Professional Documents
Culture Documents
2013
AUTOCAD
Belajar mudah dengan AutoCAD 2D
Modul ini akan mengajak anda untuk dapat memahami cara mengolah konsep
desain + denah + tampak + potongan pada AutoCAD 2D
Erwin Baenuri
Modul materi kursus AutoCAD 2D Imam Mutori
(Computer Aided Drafting/Design) 1|Page
Belajar mudah dengan AutoCAD 2D
DAFTAR ISI
BAB 1 ......................................................................................................................... 5
Latihan 1 ................................................................................................................ 23
BAB 2 ....................................................................................................................... 24
Contoh Latihan ...................................................................................................... 36
Latihan 2 ................................................................................................................ 38
BAB 3 ....................................................................................................................... 40
Latihan 3 ................................................................................................................ 43
BAB 4 ....................................................................................................................... 45
Latihan 4 ................................................................................................................ 47
BAB 5 ....................................................................................................................... 48
TUGAS AKHIR PROFESSIONAL 2 DIMENSI .............................................................. 48
Daftar Perintah Cepat Autocad ....................................................................... 49
Penyusun
BAB 1
A. PENGENALAN AUTOCAD
Autocad merupakan software yang diproduksi oleh autodesk dimana ini merupakan
program yang dikembangkan menjadi beberapa bagian. Contohnya AutoCAD Architecture
(sebelumnya disebut Architectural Desktop), AutoCAD Mechanical (untuk insinyur teknik
mesin), AutoCAD Electrical (untuk insinyur teknik elektro), AutoCAD Civil 3D (untuk
insinyur teknik sipil), dan AutoCAD Map 3D (peta).
Dari tahun ke tahun AutoCAD selalu mengalami beberapa pengembangan versi, mulai
dari versi 1982 sampai pada versi terbaru saat ini yaitu versi 2015. Bedanya AutoCAD
2015 tidak terdapat pilihan workspaces Autocad Classic. Dalam modul ini kami akan
bahas mengenai Autocad 2010 yang pada dasarnya tidak banyak perbedan dengan versi
2015 ke bawah karena pada penggunaanya adalah toolbar yang multifungsi yang akan
kita gunakan.
1. CARA MEMULAI AUTOCAD 2010
Pastikan AutoCAD 2010 sudah terinstal dan siap pakai. klik 2X tampilan software
AutoCAD 2010 yang ada di layar monitor atau dari star-allprogram-AutoCAD2010 .
Berikut adalah langkah awal dalam menjalankan AutoCAD :
Menentukan presisi angka (banyak decimal) dan satuan yang digunakan dalam
penggambaran objek. Satuan yang biasa digunakan adalah millimeter (mm) atau
dalam satuan inch (in).
Berikut gambarnya:
Pada contoh di atas, pada endpoint dan midpoint. Banyak sekali titik yang dapat anda
snap. Object Snap secara default aktif untuk mendeteksi titik-titik tersebut secara
otomatis. anda melakukan override dan tidak melulu bergantung pada object snap
otomatis. Cara untuk menampilkan ini adalah ketik OS lalu spasi.
Kita dapat memilih tipe snap yang sering kita gunakan saja. Jangan aktifkan semua,
karena sebagian hanya akan membingungkan.
B. DASAR-DASAR AUTOCAD 2D
1. Tampilan awal AutoCAD
Tampilan default autocad 2010 ini agak sedikit berbeda dengan tampilan versi
sebelumnya, selain warna backgroundnya yang berbeda juga terdapat workspaces yang
berjumlah 3 buah yakni 3d Modelling,Autocad Classic, 2d Drafting & Annotation.
Untuk mepermudah biasanya kita biasakan workspaces Autocad Classic.
Cara Merubah Tampilan Interface default AutoCAD 2010 ke Tampilan Classic agar dapat
mempermudah anda dalam memulai menggambar di AutoCAD adalah cari icon
workspaces yang biasanya terletak dipojok kanan bawah display seperti gambar dibawah
ini lalu pilih workspaces Autocad Classic.
Pada dasranya dalam autocad terdapat 2 pilihan jendela AutoCAD / Workspace yang
paling sering digunakan yaitu:
Gambar.View 3D
Sedangkan apabila kita pilih AutoCAD Classic, maka gambarnya seperti dibawah ini:
Gambar.View 2D
Dari 2 gambar terlihat perbedaan pada UCS dan Crosshair-nya, pada 3D View
terdapat 3 garis sumbu (X,Y,Z) dan pada 2D View hanya 2 garis sumbu (X,Y). Sumbu Z
pada 2D View terletak diantara garis perpotongan antara sumbu X dan sumbu Y (garis
horisontal sejajar dengan sumbu X dan Y dan terletak 900 terhadap sumbu X dan Y).
Menubar
Display
Toolbar
Crosshair
UCS
Command Line
3. Toolbar AutoCAD
Dalam program AutoCAD terdapat beberapa Toolbar untuk melakukan perintah-
perintah dalam proses pengerjaan suatu gambar.. Pada kali kita akan membahas toolbar
multifungsi atau yang bisa digunakan untuk semua workspace antara lain:
1. 3D Navigation
Toolbar Navigation digunakan untuk kombinasi antara view dengan orbit yang dapat
digunakan untuk memutar pandangan serta mengatur pandangan yang telah ditetapkan.
2. Dimension
Toolbar Dimension digunakan untuk membuat suatu dimensi pada AutoCAD.
3. Draw
Toolbar Draw terdapat beberapa perintah untuk membuat suatu garis, lingkaran, bujur
sangkar dan lain-lain.
5. Modeling
Toolbar Modeling digunakan sebagai perintah untuk membuat 3D pada AutoCAD. Dapat
diliat riilnya apabila kita mengunakan View 3D.
6. Modify
Pada Toolbar Modify terdapat beberapa icon perintah dalam AutoCAD untuk menghapus,
mengkopi, membuat 2 garis sejajar dan lain-lain.
7. Properties
Toolbar properties fungsinya sama dengan dengan pada Toolbar layers.
8. Standard
Dalam Toolbar Standard terdapat beberapa icon standar yang sangat penting untuk
memulai suatu perkerjaan, membuka gambar ataupun menyimpannya, seperti: New,
Open, Save, Print dan lain-lain.
9. Styles
Dalam Toolbar Styles terdapat beberapa perintah untuk mengubah Text, lalu untuk
Dimension dan Table.
10. UCS II
Toobar UCS ini berguna untuk mempermudah dalam membuat gambar model, baik 2D
maupun 3D.
12. Workspaces
Toolbar Workspaces untuk mengganti display pada AutoCAD. Terdapat 2 pilihan yaitu
untuk 2D dan 3D.
C. DIMENSION
Dimensi berfungsi untuk mengukur dan menuliskan hasil pengukuran ke dalam
area gambar. AutoCAD mempunyai pengukuran semi otomatik,hal ini berarti AutoCAD
mampu mengukur secara akurat sekaligus menuliskan hasil pengukuran tersebut ke
dalam gambar.
Bentuk dan tampilan dimensi tersebut bisa dirubah sesuai dengan kebutuhan.
Bentuk floating toolbars dimensi adalah sebagai berikut :
Keterangan :
Linear : untuk mengukur garis vertikal dan horisontal
Aligned : untuk mengukur garis miring/diagonal
Ordinate : untuk mengetahui koordinat pada suatu titik
Radius : untuk mengukur radius lingkaran atau busur
Diameter : untuk mengetahui diameter lingkaran atau busur
Angular : untuk mengukur sudut
Baseline : untuk membuat dimensi dengan titik awal sama
Continue : untuk membuat dimensi beraturan
Leader : untuk memberikan keterangan gambar
2. Lalu akan muncul kotak dialog pilihan pada menu Dimension style manager,dimana
disitu kita memilih akan membuat baru (New) atau memodifikasi (Modify) dimension
standard yang ada.
3. Setelah klik continue akan muncul kotak dialog point pertama,yaitu Lines.Yang paling
sering kita atur dalam konteks ini adalah,Warna garis, Extend beyond dim lines, dan
Offset from origin.
4. Lalu ada Simbol and Arrows,yang paling sering kita atur adalah pada bagian jenis
simbol (Arrowheads) dan Ukurannya (Arrow size).
6. Lalu ada Primary unit,dimana ini hanya pengaturan Unit formatnya menggunakan
decimal atau bukan serta precisionnya saja mau berapa angka dibelakang koma.
D. LINE
Line merupakan perintah untuk membuat sebuah garis lurus dengan cara menentukan
dua buah titik ujung, dimana ujung dari garis sebelunya justru merupakan titik awal dari
garis berikutnya.
E. RECTANGLE
Rectangle adalah perintah untuk membuat kotak dengan cara menetukan diagonal.
Rectangle dibuat dari polyline yaitu obyek yang semua segmennya merupakan satu
bersaran.
F. OFFSET
Offset adalah fasilitas untuk menduplikasi suatu obek secara paralel.
G. TRIM
Trim merupakan fasilitas yang berfungsi memotong dengan menggunakan obyek
pembatas.
H. POLYLINE
Polyline adalah perintah untuk membuat garis yang tersambung persegmenya sampai
pada garis point terakhir.
Polyline memiliki pilihan pengaturan, antara lain :
- Arc : untuk membuat busur.
- Close : membuat object loop tertutup / membuat garis dari titik terakhir menuju ke awal.
- Halfwidth/Width: Mengatur ketebalan garis.
- Length : membuat garis sesuai dengan panjang yang kita inginkan.
I. LAYER
Layer adalah suatu lapisan pada gambar yang berfungsi untuk mengelompokkan gambar
menurut kriteria tertentu, misalnya berdasarkan jenis obyeknya, bidang pekerjaanya dan
sebagainya. Dan layer jga bisa diaktifkan, disembunyikan, diatur warnanya serta tipe
garisnya. Defaultnya AutoCAD menyediakan sebuah lapisah bernama 0,apabila kita tidak
membuat lapisan baru, maka gambar kita akan ditempatkan pada lapisan 0.
Adapun cara membuat lapisan layer baru bisa dilakukan dengan cara membuka menu
Format kemudian pilih Layer dan ketik nama layer tersebut atau bisa dengan sourtcut LA
spasi.
New Layer
Layer juga bermanfaat untuk membantu kita apabila kita membutuhkan sebuah gambar
yang sama untuk beberapa lembar yang berbeda, misalnya jika kita akan membuat denah
lantai tipikal untuk gedung bertingkat banyak.
Latihan 1
1. Membuat KOP gambar kerja dengan perintah :
- Line
- Rectangel
- Dimension
BAB 2
A. TEXT / MULTILINE TEXT
Text adalah perintah untuk membuat tulisan sesuai dengan apa yang kita inginkan.
B. MATCH PROPERTIES
Match properties adalah perintah untuk menyalin atau menularkan objek yang kita
inginkan menjadi objek yang sama. (garis,teks,dimensi,dll)
C. ARRAY
Digunakan untuk memperbanyak obyek dengan pola yang teratur. Ada dua jenis array,
yaitu pola segiempat dan pola lingkaran.
D. EXTEND
Merupakan perintah untuk memperpanjang obyek (suatu garis dan busur) dengan
menggunakan obyek pembatas (seperti garis, busur dan lingkaran).
E. COPY
Copy adalah perintah untuk memperbanyak obyek atau menyalin satu atau sekumpulan
yang ada pada area gambar.
F. FILLET
Fillet adalah perintah untuk melengkungkan sudut atau untuk menghubungkan ujung-
ujung dari dua buah obyek dengan sebuah busur.
G. CHAMFER
Chamfer adalah perintah untuk memangkas sudut atau menghubungkan dua garis dengan
garis lurus baru yang memiliki kemiringan tertentu.
H. STRECTH
Strecth adalah perintah yang berfungsi untuk meregangkan objek dilintasi jendela
pemilihan atau poligon.
I. SCALE
Scale adalah perintah yang berfungsi untuk memperbesar atau mengurangi objek yang
dipilih, menjaga proporsi objek yang sama setelah scaling.
J. ROTATE
Rotate adalah fasilitas yang berfungsi memutar satu atau sekumpulan obyek dengan cara
menentukan titik acuan (base point) sebagai sumbu putar.
K. ARC
Arc adalah perintah untuk membuat busur lingkaran atau garis lengkung, sebetulnya pada
AutoCAD disediakan sebelas cara untuk membuat garis lengkung (busur) dengan perintah
Arc. Namun, pada prinsipnya tetap sama, hanya berbeda cara.
L. CIRCLE
Perintah CIRCLE memungkinkan untuk membuat lingkaran yang berasal dari titik pusat
tunggal.
M. MIRROR
Mirror adalah perintah untuk menkopi satu atau sekumpulan obyek dengan melalui
pencerminan.
N. MOVE
Move adalah fasilitas untuk memindahkan obyek atau sekumpulan obyek dari suatu
tempat ke tempt yang lain pada area gambar.
O. BLOCK
Perintah ini berfungsi untuk membuat konten berulang seperti simbol gambar, komponen
umum, dan rincian standar (grup). Blok membantu menghemat waktu, menjaga
konsistensi, dan mengurangi ukuran file dengan menggunakan kembali dan berbagi
konten daripada re-gambar setiap kali membutuhkannya.
P. EXPLODE
Explode berfungsi untuk mengubah item yang dikelompokkan menjadi elemen-elemen
individu sehingga dapat diedit (bom).
Q. HATCH
R. DESIGN CENTER
Design Center merupakan browser yang serupa dengan Windows explorer. Namun
fungsinya spesifik untuk digunakan di AutoCAD. Kita bisa browse file AutoCAD yang ada,
melihat preview dan descriptionnya. Anda bisa mendrag dan drop blocks, dimension
styles, layer, layout, linetypes, table styles, textsyles, dan Xref, dari file lain ke file yang
sedang anda kerjakan. Semua item itu akan di-copy dari file tersebut ke file yang aktif.
Tidak hanya itu, design center memiliki fitur search yang dapat anda gunakan untuk
mencari layer meskipun anda tidak tahu layer itu ada di file mana. Selain layer, tentu saja
anda dapat mencari styles, blocks, dan semua item yang disebutkan di atas.
b. Simbol : tanda/notasi pada gambar untuk menjelaskan bagian-bagian gambar yang lain ada
lembar yang sama atau lembar lainnya.
Beberapa contoh simbol
Contoh Latihan
1. Buatlah gambar denah beserta pintu dan jendela dan sesuaikan berdasarkan layout
dibawah ini :
NB : Untuk denah pembuatan pintu dan jendela dapat dilakukan dengan cara melihat
contoh gambar kerja yang tersedia dan berikan ukuran yang standar.
Latihan 2
1.Buatlah gambar denah dan sesuaikan berdasarkan layout dibawah ini :
BAB 3
A. DETAIL
Gambar detail merupakan gambar penjelas suatu bagian tertentu yang diperlukan.
Gambar penjelas biasanya lebih besar agar dalam pelaksanaan penyelesaian pekerjaan
sesuai dengan ukuran dan bahan yang digunakan. Gambar penjelas biasanya
menyangkut tentang ukuran lubang dan cowakan serta penempatan konstruksinya.
Bentuk gambar dapat hanya berupa tampak denah, muka dan samping atau denah,
tampak muka dan potongan melintang. Dan bilamana bentuk konstruksinya cukup sulit
untuk dimengerti dengan gambar aksometrik maka perlu juga digambarkan secara
gambar isometrik atau proyeksi miring.
Berikut contoh gambar dari salah satu detail bangunan.
B. TAMPAK
Tampak merupakan penglihatan mata terhadap bangunan secara tegak lurus, sesuai arah
instruksi atau kode yang diberikan. Misalnya tampak muka, tampak samping kanan, dan
lain-lain. Hasil gambar akan memperlihatkan bentuk atap, pintu dan jendela, model
bangunan ataupun tinggi rendahnya bangunan.
Berikut adalah contoh tampak muka.
C. MEMBUAT TAMPAK
Untuk membuat tampak,hala yang harus diperhatikan adalah section yang akan kita
tentukan. Seperti halnya tampak depan(muka),tampak belakang,tampak samping,maupun
tampak aras(layout).
D. POTONGAN
Gambar potongan adalah berupa pandangan penampang bangunan atau konstruksi arah
tegak sesuai dengan kode atau petunjuk arahnya. Kode atau arah potongan biasanya
ditunjukkan pada gambar denah. Gambar yang terlihat berupa penampang gambar
pondasi yang digunakan, lantai, dan dinding. Di samping itu, juga ketinggian plafon dan
lantai serta bentuk kuda-kuda lengkap dengan nama dan ukuran kayu yang digunakan
serta ketinggian bangunan.Berikut adalah contoh potongan.
Latihan 3
1.Buatlah gambar tampak dan potongan sesuaikan berdasarkan gambar dibawah ini :
.
BAB 4
1. PENGATURAN SKALA GAMBAR
Pengaturan skala dilakukan pada tab layout, berikut tahapannya:
Command: ms
MSPACE
Command: z
ZOOM
Command: ps
PSPACE
paper space.
Misalya: berdasarkan hasil ukur pada paper space adalah 3.5 mm. Oleh karena
dimensi model menunjukkan 350 mm maka gambar sudah berskala 3.5 mm : 350
mm = 1:100
2. MENCETAK GAMBAR
Untuk mencetak gambar, pilih menu Page Setup Manager. Klik Modify untuk menampilkan
Latihan 4
1.Buatlah settingan print yang nantina akan disave pada format JPEG dan PDF bukan
print out.
BAB 5
A. PRAKTEK TUGAS MANDIRI I
TUGAS AKHIR PROFESSIONAL 2 DIMENSI