Pabrik Polietilen Terephthalate (PET) dari Asam Terephthalate dan Etilen
Glikol Kapasitas Produksi 147.537 ton/tahun akan dibangun di Kawasan Industri daerah Karawang-Jawa Barat dengan luas tanah 27.738 m2. Bahan baku berupa Asam Terephthalate di beli dari PT. Amoco Mitsui Indonesia di daerah Subang sedangkan Etilen Glikol di beli dari PT. Glorindo di daerah Karawang. Untuk katalis Antimoni Trioksida di impor dari Amerika Seriat. Pabrik dirancang beroperasi secara kontinyu selama 330 hari, 24 jam perhari dan membutuhkan karyawan sebanyak 155 orang. PET banyak digunakan sebagai bahan baku pada industri polimer untuk membuat serat sintetis, resin, pembungkus makanan dan minuman, dan lain-lain. Proses pembuatan PET menggunakan proses pada tekanan atmosfir dengan reaksi esterifikasi. Ada lima proses utama yaitu persiapan bahan baku, reaksi, proses polimerisasi, proses polikondensasi, dan pemisahan produk. Persiapan bahan baku terdiri dari pencampuran antara asam terephthalate dan etilen glikol. Proses reaksi pembentukan BHET dijalankan dalam reaktor esterifikasi yang bekerja pada suhu 250oC dan tekanan reaktor 1 atm. Tahap proses prepolimerisasi berlangsung dalam reaktor prepolimerisasi dengan pengaduk terjadi pada temperatur 270 oC dan tekanan 1 atm. Tahap proses polikondensasi akan terbentuk monomer-monomer yang diharapkan derajat polimerisasinya 100. Reaksi ini akan berlangsung pada temperatur 290oC dan tekanan 0,00197 atm (200 Pa). Unit utilitas yang merupakan salah satu faktor penunjang proses industri mensuplai kebutuhan Air, Steam, Listrik, dan Bahan Bakar. Kebutuhan Air sebesar 37.351,32024 kg/jam diperoleh dari air sungai dan diolah hingga siap pakai, kebutuhan steam sebesar 74.887,71451 kg/jam, kebutuhan listrik sebesar 254,47013 kW, dan kebutuhan bahan bakar sebesar 39.899.922,6136 BTU/jam. Untuk unit pengolahan limbah dibagi menjadi pengolahan limbah gas , padat, dan cair. Pabrik PET ini dipimpin oleh 1 Dewan Komisaris, 1 Direktur. Untuk di plant terdapat 5 Manajer, 10 Kepala Bagian, 1 Kepala Seksi, dan 137 Staff lainnya. Sehingga total karyawan berjumlah 155 orang. Hasil evaluasi secara ekonomi diperoleh biaya investasi total sebesar Rp 2.152.441.093.259,68. Biaya produksi rata-rata sebesar Rp 3.495.906.795.444. Nilai Break Even Point (BEP) sebesar 43,70%. Hasil analisa profitabilitas, diperoleh nilai Return of Investment (ROI) sebesar 20,88%. Pay Out Time (POT) pada tahun ke 3,6 dan nilai DCF-ROR sebesar 22,04%. Dengan demikian ditinjau dari segi teknis dan ekonomi, Pabrik PET dari Asam Terephthalate dan Etilen Glikol dengan Reaksi Esterifikasi Kapasitas Produksi 147.537 ton/tahun layak untuk dipertimbangkan.