Sebelum membahas apa saja hormon yang berperan dalam proses
eliminasi hendaknya kita tahu pengertian dari hormon dan dimana hormon itu dihasilkan. Hormon adalah penyampai pesan kimiawi yang dilepaskan dan bekerja pada lokasi yang jauh dari tempat pelepasannya. Semua yang terjadi dalam tubuh kita ada di otak dan apapun itu termasuk kelainan (dr.Affandy, Sp.KK). Selain sebagai pengontrol saraf otak juga merupakan kelenjar endokrin paling penting (At A Glance, Sistem Endokrin). Seperti yang telah kita ketahui otak kita adalah bagian tubuh yang mempunyai bagian anatomi dan fisiologi paling rumit diantara organ yang lain, otak mempunyai banyak bagian seperti depan, samping, belakang, depan dan tengah, setiap bagian juga mempunyai fungsi yang berbeda pula. Sistem endokrin tepatnya terletak di otak tengah yang disebut dengan sistem limbic, di sistem ini terdapat kelenjar pituary atau HPA (Hipotalamic Pituary Adrenal) yang fungsi utamanya untuk mengatur hormon di seluruh tubuh (Endokrin) Mekanisme perjalanan hormon yang pertama adalah sel saraf yang terspesialisasi terutama pada hipotalamus mensintesis hormon kemudian ditranspor ke terminal saraf. Kemudian hormon akan dilepas dalam sistem darah portal yang akan membawa ke kelenjar hipofisis. Dalam kasus eliminasi hormon yang dipengaruhi sama dengan kasus cairan. Yaitu adalah renin- angitensin- aldosteron sistem yang terdapat pada ginjal. Dalam ginjal terdapat banyak bagian dan salah satunya adalah korteks adrenal yang terdapat di bagian luar. Korteks adrenal mempunyai kelenjar yang disebut kelenjar adrenal. Kelenjar ini menghasilkan renin dan hormon mineralkortikoid yaitu aldosteron yang berfungsi mengatur jumlah cairan dalam tubuh. Saat merasakan kandung kemih penuh maka aldosteron mengirim sinyal ke otak yaitu hormon hipotalamus (Vasopresin atau ADH) yang akan membalikan sinyal ke aldosteron supaya dilakukan eliminasi. Begitu pula sebaliknya jika aldosteron
merasa cairan kurang maka sinyal dikirim ke hormon hipotalamus di otak setelah diterima dan dikembalikan maka ada perintah untuk mencukupinya dengan cara minum (pemenuhan cairan)