STEP TO STEP TOTAL STATION

No Perintah Cara
Backsight adalah langkah yang dilakukan untuk mengikatkan
titik ke titik yang sudah diketahui koordinatnya.
---------------------------------------------------------------------------
Bidik jalon bagian paling bawah yang bisa terlihat. Lebih baik
1 Nol set (backsight)
jika bisa terlihat center patoknya.

Untuk back up data record, ulangi dengan langkah (3) ditembak

pada prisma, dengan penyesuaian oleh prisma.
Membuat Folder
2
Project Menu > data collect > input (F1)
Menu > data collect > pilih folder project > FS/SSS > inputkan
3 Menembak detil
nomor poin > meas > arahkan ke prisma > pilih HD di opsi meas
Direcord dulu seperti langkah (3), dilihat bawah kemudian
Foresight (membuat digeser vertical dan prisma yang menyesuaikan.
4
titik bantu) Untuk back up data, gunakan langkah (1) kemudian catat
hasilnya
Digunakan untuk mengatur nol set yang sama seperti yang sudah
dilakukan dengan cara membaca sudut pada salah satu obyek.
Biasanya dilakukan ketika akan istirahat, agar setelah bongkar
alat tidak perlu backsight ke titik yg bernilai 0d.
------------------------------------------------------------------------------
--
Arahkan ke salah satu obyek (misal tiang penangkal petir) >
5 HSET
baca sudut horizontal secara manual (di tampilan awal setelah
alat menyala) > catat.

Untuk melanjutkan pengukuran pada titik yang sama, pada

tampilan pilih HSET kemudian masukkan sudutnya. Langkah ini
diawali dengan membidikkan pada oyek yang menjadi sasaran
pada saat membaca sudut untuk HSET.
6 Cek Beda Tinggi Untuk melakukan pengecekan beda tinggi, dapat dilakukan
dengan menyiapkan data tinggi alat, elevasi titik (BM) tinggi
prisma, VD dan tinggi prisma. Untuk mendapatkan VD dapat
dilakukan dengan perintah meas pada tampilan utama. Jangan
lupa, tepatkan bidikan pada tengah prisma.

--------------------------------------------------------------------------
Setelah mendapat VD, dapat dilakukan penghitungan beda
tinggi
Beda tinggi = tinggi alat + elevasi titik tinggi prisma