Professional Documents
Culture Documents
DEIODINASES
T4 dapat dianggap sebagai prekursor untuk T3 yang lebih poten. T4
dikonversi ke T3 oleh enzim deiodinase. Deiodinase tipe I, yang terletak
terutama di tiroid, hati, dan ginjal, memiliki afinitas relatif rendah untuk T4.
Deiodinase tipe II memiliki afinitas yang lebih tinggi untuk T4 dan
ditemukan terutama di kelenjar hipofisis, otak, lemak coklat, dan kelenjar
tiroid. Ekspresi deiodinase tipe II memungkinkan untuk mengatur
konsentrasi T3 lokal, sebuah properti yang mungkin penting dalam konteks
levothyroxine (T4) pengganti. Deiodinase tipe II juga diatur oleh hormon
tiroid; hipotiroid menginduksi enzim, menghasilkan peningkatan konversi
T4 ke T3 pada jaringan seperti otak dan pituitari. Konversi T4 T3
terganggu dengan berpuasa, penyakit sistemik atau trauma akut, agen
kontras oral, dan berbagai obat-obatan (misalnya, propylthiouracil,
propranolol, amiodaron, glukokortikoid). Deiodinase tipe 3 menginaktivasi
T4 dan T3 dan merupakan sumber yang paling penting dari reverse T3
(RT3). Hemangioma massif yang mengekspresikan deiodinase tipe III
adalah penyebab langka hipotiroidisme pada bayi.