You are on page 1of 12

THE SEVEN-JUMP

Dosen Pembimbing:
Pepin N, S. Kep., Ns. M.Kep

DISUSUN OLEH KELOMPOK 2:


1. Eva Febriana Safitri (151001011)
2. Fadila Khusma Aziz (151001012)
3. Hasri Provitasari (151001019)
4. Mahda Faninda (151001022)
5. Nelam Anggraini (151001029)
6. Okvita Tri Susanti (151001035)
7. Vina Ismawati (151001044)
8. Wiwik Aryunani (151001046)
9. Yustin (1510010)

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
(STIKES) PEMKAB JOMBANG
2016/2017
KASUS 2
Seorang anak 3 tahun BB 12 kg dan tinggi badan 80 cm, LILA 12 cm, kondisi kurus dan
lemah, nafsu makan baik, dijumpai oedem hanya pada ekstrimitas tangan dan kaki saja. Anak
belum bisa lancar berbicara dan takut dengan lingkungan sekitar

1. Karifikasi Masalah
a. Edema ektrimitas atas
b. LILA
c. Kurus dan Lemah dalam kondisi nafsu makan baik
d. Belum bisa berbicara lancar dalam usia 3 tahun
e. Takut dengan lingkungan sekitar
2. Menemukan atau menetapkan masalah
a. Edema : pembengkakan
b. LILA : Lingkar Lengan Atas (normal usia 3 tahun 16 cm)
c. Kurus dan Lemah dalam kondisi nafsu makan baik
Terjadi gangguan malnutrisi
d. Belum bisa berbicara lancar dalam usia 3 tahun
Keterlambatan tumbuh kembang
Minimnya komunikasi
e. Takut dengan lingkungan sekitar
Perhatian orang tua yang berlebihan
3. Analisis Problem (Penjelas Hipotik)
Ditemukan edem pada ekstrimitas pada bagian tangan dan kaki yang mungkin
bisa terjadi akibat kekurangan protein yang ditandai dengan berat badan rendah
dengan kondisi fisik kurus, lemah denga LILA (lingkar lengkan atas) yang tidak
sesuai dengan dengan indeks masa tubuh atau kurang dari normal (normal LILA
usia 3 tahun : 16 cm). Selain itu minimnya komunikasi menyebabkan anak belum
bisa berbicara lancar dan perhatian orang tua yang berlebihan menyebabkan anak
takut dengan lingkungan sekitar.
4. Membuat Formulasi
a. Edema
Pengertian edema ?
Penyebab edema ?
Mekanisme terjadi edema?
b. LILA
Pengertian LILA ?
Penyebab ?
Mekanisme ?
c. Kurus dan Lemah dalam kondisi nafsu makan baik
Penyebab ?
Mekanisme ?
d. Belum bisa berbicara lancar dalam usia 3 tahun
Penyebab ?
e. Takut dengan lingkungan sekitar

2
Penyebab ?
5. JAWABAN :
a. Edema
Edema adalah sebuah pembengkakan yang bisa terjadi pada bagian tubuh
mana saja. Pada kasus ini, edema yang terjadi pada ekstrimitas tangan dan
kaki yang bisa disebabkan akibat malnutrisi energy protein. Penyakit ini
paling banyak ditemukan pada usia 1 hingga 3 tahun.
b. LILA
LILA adalah lingkar lengan atas. LILA normal pada usia 3 tahun 16 cm ,
penyebab LILA rendah disebabkan oleh malnutrisi protein
c. Kurus dan Lemah dalam kondisi nafsu makan baik
Terjadi gangguan malnutrisi dimana anak tidak dapat mengabsorbsi nutrient
dan terjadinya malnutrisi protein
d. Belum bisa berbicara lancar dalam usia 3 tahun
Hambatan perkembangan otak
Adanya gangguan pada daerah oral motor di otak mengakibatkan
ketidakefesienan hubungan di daerah otak yang berperan untuk
menghasilkan bicara
Minimnya komunikasi
Interaksi dan komunikasi antara orangtua dengan anak bisa menstimulasi
anak untuk memperbanyak kosa katanya

e. Takut dengan lingkungan sekitar


Perhatian orang tua yang berlebihan sehingga anak menjadi tertekan
Interaksi yang kurang baik dari pengasuh anak atau lingkungan sekitar.

3
ASUHAN KEPERAWATAN

Kasus

Seorang anak 3 tahun BB 12 kg dan tinggi badan 80 cm, LILA 12 cm, kondisi kurus dan
lemah, nafsu makan baik, dijumpai oedem hanya pada ekstrimitas tangan dan kaki saja. Anak
belum bisa lancar berbicara dan takut dengan lingkungan sekitar

Pengkajian

A. Riwayat Penyakit Sekarang


Anak umur 3 tahun dengan BB 12 kg, LILA 12 cm dengan kondisi kurus, nafsu
makan baik dan dijumpai oedem hanya pada ekstremitas tangan dan kaki
B. Pemeriksaan
BB :12 kg
TB : 80 cm
LILA : 12 cm

Diagnosa Keperawatan

4
NS. Domain 2 : Nutrisi
DIAGNOSIS : Kelas 1 : makan
(NANDA-I) ____________________________________________________
00030 : Ketidakseimbangan nutrisi : kurang dari kebutuhantubuh

DEFINITION: Asupan nutrisiti dan cukup untuk memenuhi kebutuhan metabolic

Beratbadan 20 % atau lebih dibawah rentang berat badan


ideal
Bising usus hiperaktif
Cepat kenyang setelah makan
Diare
Gangguan sensasi rasa
Kehilangan rambut berlebihan
Kelemahan otot pengunyah
DEFINING Kerapuhan kapiler
CHARACTER Kesalahan informasi
Kesalahan persepsi
ISTICS Ketidakmampuan memakan makanan
Kram abdomen
Kurang informasi
Kurang minat pada makanan
Membrane mukosa pucat
Nyeri abdomen
Penurunan berat badan dengan asupan makanan adekuat
Sariawan rongga mulut
Tonus otot menurun

Faktor biologis
Faktor ekonomi
RELATED Gangguan psikosial
Ketidakmampuan makan
FACTORS: Ketidakmampuan mencerna makanan
Ketidakmampuan mengabsorbsi nutrient
Kurang asupan makanan
AS

Subjective data entry Objective data entry


BB : 12 kg
kondisi kurus dan lemah, TB :80 cm
LILA : 12 cm
SIS DIAGNO

Client Ns. Diagnosis (Specify):


Diagnostic (00002) Ketidaseimbanga nnutrisi
Statement:
: kurang dari kebutuhantubuh

5
Related to:
Ketidakmampuan mengabsorbsi
nutrien

Intervensi Keperawatan

NIC NOC
Intervensi Aktivitas Outcome Indikator
Bantuan Action : Perilaku Mengidentifikasi
Peningkatan 1. Berikan obat- Menambah Berat penurunan berat
Berat Badan obatan untuk Badan badan (4)
Def : meredakan mual Def : Menetapkan tujuan
Memfasilitasi dan nyeri sebelum Tindakan pribadi berat badan yang
peningkatan makan umtuk menambah akan dicapai (4)
berat badan 2. Lakukan berat badan berikut Menetapkan tujuan
perawatan mulut penurunan berat berat badan yang
sebelum makan badan yang akan dicapai (4)
Observation : signifikan secara
Memilih target
1. Kaji penyebab sukarela atau
mendapatkan berat
mual muntah dan terpaksa
badan yang sehat
tangani dengan
(4)
tepat
Mengidentifikasi
2. Kaji makanan
kebutuhan asupan
kesukaan pasien,
kalori (4)
baik itu kesukaan
Memantau indeks
pribadi atau yang
massa tubuh (BMI)
dianjurkan budaya
(4)
dan agamanya
Memantau berat
3. Kaji makanan
badan (4)
kesukaan pasien,
bumbu kesukaan,
apakah pasien
suka makanan
yang hangat atau

6
dingin
Colaboration :
1. Berikan makanan
yang sesuai
dengan instruksi
dokter untuk
pasien; diet
umum,
tekstrurnya
lembut,
memblender atau
menghaluskan
makanan melalui
selang NGT dan
PEG, atau
memberikan
makanan total
parental
2. Rujuk pada
lembaga di
komunitas yang
dapat membantu
dalam memenuhi
makanan
Education :
1. Ajarkan pasien
dan keluarga
merencanakan
makan
2. Ajarkan pasien
dan keluarga
bagaimana cara
makanan murah
tapi bergizi tinggi

7
3. Instruksikan
pasien dan
keluarga
mengenai target
yang realistis
terkait penyakit
dan peningkatan
berat badannya

IMPLEMENTASI

No No diagnose Tanggal/ jam Tindakan Paraf

1. Nutrisi 24 Desember 1. Mengkaji makanan


behubungan 2016/07.00 kesukaan pasien
Respon : Pasien tidak
dengan berat
mengalami mual
badan
muntah
2. Timbang berat badan :
BB : 12 kg
3. Melakukan perawatan
mulut sebelum makan
4. Memberikan keluarga
penjelasan mengenai
prosedur dan perawatan
Respon : keluarga
bersedia dan mengerti.
5. Telah
mengkonsultasikan
dengan anggota tim
perawatan kesehatan
lainya dalam memilih
jenis dan presentase
makanan.
Respon : Ahli gizi
menyarankan

8
mengurangi presentasi
jumlah makanan

2. Nutrisi 25 Desember 1. Mengkaji makanan


behubungan 2016/07.00 kesukaan pasien
Respon : Pasien tidak
dengan berat
mengalami mual muntah
badan
2. Timbang berat badan :
BB : 13 kg
3. Melakukan perawatan
mulut sebelum makan
4. Memberikan keluarga
penjelasan mengenai
prosedur dan perawatan
Respon : keluarga
bersedia dan mengerti.
5. Telah
mengkonsultasikan
dengan anggota tim
perawatan kesehatan
lainya dalam memilih
jenis dan presentase
makanan.
Respon : Ahli gizi
menyarankan
mengurangi presentasi
jumlah makanan

3. Nutrisi 27 Desember 1. Mengkaji makanan


behubungan 2016/07.00 kesukaan pasien
Respon : Pasien tidak
dengan berat
mengalami mual
badan
muntah
2. Timbang berat badan :
BB : 15 kg
3. Melakukan perawatan
mulut sebelum makan
4. Memberikan keluarga

9
penjelasan mengenai
prosedur dan perawatan
Respon : keluarga
bersedia dan mengerti.
5. Telah
mengkonsultasikan
dengan anggota tim
perawatan kesehatan
lainya dalam memilih
jenis dan presentase
makanan.
Respon : Ahli gizi
menyarankan
mengurangi presentasi
jumlah makanan

10
EVALUASI

NO Hari
NO HASIL PARAF
DIAGNOSA Tgl/ Jam
1 Nutrisi 24 Desember S : Pasien dengan kondisi kurus
behubungan 2016 / 21.00 O : TTV
WIB
dengan berat BB : 12 kg
TB : 80 cm
badan
LILA : 12 cm

Kurus
Lemah
Oedem pada bagian
ekstrimitas tangan dan kaki.
Belum bisa lancar berbicara
dan takut dengan lingkungan
sekitar

A : masalah belum teratasi


P : lanjutkan intervensi 1,2,3,4,5
2 Nutrisi 25 Desember S : Pasien dengan kondisi kurus
behubungan 2016/
21.00 WIB O: TTV
dengan berat
BB : 13kg
badan TB : 80 cm
LILA : 18 cm

Kurus
Lemah
Oedem pada bagian
ekstrimitas tangan dan kaki.
Belum bisa lancar berbicara
dan takut dengan lingkungan
sekitar
A: masalah sudah mulai teratasi

P: lanjutkan Intervensi 2,3

11
3 Nutrisi 26 Desember S: Pasien dengan kondisi kurus
behubungan 2016/ 21.00
WIB O : TTV
dengan berat
BB : 15 kg
badan TB :80 cm
LILA : 20 cm

Kurus
Lemah
Oedem pada bagian
ekstrimitas tangan dan kaki.
Belum bisa lancar berbicara
dan takut dengan lingkungan
sekitar
A : masalah teratasi
P: Hentikan Intervensi

12

You might also like