You are on page 1of 8

LAPORAN PRAKTIKUM

MATA KULIAH: COMMUNITY NURSING PROGRAM V


SKS: 4 SKS

ASUHAN KEPERAWATAN KESEHATAN MASYARAKAT DI SD


TUNAS MULIA MONTESSORI

Viska Ayu Nirani


220110120026

TUTOR 12

FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS PADJADJARAN
2016

BAB I
ASUHAN KEPERAWATAN KESEHATAN MASYARAKAT DI SD
TUNAS MULIA MONTESSORI

1 PENGKAJIAN SEKOLAH
I
DATA UMUM
1 Data Umum Sekolah
Tanggal pengkajian
: 23 Februari 2016
Nama sekolah
: SD Tunas Mulia Montessori
Jenjang
: Sekolah Dasar
Tipe
: Swasta
NPSN
: 20613941
Alamat
: JL Boulevard Gading Serpong, Gading Serpong Blok
Provinsi
Kabupaten
No Telepon

CB VI No. 57, Kec. Tangerang


: Banten
: Kab. Tangerang
: (021) 5470452

Data khusus sekolah


a Tipe sekolah
Merupakan sekolah swasta dengan bahasa inggris dan bahasa indonesia
sebagai bahasa yang sering digunakan dalam kegiatan belajar mengajar.

Pengkajian lingkungan
a Karakteristik sekolah
SD Tunas Mulia Montessore merupakan jenis sekolah dengan bangunan
permanen, lantai keramik dan atap internit. Terdapat jendela, dan cahaya dapat
masuk dengan melalui jendela kaca. Sekolah tampak rapih dan bersih. Sekolah
memiliki halaman yang cukup luas, halamannya ditanami beberapa tanaman.
b

Karakteristik siswa
Lingkungan SD Tunas Mulia Montessori merupakan lingkungan yang aman
dan bersih. Namun secara sosial dan emosional sekolah ini kurang baik, karena
terdapat kasus pembullyan antar siswa.

Fungsi sekolah
a Fungsi afeksi
Berdasarkan berbagai surat kabar yang beredar, terdapat beberapa murid yang
suka membully temannya sendiri, dengan inisial M. Hal ini berarti kurangnya
dukungan, perhatian dan saling menyayangi antar teman di SD Tunas Mulia
Montessori.
b Fungsi sosialisasi

Sekolah harus selalu mengajarkan dan menekankan untuk berperilaku baik


dalam kehidupan sehari hari sesuai nilai dan norma agama dan juga budaya
setempat. Namun pada kenyataanya pihak sekolah seperti kurang peduli dengan
kejadian ASP dan malah menuntut balik keluarga ASP dalam menangani masalah.
Sekolah kurang dalam menekankan perilaku baik kepada siswa-siswanya dilihat
dari hasil pengamatan di berbagai surat kabar.
c Fungsi perawatan kesehatan sekolah
Mengenal masalah
Perawat mengetahui masalah yang dialami ASP sebagai korban
pembullyan yang diduga pelakunya merupakan teman sekelasnya (inisial M).
Hasil dari pengamatan di berbagai surat kabar, tidak ada keterangan khusus
terkait sebab terjadinya pembullyan terhadap korban ASP.
Mengambil keputusan
Sekolah mengambil keputusan untuk menuntut ulang orang tua ASP
karena tindakan orangtua ASP dianggap melakukan pencemaran nama baik.
Padahal keadaan ASP yang tertekan secara fisik dan mental membutuhkan
dukungan dari sekolah untuk kembali normal. Pasalnya kejadian pembullyan
yang menimpa ASP membuat nya tidak mau mengikuti kegiatan belajar
mengajar di SD Tunas Mulia Montessori selama 1 bulan lebih.
d Fungsi religius
Sekolah juga seharusnya memiliki fungsi religius, terdapat mata pelajaran
yang mengajarkan akhlak dan ibadah sesuai dengan keharusan. Namun tidak ada
info terkait mengenai fungsi religius di SD Tunas Mulia Montessori pada
berbagai surat kabar.
e Fungsi rekreasi
Sekolah memiliki lapangan untuk siswa bermain dan biasanya melakukan
study tour guna memenuhi fungsi rekreasi. Namun tidak ada info terkait
mengenai fungsi rekreasi di SD Tunas Mulia Montessori pada berbagai surat
kabar.
5

Stres dan koping pada pihak sekolah, siswa dan orang tua murid
a Stresor jangka panjang dan jangka pendek
Stresor jangka panjang
ASP, orang tua ASP dan sekolah memiliki masalah yang membutuhkan
penyelesaian dalam waktu enam bulan atau lebih, yaitu mengenai kasus
pembullyan yang marak diperbincangkan hingga ke media masa.
Stresor jangka pendek
Trauma fisik dan psikis yang dialami ASP belum teratasi dan membuat orang
tua ASP khawatir karena takut mempengaruhi masa depan ASP. Pihak sekolah
juga merasa dirugikan karena takut mencoreng nama baik sekolah.
b

Kemampuan berespon terhadap stresor


ASP nyaris bunuh diri karena trauma fisik dan psikis yang dialaminya. ASP
merasa depresi dan nyaris melompat saat di bawa ke psikolog. Ibu ASP sangat
memerhatikan kesehatan ASP, sehingga rutin membawanya berobat serta
menuntut pertanggungjawaban sekolah.

Strategi koping yang digunakan


ASP menjalani pengobatan terhadap trauma fisiknya dan terapi oleh psikolog
terhadap trauma psikisnya.
Strategi adaptif disfungsional
Tidak ada.
PENGKAJIAN FISIK, PSIKO DAN SOSIAL DI SEKOLAH

DIMENSI

PERTANYAAN

JAWABAN

O
1

Dimensi Fisik

Apakah ada anak yang mengalami Pada berita tidak teridentifikasi

Usia

keterlambatan perkembangan?
Apakah ada isu perkembangan Pada berita tidak teridentifikasi
yang spesifik berhubungan dengan
populasi

siswa

(perkembangan

seksual)?
2

Genetik

Bagaimana proporsi siswa laki- Pada berita tidak teridentifikasi, tetapi


laki dan perempuan?

proporsi siswa dapat diketahui dengan


pengumpulan data siswa di SD Tunas
Mulia Montessori, lalu ditabulasi dan

dipresentasikan.
Bagaimana ras/ suku/ etnik Pada berita tidak teridentifikasi.

populasi sekolah?
Bagaimana predisposisi faktor Pada berita tidak teridentifikasi, tetapi
genetik dan jenis penyakit?

predisposisi faktor genetik dan jenis


penyakit siswa dapat diketahui dengan
pengumpulan data (angket, dsb) siswa
di SD Tunas Mulia Montessori, lalu

Fungsi

fisiologis

Adakah

masalah

ditabulasi dan dipresentasikan.


kesehatan Pada kasus tidak teridentifikasi.

(prevalence jenis penyakit)?


b

Apakah terdapat siswa yang Pada berita tidak teridentifikasi, tetapi


mengalaminya?

populasi

masalah

kesehatan

dapat

diketahui dengan pengumpulan data


siswa di SD Tunas Mulia Montessori,

Dimensi

c
a

lalu ditabulasi dan dipresentasikan.


Bagaimana cakupan populasi?
Pada berita tidak teridentifikasi.
Adakah promosi kesehatan Pada berita tidak teridentifikasi.

yang dilakukan?
Bagaimana kualitas hubungan Kualitas hubungan antar siswa kurang

psikologis

antar siswa?

baik. Karena terjadi pembullyan oleh


siswa M terhadap beberapa siswa di

SD Tunas Mulia Montessori.


Tipe disiplin yang digunakan di Pihak sekolah kurang tegas dalam
sekolah? apakah tepat? fair & menangani kasus ASP sehingga ASP

konsisten dilakukan?
Apakah ada tekanan

siswa untuk penampilan?


Bagaimana kualitas hubungan Sekolah
antara

orangtua

memilih untuk pindah sekolah.


pada Tidak teridentifikasi
kurang

baik

dalam

dengan menanggapi keluhan orang tua ASP.

sekolah?

Sekolah dan orang tua seharusnya


memiliki hubungan yang baik dan
saling membantu dalam mengatasi

Dimensi

fisik a

sekolah

permasalahan siswa.
Dimana letak lokasi sekolah? JL Boulevard Gading Serpong, Gading
apakah terdapat hazard dekat Serpong Blok CB VI No. 57, Kec.

sekolah (polusi, kimia, alat)?


Tangerang
Adakah area untuk bermain Terdapat lapangan sekolah
yang

aman?apakah

alat

permainan aman?
Apakah terdapat binatang di Tidak teridentifikasi

lingkungan sekolah?
Apakah terdapat
beracun

atau

tanaman Tidak teridentifikasi


alergic

dilingkungan sekolah?
Keadaan
dilingkungan Sekolah terlihat bagus, kokoh, dengan
sekolah : panas, penerangan, jendela dan ventilasi yang cukup baik.

ventilasi?
Bagaimana tingkat kebisingan Tidak teridentifikasi. Namun sekolah

lingkungan sekolah?
berada tepat di pinggir jalan.
Apakah kebersihan makanan Tidak teridentifikasi
aman dan baik untuk mencegah
penyakit

menular

dan

Dimensi sosial

cacingan?
Apakah terdapat fasilitas toilet Tidak teridentifikasi

yang baik?
Adakah bahaya listrik yang Tidak teridentifikasi

dapat membahayakan siswa?


Bagaimana sikap masyarakat Tidak
terhadap pendidikan?

teridentifikasi.

masyarakat

ikut

Sebaiknya

serta

dalam

memajukan pendidikan pada siswa usia


b

Apakah

sekolah dan perkembangan UKS.


masyarakat Tidak teridentifikasi

mendukung terhadap program


c

sekolah?
Bagaimana

lingkungan sekolah?
Sumber daya apa saja yang ada Sumber daya manusia dan lingkungan

di lingkungan sekolah?
Bagaimana
status

ekonomi siswa?
Bagaimana latar

budaya siswa?
Bagaimana tipe

keamanan Tidak teridentifikasi

sosial Tidak teridentifikasi

belakang Tidak teridentifikasi


lingkungan Ada

nya

kasus

pembullyan

rumah siswa? Apakah terdapat membuktikan bahwa siswa mengalami


kemungkinan

terjadinya dan melakukan kekerasan.

kekerasan yang besar?


Bagaimana latar belakang Tidak teridentifikasi

pendidikan orangtua siswa?


Adakah siswa yanag tuna Tidak teridentifikasi

wisma? berapa banyak?


Apakah terdapat konflik antar Terdapat
group di populasi sekolah?

konflik

antar

group

di

populasi sekolah, yaitu antar siswa.


Seperti pernyataan yang disebutkan
oleh pengacara ASP, bahwa korban
bully dari siswa M bukan hanya ASP

Dimensi
perilaku

a
-

Pola konsumsi
Apa kebutuhan

status nutrisi?
Apakah
ada

saja.
Tidak teridentifikasi
nutrsi

dan

program

peningkatan kualitas nutrisi di


-

sekolah?
Bagaimana pengetahaun siswa,
guru

dan

keluarga

tentang

nutrisi?
Bagaimana kebiasaan merokok
siswa?berapa

banyak

siswa

b
-

yang merokok?
Latihan dan aktivitas
Tidak teridentifikasi
Bagaimana pola istirahat dan

aktivitas siswa di sekolah?


Apakah terdapat kesempatan
untuk melakukan rekreasi bagi
siswa diwaktu liburan sekolah?

Dimensi

jenisnya?
Bagaimana

c
-

olahraga di sekolah?
Penggunaan pengobatan
Tidak teridentifikasi
Apakah dilakukan pengobatan

rutin di sekolah bagi siswa?


Apa jenis pengobatannya?
Apakah terdapat pelayanan Tidak teridentifikasi

kesehatan di sekolah?
Bila ada, apakah pelayanan Tidak. UKS di SD Tunas Mulia

sistem
kesehatan

kesehatan
efektif?

keamanan

berjalan

alat

dengan Montessori tidak berjalan efektif

DIAGNOSA ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS SEKOLAH


No
.
1.

Data

Masalah

Penyebab

DO:
- Risiko terjadinya - Kurangnya pendisiplinan
- Luka gigitan pada tangan siswa lain (selain
pembullyan pada
terhadap
pelaku
ASP)
siswa SD Tunas
pembullyan
DS:
Mulia Motessori
- Menurut paparan siswa lain (selain ASP),
- Akibat dibully oleh siswa
- Risiko koping tidak
korban pembullyan yang dilakukan siswa
M
efektif
M tidak hanya ASP
- Siswa lain mengakui bahwa M melakukan
penganiayaan terhadap ASP
(untuk seluruh
- Siswa lain dapat menunjukkan bagian tubuh
siswa)
ASP yang ditendang oleh M

DIAGNOSA ASUHAN KEPERAWATAN UNTUK PELAKU DAN KORBAN


No

Data

.
1.

DO:
- ASP mengalami trauma fisik karena
dadanya dipukuli dan alat kelaminnya
ditendang oleh siswa yang berinisial M
- ASP mengalami trauma psikis hingga
depresi karena nyaris lompat dari atas
gedung untuk bunuh diri
DS:
- Klien mengatakan:
Klien menolak untuk masuk sekolah
selama lebih dari 1 bulan
Klien takut ketika melihat sekolah
2.
DO:
- Luka gigitan pada tangan siswa lain (selain

Masalah
Koping tidak

Respon maladaptif yang

efektif

dialami

(untuk ASP)

- Menurut paparan siswa lain (selain ASP),


korban pembullyan yang dilakukan siswa
M tidak hanya ASP

ASP

setelah

dibully oleh siswa M

Risiko perilaku

Kurangnya

kekerasan

dalam menjaga emosi

ASP)
DS:

Penyebab

(untuk M)

pembinaan

You might also like