LKM 3

(Lembar Kerja Mahasiswa) IDK I B

Jamur
Nama : Erna Sulistioningsih
NIM : 102310101008
Pengampu : Ns. Nurfika Asmaningrum, M.Kep

No Soal
1. Jelaskan definisi jamur (boleh disertai dengan gambar)
Jamur adalah mikroorganisme yang termasuk golongnan eukariotik dan tidak termasuk golongan tumbuhan.
Jamur temasuk dalam phylum Thallophyta yang sebagian besar hidup sebagai saprophytis dan sebagian kecil
sebagai parasit pada tumbuhan, hewan dan manusia. Penyakit yang disebabkan oleh jamur disebut mikosis.
Mikosis yang mengenai permukaan badan yaitu kulit, rambut, dan kuku disebut mikosis superfisialis. Mikosis
yang mengenai alat dalam disebut mikosis profunda atau mikosis sistemik.

2. Sebutkan ciri-ciri jamur!

1. Bersifat heterotropik yaitu organisme yang tidak mempunyai klorofil sehingga tidak dapat membuat
makanan sendiri melalui proses fotosintesis seperti tanaman.
2. Mempunyai dinding sel dan inti yang jelas
3. Berkembang biak dengan cara membelah diri, bertunas, atau dengan spora
4. Tumbuh ditempat yang lembab
5. Selnya berbentuk bulat lonjong atau memanjang
6. Spora dapat dibentuk secara aseksual dan seksual
7. multiselluler

3. Jelaskan cara perkembangbiakan jamur!

1. Generative
a. Isogami peleburan 2 gamet yang sama bentuknya
b. Anisogami peleburan 2 gamet yang sama
c. Oogami peleburan 2 gamet yang berbeda bentuk dan ukurannya. Ovum yang dihasilkan
dalam oogonium dibuahi oleh spermatozoid yang dibentuk dalam anteridium.
d. Gametangiogami peleburan isi 2 gametangium yang berbeda muatan dan menghasilkan
zigospora.
e. Somatogami peleburan 2 sel hifa yang tidak berdeferensiasi
f. Spermatisasi peleburan antara spermatium (gamet jantan) dengan gametangium betina
atau hifa selanjutnya berkembnag membentuk hifa baru dan akan menghasilkan askospora.

2. Vegetatif
a. Fragmentasi dengan pemotongan bagian-bagian hifa. Tiap-tiap potongan akan tumbuh
menjadi hifa baru.
 b. Spora spora yang dihasilkan ddari pembelahan secara mitosis yang terjadi didalam
sporangingum,askus, atau basingidium. Spora tumbuh menjadi sporangiospora. Yang dapat
bergerak kareena berflagel disebut zoospore sedangkan yang tidak bergerak disebut
aplonospora.

4. Sebutkan jenis jamur beserta contohnya!

1. SUPERFICIAL MYCOSIS
Dermatophitosis
Pitiriasis versicolor
Piedra
Tinea Nigra

2. SUBCUTANEUS MYCOSIS
Sporotrichosis
Mycetoma
Kromomikosis
Zigommikosis

3. SISTEMIC MYCOSIS
Coccidiomycosis
Hystoplasmosis
Blastomycosis

4. OPORTOUNISTIC MYCOSIS
Cndidiasis/Candidosis
Aspergillosis
Patogenesis

5. Sebutkan contoh penyakit yang disebabkan oleh jamur!

a. Mikosis Superfisial
1. Pitiriasis versikolor/panu
2. Otomikosis
3. Piedra
4. Piedra putih
5. Onikomikosis
6. Tinia niga palmaris/Plantaris
7. Dermatofitosis
8. Tinea kapitis
9. Tinea korporis
10. Tinea imbrikata
11. Tinea favosa
12. Tinea pedis12. Kandidiasis
b. Mikosis Dalam
1. Misetoma
2. Kromomikosis
3. Sporotrikosis
4. Zigomikosis
5. Basidiobolomikosis
6. Kanidiobolomikosis
7. Keratomikosis
8. Rinosporidiosis
9. Aktimikosis
10. Nokardiosis
11. Feohifomikosis
 13. Tinea barbae 13. Kriptokokosis
14. Tinea unguium 14. Histoplasmosis
15. Aspergilosis
16. Koksidioidomikosis
17. Blastomikosis
18. Parakoksidioidomikosis

6. Jelaskan cara mengidentifikasi jamur!

1. Berdasarkan gambaran koloni
2. Kecepatan tumbuh
3. Pemeriksaan mikroskopik

7. Sebutkan jamur yang bisa mengenai organ kelamin manusia!

1. Trichophyton mentagrophytes(Tinea crucis)
2. Candida albicans (Kandidiasis)
3. Candida spp. (Kandidosis)

8. Jelaskan salah satu contoh penyakit karena jamur, yang ada di superficial!

Otomikosis
Adalah penyakit jamur pada lubang telinga dan kulit disekitarnya yang disebabkan oleh berbagai jamur yang
menimbulkan rasa gatal dan sakit. Dan bila ada infeksi sekunder oleh bakteri, akan menjadi bernanah dan
rasa sakitnya tambah hebat. Penyebab yang paling banyak adalah Aspergillus,Epidermophyton floccosum,
Trichophyton sp., Penicillium, Mucor, Rhizopus, dan Candida.Jamur tersebut terkontaminan di udara bebas.
Patologi dan Gejala Klinis :
Otomikosis mengenai kulit liang telinga dan ddapat bersifat akut atau menahun, biasanya unilateral, tetapi
dapat juga bilateral. Liang telinga merupakan tempat yang baik sekali untuk tumbuhnya jamur, karena
suasananya lembab. Apalagi keadaannya yang terbuka, memudahkan jamur kontaminan di udara ebbass
mauk kedalam liang telinga. Keluhan penderita ialah rasa gatal dan rasa penuh didalam telinga. Rasa penuh
didalam telinga tersebut timbul karena jamur-jamur kontaminan tumbuhnya sangat cepat, sehingga dapat
menutup liang telinga. Kadang-kadang pendengaran dapat terganggu. Pada otomikosis yang sudah menahun,
sisik-sisik yang mengandung jamur dapat meliputi seluruh kulit disekitar liang telinga sebelah luar. Kadang-
kadang dapat terjadi infeksi sekunder dengan rasa gatal dan nyeri.

9. Jelaskan salah satu contoh penyakit karena jamur, yang ada di subkutan!

Nikardiosis
 Adalah penyakit jamur yang menyerang jaringan subkutan dimana terjadi pembengkakan jaringan yang
terkena dan terjadinya lubang-lubang yang mengeluarkan nanah dan jamurnya berupa granula. Penyebabnya
adalah Nicardia asteroids. Nicardia ditemukan ditanah sebagai sporofit.
Patologi dan Gejala Klinis :
Jamur masuk kedalam jaringan subkutan karena trauma (luka) karena itu biasanya mengenai kaki atau
tangan. Pada tempat itu kemudian terjadi pembengkakan, infeksi yang bernanah dan terjadinya lubang-lubang
(sinus) yang mengeluarkan nanah yang berisi jamurnya. Bila jamurnya masuk ke dalam darah, apat
menyerang organ lain, misalnya otak an paru-paru. Factor prediosisi ialah keadaan umum yang kurang baik
termasuk gangguan system imun.

10. Jelaskkan cara pencegahan infeksi jamur!

Cara pencegahannya yaitu dengan menjaga kebersihan badan dan lingkungan agar jamur tidak dapat
berkembang biak, misalnya dengan menjaga agar kaki selalu kering terutama sela-sela jari karena jamur
hidup ditempat yang lembab; merebus pakaian agar semua spora jamur mati; menghindari kontak langsung
dengan penderita yang terimfeksi jamur; tidak meinjam pakaian atau handuk penderita yang terinfeksi jamur.

Jember, 30 Nopember 2010

Dilaporkan oleh, Diperiksa oleh,

( Erna Sulistioningsih) ()
NIM 102310101008 NIP