You are on page 1of 14

MORNING MEETING IGD

Hari/Tanggal :
Moderator :
Penyaji :
Waktu :
Tempat :

JAGA PAGI
KAMIS, 19/1/17
Dr. Yuli/dr. Ratih/dr. Chairunnisa
N0 RM NAMA SUBJEKTIF OBJEKTIF DIAGNOSA THERAPY RAWAT
PASIE INAP
N
1. 16. Ny. Pasien KU: Coma 1. Leukemi - IVFD RL 20tpm ICU
50. A/50th rujukan (sedasi) a+ - Inj ceftriaxone
48 dari RSIB TD: 130/80 penurun 2gr/24jam (dari RSIB)
Yabis N: 180x/m an - Ciprofloxacin infus
dengan R: 36x/m kesadar 2x400mg (dari RSIB)
leukemia T: 40,1C an susp - Pasang monitor,
kronis fase SpO2 : 100% sepsis/ intubasi (dari RSIB),
akselerasi / (terintubasi) CVA O2, dan kateter (urin
Blast Crisis 2. Anemia 300cc sejak 4 jam
peningkata K/L: + yang lalu)
n sel CA +/+, SI -/- trombosi
blast), Pupil isokor 2/2 topenia Konsul dr. Dyah,SpPD
pneumonia Reflex cahaya - Cek SADT
(HCAP) +/+ - IVFD NS 0,9%
berat, dan Udem palpebra 1500cc/24 jam
insufisiensi -/- - Inj. Ceftazidin 1 gr
ginjal dd IV/12 jam skin test
CKD, Th: - Inj omeprazole 1
infiltrasi Cor dbn amp/ 24 jam
leukemia Pulmo Rh +/+ - Inj. As. Tranexamat
-/- 500mg IV/ 8 jam
Pasien +/ - Inj. Vit. K 1 amp/8
dibawa + jam
dalam - Rontgen thorax
keadaan Abd: dbn (sebelum naik ICU)
tidak sadar - Konsul paru, cardio,
dan sesak. Ekstremitas: dan anestesi
Sejak bulan akral hangat - Rawat ICU
Oktober OS perfusi baik,
sudah udem (-) Konsu dr. Dian, SpP
sering -Inj. Ceftazidin 1 gr
mengeluh Lab: IV/8 jam
merasa Hb: 7,3
lelah dan Leu: 288.120 Konsul dr. Helda,
masuk Tr: 91.000 SpAn
angin. OS Cr: (reagen -ACC ICU
dinyatakan habis) -Ventilator mode
menderita Ur: 157 SIMV
leukemia SGOT : 38 I:R=1:2
pada SGPT : 45,1 RR 14
tanggal 2 GDA : 170 VT 400
Januari Na: 152 FiO 80%
2017 dan K : 4,7
dirawat di Cl : 124 Konsul dr. Suhardi,
RSIB sejak SpJP
tanggal 15 BGA -Amiodaron 150mg
Januari pH : 7,05 dalam 100cc NS
2017. OS pCO2 : 53,3 selama 20 menit.
mengalami pO2 : 86 Jika masih rapid
demam HCO3 : 13,2 dapat diulang 1x
sejak TCO2 : 14,6 lagi (lapor dulu)
dirawat di BE : -14,8 -KIE kondisi pasien
RSIB. Sat O2 : 85,7 kepada suami dan
ibu pasien.
EKG : AF rapid
2. 11. Tn. A/ Pasien KU: CM 1. dyspnoe - O2 nasal 3Lpm ICU
35. 66th masuk TD: 240/130 e.c - IVFD NS 0,9% 7tpm
46 dengan N: 82 asidosis - Pasang monitor dan
sesak R: 32 metaboli kateter
napas T: 36 c - Inj. Furosemide 1
sejak 2 hari SpO2 : 99 terkmpe amp IV
yang lalu. nsasi ec. - Inj. Ranitidin 1 amp
Sesak K/L: CKD IV
dirasakan CA -/-, SI -/- stage IV-
memberat Udem palpebra V Konsul dr. Dyah,
sejak pagi, -/- 2. HHD Sp.PD
pusing (-), - Rontgen thoraks
sakit Th: - IVFD NS 0,9%
kepala (-), Cor dbn 500cc/24 jam
muntah (-), Pulmo Rh - Drip Biknat 50
nyeri dada kasar minimal meq/24 jam 7
(-), BAB tpm
dan BAK Abd: - Inj. Furosemid 1
tidak ada Datar, supel, amp/12 jam
keluhan. nyeri tekan - As. Folat 3x1
epigastrium - CaCO3 3x1
Riwayat minimal, BU - Evaluasi produksi
sebelumny (+) urin/hari
a - Konsul cardio
HHD dan Ekstremitas: - Cek Cr
PJK (tidak Akral hangat,
konrol 4 perfusi baik, Konsul dr. Suhardi,
bulan, CKD udem pada SpJP
stage IV-V kedua tungkai - Perdipine mulai ,5
meq/kgBB. Max
EKG : irama 19 meq target
sinus, TDS 160 mmHg
80x/mnt, PVL - Inj. Lasix 3x1
(+) apm tunda
- ISDN 3x1 tab
Lab: - ICU (saran ke
Leu : 6.500 interna)
Hb : 8,9
Trombo :
137.000
Ur: 204,1
Cr: (reagen
habis)
SGOT: 34,1
SGPT: 42,1
GDA : 90
Na : 138
K : 4,5
Cl : 114

BGA
pH : 7,30
pCO2 : 15,0
pO2 : 133
HCO3 : 7,1
TCO2 7,6
BE : -18,6
Sat O2 : 98,9%
3. 16. Ny. Pasien KU: CM Vertigo - IVFD RL 20tpm EDW
59. M/33 rujukan TD: 120/80 OMA (dari RS PKT)
17 th dari RS PKT N: 80 auricular
dengan R: 20 dextra et Konsul dr. Atika, SpS
nyeri T: 36,2 sinistra - Inj. Dipenhidramin
kepala dan SpO2 : 100% 3x1 amp IV
nyeri - Inj. Antrain 3x1
telinga K/L: amp IV
CA -/-, SI -/- - Konsul THT
OS
mengalami Telinga:
sakit AD : serumen Konsul dr. Agus,
kepala (+), membrane SpTHT-KL
sejak timpani - Inj. Cefotaxim 3x1
semalam, bulging amp IV
dirasakan - Inj. Ondancentron
seperti AS: serumen 3x1 amp IV
berputar, (+), membrane - Mertigo 3x1 tab
mual (+), timpani - Foto waters
muntah (-), bulging - Cek GDA
makan
sedikit. OS Th:
mengeluh Cor dbn
nyeri Pulmo dbn
telinga kiri
sejak 1 Abd:
minggu Datar, supel,
yang lalu, nyeri tekan
pendengar epigastrium
an minimal, BU
menurun, (+)
dan telinga
berdengun Ekstremitas:
g. Telinga Akral hangat,
kanan perfusi baik,
mengalami
hal serupa Lab:
1 hari Leu : 7.330
SMRS. Hb : 12,3
Trombo :
Riwayat 288.000
sebelumny
a HT (+)

JAGA SORE
KAMIS, 19/01/17
Dr. Didik/dr. Ridho/dr. Arief
N0 RM NAMA SUBJEKTIF OBJEKTIF DIAGNOS THERAPY RAWAT
PASIE A INAP
N
1. 09. Ny. Pasien Kes: CM CKD Advis dr. Dyah Sp. PD BGV
83. J/53th datang TD: stage V+ - NS : Kaen 3B 1:1
60 dengan 190/110 Anemia+ 1000 cc/ 24 jam
keluhan N: 92x/m Hipokale - Transfusi PRC 1
lemas R: 16x/m mia+ kolf/24 jam dengan
sejak 2 hari T: 36C Hiponatr premedikasi Lasix 1
yang lalu. emia Amp
Muntah K/L: - Asam Folat 3x1
setiap CA +/+, SI - CaCO3 3x1
makan dan -/- - Valsartan 80 mg 1-0-
minum. Udem 0
Muntah palpebra -/- - ISDN 3x5 mg
frekuensi - Amlodipin 10 mg 0-
<5 kali Th: 0-1
sehari. Isi Cor dan
makanan Pulmo dbn
dan
minuman. Abd: dbn
Nafsu
makan Ekstremita
berkurang. s: akral
Pasien hangat
tidak perfusi
buang air baik, udem
besar sejak (-), anemis
10 hari ini. (+)
Flatus (+).
Nyeri Lab:
kepala Hb: 7,1
sejak Leu: 10,00
kemarin Tr: 242.000
sore. Nyeri Ur: 94,3
berdenyut SGOT: 8,4
dan pada SGPT: 5,1
seluruh
bagian Elektrolit:
kepala. Na: 127
Riwayat K: 2,5
penyakit Cl: 99
CKD stage
V,
Hipertensi,
dan DM.

JAGA MALAM
KAMIS, 19/01/17
Dr. Tri Ratna Paramitha/dr. Leon
N0 RM NAMA SUBJEKTIF OBJEKTIF DIAGNOS THERAPY RAWAT
PASIE A INAP
N
1. 16. An. PY, Pasien Kes: CM Febris IVFD Asering CPK
59. Perem datang TD: 120/70 Hari-III 1500cc/24jam
43 puan, dengan N: 104x/m ec DHF Injeksi Ondansetron 4
17 keluhan R: 20x/m grade 1 mg setiap 12 jam bila
tahun demam T: 38,3 C + mual
selama 3 Faringitis Paracetamol 3 x
hari, K/L: Akut 500mg PO
mendadak Faring FG Troches 3 x 1
tinggi dan hiperemis tablet hisap PO
tidak + Cek ulang DL besok
diukur di pagi
rumah. Th:
Pasien juga Cor dan
mengeluhk Pulmo dbn
an mual
muntah, Abd: nyeri
muntah tekan
sebanyak epigastrik
3-4x per
hari. Pasien Ekstremita
juga s: akral
mengeluhk hangat
an nyeri perfusi
kepala. baik, udem
BAB dan (-),
BAK ptechiae (-)
normal.
Tidak Lab:
terdapat Hb: 12,9
tanda Hct : 37
perdarahan Leu: 8,32
l. Tr: 110.000

JAGA PAGI
JUMAT, 20/01/17
Dr. Gita/dr. Freedy/dr. Silvia
N0 RM NAMA SUBJEKTIF OBJEKTIF DIAGNOS THERAPY RAWAT
PASIE A INAP
N
1. 14 An. Pasien KU: alert Pneumon - IVFD NS 10 tpm CMP
34 A/2th rujukan N: 123x/m ia berat -inj. Cefotaxime 200
84 4 bln dari PKM R: 45x/m TB on mg/8 jam (skin test)
BU 2 T: 37,2C OAT -PCT syrup 4xcth 1
dengan BB: 9.5 kg bulan ke (KP)
suspect K/L: 4 -Salbutamol 3x 1 mg
pneumonia CA -/-, SI -/- -Nebulisasi ventolin
berat + TB Udem bila sesak
on OAT 4 palpebra -/-
bulan.
Th:
Ibu pasien Cor: DBN
mengataka Pulmo: Rh
n anaknya (+/+), wh
sudah 3 (-/-)
hari batuk
tanpa Abd: dbn
dahak dan
nafasnya Ekstremita
tidak s: akral
nyaman. hangat
Demam 1 perfusi
hari lalu, baik, udem
muntah 1x, (-)
nafsu
makan Lab:
menurun, Hb: 10,6
BAK Leu:
normal, 16.660
BAB Tr: 286.000
mencret
tidak ada. Foto
Riwayat toraks:
imunisasi tampak
lengkap peningkata
n corak
bronkovask
uler di
kedua paru

2. 04 Tn. Pasien KU: CM DHF - IVFD NS 20 tpm BGV


80 Sukimi rujukan TD: 110/70 grade 1
79 n/ dari PKM N: 72 dan konsul dr. Dyah,
50th BU 1 R: 18 peningka Sp.PD:
dengan T: 36,0 tan -Asering 2000 cc/24
demam 4 enzim jam
hari, mual K/L: transami -PCT 3x1 KP
(-), muntah CA -/-, SI -/- nase -Curcuma 3x1
(-), BAB Udem -Neurodex 1x1
mencret palpebra -/- -cek DL/8 jam
(-), tanda -pantau TTV dan
perdarahan Th: tanda perdarahan
(-) Cor dan
Pulmo dbn
Abd:
Supel, NT
(-), BU (+)

Ekstremita
s:
Akral
hangat,
perfusi
baik

Rumple
leed (-)

Lab:
Hb: 16,9
Leu: 5.850
Tr: 87.000

Ur: 30.0
Cr: 0,9
SGOT: 81,5
SGPT: 86,3

3. 15 Ny. Sri Pasien KU: CM Trombosi Konsul dr. Dyah, Seruni


45 Wahyu masuk TD: 130/80 tosis ec SpPD:
75 ni/ 40 dengan N: 76 suspect -ivfd NS 1500cc/24
th keluhan R: 20 jam
lemas, T: 36,4 -Hydroxyurea 2x500
keluhan mg
lain tidak K/L: -Mecobalamin 1x500
ada. CA -/-, SI -/- mg
Sebelum Udem
nya pasien palpebra -/-
ke poli IPD
dan Th:
disarankan Cor dan
untuk Pulmo dbn
rawat inap
karena Abd:
trombosit Supel, NT
yang (-), BU (+)
tinggi,
namun Ekstremita
pasien s:
menolak Akral
hangat,
perfusi
baik

Lab:
Hb: 12,4
Leu: 8.360
Tr:
1.083.000

Ur: 18.2
Cr: 0,6
SGOT: 17,4
SGPT: 14,9

GDS: 86

4. 16 Ny. Pasien KU: Penurun Terpasang RL 15 tpm ICU


59 Suani/ rujukan somnolen an 02 nasal 3 Lpm
95 51 th dari PKM TD: 180/80 kesadara Inj Citicoline 250 mg
BS 2, N: 84 n ec
pasien R: 18 suspect Konsul dr. Atika, SpS:
terjatuh Sat: 100% SH -citicoline 2x500 mg
saat di GCS: E2 inj
tempat Vafasia M5 -CT scan kepala
kerja -ondancetron 3x1
kurang K/L: ampul KP
lebih 2 jam CA -/-, SI -/- -ranitidine 2x1 ampul
yll, Pupil isokor
kemudian RC +/+
dibawa ke Kaku kuduk
PKM. Saat
di PKM
pasien Th:
masih Cor dan
sadar Pulmo dbn
namun
tidak bisa Abd:
bicara, dan Supel, NT
mengalami (-), BU (+)
penurunan
kesadaran, Ekstremita
muntah 2x s:
saat Akral
perjalanan hangat,
ke RS, dan perfusi
1x saat di baik
IGD, MMT:
keluhan Atas:
sakit menurun/5
kepala (-). Bawah:
Riwayat HT menurun/5
(-), DM (-), Babinski -/-
stroke (-)
Lab:
Hb: 12,8
Leu:
14.180
Tr: 290.000

Ur: 20.4
Cr: 0,6
SGOT: 37,0
SGPT: 44,1

GDS: 155

Na: 139
K:4.0
Cl: 109
5. 03 Tn. Rujukan KU: CM CKD Nacl 0.9% 7 tpm BGV
04 Hamza dari PKM TD: HHD Captopril 12,5 mg SL
68 h/ 53 dengan 210/100 Anemia
th CKD, DM, N: 88 Konsul dr. Dyah,SpPD:
sesak,dan R: 26 -IVFD NS 500 cc/24
anemia. Sat: 100% jam
Pasien -ceftriaxone 1
mengeluh K/L: gram/12 jam IV (skin
sesak sejak CA +/+, SI test)
kemarin, -/- -inj Lasix 20 mg/ 12
batuk (+) jam
kering, Th: -Aminoral 3x1 tab
pilek (-), Cor dan -asam folat 3x1 tab
demam (-), Pulmo dbn -minum dibatasi 600
pusing (+), cc/24 jam
lemas (+), Abd: -cek UL, BGA, RO
kaki kanan Supel, NT toraks
bengkak (-), BU (+) -konsul cardio
sejak
kemarin, Ekstremita Konsul dr. Suhardi,
muntah 2x, s: SpJP:
nyeri ulu Akral -Amlodipine 2x 10 mg
hati (+) hangat, -ISDN 3x5 mg
RPD: HT, Edema
DM, HHD, tungkai Konsul dr. Dyah,
CKD kanan SpPD:
-IVFD NS 500 cc +
Nabic 25 meq/drip/24
Lab: jam
Hb: 7.3
Leu:
18.970
Tr: 207.000

Ur: 203.1
Cr: 11.8
SGOT: 15,8
SGPT: 13,8

GDS: 123

Na: 136
K: 5.2
Cl: 113

pH: 7.27
pCO2:22,5
pO2: 122
HCO3:10.3
TCO2: 11.0
BE: -15.5
Sat:98,5

JAGA SORE
JUMAT, 20/1/17
Dr. Alfian/dr. Ratih /dr. Chairunnisa
N0 R NAMA SUBJEKTIF OBJEKTIF DIAGNOSA THERAPY RAWAT
M PASIE INAP
N
1. 16 Tn. S/ Pasien KU: CM Atipikal O2 nasal 3Lpm EDW
.5 40th masuk TD: 100/70 chest pain Inj. Antrain 1 amp IV
9. dengan N: 67x/m e.c myalgia observasi 3 jam
48 nyeri dada R: 18x/m akut (nyeri berkurang
kanan T: 36C sedikit VAS 4)

OS K/L: Pasang venflon


merasakan CA -/-, SI -/- Inj. Ketorolac 1 amp
nyeri dada Udem IV
kanan palpebra -/-
sejak 4 jam Nyeri masih (+)
yang lalu, Th: IVFD NS 0,9% 20 tpm
nyeri bila Cor dan Pulmo
batuk dan dbn Konsul dr. Atika,SpS
menarik - Eperison 3x1 tab
napas Abd: dbn - Inj. Antrain 3x1
panjang. amp IV
OS sudah Ekstremitas:
ke RS akral hangat
Amalia tapi perfusi baik.
keluhan
tidak Rontgen
berkurang thorax : tidak
ditemukan
kelainan

EKG : irama
sinus,
68x/mnt, axis
normal

Lab:
Leu : 9.220
Hb : 13
Trombo :
348.000
2. 16 An. A / Pasien KU : CM Closed - Immobilisasi EDW
.5 4thn dengan N : 100x/m fracture cruris dextra
9. kaki kanan R : 24x/m cruris 1/3 - IVFD KaEn 3B
83 sakit sejak S : 36,5o C tengah 15tpm
3 hari yang TD : - dextra
lalu Konsul dr. Johan, SpB
K/L : CA-/- SI-/- - Pro
3 hari yang pemasangan
lalu OS Th: gips diruangan
tertabrak Cor dan Pulmo - PCT drip
sepeda dan dbn 200mg/8 jam
nyeri pada
kaki Abd: dbn
kanannya.
Setelah itu Ekstremitas:
kaki kanan akral hangat
OS diurut perfusi baik.
dan Cruris dextra
sekarang bengkak,
kaki kanan perfusi baik,
OS nyeri bila
bengkak dipegang dan
dan tidak digerakan
dapat
digerakan Rontgen cruris
karena tampak ankle
nyeri dan genu
dextra :
tampak fraktur
pada 1/3
tengah

Lab:
Leu : 12.010
Hb : 11,8
Trombo :
405.000

JAGA MALAM
JUMAT, 20/01/17
Dr. Yuliana/dr. Arief
N0 RM NAMA SUBJEKTIF OBJEKTIF DIAGNOS THERAPY RAWAT
PASIE A INAP
N
1. 16 Ny. Pasien Kes: CM G2P1A0 - IVFD RL 7tpm Flamb
59 R/23th Rujukan TD: + oyan
29 PKM 180/100 aterm+ Konsul dr. Fatma,
bontang N: 82x/m Preeklam Sp.OG:
lestari, R: 20x/m sia Berat -Nifedipin 3x10 mg
Wanita, BB: 105 Kg - Dopamet 500 mg
G2P1A0, K/L: (ekstra)
aterm, CA -/-, SI -/- - IV MgSO4 4 mg
dengan bolus lambat + drip
keluhan Th: MgSO4 6 mg dalam
nyeri Cor: S1 S2 RL 28 tpm
kepala reguler, - Rencana SC + IUD
sejak sore Pulmo: jam 8 pagi
tadi. rh-/-, wh -/- - IV Cefotaxim 1 jam
Terutama sebelum operasi
di daerah Abd: DJJ - Pantau TTV. Jika TD
kening. 133x/i, TFU naik lapor dr. Fatma
Nyeri 32 cm, Sp.OG
berdenyut punggung
dan terus kanan
menerus.
Nyeri di Ekstremita
daerah s: akral
tengkuk (-). hangat
Pandangan perfusi
kabur dan baik,
nyeri ulu edema
hati (-). kedua
Kaki tungkai
bengkak
sejak usia VT: serviks
kehamilan diameter 1
7 bulan. cm, tebal
BAB dan kaku
BAK
normal. Lab:
Mulas- Hb: 10,1
mulas, Leuko:
keluar air- 14.700
air, dan Trm:
keluar 261.000
lendir Golongan
darah Darah:
disangkal. AB+
RPT: SGOT: 9,6
Hipertensi SGPT: 4,1
dalam HbsAg: non
kehamilan. reaktif
PT dan
aPTT: dbn

JAGA SORE
SABTU, 21/1/17
dr. Alfian/dr. Didik/dr.Chairunnisa
N0 RM NAMA SUBJEKTIF OBJEKTIF DIAGNOSA THERAPY RAWAT
PASIE INAP
N
1. 00. Ny. Pasien KU: CM Abdominal - O2 2Lpm BGV
55. A/47th masuk TD: 130/90 pain e.c - Inj. Ranitidine 1
22. dengan N: 72x/m susp amp IV
nyeri ulu R: 35x/m dispepsia - observasi
hati S: 36
- Nyeri tidak
Nyeri K/L: berkurang
dirasakan CA -/-, SI -/- - Inj. Antrain 1 amp
sejak 2 hari IV
yang lalu, Th: - Observasi
menembus Cor dan Pulmo
sampai ke dbn - Nyeri tidak
punggung, berkurang
sesak (+) Abd: datar, - KIE rawat OS
mual (-), supel, nyeri setuju
muntah (-), tekan - IVFD NS 0,9%
nyeri epigastrium 14tpm
menelan (+), BU (+)
(+), BAB Konsul dr. Dyah,
dan BAK Ekstremitas: SpPD:
tidak ada akral hangat - Omeprazol 1
keluhan. perfusi baik. amp/24 jam IV
Sebelumny - Rebamipide 3x1 tab
a OS sudah Lab:
dating ke Leu : 9.420
IGD RSUD Hb : 12,7
dengan Trombo :
keluhan 288.000
yang sama Ur : 22
dan sudah Cr : 0,8
disarankan SGOT : 13,1
untuk SGPT : 10
rawat tapi GDA : 120
OS
menolak.

RPD: HT
2. 16. Ny. OS datang KU: CM Menorrhagi - IVFD NS 0,9 % Flambo
59. H/26th dengan TD: 80/60 a loading 1 kolf yan
39 perdarahan N: 88x/m, dilanjutkan 250 cc
dari teraba lemah maintenance
kemaluan R: 24x/m 20 tpm
sejam 4 S: 36
jam yang Konsul dr.
lalu. Darah K/L: Fatma,SpOG
yang CA +/+, SI -/- - Inj. Kalnex 500mg
keluar - Amoxicillin
dirasakan Th: 3x500mg
makin Cor dan Pulmo
banyak dbn
sejak 2 jam
yang lalu, Abd : dbn
lemas (+),
pusing (+), Ekstremitas:
nyeri perut akral dingin
bawah (+). perfusi baik.
Haid
terakhir VT : portio
bulan kuncup,
desember, pembukaan (-),
suntik KB darah banyak
tanggal 5
Januari Lab:
2017, KB Leu : 17.970
yang Hb : 10,8
digunakan Trombo :
KB 3 bulan 316.000
CT : 430
BT : 200
Gol. Darah :
B+
HbSAg : non
reaktif
Ur : 18,8
Cr : 0,7
SGOT : 19,1
SGPT : 21,8
GDA : 132
UL:
Jernih
Warna kuning
BJ : 1,020
pH :6
Protein : -
Glu : -
Keton : -
Urobilinogen :
normal
Bilirubin : -
Nitrit : -
Darah dalam
urin : +2
Sedimen :
Eri : 8-10
Leu : 2-3
Epitel : jarang
Kristal :
hyaline (+)

PP test : -

JAGA PAGI
MINGGU, 22/01/17
Dr. Ratih/dr.Yuli/dr. Silvia
N0 RM NAMA SUBJEKTIF OBJEKTIF DIAGNOS THERAPY RAWAT
PASIE A INAP
N
1. 04 Tn. Pasien KU: Disfagia - inj. Antrain 1 ampul BGV
12 Agus/2 masuk E4V5M6 ec -infus NaCl 0,9% 20
67 9 th dengan TD: 100/60 tonsillitis tpm
nyeri N: 72x/m akut
menelan R: 22x/m Konsul dr. Agus,
sudah 4 T: 38.0 Sp.THT:
hari, tidak -antrain 1 ampul/8
dapat K/L: jam
makan, CA +/+, SI -dexamethasone 1
sering -/- ampul/ 12 jam
berliur,dem T3/T3 - cefotaxime 1 ampul/
am -, BAB detritus + 8 jam
normal, kripta -ondancetrone 1
BAK Faring sulit ampul/ 8 jam
normal terlihat -PCT extra bila suhu
>38.5
Riwayat HT Th: -diet susu 6x200 cc
-, DM -, Cor: S1 S2
jantung -, reguler,
asma -, TB Pulmo:
paru - rh-/-, wh -/-

Abd: dbn

Ekstremita
s: akral
hangat
perfusi
baik

Lab:
Hb: 14,0
Leuko:
19.450
Trm:
259.000
GDA: 108

JAGA SORE
MINGGU, 22/01/17
dr. Wayan/dr. Gita/dr. Leon
N0 RM NAMA SUBJEKTIF OBJEKTIF DIAGNOS THERAPY RAWAT
PASIE A INAP
N
1. 15 Ny. M/ Pasien KU: Hipokale IVFD NaCl 0,9% 500cc BGV
80 34 th mengeluhk E4V5M6 mia + drip KCl 25 mEq / 8
36 an mual TD: 100/70 berat jam
muntah N: 84x/m Ranitidine 50mg / 12
sejak 4 R: 16x/m jam IV
hari, T: 36.0 Ondansetron 4mg /
muntah 8jam IV
berkisar 5- K/L: dbn
7x per hari, Konsul dr. Dyah,
darah Th: Sp.PD :
disertai Cor: S1 S2 Lanjutkan terapi IGD
dengan reguler, KSR 1x1 PO
batuk Pulmo: Mecobalamin
kering. rh-/-, wh -/- 1x500mg IV
Pasien juga Besok cek SE ulang
mengeluhk Abd: nyeri
an demam tekan
hilang epigastrik
timbul.
Kedua kaki Ekstremita
terasa s: akral
lemas. hangat
perfusi
Riwayat baik
Hipokalemi
a berulang, Lab:
HT -, DM -, DL :
jantung -, Hb: 13,8
asma -, TB Hct : 34,7
paru - Leuko:
21,98
Trm:
483.000
GDA: 102

SE :
Na : 134
K : 1,9
Cl : 107

KD :
SGOT :
42,2
SGPT :
42,5
Ureum :
20,7
Kreatinin :
0,9

EKG : sinus
rhythm
Mengetahui,
Komite Medik Notulis,

dr. Suhardi, Sp.JP Winda Kustiwi


Ketua Komite Medik Administrasi Komite Medik

You might also like