You are on page 1of 1

ABSTRAK

Krens Jansen Kapitarauw. Perhintugan Material Cement Slurry pada Program


Cementing Job Casing 7 Sumur #17 Lapangan Y. Dibimbing oleh
Agustinus Denny Unggul Raharjo, ST., MOGE dan Nur Prasetyo Ponco Nugroho,
ST., M.Eng.
Penyemenan merupakan salah satu operasi penting pada suatu operasi
pemboran. Operasi penyemenan ini terdiri dari beberapa tahap, mulai dari
pembuatan semen, proses pemompaan semen hingga proses menunggu semen
mengeras. Penyemenan pada sumur pemboran ini bertujaan untuk melekatkan
casing dengan dinding formasi. Dimana fungsi casing ini untuk melindungi
dinding formasi agak tidak runtuh sehingga sewaktu melakukan operasi pemboran
pada trayek selanjutmya.
Perhitungan Kebutuhan material slurry bertujuan untuk mengetahui berapa
banyak material slurry yang dibutuhkan dalam penyemenan. Dari hasil
perhitungan material penyemenan casing 7 didapatkan total slurry adalah 239
bbl. Slurry penyemenan terbagi menjadi dua bagian yaitu lead slurry sebanyak
177 bbl dengan jumlah sack 701 sack, water mixing 103,58 bbl. dan untuk tail
slurry sebanyak 62 bbl dengan jumlah sack 300 sack, mixing water 31,97 bbl.
Material additive yang digunakan untuk lead slurry adalah G-630 (Defoamer)
16,82 gal, BXF-200L (Fluid Loss Additive) 337,18 bbl, BXR-200L (Retarder)
31,54 gal dan BZ Geo5800 (Anti Gas Migration) 232,03 gal. Sedangkan material
yang digunakan pada tail slurry adalah G-630 (Defoamer) total 7,2 gal, BXF200L (Fluid LossAdditive) total 115,5 gal, BXR-200L (Retarder) total 13,8 gal
dan BZ Geo-5800 (Anti Gas Migration) total 74,4 gal. Total Displacement volume
atau volume yang digunakan untuk mendorong semen slurry yang adalah 1805
cuft atau 321.5 bbl.
Kata Kunci : Penyemenan Casing 7, Komposisi Material Slurry.

You might also like