengan menggunakan rumus
perhitungan sampel yang diperkenalkan oleh Stanley Lemeshow, et al.
(1997), jumlah total sampel 187 responden
b. Teknik sampel.

Pada penelitian ini teknik penarikan sampel dilakukan sebagai berikut :


dipilih secara random

berdasarkan

kinerja

perawat pada

RSUD

Prof.Dr.H.Aloei Saboe Kota Gorontalo, terhadap kualitas pelayanan perawat


pada periode Januari 2015 sampai dengan Desember 2015.
2. Kesalahan betha (sistematic error).

Jenis kesalahan ini juga terdiri dari:

kesalahan yang terjadi Pengukur (peneliti), kesalahan yang terjadi pada alat ukur
yang digunakan (instrumen), serta kesalahan yang terjadi pada obyek yang
diukur (responden). Ketiga jenis sumber kesalahan tersebut diuraikan sebagai
berikut :
a. Kesalahan Pengukur.
Kesalahan pengukur pada umumnya dinilai melalui dua penilaian yakni:
Kesamaan dan stabilitas, namun pada penelitian ini hanya dilakukan penilaian
terhadap statibilitas, yang dimaksudkan untuk menilai konsistensi hasil satu
pengukuran ke-pengukuran lainnya yang dilakukan oleh peneliti sendiri.
Pelaksanaan penilaian dilakukan dua kali pengamatan dengan waktu yang
berbeda, subyek pengukuran atau responden yang sama

dan instrumen

yang sama. Penilaian awal berlaku sebagai variabel (X) sedangkan penilaian
kedua berlaku sebagai variabel (Y). Jumlah responden yang diwawancarai
sebesar 10% dari jumlah sampel 19 orang.
b. Kesalahan Alat ukur
Dilaksanakan dengan melakukan uji coba kuesioner dilapangan. Uji coba
kuesioner dilapangan, dilakukan pada rumah responden yang berdomisili di
Kota Gorontalo pada bulan Desember 2015. Tujuan uji coba adalah: 1).
Identifikasi item-item kuesioner yang jawabannya membingungkan. 2).
Identifikasi waktu yang dibutuhkan untuk wawancara untuk setiap kuesioner.

3). Identifikasi pertanyaan dan jawaban yang masih perlu ditambah atau
dikurangi.
c. Kesalahan obyek yang diukur (responden).
Dilaksanakan dengan :
1) Terlebih dahulu minta
untuk

diikutkan

persetujuan dengan responden secara sukarela

kedalam

penelitian

yang

dibuktikan

dengan

penandatanganan inform consent.


2) Meminta keluangan waktu dari responden untuk diwawancarai secara
bebas tanpa tekanan atau intimidasi.
3) Memberikan jaminan kerahasiaan terhadap hasil wawancara yang
diberikan oleh responden.

Hasil Uji Validity dan Reliability

Dimensi variabel
Umur
Tanggibel
Emphaty
Reliability
Responsiveness
Assurance
Pelaksanaan Asuhan
Keperawatan
Motivasi Petugas
Pelayanan Informasi
Pelayanan Jaringan
Pelayanan Konseling
Kinerja Perawat
Keterampilan Perawat
Kualitas Pelayanan
Perawat

Validity
(r = 0,116)
0,136
0,735
0,791
0,802
0,809
0,795
0,420
0,603
0,481
0,361
0,248
0,037
0,449
1

Kualitas pelayanan perawat


Hasil Uji
Interpretasi
Reliability
( chrobahs)=0,735
Valid
0,784
Valid
0,717
Valid
0,716
Valid
0,716
Valid
0,713
Valid
0,717
Valid
0,692
Valid
Valid
Valid
Valid
Non Valid
Valid
-

0,706
0,714
0,717
0,724
0,768
0,718
0,670

Interpretasi
Non Reliable
Reliable
Reliable
Reliable
Reliable
Reliable
Reliable
Reliable
Reliable
Reliable
Reliable
Non Reliable
Reliable
Reliable

You might also like