You are on page 1of 1

Etil asetat

Etil asetat adalah senyawa organik dengan rumus CH3CH2OC(O)CH3. Senyawa ini
merupakan ester dari etanol dan asam asetat. Senyawa ini berwujud cairan tak berwarna,
memiliki aroma khas. Senyawa ini sering disingkat EtOAc, dengan Et mewakili gugus etil
dan OAc mewakili asetat. Etil asetat diproduksi dalam skala besar sebagai pelarut.

Etil asetat adalah pelarut polar menengah yang volatil (mudah menguap), tidak
beracun, dan tidak higroskopis. Etil asetat merupakan penerima ikatan hidrogen yang lemah,
dan bukan suatu donor ikatan hidrogen karena tidak adanya proton yang bersifat asam (yaitu
hidrogen yang terikat pada atomelektronegatif seperti flor, oksigen, dan nitrogen. Etil asetat
dapat melarutkan air hingga 3%, dan larut dalam air hingga kelarutan 8% pada suhu kamar.
Kelarutannya meningkat pada suhu yang lebih tinggi. Namun, senyawa ini tidak stabil dalam
air yang mengandung basa atau asam. Berikut ini adalah karakteristik atau sifat fisika dan
sifat kimia dari etil asetat :

1. Sifat fisis

a. Berat molekul : 88,1 kg/kmol


b. Boiling point : 77,1C
c. Flash point : -4C
d. Melting point : - 83,6C
e. Suhu kritis : 250,1C
f. Tekanan kritis : 37,8 atm
g. Kekentalan (25 oC) : 0,4303 cP
h. Specific grafity ( 20C) : 0,883
i. Kelarutan dalam air : 7,7% berat pada 20 oC
j. Entalphy pembentukan (25C) gas : -442,92 kJ/mol
k. Energi Gibbs pembentukan (25C) cair : -327,40 kJ/mol

2. Sifat Kimia

Etil asetat adalah senyawa yang mudah terbakar dan mempunyai resiko peledakan
(eksplosif).

a. Membentuk acetamide jika diammonolisis


Reaksi:
CH3COOC2H5 + NH3 CH3CONH2 + C2H5OH .(15)
b. Akan membentuk etil benzoil asetat bila bereaksi dengan etil benzoate
Reaksi:
C6H6COOC2H5 + CH3COOC2H5 C6H6COCH2COOC2H5+ C2H5OH .... (16)
(Kirk and Othmer, 1982)

You might also like