KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PERTEMUAN MOTIVATOR KELOMPOK PENDUKUNG IBU

PUSKESMAS KECAMATAN PADEMANGAN

A. PENDAHULUAN

ASI mengandung berbagai macam zat antibodi yang berasal dari ibu, memberi
perlindungan terhadap berbagai sumber penularan penyakit bagi bayi. Bayi yang minum
ASI dibanding dengan bayi yang minum susu bubuk buatan, lebih jarang terjangkit
bermacam penyakit akut maupun kronis. ASI juga bisa mengikuti pertumbuhan bayi
dengan otomatis merubah komposisinya, untuk menyesuaikan kebutuhan setiap tahap
masa pertumbuhan bayi. ASI tidak mengandung jenis protein dari benda lainnya, bisa
mengurangi kemungkinan yang mengakibatkan bayi terkena alergi. ASI mengandung
komposisi gizi yang sangat dibutuhkan oleh pertumbuhan otak bayi, uji klinis telah
membuktikan bahwa bayi yang dibesarkan dengan ASI, IQ-nya (Intellegencia Quotient)
lebih tinggi. Melalui proses menyusui, pendekatan intim antara bayi dan ibu, lebih
mudah menumbuhkan EQ bayi dalam kepercayaan diri sendiri maupun orang lain.

B. LATAR BELAKANG

Kelompok ibu menyusui yaitu memberikan pengetahuan dan pengalaman

kepada anggota kelompoknya yang terdiri dari ibu muda, ibu hamil, ibu menyusui
sehingga setiap anggota dapat belajar dan memberi ilmu untuk melakukan yang terbaik
dalam kesehatan ibu dan anak terutama memberikan ASI kepada bayinya selama 6 bulan.
Untuk mendukung keberlangsungan acara tersebut, dibutuhkan seorang motivator
sebagai penyampai pesan atau materi setiap pertemuan.
Dalam kegiatan Kesehatan Ibu dan anak setiap petugas harus
melaksanakannya sesuai dengan tata nilai Puskesmas yaitu RAPI (Ramah, Akurat,
Profesional dan Inovatif) sehingga meningkatkan keterpaduan kerja antar program dan
meningkatkan produktifitas kerja supaya mencapai tujuan Puskesmas dan dapat berjalan
dengan baik dan lancar.
C. TUJUAN KEGIATAN

1. TUJUAN UMUM :
Tujuan umum program kesehatan ibu dan anak Puskesmas Kecamatan Pademangan
adalah tercapainya kemampuan hidup sehat melalui peningkatan derajat kesehatan
yang optimal bagi ibu dan keluarga untuk menurunkan Angka Kematian Ibu dan
Angka Kematian Bayi.
2. TUJUAN KHUSUS :
a. Membantu motivator sukses memberikan cakupan yang tinggi untuk ASI
eksklusif sampai 6 bulan dan mengenalkan makanan pendamping ASI.
b. Angka cakupan menyusui ekslusif sampai 6 bulan dapat tercapai

D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

NO. KEGIATAN POKOK RINCIAN KEGIATAN
1. Menganalisa kebutuhan a. Melihat SPM yang belum mencapai target lalu
motivator kelompok menyusun rencana kegiatan untuk penunjang
pendamping ibu melalui pencapaian target SPM
survey b. Menentukan jumlah motivator KP ibu yang akan
dibentuk berdasarkan jumlah ibu hamil.
3. Menetapkan petugas yang a. Mengidentifikasi kompetensi bidan dalam
berkompeten dalam memberikan materi
memberikan materi b. Menentukan pelaksana program
kelompok pendamping ibu
4. Menetapkan jenis alat yang a. Mengidentifikasi jenis alat yang dibutuhkan untuk
digunakan unutuk pelaksanaan pertemuan motivator kelompok
pertemuan motivator pendamping ibu
kelompok pendamping ibu b. Menentukan jenis alat yang dibutuhkan untuk
pelaksanaan pertemuan motivator kelompok
pendamping ibu
5. Menetapkan jumlah alat a. Mengidentifikasi jumlah alat yang dibutuhkan sesuai
yang dibutuhkan sesuai dengan volume pelayanan kegiatan pertemuan
dengan volume pelayanan kelompok pendamping ibu
(jumlah layanan dan b. Menentukan jumlah alat yang dibutuhkan sesuai
frekuensi layanan) dengan volume pertemuan motivator kelompok
pendamping ibu
6. Menentukan lokasi a. Menentukan lokasi pelaksanaan kegiatan
b. Membuat surat permohonan tempat
pelaksanaan kegiatan
 7. Melaksanakan kegiatan a. Memperkenalkan diri pada peserta
b. Menyiapkan daftar hadir dan alat tulis untuk peserta
pertemuan motivator
yang hadir
kelompok pendamping ibu c. Menyampaikan materi yaitu tentang : ASI Eksklusif
dan makanan pendamping ASI, Bayi menangis tidak
selalu lapar dan cara-cara sederhana mengatasi bayi
rewel karena kolik, Bagaimana ibu bisa terus
memberi ASI Eksklusif bila bepergian atau kembali
bekerja dan bagaimana cara menyimpan,
menyiapkan, dan memberikan ASI perah pada bayi
serta apakah ASI masih bagus untuk anak diatas usia
6 bulan, Bagaimana menyiapkan makanan
pendamping ASI yang bergizi dan Bagaimana cara
terbaik menyapih anak
d. Menganjarkan cara menggunakan lembar balik yang
biasa digunakan untuk KP ibu.
e. Memperagakan cara menyusui yang baik dan benar.

E. METODE MELAKSANAKAN KEGIATAN

Cara melaksanakan kegiatan dengan cara pertemuan Bidan pelaksana dengan motifator
KP Ibu di wilayah Pademangan untuk membahas tentang ASI eksklusif, makanan
pendamping ASI, tanda bayi cukup ASI, cara sederhana mengatasi bayi rewel karena
kolik dan ASI perah. Tak lupa juga dilakukan praktek menyusui yang baik dan benar
(perlekatan dan penempelan)

F.PERAN LINTAS PROGRAM DAN LINTAS SEKTOR

1. LINTAS PROGRAM
a. Gizi : menjadi penyuluh tentang manfaat ASI
b. Promkes : mendokumentasikan kegiatan program UKM KIA-KB
2. LINTAS SEKTOR
a. Camat : membuat kebijakan setempat untuk mendukung kegiatan UKM KIA-
KB
b. Lurah : membuat kebijakan setempat untuk mendukung kegiatan UKM KIA-
KB
c. Kader : ikut serta dalam kegiatan UKM KIA-KB

G. SASARAN
1. Petugas kesehatan
 2. Kader

H. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN

JAN FEB MAR APR MEI JUN JUL AGS SEP OKT NOV DES
NO KEGIATAN
Monev Perencanaan 18 15
1 Persalinan melalui
Stiker P4K
22 22 25
2 Pembinaan PWS KIA

Penyuluhan ibu hamil 12

3
resiko tinggi
Pertemuan Pembahasan 13 20 23 23
4 Kasus Kesehatan Ibu
dan Bayi
Pertemuan Kemitraan 6 13 28 29
5
Dukun
Pertemuan Motivator 10
6
KP Ibu
7 Sosialisai PPIA 24

Penyuluhan ASI 3 12
8
Eksklusif
Penyuluhan KB Jangka 25 19
9
Panjang
10 Monev Lintas Sektor 25

11 4 16 12 2 1 5 7
Pertemuan Kelas Ibu 16 11 17 19 6 2 7 9
11
Hamil 23 18 23 26 9 6 26 15
30 25 24 27 23 7 28 16
11 4 16 12 3 13 10 8
16 11 17 19 10 14 11 10
12 Pertemuan KP ibu
23 18 23 26 18 20 13 21
30 25 24 27 25 22 14 22
Refresing Pelayanan 3 17
13
Terpadu
14 Monev Superfasilitatif 26

Pelacakan Kasus Resiko 7 29 16 24

15
Tinggi
I. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN
1. EVALUASI
Evaluasi proses dilakukan pada saat kegiatan masih berjalan untuk melihat
kekurangan yang ada dan agar segera diatasi, pelaporan kegiatan dilakukan
setelah selesai melakukan kegiatan.

2. PELAPORAN
Laporan Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dibuat oleh Penanggungjawab Program
dilakukan setelah selesai melakukan kegiatan. Laporan ditujukan kepada Kasatpel
UKM dan tembusan kepada Pelaksana Program.

J. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN

1. PENCATATAN :
Identifikasi kebutuhan program motivator KP ibu dilakukan dengan melihat SPM
yang belum tercapai dan mengalisis kebutuhan untuk motivator KP ibu.
2. PELAPORAN :
Dilakuan pelaporan Hasil analisis identifikasi kebutuhan dan laporan pelaksanaan
program kelas ibu hamil kepada Kepala Satuan Pelayanan UKM dan Kepala
Puskesmas.
3. EVALUASI KEGIATAN :
Evaluasi Kegiatan dilakukan setelah kegiatan selesai. Apabila ada hal-hal yang
perlu dirubah atau diperbaiki maka untuk tahun berikutnya diadakan revisi.

Jakarta, 11 Januari 2016

Kepala Satuan Pelaksana UKM
Puskesmas Kecamatan Pademangan

Yunita Wulandari, SKM