Professional Documents
Culture Documents
03041181520013
4. DATA HASIL PERCOBAAN
4.1 Gambar Jaringan
4.2 Tabel
NO IP ASAL IP TUJUAN Waktu rata - rata Koneksi ( Ya / Tidak )
.
1 192.168.0.1 192.168.0.2 91 ms Ya
2 192.168.0.1 192.168.0.3 26 ms Ya
3 192.168.0.1 192.168.1.1 67 ms Ya
4 192.168.0.1 192.168.1.2 61 ms Ya
5 192.168.0.2 192.168.0.1 21 ms Ya
6 192.168.0.2 192.168.0.2 23 ms Ya
5. ANALISA
Pada percobaan kali ini, kami membahas tentang program simulasi jaringan
dengan menggunakan packet tracer. Packet Tracer merupakan aplikasi/software yang
digunakan untuk melakukan simulasi jaringan komputer. Packet Tracer ini dikembangkan
oleh perusahaan yang bernama Cisco, yang berguna untuk membuat suatu jaringan
computer atau sering disebut dengan computer network. Dalam aplikasi ini telah tersedia
komponen-komponen yang sering dipakai dalam jaringan computer seperti hub, switch,
router, connections, wireless devices, end devices, wan simulation, custom made devices
dan multi user connections. Dengan demikian kita dapat membuat simulasi jaringan
computer di dalam PC dengan mudah. Jadi dengan adanya aplikasi ini kita bisa
mempraktekkan sebuah jaringan computer sebelum melakukan praktek dilapangan. Pada
percobaan kali ini juga, kami membuat project jaringan sederhana dengan menggunakan
aplikasi cisco packet tracer. Bahan yang digunakan pada percobaan ini adalah 7 PC, 2
HUB, 1 SWITCH, 2 ROUTER, dan Automatically choose connection type. Pertama, buat
skema dari jaringan sederhana yang akan dipakai, Kemudian hubungkan semua PC, Hub,
Switch, dan Router dengan menggunakan Connections dan pilih kabel Automatically, ini
berfungsi untuk penggunaan kabel secara otomatis. Dalam penggunaan Routers kita perlu
melakukan pemanggilan alamat dari setiap masingmasing PC agar dapat dihubungkan
dari PC satu ke PC lainnya. Dan di karenakan dalam pembuatan project ini menggunakan
dua Routers maka dari Routers0 ke Routers1 harus melakukan pemanggilan alamat sama
hal nya dengan pemanggilan PC. Kemudian dilakukan pemanggilan fast Ethernet 0/0
adalah pemanggilan untuk PC Ayu Yayang, PC Firda Ariati dan PC M. Ridho Saputra
Utama dari router pertama, begitu juga di router kedua. Dalam pemanggilan kedua
Routers, tetapkan IP Address pada masing-masing routers selain dari IP pada tiap-tiap
PC. Setelah melakukan langkah-langkah tersebut, dari routers kami membuat
pemanggilan alamat. Dari hasil percobaan tersebut dapat disimpulkan bahwa pada saat
menghubungkan antar router dibutuhkan IP Address, disetiap PC memiliki IP Address
yang berbeda-beda, jika saat pengecekan ping pada command prompt memiliki hasil
request timed out itu berarti ada kesalahan pada rangkaian ataupun IP Address yang
digunakan atau juga pada saat pemanggilan ada suatu pc yang belum terpanggil, untuk
mengetahui pc atau laptop sudah terkoneksi, tergantung dari tanda warna merah yang
Soal :
1. Buat rangkaian 1 router, 2 switch dan 4 PC! Screenshot hasil rangkaian dari kabel
berwarna merah berubah menjadi kabel berwarna hijau!
Jawab :
1. Kabel berwarna merah ( belum terkoneksi )
DAFTAR PUSTAKA
Tim Asisten Laboratorium Dasar Sistem Telekomunikasi. 2017. Modul Praktikum Dasar
Sistem Telekomunikasi. Inderalaya: Jurusan Teknik Elektro Universitas
Sriwijaya.
Anonim. 2008. Program Jaringan Komputer simulasi cisco packet tracer. [Online].
Tersedia : https://blog.tibandung.com/belajar-jaringan-komputer-bagi-
pemula-dengan-program-simulasi-cisco-packet-tracer/. Diakses pada
tanggal 20 Februari 2017.
Anonim. 2010. Simulasi Jaringan Computer Cisco Packet Tracer. [Online]. Tersedia:
https://id.wikipedia.org/wiki/Packet_Tracer. diakses pada tanggal 20
Februari 2017.
Anonim. 2015. Simulasi Jaringan Computer Cisco Packet Tracer. [Online]. Tersedia:
http://materijk.blogspot.co.id/2010/01/simulasi-jaringan-komputert-
packet.html. diakses pada tanggal 20 Februari 2017.
Indah. 2016. Pengenalan simulasi jaringan Cisco Packet Tracer. [Online]. Tersedia:
http://indahnet99.blogspot.co.id/2016/02/pengenalan-cisco-packet-
tracer.html. diakses pada tanggal 20 Februari 2017.
Gunawan. 2015. Pengertian dan kegunaan Cisco Packet Tracer. [Online]. Tersedia:
https://gunawanblognet.blogspot.co.id/2015/09/pengertian-cisco-packet-
tracer-kegunaan.html. diakses pada tanggal 20 Februari 2017.
Raharja. 2015. Pengenalan Program Jaringan Cisco Packet Tracer. [Online]. Tersedia:
http://www.raharja.ac.id/acid/akademik/ViewIme/242. diakses pada
tanggal 20 Februari 2017.
Shohib. 2014. Pengenalan software Cisco Packet Tracer. [Online]. Tersedia: http://m-
shohiburridak.blogspot.co.id/2014/09/pengenalan-software-analisa-
dan.html. diakses pada tanggal 20 Februari 2017.
Soal Respon
1. Jelaskan pengertian switch dan router ?
2. Jelaskan perbedaan IP Statis dan IP Dinamis ?
3. Jelaskan perbedaan kabel cross over dan kabel stright ?
4. Jelaskan pengertian IP Address, sub net mask dan default gateway ?
5. Jelaskan jenis-jenis topologi jaringan ? dan Gambarkan !
Jawab :
1) a. Switch adalah perangkat jaringan komputer yang bekerja di OSI Layer 2, Data
Link Layer. Switch kerjanya sebagai penyambung atau concentrator dalam Jaringan
komputer.
b. Router adalah merupakan sebuah perangkat jaringan yang bekerja pada OSI Layer
3, Network Layer atau perangkat komputer yang tugasnya menyampaikan paket data
melewati jaringan internet hingga sampai ketujuannya.
2) a. IP statis yaitu IP yang dedicated dengan sebuah PC, computer atau perangkat
networking lainnya (misal router).
b. IP dinamis yaitu IP yang didapatkan oleh computer/router lain dari sistem DHCP
nya, IP yang didapatkan oleh PC ini bisa berubah-ubah.
3) a. Kabel straight yaitu kabel yang memiliki cara pemasangan yang sama antara ujung
satu dengan ujung yang lainnya. Kabel straight digunakan untuk menghubungkan 2
device yang berbeda.
b. Kabel cross over merupakan kabel yang memiliki susunan berbeda antara ujung
satu dengan ujung dua. Kabel cross over digunakan untuk menghubungkan 2 device
yang sama.
4) a. Alamat IP (Internet Protocol Address) atau sering disingkat IP adalah deretan angka
biner antar 32-bit sampai 128-bit yang dipakai sebagai alamat identifikasi untuk tiap
komputer host dalam jaringan Internet.
b. Subnet Mask merupakan istilah teknologi informasi dalam bahasa Inggris yang
mengacu kepada angka biner 32 bit yang digunakan untuk membedakan network ID
dengan host ID, menunjukkan letak suatu host.
c. Gateway adalah komputer yang memiliki minimal 2 buah network interface untuk
menghubungkan 2 buah jaringan atau lebih.
5) A. TOPOLOGI BUS
Topologi bus adalah jenis topologi jaringan komputer yang paling sederhana dibanding
topologi lainnya. Jenis topologi seperti ini biasanya digunakan pada instalasi fiber optic.
Khususnya untuk menggabungkan komputer dari server antar pangkal. Pada topologi bus
kabel yang digunakan adalah jenis coaxial dengan ujung kabel menggunakan T konektor.
Nah, T konektor ini fungsinya sebagai kabel end to end.
B. TOPOLOGI STAR
Topologi star adalah jenis topologi jaringan komputer yang umumnya digunaan untuk
menggandeng toologi bus. Jika pada topologi bus menggunakan T konektor, ada topologi
star menggunakan switch/hub untuk saling menghubungkan komputer client satu dengan
lainnya. Sehingga koneksi antar client sangat bergantung pada sambungan ini.
C. TOPOLOGI RING
Topologi ring adalah jenis topologi jaringan komputer yang berbentuk seperti cincin. Jadi
pada topologi ini, antara satu client dengan client lainnya terhubung dalam dalam
rangkaian jaringan berbentuk melingkar. Dalam hal penyambungan antar jaringan,
topologi ring menggunakan LAN card. Jadi tidak perlu menggunakan banyak kabel untuk
saling menghubungkan antar client.
D. TOPOLOGI MESH
Topologi mesh adalah jenis topologi jaringan komputer yang dapat disusun dalam banyak
rute. Jenis topologi mesh sangat cocok digunakan untuk jalur backup. Jadi ketika ada
jaringan yang bermasalah, langsung saja diputus dan dibuat topologi mesh pada jalur lain.
Topologi peer to peer atau P2P adalah topologi jaringan komputer yang juga cukup
sederhana. Bayangkan saja, topologi ini hanya memerlukan 2 buah komputer saja. Jadi
F. TOPOLOGI LINIER
Topologi linier atau topologi bus beruntut adalah jenis topologi jaringan komputer yang
menggunakan satu kabel utama sebagai penghubung antar semua titik client. Karena ini
mirip dengan topologi bus, maka secara settingan dan instalasi juga sama. Khususnya
pada jenis peletakan dan penggabungan sambungan komputer client.
G. TOPOLOGI TREE
Topologi tree atau topologi pohon adalah jenis topologi jaringan komputer yang
menerapkan sistem gabungan antara topologi star dan topologi bus. Dimana topologi
jaringan ini menggunakan sambungan interkoneksi antar sentral dengan hirarki yang
berbeda-beda. Khusus untuk topologi ini biasanya digunakan untuk jaringan komputer
yang memerlukan transfer data yang rapi dan masif. Kebanyakan diterapkan di jaringan
komputer perusahaan dan beberapa instansi.
H. TOPOLOGI HYBRID
Topologi hybrid adalah jenis topologi jarngan komputer yang merupakan gabungan dari
dua atau beberapa topologi yang berbeda jenis. Ada beberapa gabungan yang sederhana
ada juga gabungan yang cukup rumit. Keduanya sama-sama tetap disebut sebagai