You are on page 1of 5

ASUHAN KEBIDANAN GANGGUAN SISTEM REPRODUKSI PADA Nn.

R USIA 20
TAHUN DENGAN LEUKHOREA DI RS. MEDIKA MULIA

No. RM : 0990348

Masuk tgl/jam : 1 September 2014/09.00

I. PENGKAJIAN Tgl/jam : 1 September 2014/ 09.20


A. Data Subjektif
1. Identitas Pasien Orang Tua
Nama : Ny. R Tn. B
Umur : 20 tahun 55 tahun
Agama : Islam Islam
Pendidikan : SMP SMP
Pekerjaan : Karyawan Swasta Tani
Suku/bangsa : Jawa/Indonesia Jawa/Indonesia
Alamat : Bakalan Triharjo Pandak Bantul
Telp : 089304001120

2. Anamnesa
a. Keluhan Utama
Pasien mengatakan ia mengalami keputihan sejak 14 hari yang lalu,
warna kuning, berbau amis, gatal, tidak banyak,, tidak perlu memakai
pembalut.
b. Riwayat Perkawinan
Pasien belum menikah
c. Riwayat Obstetrik
P0 A0 Ah0
d. Riwayat KB
Pasien belum pernah menggunakan alat/metode kontrasepsi
e. Riwayat Kesehatan
1) Penyakit Sistemik yang pernah/sedang diderita.
Pasien mengatakan tidak pernah dan tidak sedang menderita
penyakit berat seperti Hipertensi, Jantung, DM, TBC.

2) Riwayat Kesehatan Sekarang


Pasien mengatakan ia mengalami keputihan sejak 14 hari yang lalu,
warna kuning kehijau-hijauan, berbau, gatal, tidak banyak,, tidak
perlu memakai pembalut. Belum Pernah memeriksakan kondsinya.

3) Riwayat Kesehatan Keluarga


Pasien mengtakan dari keluarga tidak ada yang pernah dan sedan
mederita penyakit berat seperti Hipertensi, DM, Jantung, TBC,
keganasan.
4) Riwayat penyakit Ginekologi
Pasien mengatakan tidak pernah menderita penyakit ginekologi.
f. Pola kebutuhan Sehari-hari
1) Nutrisi Makan Minum
Frekuensi : 3 kali sehari 6-8 kali sehari
Macam : nasi, sayur, lauk air putih, teh
Pantang : tidak ada tidak ada
Jumlah : 1 porsi habis 1 gelas habis
Masalah : tidak ada tidak ada
2) Eliminasi BAB BAK
Frekuensi : 1 Kali sehari 5-6 Kali sehari
Warna : kuning kuning jernih
Bau : khas khas
Konsistensi :lunak encer
Keluhan :tidak ada tidak ada
3) Pola Aktivitas
Kegiatan sehari-hari : Sehari-hari pasien mengerjakan
pekerjaan administrasi di kantor tempat bekerja dan mengerjakan
pekerjaan di rumah.
Istirahat : siang tidak pernah dan malam 7 jam.
Seksualitas : belum pernah.
4) Personal higine : Kebiasaan mandi 2x sehari
Kebiasaan membersihkan alat kelamin
saat mandi dan sehabis BAB/BAK
dengan menggunakan sabun mandi.
Kebiasaan mengganti pakaian dalam :
setiap habis mandi.
Jenis pakaian dalam yang dikenakan :
katun.
g. Data Psikososial Spiritual
a. Pengetahuan Ibu tentang gangguan/penyakit yang diderita saat ini :
Menuru pasien keputihan yang dialami tidak normal seperti
biasanya.
b. Pengetahuan Ibu tentang kesehatan reproduksi :
Menurut pasien, keputihan yang normal adalah pada saat
menjelang dan sesudah menstruasi, putih, tidak berbau, tidak
menimbulkan gatal.
c. Dukungan Suami/Keluarga :
Keluarga menyarankan pasien untuk berobat ke RS agar
penyakitnya segera teratasi
d. Ketaatan beribadah :
Pasien memahami bagaimana cara memelihara system reproduksi
yang baik dengan tidak melakukan hubungan seksual sebelum
menikah dengan pemahaman tersebut pasien dapat menaati segala
perintah dan menjauhi segala larangan-NYA.

B. Data Objektif
1. Pemeriksaan Umum
KU : Baik, kesadaran composmenthis
TB :145 cm
BB : 43kg
Vital sign : T : 120/80 N : 84 S :36,5 R : 18

2. Pemeriksaan Fisik
- Kepala dan Leher :
Mata : Simetris, seklera putih, konjungtiva merah muda
Mulut : bibir merah muda, lembab.
Leher : tidak ada pembesaran kelenjar thyroid dan vena.
- Payudara : Tidak diperiksa
- Abdomen: Tidak diperiksa
- Ekstremitas
Edema : tidak ada
Varices : tidak ada
Reflek patella : tidak diperiksa
- Genetalia luar
Varices : tidak ada
Bekas luka : tidak ada
Kelenjar bartholini : tidak ada peradangan
Pengeluaran : Leukhorea kurang lebih sebesar telur
berdiameter 6 cm, kuning.
- Anus : tidak ada hemoroid
3. Pemeriksaan Obstetri
Tidak dilakukan
4. Pemeriksaan Penunjang
Tidak dilakukan
II. INTERPRETASI DATA
A. Diagnosa Kebidanan
Nona R usia 20 tahun dengan Leukhorea 14 hari.
Data dasar :
DS : Nona mengatakan kondisi fisik dan umumnya baik. Namun sejak
14 hari yang lalu mengalami Leukhorea.

DO :
KU : Baik, kesadaran composmenthis
Vital sign : T : 120/80 N : 84 S :36,5 R : 18
B. Masalah
Cemas dengan keputihan yang tidak normal seperti biasanya.
C. Kebutuhan
Memberikan KIE kemungkinan penyebab keputihan

III. DIAGNOSA POTENSIAL


Infeksi organ genetalia interna.

IV. ANTISIPASI MASALAH TINDAKAN SEGERA


A. Mandiri
KIE tentang kemungkinan penyebab keputihan
B. Kolaborasi
Kolaborasi dengan dokter Obsgyn untuk pemeriksaan
C. Merujuk
Saat ini tidak ada

V. PERENCANAAN Tgl/jam : 1 September 2014/09.40


1. Beritahu pasien bahwa ia menderita keputihan yang tidak normal.
2. Beritahu pasien bahwa keputihan bisa menjadi salah satu indikasi adanya
infeksi alat reproduksi bagian dalam.
3. Beritahu pasien bahwa keputihan yang dialami belum diketahui penyebabnya.
4. Jelaskan kepada pasien prosedur pemerikasaan swap vagina dan menapatkan
informed consent pasien.
5. Laksanakan swap vagina.
6. Beritahu pasien bahwa ia harus sabar menunggu hasil pemerikasaan dari
laboratorium.
7. Anjurkan pasien untuk menjaga kebersihan daerah kelaminnya sehabis
BAK/BAB dengan dibilas air bersih atau lebih baik air hangat dan
dikeringkan. Anjurkan juga pasien mencukur tipis bulu kemaluan. Mengganti
celana dalam minimal 2 kali sehari atau jika dirasa dirasa sudah lembab.

VI. PELAKSANAAN Tgl/jam : 1 September 2014 / 09.50


- Menjelaskan keadaan pasien bahwa ia menderita keputihan yang tidak
normal.
- Menjelaskan kepada pasien bahwa keputihan bisa menjadi indikasi
adanya infeksi alat reproduksi bagian dalam. Bila tidak diobati dengan
tepat, bisa menyebabkan infertilitas.
- Menjelaskan kepada pasien bahwa keputihan yang dialami belum
diketahui penyebabnya, sebelum ada tes laboratorium sehingga pasien
perlu dilakukan pemeriksaan swap vagina.
- Menjelaskan prosedur pemeriksaan swap vagina dan mendapatkan
informed consent pasien, yaitu posisi pasien litotomi dilakukan apusan
pada vagina dengan kapas lidi dan dimasukkan dalam cairan NaCl 2
mL.
- Melakukan swap vagina dan menyerahkan hasil swap vagina
kelaboratorium untuk dianalisis dan sementara itu pasien dianjurkan
untuk menunggu.
- Selama menunggu hasil laboratorium keluar, menganjurkan pasien
untuk menjaga kebersihan daerah kelaminnya sehabis BAK/BAB
dengan dibilas air bersih atau lebih baik air hangat dan dikeringkan.
Anjurkan pasien mencukur tipis bulu kemaluan. Mengganti celana
dalam minimal 2 kali sehari atau jika dirasa lembab.
- Meminta pasien untuk datang lagi besok pagi untuk diberitahu
mengenai hasil dari swap vagina.
VII. EVALUASI Tgl/jam : 1 September 2014/10.20
- Pasien mengerti penjelasan bidan bahwa keputihan yang dialaminya
tidak normal.
- Pasien memahami bahwa keputihan adalah salah satu indikasi adanya
infeksi di organ genetalia bagian dalam. Dan jika tidak segera diobati
akan terjadi infertilitas. Oleh karena itu pasien berkeinginan untuk
sembuh.
- Pasien menyetujui tindakan swap vagina.
- Pasien memahami penjelasan swap vagina yang dijelaskan oleh bidan.
- Pasien bersedia menunggu hasil swab vagina.
- Pasien bersedia mengikuti saran bidan agar menjaga kebersihan daerah
kelaminnya sehabis BAK/BAB dengan dibilas air bersih atau lebih
baik air hangat dan dikeringkan. Serta mencukur tipis bulu kemaluan.
Mengganti celana dalam minimal 2 kali sehari atau jika dirasa lembab.
- Pasien bersedia datang lagi besok untuk menerima hasil pemeriksaan
melalui swap vagina.

You might also like