MATEMATIS PESERTA DIDIK (Studi Eksperimen terhadap Peserta Didik Kelas VIII SMP Negeri 1 Talaga Tahun Pelajaran 2015/2016)
Oleh M. Gilar Jatisunda djatisunda11243@gmail.com Prodi. Pendidikan Matematika Universitas Majalengka
Tujuan utama proses pembelajaran matematika disetiap jenjang
pendidikan adalah terciptanya kemampuan peserta didik yang tercermin dalam kemampuan berpikir kritis, logis, sistematis dan memiliki sifat objektif serta disiplin dalam memecahkan suatu permasalahan matematika. Kemampuan pemecahan masalah matematis sendiri merupakan konsep belajar yang tingkatnya paling tinggi dibandingkan dengan tipe belajar lainnya, oleh karena itu, perlu adanya suatu penerapan model pembelajaran yang tepat dan melibatkan keaktipan peserta didik dalam belajar untuk memecahkan suatu permasalahan matematika. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendekatan konstruktivisme pada pembelajaran materi lingkaran terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis peserta didik. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui tes kemampuan pemecahan masalah matematis berupa uraian yang harus diselesaikan dengan langkah- langkah pemecahan masalah menurut Polya. Populasi dalam penelitian ini yaitu peserta didik kelas VIII SMP Negeri 1 Talaga Kabupaten Majalengka. Sampel diambil secara acak menurut kelas, kelas yang menjadi sampel yaitu kelas VIII A sebagai kelas eksperimen yang berjumlah 35 peserta didik dan kelas VIII C sebagai kelas kontrol dengan jumlah 35 peserta didik. Teknik analisis data menggunakan uji perbedaan dua rata-rata. Dari hasil pengolahan, analisis data dan pengujian hipotesis diperoleh t hitung = 3,21 dan t 0,99(68) = 2,386, ternyata thitung > t 0,99(68), maka terdapat pengaruh positif penggunaan pendekatan konstruktivisme pada pembelajaran materi lingkaran terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis peserta didik.
Kata kunci: Pendekatan Konsruktivisme, Pemecahan Masalah