Professional Documents
Culture Documents
Page 2
Page 3
1. Body section
Buka Standar(mm).ipt
klik 2D sketch dan arahkan kursor di XY plane lalu klik
`
sketch
3D toolbar
XY plane
Browser
Tampilan 3D mode
2D sketch toolbar
Tampilan 2D sketch
mode
Page 4
axis
Page 5
2. Nose section
Klik 2D sketch dan arahkan kembali ke XY plane , tekan tombol F7
untuk melihat potongan dari XY Plane. Klik Project Geometry lalu
arahkan kursor ke bagian depan dan atasbody section dan klik agar
mendapatkan garis batas.
Page 6
Klik kanan pada plane dan pilih Flip Normal, Setelah itu klik 2D
sketch dan pilih Plane yang telah dibuat sebelumnya.
Buatlah sketch sperti berikut :
Rotate model agar tampilan isometric (orbit )
Klik Project Geometry , pilih dua ujung garis agar memunculkan titik
point.
point
Page 7
Rails
Page 8
Hapus garis tengah 1000mm dan Fillet bagian ujung dengan radius
500mm dan berikan kembali garis tengah , seperti pada sketch
berikut :
Pilih toolbar Revolve , lakukan proses revolve pada sketch yang telah
dibuat seperti berikut :
Klik OK.
Page 9
3. Tail section
Klik 2D sketch dan pilih XY Plane. Aktifkan kembali sketch
pertama yang telah dibuat dengan cara, pada browser pada
revolution (klik tanda +) dan pilih sketch lalu klik kanan pilih
visibility.
Page 10
Setelah itu buatlah sketch pada Plane tersebut dan buatlah lingkarang
1200mm seperti berikut :
Finish Sketch
Page 11
Pilih tool Loft , lakukan proses Loft seperti pada saat loft Nose
section, seperti berikut :
Page 12
Setelah itu buatlah 2Dsketch pada plane yang telah dibuat. Setelah
masuk ke sketch mode tekan F7 dan pilih Project Cut Edge
Page 13
Dan klik OK, sembunyikan Plane dengan klik kanan pada Plane dan
pilih Visibility. Setelah itu klik kembali 2D skecth dan arah
kepermukaan bawah,
Page 14
5. Spoiler
Buat sketch pada permukaan sayap, dengan menggunakan Project
Geometry dan tollbar Offset, buatlah sketch seperti berikut :
6. Engine
Buatlah Plane untuk membuat sketch , klik Plane lalu pilih
Xy Plane dan arahkan kursor titik pada sayap. Klik kanan
plane pilih Flip Normal.
Page 15
Klik 2D ketch pada Plane tersebut , Tekan F7 dan pilih Project Cut
Edge dan buat sketch sperti berikut :
Profile
Axis
Page 16
Setelah itu klik Plane pada toolbar, pilih YZ Plane dan tarik kearah
engine dan masukan jarak sebesar 27500 mm
seperti berikut :
Page 17
lalu klik OK
Aktifkan kembali sketch yang dibuat sebelumnya, dengan cara klik
kana pada sketch pilih VISIBILTY.
Page 18
Klik OK
Setelah itu Fillet ujung dari sudu sebesar 250mm
Klik OK
Page 19
klik OK.
Setelah itu sembunyikan plan dan sketch dengan cara , pilih plane
dan sketch pada browser klik kanan lalu pilih visibilty.
7. Vertikal stabilizer
Gunakan kembali 2D sketch dan pilih XY Plane dan buat
sketch seperti berikut
Finish sketch
Buku ini ditujukan untuk junior engineer
Page 20
Page 21
8. Horizontal stabilizer
Buatlah PLANE dengan , klik toolbar PLANE lalu pilih XZ Plane
dan arahkan PLANE keatas dengan jarak 7625,250 mm.
Page 22
Page 23
windows,
ini..
untuk memperbanyak
Page 24
3D sketch toolbar
Tampilan 3D sketch
mode
Page 25
Page 26
Split tool pada kotak dialog SPLIT untuk memilih garis , FACE
permukaan yang akan dipisahkan. Lalu klik OK . sehingga
permukaan terpisah dari bodi utama seperti berikut :
Page 28
Page 29
Pada Body Section langkah yang dilakukan untuk membuat door and
window sama seperti pada Nose Section yaitu dengan menggunakan
toolbar SPLIT, seperti berikut ini :
Klik SPLIT , lalu pilih garis dimulai dengan garis pintu , dan pilih
permukaan pada body section.
Lakukan langkah tersebut hingga semua garis pada body section.
Berikan warna pada door , window yang telah dibuat seperti pada
nose section.
Page 30
Klik Ok.
Buatlah 2Dsketch pada plane tersebut , dan tekan tombol F7 pada
keyboard , dan klik PROJECT GEOMETRY pada toolbar.
Page 31
Page 32
Sembunyikan
sketch
Fillet
bagian
leading
edge
Page 33
Page 34
pilih garis bagian bawah , dan pilih face pada permukaan di nose
section , body section dan tail section , ketika mengklik untuk
memilih face tahan CTRL dan klik, dan klik apply/OK.
Aktifkan kembali sketch pada browser dan ulangi langkah SPLIT
untuk garis kedua.
Page 35
Untuk face pada SPLIT kali ini pilih permukaan nose section , body
section bagian atas , karena bagian bawah sudah terSPLIT
sebelumnya, untuk Tail section pilih keseluruhan. Dan klik OK.
Sembunyikan sketch pada browser.
Setelah itu berikan warna pada permukaan yang diSPLIT.
Bagian bawah :
Klik kanan properties dan pilih warna Blue wall paint dan klik OK.
Page 36
Page 37
Pilih profile pada Text BOEING , lalu ceklist wrap to face dan klik
permukaan body section bagian bawah , dan ganti direction menjadi
arah sebaliknya seperti pada gambar. Dan klik OK.
Page 38
Jangan lupa untuk save hasil gambar , klik file lalu save, Atau tekan
tombol CTRL+S dan berikan nama project yang kita buat ditempat
yang kita inginkan.
Note : untuk membuat text timbul pada permukaan rata tidak perlu menggunakan
emboss, gunakan tool extrude.
Page 39
11. Wheel
Sebelum membuat roda , buat dudukan dan as roda pesawat, kita
buat bentuk yang disederhanakan.
Buat PLANE , klik PLANE pada toolbar pilih YZ Plane dan tarik
PLANE keatas dan masukan jarak 11250 mm.
Page 40
Page 41
Page 42
Page 43
12. Assembly
Klik new buka Standart(mm).iam
ASSEMBLY TOOLBAR
toolbar
Page 44
Pilih body pesawat dan pilih Grounded agar pesawat diam dan tidak
bergeser.
Page 45
Setelah itu klik Ok dan secara otomatis roda akan lurus dengan
sumbu as.
Setelah menempel kemudian , klik constraint lagi , sekarang pilih
mate contraint, lalu pilih permukaan yang tidak berlawanan
arah( ketika memilih permukaan ditandai dengan anak panah) , agar
posisi setelah diconstraint tidak terbalik, seperti berikut ini :
Page 46
belakang dengan
13. Rendering
Render adalah proses untuk membuat model yang kita buat menjadi
sebuah gambar yang lebih jelas atau realistic, jika dengan settingan
dan PC yang bagus sangat mempengaruhi hasil render .
Sebelum merender posisikan pesawat agar terlihat menarik dengan
bantuan tool orbit, dan pada menubar pilih VIEW lalu ganti
pandangan ORTHOGRAPHIC menjadi PERSPECTIF. Dan aktifkan
shadow ,reflection untuk menambah efek bayangan.
Dan ganti background layar , pada menu bar pilih Tool lalu pilih
Aplication options , dan pada kotak dialog pilih Tab Colors. Kita
dapat mengganti background sesuai keinginan kita terdapat pilihan :
color , gradient dan image untuk settingan background.
Page 47
Lalu pilih Render image dan akan muncul kotak dialog untuk
settingan render , masukan resolusi untuk render contoh 1920x1020,
pada tab output pilih highest anti aliasing untuk mendapatkan gambar
yang maksimal. Setelah settingan disesuaikan lalu klik render dan
tunggu sampai proses render selesai.
Page 48
DAFTAR PUSTAKA
Page 49