Professional Documents
Culture Documents
Materi
Antaraksi cahaya dengan atom dan molekul
Spektroskopi UV-Vis
Spektroskopi IR
Spektroskopi Massa
Spektroskopi H-NMR
Spektroskopi C-NMR
Pendahuluan
Struktur molekul
tidak bisa dilihat, diraba, atau diterawang,
bersifat abstrak. Namun keberadaannya dapat
dibuktikan secara ilmiah
alat komunikasi yang efektif dalam bidang
kimia.
3
Sediaan Farmasi, Bahan
Alam, Cairan Biologis, Dll
Tetapan Fisika :
Ekstraksi
- Titik lebur, Titik didih
- indek bias, rotasi jenis, bobot
jenis, dll
Uji kemurnian
Kromatografi :
TLC, GC, HPLC dll
Senyawa murni
Reaksi warna untuk identifikasi molekul obat sekarang sdh tidak mumpuni
lagi karena tdk relevan bila digunakan untuk identifikasi struktur molekul yang
kompleks
4
Senyawa Murni
Analisis elementer
Rumus Molekul
5
Elemental analysis
CHO + O2 CO2 + H2O
9.83 mg 23.26 mg 9,52 mg
Rumus Empiris
Perband mol : C : H : O = 6,3436/12 : 1,0577/1 : 2,4286/16 =
[CaHbOc]n 0,5286 : 1,0577 : 0,1518
= 3,5 : 7 : 1.
Analisis elementer
Rumus Molekul
Metode Spektroskopi
Uv-vis
Inframerah
Massa
NMR
Struktur molekul
7
Jenis-jenis spektroskopi
Spektroskopi:
UV-Vis = informasi berupa kromofor sampel
IR = informasi berupa gugus fungsional
Massa = informasi berupa massa atau BM senyawa
dan berat dari ion2 fragmennya
Proton NMR(pNMR) 1H-NMR = informasi berupa berapa
banyak proton dan posisinya dlm molekul
13C NMR = informasi berupa berapa banyak jumlah atom C
yang ada dan jenis-jenisnya (primer, sekunder, tersier)
8
Manfaat mengetahui struktur kimia
Mengetahui struktur kimia senyawa aktif dari
bahan alam. Struktur ini sebagai template
pengembangan obat baru
Dalam bahan alam dpt digunakan sbg
marker/penanda untuk stabilisasi produk
Sintesis senyawa aktif dan analog2 serta
derivat-2nya (drug discovery)
DRUG DISCOVERY FROM NATURAL
RESOURCES
Flora, Animals
Microorganisms Marine lives
Bioassay
DRUGS
RO Do you know these compounds ?
H 3C O
O Semi-synthetic
O
N CH3 O
H
H O N CH3
HO HH
R = - H, Morphine H
R = -CH3, Codeine H 3C O
Lead Compound HO
Papaver somniverum
H3CO O Synthetic
Synthetic O
N CH3 N
H
H CH3
Pethidine Anaesthetic
Dextromethorphan Antitussive
Lead compounds from animals
Pyr-Trp-Pro-Arg-Pro-Gln-Ile-Pro-Pro
Teprotide, a polypeptide isolated from a snake venom
To make less complex molecules
To make more stable (digestive and
Medicinal
metabolic enzymes)
Chemists
Can be administered at the dose level
CH3
HS N
OH
O
O
Captopril
Antihypertensive
Sennae folium PHYTOPHARMACA
(Laxantive) Anthraquinones Compounds
Glu O O OH Glu O O OH
COOH COOH
COOH OH
Glu O O OH Glu O O OH
Sennoside-A
Sennoside-B
Laxantive herbal, registered for OTC and sold all over the
USA. Laxantive effect is due to swelling properties of this
substance. Standarization is based on total
hydroxyanthracene (structural similarities) and its swelling
properties.
GARLIC (Allium sativum L) PHYTOPHARMACA
Reduces cholesterol blood level [25.3% (Garlic); 27.2%
(benzafibrate, a positive control], & LDL-HDL-Triglycerides
as well.
O S
H NH2 O
S O
S
Z-Ajoene
CO2H S
Alliin (S-allyl-L-(+)-cysteine sulfoyde Allicine (diallylthiosulfinate)
S S
Via 2-propene
sulfenic acid Dimerize S O
E-Ajoene
Kontribusi spektra-2 dalam elusidasi
struktur
UV spektra : adanya chromophore ikatan rangkap
terkonjugasi
IR spektra : Gugus-2 yang ada dalam molekul
Mass spektra : Bobot molekul, Pola fragmentasi,
elemen (C, H, O, N, S, P, halogen) penyusun senyawa
NMR spektra : Karbon (jumlah dan jenis karbon),
Proton (jumlah dan jenis proton). Teknik2 2D-NMR
menentukan hubungan antar Atom penyusun. Shg
NMR disebut penentu struktur absolut.
O
5 4
3
Methylripariochromene,
6 4a 9
H3CO 7
8a
O
2
Active as Hypotensive
8 10
1
OCH3
agent by :
-Vasodilating action
-Decrease cardiac output
-Diuretic action
-Diisolasi dari daun Kumis
kucing dan Eupatorium
riparium
(Matsubara et al., 1999)
Results & discussion : MS spektra : mol. Weight (m/z 422),
HR-EIMS : C20H22O10
UV IR
MS
13C-NMR
APT 1H-NMR
HetCor
O
6 6'
HO 5 1'
5'
1
4'
2 2'
4
HO 3 3' OCH3
O Phalerin
H
O LC50 = 1.5 x 10-1 mM
1''
HO
6''
5'' OH H (BST)
H 2''
= c E = h E = h.c/
Kerjakan soal berikut:
1. Tentukan energi foton yg sesuai dengan cahaya
berfrekuensi 3,0.10 /s !
2. Tentukan frekuensi cahaya yg sesuai dengan foton
energi 5,0.10 J!
3. Hitunglah bilangan gelombang cahaya yg mempunyai
panjang gelombang 400nm!
4. Hitunglah energi foton yg mempunyai bilangan
gelombang 2,5.10 /cm!
5. Diketahui suatu atom mengabsorbsi energi sebanyak
3,0.10 J. Pada panjang gelombang manakah (dalam
nm) akan terjadi garis spektrum atom ini?
Apa yang terjadi ketika cahaya
mengenai molekul?
Light source
E2-E1 = E, = h.c/ = hc
Energi atom atau molekul dinyatakan dalam energi
translasi, rotasi, vibrasi/getaran, dan elektron.
Setiap jenis energi ini terdapat tingkat energi.
Energi translasi : energi kinetik atom atau molekul yg
disebabkan oleh perpindahan atom atau molekul tsb
dari satu tempat ke tempat lain dalam ruang.
Pembatasan kuantum dalam pertimbangan tk energi
translasi tidaklah penting
z
Energi rotasi molekul adalah energi kinetik
molekul yg disebabkan oleh rotasi/perputaran
pada sumbu yg melalui titik berat
Orbital Molekul
Pendekatan untuk menggambarkan diagram molekul
diatomik berdasarkan LCAO (Linier Combination of
Atomic Orbitals approach) :
Orbital molekul terbentuk dari overlap atau tumpang
tindih orbital atom.
Orbital-orbital atom dengan energi yang sama dapat
berinteraksi pada tingkat enegi yang sama.
Dua orbital yang saling tumpang tindih saling berinteraksi
membentuk dua orbital molekul, yaitu Bonding Molecular
Orbital (Orbital Molekul Ikatan) dan Anti-bonding
Molecular Orbital (Orbital Molekul Anti-ikatan).
Syarat suatu orbital molekul dari 2 orbital atom
membentuk suatu ikatan adl :
Cuping orbital atom penyusunnya cocok untuk tumpang
tindih.
Tanda positif atau negatif cuping yang bertumpang tindih
sama.
Tingkat energi orbital-orbital atomnya dekat.
Dua atom yang bergabung masing-masing
mempunyai satu orbital atomik dan akan
dihasilkan dua orbital molekuler, yaitu orbital
molekuler ikat (bonding) dan orbital molekuler
anti-ikat (anti-bonding)
Tingkat energi orbital molekul ikatan lebih
rendah, sementara tingkat energi orbital
molekul anti ikatan lebih tinggi dari tingkat
energi orbital atom penyusunnya. Semakin
besar selisih energi orbital ikatan dan anti
ikatan, semakin kuat ikatannya.
Suatu fungsi gelombang mempunyai
daerah yang mempunyai amplitudo
positif dan negatif yang disebut dengan
cuping.
Tumpang tindih cuping positif dengan
positif atau negatif dengan negatif
dalam molekul akan memperkuat satu
sama lain membentuk ikatan, tetapi
cuping positif dengan negatif akan
meniadakan satu sama lain tidak
membentuk ikatan.
Overlap antar orbital atom membentuk 5 jenis
orbital molekul:
Sigma () membentuk ikatan sigma
Sigma star (*) anti ikatan sigma
Non bonding (n) tdk terjadi ikatan (utk PEB)
Pi () membentuk ikatan pi
Pi star (*) anti ikatan pi
Pembentukan orbital molekul pi () dari dua orbital p
Orbital non-ikat (non-bonding)
terjadi jika pada daerah
tumpang-tindih terdapat orbital
atomik yang tidak bereaksi
dalam pembentukan ikatan
Kerjakan
1. Gambarkan spektrum radiasi
elektromagnetik berserta hubungannya
dengan frekuensi dan energinya!
2. Jelaskan jenis-jenis energi pada atom atau
molekul serta spektrum absorbsinya!
3. Jelaskan jenis-jenis orbital molekul!
4. Gambarkan bagan orbital molekul
berdasarkan tingkat energinya!