You are on page 1of 13

MOTTO

Kejujuran adalah perhiasan jiwa yang lebih bercahaya daripada berlian

Belajar tanpa berpikir tidak ada gunanya, sedangkan berpikir tanpa belajar adalah
berbahaya.

Cinta kepada Allah adalah puncaknya cinta. Lembahnya cinta adalah cinta kepada
sesama.

Keluhuran budi pekerti akan tampak pada ucapan dan tindakan.


Orang yang berjiwa besar teguh pendiriannya, tetapi tidak keras kepala.

Ulurkan cintamu karena Tuhanmu dan tariklah cintamu karena Tuhanmu, anda tentu
tak akan kecewa.

Cinta indah seperti bertepuk dua tangan, tak akan indah jika hanya sebelah saja.

Naluri berbicara kita akan mencintai yang memuja kita, tetapi tidak selalu mencintai
yang kita puja.

Melihatlah ke atas untuk urusan akhiratmu dan melihatlah ke bawah untuk urusan
duniamu maka hidup akan tenteram.

Seseorang yang oprimis akan melihat adanya kesempatan dalam setiap malapetaka,
sedangkan orang pesimis melihat malapetaka dalam setiap kesempatan.

Ingatlah, boleh jadi manusia itu mencintai sesuatu yang membahayakan dirinya atau
membenci sesuatu yang bermanfaat baginya. Mohonlah petunjuk-Nya.
Sahabat yang sejati adalah orang yang dapat berkata benar kepada anda, bukan orang
yang hanya membenarkan kata-kata anda.Bekerja atas dorongan cinta akan terasa
senang tiada jemu dan lelah.

Orang besar menempuh jalan kearah tujuan melalui rintangan dan kesukaran yang
hebat.

Berbuat baiklah kepada orang lain seperti berbuat baik kepada diri sendiri.

Orang besar bukan orang yang otaknya sempurna tetapi orang yang mengambil
sebaik-baiknya dari otak yang tidak sempurna.
Memperbaiki diri adalah alat yang ampuh untuk memperbaiki orang lain.

Jika seseorang tidak mencintai anda janganlah dia anda benci, karena mungkin akan
tumbuh benih cinta kembali.

Cinta akan menggilas setiap orang yang mengikuti geraknya, tetapi tanpa gilasan
cinta, hidup tiada terasa indah.

Bukan kecerdasan anda, melainkan sikap andalah yang yang akan mengangkat
anda dalam kehidupan.

Perjuangan seseorang akan banyak berarti jika mulai dari diri sendiri.

Jika rasa cinta terbalas, maka bersyukurlah karena Allah telah memberikan hidup
lebih berharga dengan belas Kasih-Nya.

Dalam perkataan, tidak mengapa anda merendahkan diri, tetapi dalam aktivitas
tunjukkan kemampuan Anda.
Tegas berbeda jauh dengan kejam. Tegas itu mantap dalam kebijaksana sedangkan
kejam itu keras dalam kesewenang-wenangan.

Jika rasa cinta itu tak terbalas maka bersukurlah, karena anda akan dipilihkan Allah
yang lebih baik.

Watak keras belum tentu bisa tegas, tetapi lemah lembut tak jarang bisa tegas.

Sifat orang yang berlilmu tinggi adalah merendahkan hari kepada manusia dan takut
kepada Tuhan.

Contoh yang baik adalah nasehat terbaik (Fuller)

Jika kita melayani, maka hidup akan lebih berarti (John Gardne)

Apabila di dalam diri seseorang masih ada rasa malu dan takut untuk berbuat suatu
kebaikan, maka jaminan bagi orang tersebut adalah tidak akan bertemunya ia dengan
kemajuan selangkah pun. (Bung Karno).

Kita semua hidup dalam ketegangan, dari waktu ke waktu, serta dari hari ke
hari; dengan kata lain, kita adalah pahlawan dari cerita kita sendiri. (Mary Mccarthy)

Tiga sifat manusia yang merusak adalah, kikir yang dituruti, hawa nafsu yang diikuti,
serta sifat mengagumi diri sendiri yang berlebihan. (Nabi Muhammad Saw)

Apa yang nampak sebagai suatu kemurahan hati, sering sebenarnya tiada lain
daripada ambisi yang terselubung, yang mengabaikan kepentingan-kepentingan kecil
untuk mengejar kepentingan- kepentingan yang lebih besar. (La Roucefoucauld )
Semua yang dimulai dengan rasa marah, akan berakhir dengan rasa malu. (Benjamin
Franklin)

Hati yang penuh syukur, bukan saja merupakan kebajikan yang terbesar, melainkan
merupakan pula induk segala kebajikan yang lain. (Cicero )

Orang yang berhasil akan mengambil manfaat dari kesalahan-kesalahan yang ia


lakukan, dan akan mencoba kembali untuk melakukan dalam suatu cara yang
berbeda. (Dale Carnegie)

Istilah tidak ada waktu, jarang sekali merupakan alasan yang jujur, karena pada
dasarnya kita semuanya memiliki waktu 24 jam yang sama setiap harinya. Yang perlu
ditingkatkan ialah membagi waktu dengan lebih cermat. (George Downing )

Ancaman nyata sebenarnya bukan pada saat komputer mulai bisa berpikir seperti
manusia, tetapi ketika manusia mulai berpikir seperti komputer. (Sydney Harris )

Pahlawan bukanlah orang yang berani menetakkan pedangnya ke pundak lawan,


tetapi pahlawan sebenarnya ialah orang yang sanggup menguasai dirinya dikala ia
marah. (Nabi Muhammad Saw)

Cara untuk menjadi di depan adalah memulai sekarang. Jika memulai sekarang, tahun
depan Anda akan tahu banyak hal yang sekarang tidak diketahui, dan Anda tak akan
mengetahui masa depan jika Anda menunggu-nunggu. (William Feather )

Dalam masalah hati nurani, pikiran pertamalah yang terbaik. Dalam masalah
kebijaksanaan, pemikiran terakhirlah yang paling baik. (Robert Hall )

Belajarlah dari kesalahan orang lain. Anda tak dapat hidup cukup lama untuk
melakukan semua kesalahan itu sendiri. (Martin Vanbee)

Orang-orang hebat di bidang apapun bukan baru bekerja karena mereka terinspirasi,
namun mereka menjadi terinspirasi karena mereka lebih suka bekerja. Mereka tidak
menyia-nyiakan waktu untuk menunggu inspirasi. (Ernest Newman )

Orang-orang yang sukses telah belajar membuat diri mereka melakukan hal yang
harus dikerjakan ketika hal itu memang harus dikerjakan, entah mereka menyukainya
atau tidak. (Aldus Huxley)
Kebanyakan dari kita tidak mensyukuri apa yang sudah kita miliki, tetapi kita selalu
menyesali apa yang belum kita capai. (Schopenhauer)

Musuh yang paling berbahaya di atas dunia ini adalah penakut dan bimbang. Teman
yang paling setia, hanyalah keberanian dan keyakinan yang teguh. (Andrew Jackson )

Sesuatu yang belum dikerjakan, seringkali tampak mustahil; kita baru yakin kalau
kita telah berhasil melakukannya dengan baik. (Evelyn Underhill )

Perbuatan-perbuatan salah adalah biasa bagi manusia, tetapi perbuatan pura-pura


itulah sebenarnya yang menimbulkan permusuhan dan pengkhianatan. (Johan
Wolfgang Goethe )

Jika orang berpegang pada keyakinan, maka hilanglah kesangsian. Tetapi, jika orang
sudah mulai berpegang pada kesangsian, maka hilanglah keyakinan. (Sir Francis
Bacon )

Karena manusia cinta akan dirinya, tersembunyilah baginya aib dirinya; tidak
kelihatan olehnya walaupun nyata. Kecil di pandangnya walaupun bagaimana
besarnya. (Jalinus At Thabib )

Bersikaplah kukuh seperti batu karang yang tidak putus-putus-nya dipukul ombak. Ia
tidak saja tetap berdiri kukuh, bahkan ia menenteramkan amarah ombak dan
gelombang itu. (Marcus Aurelius)

Kita melihat kebahagiaan itu seperti pelangi, tidak pernah berada di atas kepala kita
sendiri, tetapi selalu berada di atas kepala orang lain. (Thomas Hardy)
Kaca, porselen dan nama baik, adalah sesuatu yang gampang sekali pecah, dan tak
akan dapat direkatkan kembali tanpa meninggalkan bekas yang nampak. Benjamin
Franklin)

Keramahtamahan dalam perkataan menciptakan keyakinan, keramahtamahan dalam


pemikiran menciptakan kedamaian, keramahtamahan dalam memberi menciptakan
kasih. (Lao Tse).

Hiduplah seperti pohon kayu yang lebat buahnya; hidup di tepi jalan dan dilempari
orang dengan batu, tetapi dibalas dengan buah. (Abu Bakar Sibli)

Rahmat sering datang kepada kita dalam bentuk kesakitan, kehilangan dan
kekecewaan; tetapi kalau kita sabar, kita segera akan melihat bentuk aslinya. (Joseph
Addison)

Bagian terbaik dari hidup seseorang adalah perbuatan-perbuatan baiknya dan


kasihnya yang tidak diketahui orang lain. (William Wordsworth)

Kita berdoa kalau kesusahan dan membutuhkan sesuatu, mestinya kita juga berdoa
dalam kegembiraan besar dan saat rezeki melimpah. (Kahlil Gibran)

Semua orang tidak perlu menjadi malu karena pernah berbuat kesalahan, selama ia
menjadi lebih bijaksana daripada sebelumnya. (Alexander Pope)

Teman sejati adalah ia yang meraih tangan anda dan menyentuh hati anda. (Heather
Pryor)

Banyak kegagalan dalam hidup ini dikarenakan orang-orang tidak menyadari betapa
dekatnya mereka dengan keberhasilan saat mereka menyerah. (Thomas Alva Edison)

Tiadanya keyakinanlah yang membuat orang takut menghadapi tantangan; dan saya
percaya pada diri saya sendiri. (Muhammad Ali)
Kebanggaan kita yang terbesar adalah bukan tidak pernah gagal, tetapi bangkit
kembali setiap kali kita jatuh. (Confusius )

Hiduplah seperti pohon kayu yang lebat buahnya; hidup di tepi jalan dan dilempari
orang dengan batu, tetapi dibalas dengan buah. (Abu Bakar Sibli )

Jadilah kamu manusia yang pada kelahiranmu semua orang tertawa bahagia, tetapi
hanya kamu sendiri yang menangis; dan pada kematianmu semua orang menangis
sedih, tetapi hanya kamu sendiri yang tersenyum.(Mahatma Gandhi)

Demi Allah yang jiwaku berada di tangan-Nya, seseorang tidak beriman hingga ia
mencintai saudaranya sebagaimana ia mencintai dirinya sendiri. (Nabi Muhammad
SAW)

Jauhilah dengki, karena dengki memakan amal kebaikan sebagaimana api memakan
kayu bakar. (Nabi Muhammad SAW)

Yang terbaik di antara kalian adalah mereka yang berakhlak paling mulia. (Nabi
Muhammad SAW)

Allah tidak melihat bentuk rupa dan harta benda kalian, tapi Dia melihat hati dan
amal kalian. (Nabi Muhammad SAW)

Kecintaan kepada Allah melingkupi hati, kecintaan ini membimbing hati dan bahkan
merambah ke segala hal. (Imam Al Ghazali)

Raihlah ilmu, dan untuk meraih ilmu belajarlah untuk tenang dan sabar. (Khalifah
Umar)
Setiap orang di dunia ini adalah seorang tamu, dan uangnya adalah pinjaman. Tamu
itu pastilah akan pergi, cepat atau lambat, dan pinjaman itu haruslah dikembalikan.
(Ibnu Mas ud)

Ketahuilah bahwa sabar, jika dipandang dalam permasalahan seseorang adalah ibarat
kepala dari suatu tubuh. Jika kepalanya hilang maka keseluruhan tubuh itu akan
membusuk. Sama halnya, jika kesabaran hilang, maka seluruh permasalahan akan
rusak. (Khalifah Ali)

Sabar memiliki dua sisi, sisi yang satu adalah sabar, sisi yang lain adalah bersyukur
kepada Allah. (Ibnu Mas ud)

Takutlah kamu akan perbuatan dosa di saat sendirian, di saat inilah saksimu adalah
juga hakimmu. (Khalifah Ali)

Orang yang paling aku sukai adalah dia yang menunjukkan kesalahanku. (Khalifah
Umar)

Niat adalah ukuran dalam menilai benarnya suatu perbuatan, oleh karenanya, ketika
niatnya benar, maka perbuatan itu benar, dan jika niatnya buruk, maka perbuatan itu
buruk. (Imam An Nawawi)

Aku mengamati semua sahabat, dan tidak menemukan sahabat yang lebih baik
daripada menjaga lidah. Saya memikirkan tentang semua pakaian, tetapi tidak
menemukan pakaian yang lebih baik daripada takwa. Aku merenungkan tentang
segala jenis amal baik, namun tidak mendapatkan yang lebih baik daripada memberi
nasihat baik. Aku mencari segala bentuk rezki, tapi tidak menemukan rezki yang
lebih baik daripada sabar. (Khalifah Umar)

Dia yang menciptakan mata nyamuk adalah Dzat yang menciptakan matahari. ~
Bediuzzaman Said Nursi

Penderitaan jiwa mengarahkan keburukan. Putus asa adalah sumber kesesatan; dan
kegelapan hati, pangkal penderitaan jiwa. ~ Bediuzzaman Said Nursi
Kebersamaan dalam suatu masyarakat menghasilkan ketenangan dalam segala
kegiatan masyarakat itu, sedangkan saling bermusuhan menyebabkan seluruh
kegiatan itu mandeg. ~ Bediuzzaman Said Nursi

Menghidupkan kembali agama berarti menghidupkan suatu bangsa. Hidupnya agama


berarti cahaya kehidupan. ~ Bediuzzaman Said Nursi

Seseorang yang melihat kebaikan dalam berbagai hal berarti memiliki pikiran yang
baik. Dan seseoran yang memiliki pikiran yang baik mendapatkan kenikmatan dari
hidup. ~ Bediuzzaman Said Nursi

Pengetahuan tidaklah cukup; kita harus mengamalkannya. Niat tidaklah cukup; kita
harus melakukannya. ~ Johann Wolfgang von Goethe

Pencegahan lebih baik daripada pengobatan. ~ Johann Wolfgang von Goethe

Kearifan ditemukan hanya dalam kebenaran. ~ Johann Wolfgang von Goethe

Ilmu pengetahuan tanpa agama adalah pincang. ~ Einstein

Perdamaian tidak dapat dijaga dengan kekuatan. Hal itu hanya dapat diraih dengan
pengertian. ~ Einstein

Agama sejati adalah hidup yang sesungguhnya; hidup dengan seluruh jiwa seseorang,
dengan seluruh kebaikan dan kebajikan seseorang. ~ Einstein

Dua hal yang membangkitkan ketakjuban saya langit bertaburkan bintang di atas dan
alam semesta yang penuh hikmah di dalamnya. ~ Einstein

Apa yang saya saksikan di Alam adalah sebuah tatanan agung yang tidak dapat kita
pahami dengan sangat tidak menyeluruh, dan hal itu sudah semestinya menjadikan
seseorang yang senantiasa berpikir dilingkupi perasaan rendah hati. ~ Einstein
Sungguh sedikit mereka yang melihat dengan mata mereka sendiri dan merasakan
dengan hati mereka sendiri. ~ Einstein

Berusahalah untuk tidak menjadi manusia yang berhasil tapi berusahalah menjadi
manusia yang berguna. ~ Einstein

Tidak semua yang dapat menghitung dapat dihitung, dan tidak semua yang dapat
dihitung dapat menghitung. ~ Einstein

Tidak semua yang dapat menghitung dapat dihitung, dan tidak semua yang dapat
dihitung dapat menghitung. ~ Einstein

Benar, engkau adalah seorang raja penguasa dunia. Semua orang menunjukkan
kesetiaannya padamu! Lalu bagaimana? Esok kamu akan di baringkan di kubur
sebagai rumahmu. Dan dari segala arah, orang-orang akan melemparkan debu
ketubuhmu menutupimu.

Walaupun engkau dijadikan raja penguasa dunia, engkau tidak akan lari dari
kematian, dan meninggalkan dunia untuk para musuhmu walaupun hari ini wajahmu
tersenyum, esok hal itu pasti akan membuatmu bersedih.

Aku melihat manusia datang kedunia lalu pergi jauh, Dunia dan harta selalu
berpindah, dengan sayap-sayap yang sama untuk terbang.

Dunia tidak tetap dengan seorang yang hidup di mana pun, juga tidak ada seorang
pun yang hidup selamanya menikmati kesenangannya, kematian dan penderitaannya
bagaikan dua ekor kuda yang berlari cepat ke arah manusia, untuk menginjak-injak
mereka dan melahap mereka.

Hai bodoh, yang terpedaya oleh daya tarik dunia! Pikirkanlah dan ambillah sesuatu
(kebaikan) dari dunia ini untuk, menolongmu di akhirat.

Aku tersesat dalam kelalaian, sedang kematian bergerak kearahku, semakin lama
semakin mendekat. Jika aku tidak mari hari ini, aku pasti mati esok.

Aku manjakan tubuhku dengan pakaian-pakaian halus dan mewah, sedikit berpikir
bahwa itu akan membusuk dan hancur dalam kubur.

Aku bayangkan tubuhku remuk menjadi debu dalam lubang kubur, Di bawah
gundukan tanah. Keindahan tubuhku akan berangsur-angsur hilang, sedikit demi
sedikit berkurang hingga tinggallah kerangka, tanpa kulit dan daging.

Aku melihat detik-detik kehidupan lambat laun habis, namun keinginan-keinginanku


masih belum terpenuhi. Suatu perjalanan panjang terbentang di hadapanku,
sedangkan aku tiada bekal untuk jalan itu.

Aku menentang Tuhanku, melanggar perintah-perintah-Nya terang-terangan,


sementara Ia mengawasiku setiap saat.

Aduh! Aku memperturutkan hatiku dalam perbuatan-perbuatan yang memalukan! Ah!

Apapun yang telah terjadi tak dapat dihapuskan dan waktu bila telah berlalu tidak
dapat ditarik kembali.

Ah! Aku berdosa secara rahasia, tidak pernah orang laun mengetahui dosa-dosaku
yang mengerikan. Tetapi esok, rahasia dosa-dosaku ditampakan dan dipertunjukan
kepada Tuhanku.

Ah! Aku berdosa terhadap-Nya, walaupun hati merasa takut, namun aku sangat
mempercayai ampunan-Nya yang tak terbatas, aku ber-dosa dan tak tahu malu,
dengan berani bergantung kepada ampunan-Nya yang tak terbatas.

Siapa lagi selain Dia, yang akan mengampuni dosa-dosaku. Sesungguhnya Ia patut
bagi segala pujian! Seandainya tidak ada adzab setelah kematian. Tiada janji akan
surga, tiada ancaman akan neraka. Kematian dan kebusukan cukup sebagai
peringatan, agar kita menjauhi sia-sia. Namun akal kita bebal. Kita tidak mengambil
peringatan apa pun. Sekarang tiada harapan lagi bagi kita, kecuali Yang Maha
Pengampun mengampuni dosa-dosa kita, karna bila seorang hamba berbuat salah,
hanyalah Tuhannya, tanpa seorangpun yang mengampuninya tak diragukan lagi aku
adalah yang
terburuk dari semua hamba-Nya.

Aku yang menghianati perjanjianku dengan Tuhanku yang dibuat di keabadian. Dan,
adalah hamba yang cakap yang janji-janjinya tak berarti. Tuhanku, akan
bagaimanakah nasibku, ketika api membakar tubuhku? Api yang melelehkan batu
yang paling keras!
Ah! Aku sendiri ketika dibangkitkan dari kubur (tanpa seorangpun yang menolongku
pada hari itu). Wahai Engkau, Yang Maha Esa yang tiada sekutu terhadap keagungan-
Mu. Belas kasihanillah kesendirianku, karna ditinggalkan oleh segalanya.

Sungguh jalanan paling licin yang bahkan kaki ulamapun tergelincir di atasnya adalah
ketamakan.

Tiada yang lebih baik dari dua kebaikan : Beriman pada Allah dan bermanfaat bagi
manusia. Tiada yang lebih buruk dari dua kejahatan : Syirik pada Allah dan
merugikan manusia.

Tiga tanda kesempurnaan iman : Kalau marah, marahnya tidak keluar dari kebenaran.
Kalau senang, senangnya tidak membawanya pada kebatilan. Ketika mampu
membalas, ia memafkan.

Tertipulah yang melakukan tiga perkara : Membenarkan apa yang tak terjadi,
mengandalkan orang yang tidak dipercaya, dan menghasratkan apa yang tak dimiliki.
Dengannya Allah kuburkan kedengkian; Dengannya Allah padamkan permusuhan;
Melaluinya diikat persaudaraan; Yang hina dimulyakan. Yang tinggi direndahkan.
Berbagi rezeki dengan tulus, berbakti pada orang tua, berbuat baik pada sesama,
mengubah duka menjadi bahagia dan menambah usia.

Semua ilmu ada pokok bahasannya. Pokok bahasan ilmu para Nabi adalah manusia

Mereka datang untuk mendidik manusia. Orang paling baik adalah orang yang kita
harapkan kebaikannya dan kita terlindung

dari keburukannya.

Jika orang dapat empat hal, ia dapat kebaikan dunia akhirat: Hati yang bersyukur,
lidah yang berzikir, badan yang tabah pada cobaan, dan pasangan yang setia menjaga
dirinya dan hartanya.

Nabi ditanya bermanfaatkah kebajikan setelah dosa? Ia menjawab: Taubat


membersihkan dosa, kebaikan menghapuskan keburukan.

Manusia Paling baik adalah orang yang dermawan dan bersyukur dalam kelapangan,
yang mendahulukan orang lain, bersabar dalam kesulitan.
Tiga manusia tidak akan dilawan kecuali oleh orang yang hina: orang yang berilmu
yang mengamalkan ilmunya, orang cerdas cendikia dan imam yang adil.

Tiada musibah yang lebih besar daripada meremehkan dosa-odsamu dan merasa ridho
dengan keadaan rohaniahmu sekarang ini.

Hati Adalah Ladang. Sesungguhnya setengah perkataan itu ada yang lebih keras dari

Amirul Rosid Al-Farizi

You might also like