You are on page 1of 1

Pengertian, Syarat, Dan Proses Terjadinya Fotosintesis

1. Pengertian dan Syarat Fotosintesis


Tumbuhan hijau mampu mengubah bahan kimia tertentu menjadi bahan makanan. Untuk
melakukan proses ini, tumbuhan memerlukan energi cahaya. Proses pembuatan makanan
pada tumbuhan dengan bantuan energi cahaya disebut fotosintesis.
Istilah fotosintesis berasal dari bahasa yunani yang berarti cahaya dan pembentukan.
Salah satu syarat terjadinya fotosintesis adalah adanya energi cahaya. Terdapatnya klorofil,
karbon dioksida, dan air. Makanan yang dibentuk oleh tumbuhan ini berupa glukosa (gula
sederhana).

2. Bagaimana Fotosintesis Terjadi ?


Fotosintesis terjadi di dalam sel-sel tumbuhan yang mengandung klorofil. Klorofil ini sering
ditemui di dalam kloroplas yang banyak terdapat di dalam daun terutama di jaringan palisade
dan bunga karang. Di dalam kloroplas, klorofil tersusun dalam bentuk lapisan-lapisan yang
disebut lamela. Tumpukan lamela-lamela ini dikenal dengan istilah grana. Dalam proses
fotosintesis klorofil berfungsi menyerap cahaya.
Hasil fotosintesis berupa glukosa dan oksigen.
Reaksinya seperti berikut :
6CO2 + 6H2O C6h12O6 + 6O2
Karbon dioksida Air Glukosa Oksigen
(karbohidrat)

Secara rinci, fotosintesis terjadi melalui dua tahap, yaitu reaksi terang dan reaksi gelap.
Pada reaksi terang terjadi perubahan energi matahari menjadi energi kimia yang digunakan
untuk memecah molekul air menjadi oksigen (O) dan hydrogen (H2).
Reaksi gelap terjadi pembentukan gula dari karbon dioksida dan hydrogen.
Gula dimanfaatkan untuk pertumbuhan, dan kelebihan gula (glukosa) akan disimpan dalam
bentuk tepung (karbohidrat).

3. Faktor-faktor yang Mepengaruhi Fotosintesis


Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi fotosintesis adalah : cahaya matahari, gas CO2,
O2, klorofil, air dan unsure hara, dan suhu.
Dalam proses fotosintesis energi cahaya dan karbon dioksida merupakan factor penting yang
menentukan berlangsungnya proses fotosintesis.

You might also like