You are on page 1of 13

ANALISA DATA

NO. DATA ETIOLOGI MASALAH


KEPERAWATAN
1 DS: Fraktur Nyeri akut
klien mengatakan
nyeri,saat
digerakkan Pergeseran fragment tulang

DO: Dsikontinuitas tulang
T:110/70
N:95
R:24 Menekan/rusaknya jaringan
S:37,5 sekitar
Skala nyeri 4-6
Pelepasan mediator nyeri

Nyeri
2 Hambatan
DS: mobilitas fisik
Klien mengatakan Nyeri akut
pada daerah yg
patah tidak
bisa/sulit Fraktur
digerakkan
Pergeseran fragment tulang
DO:
Pd daerah trauma
terpasang gips Dsikontinuitas tulang

Kerusakan musculoskeletal

3 Kelemahan fisik Kerusakan
integritas
DS:- jarinngan
Mobilitas terganggu
DO:
Tampak cedera
Hambatan mobilitas fisik
jaringan

Fraktur

Pergeseran fragment tulang

Dsikontinuitas tulang

Menekan jaringan sekitar

Kerusakan jarinngan sekitar

Integritas jaringan terganggu

Kerusakan integritas
jarinngan

DAFTAR DIAGNOSA KEPERAWATAN


(BERDASARKAN PRIORITAS)

Ruang :
Nama pasien :
Diagnose :fraktur tibia

NO. TANGG DIAGNOSA KEPERAWATAN TANGGA TANDA


DX AL L TANGAN
MUNC TERATA
UL SI
1. Nyeri akut b.d cedera fisik
2. Hambatan mobilisasi fisik b.d
3. fraktur tulang
Kerusakan integritas jaringan b.d
faktor mekanik(penekanan tulang)

RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN

Diagnosa keperawatan NO:1


Tujuan :
setelah dilakukan perawatan 2x24 jam nyeri berkurang
Kriteria hasil:
nyeri yang dilaporkan berkkurang
skala nyeri menurun
tanda2 vital dalam rentang normal

NOC:tingkat nyeri

NO INDIKATOR 1 2 3 4 5
1. Nyeri yang dilaporkan
2. Denyut nadi radial
3. Tidak bisa istirahat

Keterangan penilaian:
1:Deviasi berat dari kisaran normal
2: Deviasi cukup berat dari kisaran normal
3: Deviasi sedang dari kisaran normal
4: Deviasi ringan dari kisaran normal
5: Tidak ada deviasi dari kisaran normal

Intervensi NIC:Manajemen nyeri


1.1. Lakukan pengkajian nyeri secara komprehensif ( lokasi, karakteristik, durasi,
frekuensi,kualitas dan faktor pesipitasi)
1.2. Berikan informasi mengenai nyeri(penyebab,berapa lama nyeri akan
dirasakan)
1.3. Ajarkan tentang teknik pernafasan / relaksasi
1.3. monitor kolaberasi pemberian analgetik untuk menguranggi nyeri
1.4. Kolaborasi dengan dokter jika keluhan dan tindakan nyeri tidak berhasil
2.1.observasi tanda2 vital
3.1. Kontrol lingkungan yang dapat mempengaruhi nyeri seperti suhu ruangan,
pencahayaan, kebisingan
3.2. informasikan pentingnya istirahat tidur

RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN

Diagnosa keperawatan NO:2


Tujuan :
setelah dilakukan perawatan 7x24 jam fungsi musculoskeletal kembali pulih
Kriteria hasil:

Motorik kasar/halus kembali pullih

NOC:Ambulasi

NO INDIKATOR 1 2 3 4 5
1. menopang berat badan
2. berjalan dengan efektif

Keterangan penilaian:
1: deviasi berat dari kisaran normal
2: deviasi cukup berat dari kisaran normal
3: deviasi sedang dari kisaran normal
4: deviasi ringan dari kisaran normal
5: tidak ada deviasi dari kisaran normal
Intervensi NIC:terapi ambulasi
1.1. Konsultasikan dengan ahli terapi fisik untuk menentukan posisi optimal dari
klien
1.2. Tentukan kesiapan klien untuk memulai protocol latihan
1.3. Bantu klien untuk berada pada posisi duduk dan berdiri
2.1. evaluasi fungsi sensori
2.2. sediakan privasi saat latihan
2.3. beri pakaian yang tidak menghambat pergerakan
2.3.inisiasi pengukuran kontrol nyeri
2.4.beri petunjuk langkah demi langkah unt setiap gerakan motoric
2.5. evaluasi ulang dan kolaborasikan dengan ahli terapi fisik tentang kebutuhan
terhadap alat bantu.

RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN

Diagnosa keperawatan NO:3


Tujuan :setelah dilakukan perawatan 4x24 jam cedera berkurang
Kriteria hasil:

Memar & edema berkurang


Tidak ada perdarahan
Nyeri yg dilaporkan berkurang

NOC:integritas jaringan

NO INDIKATOR 1 2 3 4 5
1. Sensasi
2. Pigmentasi abnormal
3. tekstur

Keterangan penilaian:
1: deviasi berat dari kisaran normal
2: deviasi cukup berat dari kisaran normal
3: deviasi sedang dari kisaran normal
4: deviasi ringan dari kisaran normal
5: tidak ada deviasi dari kisaran normal
Intervensi NIC:perlindungan infeksi
1.1. Monitor respon nyeri saat kontak dengan luka
1.2. Periksa setiap luka
2.1. periksa kulit dr tanda2 kemerahan
2.2. pertahankan teknik isolasi yang sesuai
2.3.kolaborasi jika terdapat tanda2 kemerahan
3.1. monitor adanya tanda infeksi sitemik/local
3.2.anjurkan asupan nutrisi yang cukup
3.3. anjurkan latihan denngan tepat
3.4.laporkan jika tanda2 infeksi menetap
IMPLEMENTASI

Nama klien : tanggal pengkajian :


Diagnose medis :

TGL NO.DX.K JAM TINDAKAN KEPERAWATAN RASIONAL RESPON TTD &


EP. KLIEN NAMA
TERANG
1 1.4. Lakukan pengkajian nyeri
secara komprehensif
( lokasi, karakteristik,
durasi, frekuensi,kualitas
dan faktor pesipitasi)
1.5. Berikan informasi
mengenai
nyeri(penyebab,berapa
lama nyeri akan
dirasakan)
1.6. Ajarkan tentang teknik
pernafasan / relaksasi
1.3. monitor kolaberasi
pemberian analgetik untuk
menguranggi nyeri
1.4. Kolaborasi dengan
dokter jika keluhan dan
tindakan nyeri tidak berhasil
2.1.observasi tanda2 vital
3.1. Kontrol lingkungan yang
dapat mempengaruhi nyeri
seperti suhu ruangan,
2. pencahayaan, kebisingan
3.2. informasikan
pentingnya istirahat tidur

1.4. Konsultasikan dengan


ahli terapi fisik untuk
menentukan posisi optimal
dari klien
1.5. Tentukan kesiapan klien
untuk memulai protocol
latihan
1.6. Bantu klien untuk
berada pada posisi duduk
dan berdiri
2.1. evaluasi fungsi sensori
2.2. sediakan privasi saat
latihan
2.3. beri pakaian yang tidak
menghambat pergerakan
2.3.inisiasi pengukuran kontrol
nyeri
3. 2.4.beri petunjuk langkah demi
langkah unt setiap gerakan
motoric
2.5. evaluasi ulang dan
kolaborasikan dengan ahli
terapi fisik tentang kebutuhan
terhadap alat bantu.

1.3. Monitor respon nyeri


saat kontak dengan luka
1.4. Periksa setiap luka
2.1. periksa kulit dr tanda2
kemerahan
2.2. pertahankan teknik isolasi
yang sesuai
2.3.kolaborasi jika terdapat
tanda2 kemerahan
3.1. monitor adanya tanda
infeksi sitemik/local
3.2.anjurkan asupan nutrisi
yang cukup
3.3. anjurkan latihan denngan
tepat
3.4.laporkan jika tanda2 infeksi
menetap
EVALUASI

HARI/ NO EVALUASI TT
TANGG . D
AL/ DX
JAM .
KE
P.
S:
Klien mengatakan nyeri berkurang

O:skala nyeri 2-4,T:120/80,N:80,R:24,S:36

NOC:
INDIKATOR SCORE
AW TG AK
L T R
1.nyeri yang dilaporkan
2.denyut nadi radial
3.tidak bisa istirahat

A: masalah sesuai dengan NOC sudah teratasi/belum


teratasi
P: intervensi dihentikan/dilanjutkan dan didelegasikan
kepada perawat dinas:
1.NIC:
2.NIC:
EVALUASI

HARI/ NO EVALUASI TT
TANGG . D
AL/ DX
JAM .
KE
P.
S:
Klien mengatakan mampu bergerak

O:klien tampak sudah mulai bisa berjalan

NOC:
INDIKATOR SCORE
AW TG AK
L T R
1.menopang berat badan
2.berjalan efektif

A: masalah sesuai dengan NOC sudah teratasi/belum


teratasi
P: intervensi dihentikan/dilanjutkan dan didelegasikan
kepada perawat dinas:
1.NIC:
2.NIC:
EVALUASI

HARI/ NO EVALUASI TT
TANGG . D
AL/ DX
JAM .
KE
P.
S:klien mengatakan nyeri berkurang

O:tidak ada memar,edema,perdarahan pada luka

NOC:
INDIKATOR SCORE
AW TG AK
L T R
1.sensasi
2.pigmentasi abnormal
3.tekstur

A: masalah sesuai dengan NOC sudah teratasi/belum


teratasi
P: intervensi dihentikan/dilanjutkan dan didelegasikan
kepada perawat dinas:
1.NIC:
2.NIC:

You might also like