Professional Documents
Culture Documents
A. PENGUMPULAN DATA
1. Data Biografi Klien
Nama : Ny. K
Jenis kelamin : Perempuan
Tempat dan tanggal lahir : Banyumas, 31 Desember 1946
Pendidikan terakhir :-
Agama : Islam
Status perkawinan : Menikah
Tinggi badan dan berat badan : 145 cm dan 40 kg
Penampilan umum : Baik
Alamat : Kelurahan Mersi RT 02 RW 04
Orang yang mudah dihubungi : Tn. S
Hubungan dengan klien : Suami
Alamat : Kelurahan Teluk RT 02 RW 04
2. Riwayat Keluarga
Genogram
Keterangan :
:Laki laki meninggal
:Perempuan meninggal
: Perempuan hidup
: Garis keturunan
: Tinggal serumah
3. Riwayat Pekerjaan
Pekerjaan saat ini : Ibu rumah tangga
Pekerjaan sebelumnya : Pensiunan Pegawai
Sumber-sumber pendapatan : Dari suami
Kecukupan terhadap kebutuhan : Cukup
5. Riwayat Rekreasi
Klien mengatakan tidak pernah pergi keluar rumah untuk rekreasi,
keluar rumah hanya untuk belanja kebutuhan rumah tangga. Klien
mengatakan aktivitas di rumah hanya membereskan rumah dan
mengurus suaminya. Ny. K kurang aktif dalam kegiatan masyarakat
seperti pengajian, dawis, PKK karena harus menunggu suaminya yang
sudah sakit-sakitan dirumah.
6. Sistem Pendukung
Di daerah tempat tinggal klien tidak ada kegiatan posyandu lansia
sehingga klien jarang memeriksakan kondisi kesehatannya. Jika klien
merasa sakit baru diperiksakan ke mantri atau puskesmas. Jarak
rumah Ny. K ke Puskesmas > 3 km. Orang terdekat klien adalah
suami, anak kedua, anak ketujuh dan anak kedelapan.
7. Deskripsi Kekhususan
Ny. K tidak mengalami masalah dalam kesehatannya. Ny. K tidak
mengalami gangguan pendengaran maupun gangguan penglihatan.
Klien beragama islam mualaf, taat melakukan ibadah namun masih
belum paham sepenuhnya, salah satunya mengenai sholat jenazah.
Psikologi klien :
a. Persepsi klien terhadap penyakit : klien merasa wajar karena
umurnya sudah tua
b. Konsep diri baik karena klien mampu memandang dirinya secara
positif dan mau menerima kehadiran orang lain
c. Emosi klien stabil karena klien terlihat tidak pernah marah dan
menurut pengakuan keluarga klien merupakan pribadi yang
penyabar
d. Kemampuan adaptasi klien kurang baik karena klien kurang aktif
dalam kegiatan masyarakat namun klien mampu bersosialisasi baik
dengan masyarakat
e. Mekanisme pertahanan diri : klien menganggap kehidupanya
sekarang sudah cukup bahagia bersama suami dan anak-anaknya.
9. Status Kesehatan
a. Status kesehatan saat ini
1) Keluhan utama tidak ada
2) Keluhan kesehatan Utama tidak ada
3) Pengetahuan/ pemahaman dan penatalaksanaan masalah
kesehatan: Keluarga mengatakan mengetahui Ny. K tidak
menderita apapun, Ny. K selalu menjaga kesehatannya. Jika ada
keluarga yang sakit, hal pertama yang dilakukan adalah minum
obat yang dibeli di apotek, jika sakit sudah berlanjut dibawa ke
matri/puskesmas.
h. Sistem perkemihan
Klien mengatakan buang air kecil di kamar mandi, frekuensi 3-4
kali sehari, inkontinensia urin tidak ada, mengompol (-)
i. Sistem muskuloskeletal
Klien mengatakan terkadang badan pegal-pegal bila kecapean.
j. Sistem endokrin
Klien mengatakan tidak menderita diabetes melitus. Tidak ada
pembesaran kelenjar tiroid
k. Sistem imun
Klien mengatakan tidak mendapatkan imunisasi pada saat kecil,
tidak menderita alergi makanan atau obat, klien pernah tau apakah
dirinya pernah menderita penyakit yang terkait imunisasi atau tidak
l. Sistem gastrointestinal
Klien mengatakan mengkonsumsi makanan yang dimasak oleh
dirinya sendiri dan terkadang dimasakkan oleh anaknya. Dalam
sehari klien makan 2 kali, terkadang 3 kali, minum air putih 5-6
gelas sehari. Klien tidak menghindari makanan asin walaupun
sudah tahu menderita hipertensi, apa saja dimakan sesuai
keinginan. Gigi masih utuh dan tidak ada kesulitan menelan dan
mengunyah makanan.
m. Sistem reproduksi
Klien mengatakan mempunyai 8 orang anak dari hasil
perikahannya, riwayat berhenti menstruasi saat berumur 51 tahun
n. Sistem persyarafan
Keadaan status mental baik dengan emosi stabil. Respon klien
terhadap pembicaraan baik, bicara masih jelas dan komunikatif.
Bahasa yang digunakan adalah bahasa jawa. Klien tidak
mempunyai keluhan pada sistem pengelihatan maupun
pendengaran
B. ANALISA DATA
C. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Gangguan Aktifitas Spiritual berhubungan dengan Kurangnya
Pengetahuan
D. PERENCANAAN/ INTERVENSI
I
- Menjelaskan tata cara
sebelum sholat, seperti - Klien sudah paham
I
09.40 berwudlu dan menutup mengenai tata cara
aurat sebelum melakukan
I
sholat jenazah
- Menjelaskan tata cara atau
urutan sholat jenzah
- Klien paham ketika
I
- Mengajarkan bacaan niat dijelaskan
09.55
sholat jenazah
I - Klien bisa mengikuti
- Mengajarkan bacaan bacaannya dengan
10.15 takbir dan al-fatihah perlahan
(takbir pertama) - Klien sudah hafal
I - Mengajarkan bacaan
Sholawat kepada Nabi
10.25
I (takbir ke-dua)
- Mengajarkan bacaan doa
- Klien mampu mengikuti
untuk jenazah (takbir ke-
I bacaannya
tiga)
10.35
- Mengajarkan bacaan doa - Klien mampu mengikuti
setelah takbir ke empat bacaannya tetapi belum
10.50 I hafal
- Mengajarkan bacaan
salam
I
- Membantu klien untuk
- Klien dapat mengikuti
mengulang bacaan dari
bacaan doa dengan
I niat sampai salam
11.10 dibimbing
- Klien sudah hafal
I - Menciptakan lingkungan
11.20
tenang dan nyaman
I
- Klien mampu mengulang
- Mengkaji kemampuan
dengan dibimbing
klien untuk melakukan
11.25
I
terapi modalitas
- Memonitor TTV
14 I
September - Lingkungan tenang dan
2016 I nyaman
- Menanyakan kesiapan
09.00
klien
I - Membantu - Klien dalam keadaan
mempraktekkan sholat sehat fisik dan
09.05 I jenazah dari berdiri psikis,klien mampu
membaca niat melakukan aktivitas.
- Membimbing gerakan
I - TD : 110/70 mmHg
takbir yang pertama
N : 82 x/mnt
dilanjutkan bacaan Al
09.15 RR: 22x/mnt
fatihah S : 360 C
- Membimbing takbir yang
- Klien sudah siap
I
kedua dilanjutkan bacaan
sholawat
09.30 - Pasien mampu
- Membimbing takbir yang
melakukannya, bacaan
ke tiga dilanjutkan bacaan
09.30 niat masih dibantu
I doa
- Membimbing takbir yang
ke empat dilanjutkan - Klien mampu
I bacaan doa melakukannya secara
- Membimbing gerakan saat
09.40 mandiri
salam dan bacaannya
I
- Menganjurkan klien untuk - Klien mampu
sering latihan secara melakukan dengan
09.55 mandiri dengan bacaan dibimbing
I
- Klien mampu
memberinya catatan
melakukan dengan
bacaan dan gerakan yang
bacaan dibimbing
10.05 I sudah diajarkan.
- Klien mampu
- Menganjurkan klien untuk
I melakukan dengan
beristirahat
bacaan dibimbing
10.15 - Klien sudah mampu
melakukannya secara
- Mengkaji kemampuan mandiri.
- Pasien mau
10.30 klien untuk melakukan
melakukannya dengan
terapi modalitas
senang hati.
- Mengukur TTV
10.35
09.45
10.05
10.15
F. EVALUASI
LAMPIRAN:
PENGKAJIAN STATUS FUNGSIONAL, KOGNITIF, AFEKTIF DAN
SOSIAL
A. Masalah kesehatan kronis
Analisis hasil
Skor :< 25 : tidak ada masalah kesehatan kronis s.d masalah
kesehatan kronis ringan
Skor : 26-50 : masalah kesehatan kronis sedang
Skor :> 51 : masalah kesehatan kronis berat
B. Fungsi Kognitif
Pengkajian fungsi kognitif dilakukan dalam rangka mengkaji kemampuaan
klien berdasarkan daya orientasi terhadap waktu, orang, tempat, serta daya
ingat.
Petunjuk : isilah pertanyaan dibawah ini sesuai dengan respons klien :
No Item pertanyaan Benar Salah
1. Jam berapa sekarang ?
Jawab : jam 09.00
2. Tahun berapa sekarang ?
Jawab : 2016
3. Kapan bapak/ibu lahir ?
Jawab : tahun 1946
4. Barapa umur bapak/ibu sekarang ?
Jawab : Lupa
5. Dimana alamat bapak/ibu sekarang ?
Jawab : Grumbul Depok, RT 1 RW 13 teluk
6. Berapa jumlah anggota keluarga yang tinggal
bersama bapak/ibu sekarang ?
Jawab : 4 orang
7. siapa nama anggota keluarga yang tinggal bersama
bapak/ibu ?
jawab : ( ingat semua)
8. tahun berapa hari kemerdekaan Indonesia ?
jawab : 1945
9. siapa nama presiden Indonesia sekarang ?
jawab : jokowi
10 Coba hitung terbalik dari angka 20 ke 1
Jawab :
20,19,18,17,16,15,14,13,12,11,10,9,8,7,6,5,4,3,2,1,
JUMLAH BENAR 8 2
Analisa Hasil :
Skor benar : 8-10 : Tidak ada gangguan
Skor benar : 0-7 : Ada gangguan
C. Status Fungsional
Modifikasi indeks kemandiriaan katz
Pengkajian status fungsional didasarkan pada kemandirian klienn dalam,
menjalankan aktivitas kehidupan sehari-hari. Kemandirian berarti tanpa
pengawasan, pengarahan, atau bantuan orang lain. Pengkajian ini didasarkan
pada kondisi actual klien dan bukan pada kemampuan , artinya jika klien
menolak untuk melakukan suatu fungsi, dianggap sebagai tidak melakukan
fungdi meskipun ia sebenarnya mampu.
Analisa hasil :
Point : 13-17 : Mandiri
Point : 0-12 : Ketergantungan
Analisa hasil :
Nilai 0-5 : Normal
Nilai 6-15 : Depresi Ringan Sampai Sedang
Nilai16-30 : Depresi Berat