You are on page 1of 1

BAB II

ORGANISASI TINGKATAN KIMIAWI


Semua zat yang berada di alam ini terdiri dari elemenelemen yaitu zat yang tidak bisa dibagi
bagi lagi melalui reaksi kimia biasa. Elemen berjumlah 106 macam, 92 macam didapatkan secara
alamiah. Dari sejumlah elemen 24 macam terdapat dalam tubuh, yaitu C, H, O,N mencakup 6 %
berat badan, Ca dan P 3 % dan lainnya seperti Na,K,Cl,Fe, I dan Cu mencakup 1 ^ berat badan.
ORGANISASI TINGKATAN SEL
Sel adalah unit fungsional dasar dan struktural dari makhluk hidup. Sel terdiri dari bagian bagian
1) Membran plasma, yaitu bagian sel yang memisahkan sel dan lingkungan sekitarnya. Tebal
membran plasma 6-10 nm, terdiri dari molekul-molekul protein, phospholipid, sedikit
kolesterol, air, karbohidrat, dan ion-ion lain. Phospholipid membentuk lipid bilayer dengan
bagian polarnya menghadap molekul air yang berada pada cairan ekstrasel dan cairan
intraseluler.
2) Sitoplasma yaitu zat diantara inti sel dengan membrane plasma.
3) Organel yaitu bagianbagian (komponen) di dalam sel yang sangat spesiel dan dapat
melakukan aktifitas sel yang khusus. Organel ada yang dikellingi membrane misalnya
nucleus,reticulu endoplasma,apparatus golgi, mitokondria,lysosom dan peroksisom,ada pula
yang tak bermembran misalnya ribosom, mikrofilamen, mikrotubuli sentriol. Sitoplasma
yang berada di luar organel disebut sitosol.
4) Inklusion, ialah tempattempat penyimpanan bahan-bahan tertentu dari sel. Terkait dengan
fungsi membrane sel sebagai bagian sel yang menyeleksi zatzat apa yang bisa masuk ke
dalam dan yang keluar sel maka ada bebrapa proses yang penting yaitu :
a. Proses pasif yang terdiri dari difusi, osmosis, filtrasi dan dialisa.
b. Proses aktif yang terdiri dari transpor aktif primer dan transpor aktif sekunder
c. Fagositosis dan pinositosis.
ZAT EKSTRASELULER CAIRAN TUBUH
Zat ektraseluler cairan tubuh Ialah zat-zat yang terdapat di luar sel, antara lain:
1) Cairan ekstra seluler, terdiri dari cairan interstial yaitu cairan sel dan plasma darah.
2) Matriks ialah zat-zat khusus diantara sel-sel yang mengikat satu sel dengan lainnya,
sehingga terbentuk jaringan. Matriks akan member kekuatan dan elastisitas pada jaringan

You might also like