You are on page 1of 1

Mitigasi Puting Beliung

(Untuk mengurangi dampak dari angin puting


beliung)

Gejala Angin Puting Beliung :


Udara terasa panas dan gerah
Tampak pertumbuhan awan Cumulus (awan putih yang bergerombol dan berlapis-lapis)
Di antara awan tersebut ada satu jenis awan yang mempunyai batas tepi sangat jelas
berwarna abu-abu menjulang tinggi (seperti bunga kol)
Terjadi perubahan warna awan menjadi hitam pekat secara tiba-tiba
Angin terasa sangat dingin
Pohon bergoyang cepat

1. Sebelum bencana:

Mensosialisasikan tanda-tanda puting beliung dan cara berlindung.


Menyusun peta rawan bencana puting beliung
Memangkas ranting pohon besar dan menebang pohon yang sudah rapuh
Selalu ikuti informasi prakiraan cuaca
Jika tidak penting sekali, hindari bepergian apabila langit tampak awan gelap dan
menggantung
Siapkan lokasi aman untuk mengungsi

2. Saat bencana:

Berlindung pada bangunan yang kokoh dan aman begitu angin kencang menerjang
Segera menjauh dari lokasi kejadian jika memungkinkan, karena puting beliung berlangsung
sangat cepat
Jika sedang di dalam rumah semi permanen/rumah kayu hingga bangunan bergoyang,
segeralah keluar rumah untuk mencari perlindungan di tempat lain karena bisa jadi rumah
tersebut akan roboh
Hindari berteduh di bawah pohon besar, baliho, papan reklame dan jalur kabel listrik
Bersabarlah untuk tetap berlindung di tempat aman. Angin puting beliung biasanya terjadi 5-
10 menit.

3. Setelah bencana:

Melakukan koordinasi dengan berbagai pihak dalam pertolongan para korban


Mendirikan posko dan evakuasi korban yang selamat
Mendirikan tempat penampungan untuk para korban bencana secara darurat
Melakukan koordinasi bahan bantuan
Melakukan evaluasi pelaksanaan pertolongan dan perkiraan kerugian material

You might also like